Anda di halaman 1dari 2

PEMELIHARAAN LEMARI ES

SOP

No. Dokumen : SOP/9/001/01


No. Revisi
: 00
TanggalTerbit : 03 April 2016
Halaman
: 1/2

Puskesmas Selemadeg
Barat
1. Pengertian
2. Tujuan
3. Kebijakan
4. Referensi

5. Persiapan

dr. I GUSTI KETUT HADI SURYANTO


NIP. 19700507 200003 1 011
Pemeliharaan Lemari Es adalah suatu upaya untuk menjaga seluruh peralatan yang berkaitan
dengan lemari es untuk menjaga vaksin pada suhu yang telah ditetapkan.
Menjaga keberlangsungan lemari es agar mampu mempertahankan suhu yang telah
ditetapkan.
SK Kepala Puskesmas No.
KepMenkes nomor 1611/Menkes/SK/XI/2005 tentang Pedoman Penyelenggaraan Imunisasi.
Pedoman Teknis Imunisasi Tingkat Puskesmas oleh Dirjen PP &PL Depkes RI Tahun 2005.
Standarisasi dan Spesifikasi Peralatan Program Imunisasi oleh Dirjen PPM & PL Depkes dan
Kessos Tahun 2000
Buku Juknis Pemeliharaan Lemari Es
1. Pulpen
2. Buku Pencataatn Suhu Lemari Es
3. obeng
4. kuas lembut/spon busa
5. lap kering
6. sabun

6. Langkah - langkah
1. Pemeliharaan harian
a. Lakukan pengecekan suhu dengan menggunakan
thermometer atau alat pemantau suhu digital setiap
pagi dan sore, termasuk hari libur.
b. Periksa apakah terjadi bunga es dan periksa
ketebalan bunga es?Apabila bunga es lebih dari 0,5
cm lakukan defrosting. Sesuai dengan SOP
defrosting.
c. Lakukan pencatatan langsung setelah pengecekkan
suhu pada kartu pencatatan suhu setiap pagi dan
sore.
2. Pemeliharaan Mingguan
a. Periksa steker jangan sampai kendor, bila kendor
kencangkan baut dengan obeng.
b. Perhatikan adanya tanda tanda steker hangus
dengan melihat perubahan warna pada steker, jika itu
terjadi gantilah steker dengan yang baru.
c. Sebelum membersihkan badan lemari es cabut
steker terlebih dahulu agar tidak terjadi konsleting.
d. Bersihkan seluruh badan lemari es dengan
menggunakan lap
e. basah, kuas yang lembut/spon busa dan sabun
f. Keringkan kembali badan lemari es dengan lap
kering
g. Selama membersihkan badan lemari es, jangan
membuka pintu lemari es untuk menjaga suhu tetap 2
s/d 8 0C.

Bagan Alir

h. Colokkan kembali steker setelah selesai.


i. Catat kegiatan pemeliharaan mingguan pada kartu
pemeliharaan lemari es.
3. Pemeliharaan bulanan
a. Sehari sebelum pemeliharaan bulanan, kondisikan
cool pack (kotak dingin cair), vaksin carrier atau
cold box.
b. Pindahkan vaksin kedalam vaksin carrier atau cold
box yang telah berisi cool pack (kotak dingin cair).
Sesuai dengan SOP Penyimpanan Vaksin.
c. Cabut steker untuk melakukan defrosting. Sesuai
dengan SOP defrosting
d. Lakukan pembersihan kondensor, pada model
terbuka gunakan sikat yang lembut atau dengan
tekanan udara, pada model tertutup tidak perlu
dilakukan pembersihan.
e. Periksa kerapatan pintu menggunakan selembar
kertas, bila kertas sulit ditarik berarti karet pintu
masih baik, sebaliknya bila kertas mudah ditarik
berarti karet sudah sudah mengeras dan beri
bedak.
f. Bila ditemukan baut kendor pada engsel pintu
kencangkan dengan menggunakan obeng.
j. Colokkan kembali steker setelah selesai.
g. setelah suhu mencapai 2 s.d 8 0C, susun kembali
vaksin kedalam lemari es. Sesuai dengan SOP
Penyimpanan Vaksin
h. Catat kegiatan pemeliharaan bulanan pada kartu
pemeliharaan lemari es
7. Hal-hal yang perlu
diperhatikan

8. Unit terkait
9. Dokumen terkait

1. Jarak minimal lemari es dengan dinding belakan minimal 10 -15 cm


2. Lemari es tidak terkena sinar matahari langsung
3. Ruangan mempunyai sirkulasi udara yang cukup
4. Setiap 1 unit lemari es menggunakan hanya 1 stop kontak listrik tersendiri
1. Pengurus barang Puskesmas
2. Pemegang program
1. Buku pencatatan suhu lemari es

Anda mungkin juga menyukai