PERSYARATAN DALAM PENGAJUAN PROPOSAL HIBAH

(GEREJA)

1. SURAT PERMOHONAN DITANDA TANGANI OLEH KETUA DAN

SEKRETARIS PANITIA/PENGURUS (Nama Harus Sesuai KTP) SERTA
MENGETAHUI PIMPINAN AGAMA (PENDETA, PASTOR) CAP PANITIA
DI CANTUMKAN NAMA JEMAAT DITUJUKAN KEPADA GUBERNUR
CQ. KEPALA BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAN BARANG
MILIK DAERAH PROV. SULUT. (PERMOHONAN DAN TANDA
TANGAN HARUS ASLI)

2. RINCIAN BIAYA/ANGGARAN DITANDA TANGANI

PANITIA/PENGURUS ASLI/BASAH SERTA MENGETAHUI
PIMPINAN AGAMA

3. SURAT KETERANGAN DARI PEMERINTAH SETEMPAT YANG

MENERANGKAN BAHWA:
a. GEREJA SEDANG DALAM PEMBANGUNAN/RENOVASI.
b. MEMBENARKAN ATAU MENERANGKAN BAHWA SESUAI
DENGAN SURAT BUKTI KEPEMILIKAN TANAH TERSEBUT,
BENAR-BENAR TANAH MILIK GEREJA.

4. FOTOCOPY BUKTI KEPEMILIKAN (SERTIFIKAT, AKTA JUAL BELI, AKTA

HIBAH) ATAS NAMA GEREJA.

5. FOTO DOKUMENTASI GEREJA TERBARU (PAPAN NAMA GEREJA)

6 FOTOCOPY KTP (KETUA, SEKRETARIS, BENDAHARA) YANG

MASIH BERLAKU.

7. FOTOCOPY SK PENGURUS/PANITIA PEMBANGUNAN GEREJA

8. FOTOCOPY BUKU REKENING BANK SULUT ATAS NAMA

GEREJA/PANITIA PEMBANGUNAN (HARUS JELAS NOMOR
REKENING DAN NAMA GEREJANYA)

9. SURAT KETERANGAN DARI PIMPINAN AGAMA (PENDETA,

PASTOR, GEMBALA) TENTANG JUMLAH ANGGOTA
JEMAAT/KK/JIWA MENGETAHUI PEMERINTAH SETEMPAT (HUKUM
TUA, LURAH, SANGADI, KAPITALAU) HARUS ASLI

10. TIDAK TERJADI SENGKETA/KONFLIK INTERNAL DARI

PENGURUS/PANITIA PEMBANGUNAN
11. LAMPIRKAN NOMOR TELEPON PANITIA PEMBANGUNAN (AKTIF)