Anda di halaman 1dari 7

A.

JUDUL BUKU FIKSI


Judul Buku : Made Of Stars
Pengarang : Julia Stevanny
Penerbit : PT. Gramedia Pustaka Utama
Tahun Terbit : Juli 2015
Halaman : 219 halaman

B. UNSUR INTRINSIK
Tema : Kisah Cinta
Setting / Latar
Tempat
Di dalam rumah
Terang lampu di dalam rumah membingkai bayangannya seperti setengah memanjang
saat dia melemparkan pandangannya jauh ke depan
Rumah sakit
Langkah kaki Zach yang cepat membawa Bree memasuki kamar 127 di lantai dua rumah
sakit
Kampus
Bree masih terlihat sibuk memindahkan tulisan di papan tulis ke buku catatannya
Air Mancur terbesar di Roma
Menatap air biru yang sangat jernih sehingga orang bisa melihat ratusan koin yang
tenggelam di dasarnya
Taman
Taman itu sepi, tentu saja. Tak diragukan lagi taman tersebut bukan pilihan orang untuk
berwisata pada malam hari
Aula sekolah
Bree menoleh, dia sedang sibuk menghafalkan salah satu bait lagunya sambil duduk di
kursi penonton
Makam
Anael menjadi orang terakhir yang melihat Bree di peti jenazah

Waktu
Malam hari
Ada bintang jatuh cahayanya menoreh kelamnya langit malam dengan kilatan
Senja hari
Semburat sinar senja yang seolah menari di angkasa
Pagi hari
Langit pagi ini tidak bersahabat
Siang hari
Pukul 11.00 siang, Zach menjemput Bree di sekolah
Suasana
Gelisah
Menegangkan
Menyedihkan
Menakutkan
Menyenangkan
Romantis
Mengkhawatirkan

Alur/Plot
Tahapan Alur
Perkenalan
Aubrey. Gadis yang kemudian tinggal dengan kakeknya setelah ibunya meninggal.
Gadis yang cukup menutup diri bahkan pada kekasihnya sekali pun. Bree ada sapaan
akrabnya.
Kakek Voerman. Kakek Bree yang saying kepada cucunya.
Zach. Laki-laki yang tampan. Merupakan kekasih Aubrey dan sama seperti Aubrey, dia
juga melakukan hal yang sama seperti gadis itu.
Milo. Laki-laki yang identik dengan semua hal buruk. Tapi setelah kecelakaan, semuanya
berubah 180 derajat.
Anael. Malaikat pelindung bagi Aubrey. Dia selalu berada di dekat gadis itu walaupun
dengan wujudnya yang lain

Permunculan Masalah
Aubrey mengidap HIV positif sejak dalam kandungan yang diwariskan ibunya
Menuju Konflik
Allegra de Luca menemukan jarum suntik dan obat-obatan di dalam tas Bree dan Bree
akhirnya mengakui bahwa ia sedang mengidap penyakit HIV positif
Ketegangan
Siang itu, Bree dilarikan kerumah sakit karena penyakitnya yang mulai megganas. Milo,
Zach dan Kakek Voerman menunggu dokter yang berusaha keras untuk menyelamatkan
Bree
Penyelesaian
Para dokter menggelengkan kepala dengan putus asa, garis lurus yang terus berjalan di
layar mesin. Bree Voerman diyatakan meninggal pada saat jarum jam menunjukan angka
20.16 malam
Macam Alur : Menggunakan alur campuran
Cerita novel Made Of Stars menggunakan alur campuran karena penulis pada awalnya
menyajikan ceritanya secara urut dan kemudian pada suatu waktu, penulis menceritakan kembali
kisah masa lalu.

Tokoh dan Karakter


Tokoh Utama
Aubrey Voerman atau Bree : optimis, tidak mudah putus asa, tegar
Zach Moratte : cuek , baik
Milo Cassini : bandel, pemalas, pemabuk, pencuri, playboy
Anael : baik hati, sabar
Kakek Voerman : penyayang, pintar
Tokoh Sampingan
Evan
Clara
Zaccaria Azrael
Professore Bachelli
Allegra de Luca

Gaya Bahasa
Novel ini menggunakan gaya bahasa formal seperti Dia masih tidak mengangkat kepalanya dari
bingkai jendela, selain gaya bahasa formal adapun gaya bahasa informal seperti Udah gak usah banya
tanya, pokoknya cepat kesini dan Dia tidak bakal menyangka kalo permohonan asal-asalannya bisa jadi
kenyataan. Novel ini juga mengandung beberapa bahasa asing tepatnya bahasa Italia seperti :
Pronto : Halo (untuk percakapan telepon)
My Fair Lady : Drama musical berdasarkan naskah sandiwara
Scuola secondaria di primo grado : Setara dengan SMP
Fravashi : Makhluk seperti malaikat pelindung
Daemon : Roh penuh kebajikan dalam mirologi Yunani klasik
Messenger : Pemberi pesan
Guide : Pembimbing manusia untuk memasuki kehidupan setelah mati
Perche : Kenapa?
Allora : Kata konjungsi, semacam kalau begitu
Grazie, Signore : Terimakasih, Tuan
Fermate : Pemberhentian
Addio : Selamat tinggal
Cimiteri : Pekuburan
Loculi : Berfungsi untuk menyimpan peti jenazah
Nunc scio quid sit amori : Sekarang aku tau apa itu cinta
Majas
Personifikasi
Bintang-bintang yang berkelip di langit seakan mengucapkan kata-kata penghibur
kepadanya
Musim dingin masih menggigit
Simbolik
Milo memang sudah terkenal dengan sebutan Playboy
Antitesis
Tua muda menyaksikan pertunjukan itu
Paradoks
Bree merasa sendiri di dunia yang sangat besar ini

