Anda di halaman 1dari 3

ISK (INFEKSI SALURAN KEMIH) adalah bertumbuh dan berkembang biaknya kuman dalam saluran kemih

PYELONEPHRITIS CYSTITIS Asymptomatic

Pielonefritis ditandai dengan salah satu atau Sistitis menunjukkan bahwa ada keterlibatan
semua hal berikut: kandung kemih dan gejala termasuk

1. nyeri perut atau panggul, 1. disuria, Asimtomatik tidak ditemukan tanda dan gejala
2. demam, 2. urgensi, tetapi pada saat pemeriksaan lab didapatkan
3. malaise, 3. frekuensi, hasil lab positif
4. mual, muntah, 4. nyeri suprapubik,
5. dan kadang-kadang diare. 5. inkontinensia,
6. dan urin berbau busuk.
Kadang pada pielonefritis ini pasien hanya
datang dengan keluhan demam Cystitis tidak menyebabkan demam dan tidak
mengakibatkan cedera ginjal

Gejala Klinis

5 GEJALA MENURUT AAP (AMERICAN ACADEMY OF PEDIATRICS)

1. Suhu tubuh<39C
2. Demam berlangsung 2hari atau lebih
3. Ras kulit putih
4. Umur dibawah 1 tahun
5. Tidak ditemuka penyebab dema lainnya
TEST SENSITIVITY (RANGE) % SPECIFICITY (RANGE)%
Leukocyte esterase test 83 (67-94) 78 (64-92)
Nitrite test 53 (15-82) 98 (90-100)
Leukocyte esterase atau nitrite test positive 93 (90-100) 72 (58-91)
Microscopy (white blood cells) 73 (32-100) 81 (45-98)
Microscopy (bacteria) 81 (16-99) 83 (11-100)
Leukocyte esterase test,nitrite test, Microscopy positive 99,8 (99-100) 70 (60-92)

PEMERIKSAAN FISIK PEMERIKSAAN LAB

GENITALIA EKSTERNA LAKI-LAKI CARA PENGAMBILAN URIN

LIHAT ADA ATAU TIDAKNYA KELAINAN -URIN SUPRAPUBIK ( + didapatkan berapapun


PEMERIKSAAN URINALISIS jumlah kuman)
-FIMOSIS
LEUKOSITURIA : menujukkan adanya bakter -CATETER URIN (+ didapatkan kuman dengan
-HIPOSPADIA
jumlah kuman >50.000cfu/mL)
NITRIT : keadaan normal nitrit tidak terdapat
-EPISPADIA dalam urin -URIN PANCAR TENGAH (MID STREAM) (+
didapatkan kuman dengan jumlah kuman
LEUKOSIT ESTERASE : mengambarkan
>100.000cfu/mL)
bayaknya leukosit dalam urin
GENITALIA EKTERNA WANITA
-URIN KOLEKTOR (+ didapatkan kuman dengan
PROTEIN dan DARAH : mempunyaisensitivitas
-SINEKLE VAGIAN jumlah kuman >100.000cfu/mL)
yang rendah terhadap daignosaISK
PENATALAKSANAAN

Antimikrob oral pada ISK

Amoksisilin 20-40mg/kgbb/hr (3dosis)


Antibiotik untuk profilaksis
Sulfonamid
Jenis antibiotik dosis/har (mg/kgbb)
Trimetroprim (TMP) 6-12mg/hr (2dosis)
Kortimoksazol 1-2
Sulfisoksazol 120-150mg/kgbb/hr (4dosis)
Sulfametoksazol 1-2
Sefalosporin
Sefaleksin 1-15
Sefiksim 8mg/kgbb/hr (2dosis)
Nitrofurantion 1
Sefpodiksim 10mg/kgbb/hr (2dosis)
Sefiksim 1-2
Sefprozil 30mg/kgbb/hr (2dosis)

Antimikrob Parenteral pada ISK

Seftriakson 75mg/kgbb/hr

Sefotaksim 150mg/kgbb/hr/6jam

Gentamisin 7,5mg/kgbb/hr/6jam

Ampisilin 100mg/kgbb/hr/6jam

Anda mungkin juga menyukai