Anda di halaman 1dari 2

PEDOMAN WAWANACARA MENGENAI PERILAKU MASYARAKAT

KELURAHAN CIAKAR TERHADAP PEMAKAIAN


JAMINAN KESEHATAN NASIONAL

A. Pengetahuan
1. Apakah Bapak/Ibu memanfaatkan program jaminan kesehatan nasional?
2. Jika memakai program apa yang bapak gunakan? BPJS MANDIRI/BPJS
PBI/KIS/JAMKESMAS.
3. Apakah Bapak/Ibu mengetahui apa itu program jaminan kesehatan
nasional seperti BPJS MANDIRI/BPJS PBI/ KIS/ JAMKESMAS?
4. Menurut Bapak/ Ibu siapa saja yang bisa menjadi peserta JKN?
5. Menurut Bapak/Ibu fasilitas apa saja yang didapatkan dalam jaminan
kesehatan nasional?
6. Menurut Bapak/Ibu apakah menjadi peserta BPJS itu wajib?
7. Menurut Bapak/Ibu apakah program JKN sangat dibutuhkan?
8. Menurut Bapak/Ibu apa yang terjadi jika peserta JKN selama 6 bulan tidak
membayar iuran?

B. Sikap
1. Apakah Bapak/Ibu setuju dengan diberlakukannya wajib terdaftar JKN
tahum 2019?
2. Bagaimana bentuk dukungan Bapak/Ibu dalam program wajib terdaftar
JKN 2019?
3. Bagaimana sikap Bapak/Ibu dalam menghadapi kekurangan JKN?
4. Bagaimana pandangan saudara mengenai perbedaan pembiayaan dalam
kesehatan pengelompokkan kelas di BPJS MANDIRI/ PBI?
5. Apakah biaya yang dikeluarkan untuk program jaminan kesehatan
masyarakat menguntungkan/ merugikan?berikan alasannya
6. Apakah sistem pembiayaan yang diselenggarakan BPJS sudah baik?
7. Bagaimana pengalaman Bapak/Ibu dalam mengikuti program JKN?
8. Apakah dokter/petugas kesehatan disaat melayani Bapak/Ibu sebagai
anggota JKN bersikap sopan dan ramah?
9. Menurut Bapak/Ibu manfaat dan pelayanan apa saja yang didapat peserta
JKN?
10. Apakah program BPJS sudah sesuai dengan harapan Bapak/Ibu?
11. Apakah ada kendala selama Bapak/Ibu menggunakan JKN?
12. Bagaimana pesan Bapak/Ibu mengenai program BPJS?
13. Apakah menurut Bapak/Ibu sistem JKN sekarang mempunyai
kekurangan? Jika ya, Apa kekurangannya?

C. Praktek/tindakan
1. Apakah Bapak/Ibu membayar iuran rutin setiap bulannya?
2. Apakah Bapak/Ibu pernah telat dalam membayar iuran?
3. Apakah Bapak/Ibu pernah merekomendasikan kepada orang lain untuk
menggunakan JKN?
4. Apakah pembiayaan jaminan kesehatan nasional masuk dalam anggaran
saudara?
5. Apa yang terjadi jika ada masyarakat yang tidak menjadi anggota BPJS
Kesehatan?
6. Apakah yang saudara lakukan ketika ada masyarakat yang belum terdaftar
menjadi anggota BPJS?
7. Apakah sistem pelayanan BPJS dalam mengurus obatnya lama dan
dilempar sana dan sini?
8. Apakah Bapak/Ibu masuk peserta JKN atas kemauan sendiri?
9. Sejak kapan Bapak/Ibu membuat kartu peserta JKN?

Anda mungkin juga menyukai