Asosiasi
Wajah Bree seumpama buah persik

Amanat atau pesan


Pesan Moral : Novel ini mengajarkan kita untuk terus berusaha tanpa kenal menyerah dan
memupuk diri kita untuk selalu menumbuhkan harapan yang dapat membangun semangat hidup,
pelajaran akan arti kasih sayang yang sesungguhnya, tentang ketulusan, dan perjuangan meraih
apa yang diimpikan.

Sudut pandang : sudut pandang ketiga pelaku utama


Novel Made OF Stars menggunakan sudut pandang orang ketiga pelaku utama karena novel ini
bercerita dari satu tokoh dengan menyebut namanya, sedangkan tokoh lain sebagai yang diceritakan.
Aubrey Voerman menyandarkan kepalanya pada daun pintu dan berusaha tidak menghiraukan
tiga anak kecil yang berkejaran di taman sambal tertawa-tawa bahagia

C. SINOPSIS NOVEL
Made Of Stars

Cerita berawal dari sosok Aubrey yang masih dalam keadaan berkabung setelah ditinggalkan
ibunya. Bersama dengan segelas wine ditangannya ditemani suara anak-anak yang tengah bermain,
Aubrey memandang langit malam. Pada saat sebuah bintang jatuh melintas dilangit yang gelap, anak-anak
itu mulai berteriak dan kemudian memanjatkan harapannya. Karena menurut mereka, harapan mereka
akan terkabulkan jika memohon pada bintang jatuh. Salah satu anak juga meminta Aubrey membuat
permohonan. Awalnya Aubrey menolak secara halus, tapi kemudian ia akhirnya memanjakan permohonan
juga. Dan ia berharap, permohoannnya itu bisa terkabul.

Zach. Sosok yang terlihat santai di rumahnya. Ia mengabaikan telepon yang sudah berdering
kesekian kalinya. Jika saja calon ibu tirinya tidak berteriak dari dapur, ia tidak akan sudi beranjak dari
sana. Dan saat menempelkan gagang telpon ke telinganya, ia langsung diserang cercaan ayahnya dan
kabar buruk baginya, dan juga calon ibu tirinya. Milo, anak dari calon ibunya yang selama empat tahun
terakhir hidup bersamanya dalam satu atap kecelakaan dan kondisinya cukup parah.

Anael, malaikat pelindung baik hati dengan anak lindungannya Aubrey Voerman, dan selalu
menganggap Bree adalah anak lindungan yang paling istimewa dibanding anak lindungannya yang lain di
dunia. Hingga suatu saat Anael merelakan Kemuliannya terenggut karena melakukan hal yang tidak
sepantasnya ia lakukan. Ia turun ke bumi untuk melakukan sebuah misi yang menurutnya ia bisa
mengubah takdir Bree. Ia menyusup kedalam raga seorang pemuda yang sebenarnya sudah meninggal,
Milo. Milo kini lahir sebagai manusia baru.

Saat tiba di rumah sakit, Zach dan Lucrezia yaitu ibu Milo, hanya bisa melihat tim dokter mulai
mengerumuni Milo. Tim dokter dengan alat kejut jantungnya sudah siap dengan hitungan satu, dua,
tiganya. Tim dokter melakukan beberapa kali, hingga mereka kemudian hilang harapan. Kecelakaan yang
menimpa Milo benar-benar parah. Saat salah satu dokter mulai menatap keluar tepat ke langit Roma, ia
melihat bintang jatuh bergerak cepat di langit yang hitam pekat. Di sanalah ia menitipkan sebuah harapan
agar Milo berhasil di selamatkan. Dan itu benar-benar terjadi. Detak jantung Milo kemudian mulai
terdeteksi. Milo selamat.

Status hubungan Bree dan Zach mungkin adalah kekasih. Tapi Bree sudah tidak merasakan ada
percik cinta lagi di antara mereka beberapa waktu terakhir ini. Hubungan mereka hanya sebatas status saja
sekarang. Zach lebih memilih mengabiskan waktu bersama dengan teman-temannya. Aubrey tidak
mempermasalahkan itu. Dan menjalani semuanya dengan santai. Toh nantinya dia juga akan segera
mengetahui akhirnya. Keduanya tengah di sibukkan dengan jadwal latihan pertunjukkan mereka. Zach
dan Aubrey sendiri terpilih menjadi pemeran utama setelah melakukan seleksi yang dinilai langsung oleh
para guru. Tetapi, Allegra tidak senang jika Aubrey yang memerankan tokoh utama wanitanya. Gadis itu
bahkan membawa serta ayahnya untuk melakukan protes. Gadis itu tidak akan diam saja saat peran yang
harusnya dimainkan olehnya direbut oleh Aubrey.

Milo. Setelah perjuangan panjang sesudah kecelakaan itu, dia sadar. Luka akibat kecelakaan fatal
juga sembuh begitu cepat. Tim dokter yang menangani Milo benar-benar merasa aneh dengan laki-laki
itu. Walaupun tidak ada sesuatu yang buruk terjadi pada Milo, kecelakaan tetaplah kecelakaan yang
walaupun hanya sedikit, pasti berdampak pada yang melandanya. Milo hilang ingatan. Semua ingatannya
di dunia ini terlupakan tanpa sisa. Bree yang berencana menjenguk Milo ke rumah sakit bersama dengan
Zach merasa sedikit aneh saat semua orang mengatakan bahwa Milo adalah sosok laki-laki buruk. Tapi
sosok yang tengah ada di hadapannya kini benar-benar sosok yang berbeda. Dia adalah sosok yang bisa
memberi kehangatan pada Aubrey bahkan saat Zach sendiri tidak bisa memberikannya. Pertemuan singkat
di atap rumah sakit itu membuat Aubrey yakin bahwa Milo tidak seperti yang diceritakan Zach ataupun
orang lain.

Sejak pertemuannya saat itu, Milo terlihat sering menemui Aubrey dengan sengaja. Di hari
pertemuan mereka yang pertama, Milo pernah membawakan bunga dandelion yang sudah gundul. Saat
Aubrey tanya bagaimana mungkin Milo membawakan bunga dandelion yang gundul untuknya, laki-laki
itu hanya menjawab, dia sudah menerbangkan serbuk bunga dandelion dan membuat permohonan untuk
gadis itu. Permohonan agar Aubrey selalu bahagia dan mendapatkan hari yang menyenangkan.

Hari demi hari mereka terlihat semakin dekat. Hingga Zach yang merupakan kekasih Aubrey
mulai tidak sabar dan kesal. Ia melampiaskannya pada Aubrey. Kerumitan hubungan mereka akhirnya di
pecahkan oleh Aubrey sendiri. Ia mulai mengatakan apa yang ia rasakan selama ini selama berpacaran
dengan Zach. Dan laki-laki itu juga mengemukakan alasan yang sama dengan Aubrey yang membuat
gadis itu mengernyit. Aubrey tidak penah berniat seperti itu. Jika saja bukan karena suatu hal, Aubrey
tidak akan membangun benteng pertahanan begitu kuat untuk hubungannya dengan Zach. Ia benar-benar
sudah tidak bisa lagi mempertahankan hubungan itu.

Di sisi lain, Aubrey mulai menyadari bahwa perlahan-lahan ia mulai merasakan hangatnya kasih
sayang saat bersama dengan Milo. Laki-laki itu seakan memberikan kenyamanan yang biasanya hanya ia
dapatkan dari sosok yang selalu muncul dalam mimipinya. Sosok yang belakangan tidak pernah muncul
lagi. Sosok yang mengingatkan Aubrey akan Milo yang sering di dekatnya. Hari-hari Bree semakin berat
ketika rahasia besar yang selama 18 tahun ia tutupi akhirnya terbongkar bahwa Bree mengidap HIV
positif sejak dalam kandungan dan membuat semua orang disekitar Bree menghilang, lalu hubungannya
dengan Zach yang renggang akibat kedekatan Bree dengan Kakaknya yang sangat dibenci Zach.

Suatu hari Kakek Bree yang begitu menyayanginya merasakan sesuatu yang ganjil terhadap sosok
Milo yang berubah 180 menurut cerita Zach. Akhirnya Kakek Voerman berinisiatif untuk memanggil
temannya yang sebenarnya adalah cenayang untuk melakukan ritual pengusiran roh dari dalam tubuh
Milo. Cenayang itu berhasil melakukannya. Saat itulah Anael terangkat kelangit dan dihakimi habis-
habisan hingga ia dikucilkan oleh bangsanya disana. Satu lagi kesalahan besar Anael, ia jatuh cinta
kepada Bree.
Setelah kepergian Anael yang selama ini berada ditubuh Milo, Bree seperti kehilangan semangat
hidup. Perlahan-lahan penyakitnya mulai mengganas dan Bree harus dilarikan kerumah sakit. Pada suatu
malam tepatnya pukul 20.16 Bree akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya
SINOPSIS NOVEL
MADE OF STARS
Oleh :
Kadek Aprelia Karisma Yanti
05
XII Akomodasi Perhotelan 3

SMK NEGERI 4 DENPASAR

2016/2017

Anda mungkin juga menyukai