Anda di halaman 1dari 9

BAB 3

URETROGRAFI

1. Kelainan Kongenital
1.1 Katup Uretra Posterior
1.1.1 Definisi
Katup uretra posterior atau Posterior Urethral Valves (PUV) sejauh ini
merupakan lesi obstruktrik kongenital yang paling umum pada uretra,
terjadi hanya pada fenotip anak laki-laki.

1.1.2 Gambaran Radiologi


cystourethrography adalah prosedur yang menegaskan PUV, yang
menunjukkan kelainan pada pengisian diikuti oleh penurunan kaliber
uretra antara dilatasi uretra posterior yang disprososional dan uretra
anterior yang sempit, berhubungan dengan perubahan sekunder pada
hipertrofi leher kandung kemih, trabekulasi dan sakulasi dari kandung
kemih, dengan atau tanpa refluks vesikoureteral (tergantung pada tekanan
kandung kemih).

Gambar 3.1 katup uretra posterior atau Posterior Urethral Valve


Gambar 3.1 katup uretra posterior atau Posterior Urethral Valve

1.2 Katup Uretra Anterior


1.2.1 Definisi
Katup uretra anterior atau anterior urethral valves adalah anomali
kongenital langka yang menyebabkan obstruksi saluran kemih bagian
bawah pada anak-anak. Perkembangan embriologis katup uretra anterior
masih tidak jelas. Beberapa mekanisme etiologi yang diusulkan meliputi
upaya gagal di uretra duplikasi, kegagalan kesejajaran antara proksimal
dan distal uretra, ketidakseimbangan pertumbuhan pada perkembangan
uretra sehingga adanya sisa dari jaringan yang berlebihan kemudian
menjadi katup, dan dilatasi kistik kongenital pada kelenjar periuretra
mengakibatkan flaplike valve.

1.2.2 Manifestasi
Manifestasi klinis katup uretra anterior sangat bervariasi dan tergantung
pada usia pasien dan derajat obstruksi. Berkisar dari obstruksi berat
dengan hydroureteronephrosis bilateral yang parah, penyakit ginjal
endstage, dan bahkan ruptur kandung kemih pada obstruksi minimal.

1.2.3 Gambaran Radiologi


VCUG adalah modalitas diagnostik pilihan untuk katup anterior uretra.
Biasanya, uretra tampak melebar pada katup proksimal dan menyempit di
bagian distal. Sebuah katup tampak sebagai defek pengisian yang linier
sepanjang dinding ventral atau dapat diindikasikan dilatasi uretra akhir di
smooth bulge atau perubahan tiba-tiba di kaliber dari dilatasi uretra.
Gambar 3.3 Anterior uretra katup. Gambaran VCUG menunjukkan dilatasi
uretra proksimal ke katup uretra anterior (panah) dan penyempitan bagian
distal.

1.3 Duplikasi Uretra


1.3.1 Definisi
Duplikasi dari uretra (aksesori uretra) adalah anomali langka yang sering
dijumpai pada anomali lainnya termasuk hipospadia, Epispadia, bibir
sumbing dan langit-langit, penyakit jantung bawaan, fistula trakeo, anus
imperforata dan anomali muskuloskeletal. Duplikasi biasanya terjadi
sepanjang bidang sagital. Uretra ventral adalah uretra lebih fungsional dan
berisi verumontanum dan sfingter. Ketika uretra duplikasi ada sepanjang
bidang koronal, kandung kemih duplikasi selalu hadir. Terdapat klasifikasi
untuk duplikasi uretra oleh Effmann et al (Tabel 3.1), klasifikasi ini dapat
diterapkan baik pada duplikasi dorsal atau ventral.

Tabel 3.1 klasifikasi duplikasi uretra

Tipe Karakteristik
I Duplikasi uretra inkomplit
IIa Komplit duplikasi uretra dengan dua meatus
IIb Duplikasi lengkap bergabung dengan satu meatus
III Duplikasi uretra sebagai komponen dari duplikasi kaudal

1.3.2 Gambaran radiologi


Pemeriksaan klinis, VCUG, dan urethrocystoscopy yang tepat akan
memberikan gambaran yang lengkap sesuai perubahan anatomi (Gambar
19-21) (80,83). urethrography retrograde dapat membantu menentukan
panjang kelainan, yang mungkin memerlukan dua kateter pada beberapa
pasien. Untuk duplikasi uretra yang komplit gambaran VCUG akan
menunjukkan dua saluran.
Gambar 3.4 Hypospadia pada duplikasi uretra inkomplit (Effmann tipe IIA) di
seorang anak 12 tahun dengan riwayat dari aliran urin ganda.
Gambar VCUG miring memperlihatkan dua meatus yang terpisah, dua saluran
uretra tidak lengkap bergabung di uretra posterior. Saluran hypospadiac ventral
adalah kaliber normal (panah), sedangkan yang dorsal orthotopic memiliki kaliber
kecil (panah melengkung).

Gambar 3.5 duplikasi uretra komplit. (a) gambar VCUG diperoleh dalam anak 6
bulan menunjukkan dua saluran uretra lengkap. Duplikat uretra (panah) terletak di
permukaan dorsal penis. Uretra ventral (*) adalah normal. (b) foto klinis yang
diperoleh dalam seorang anak 13 tahun selama berkemih menunjukkan duplikasi
uretra komplit
Gambar 3.6 Hypospadia pada duplikasi uretra komplit (Effmann
tipe IIA) pada anak yang mengalami kencing melalui bukaan preanal dan tidak
adanya miksi melalui meatus uretra normal. Gambar RGU obliq menunjukkan
dari dua meatus memperlihatkan saluran orthopik dorsal dari kaliber sempir
(panah), dengan sebuah saluran ventral (panah melengkung) yang berasal dari
kandung kemih.

1.4 Megalouretra
1.4.1 Definisi
Megalourethra disebabkan oleh pembentukan yang cacat dari corpus
spongiosum dan kavernosum sekunder untuk defek mesoderm. Ada dua
jenis megalouretra diantaranya skafoid yaitu terdapat dilatasi uretra
ventral dan hipoplasia corpus spongiosum dan fusiform yaitu ada
circumferential dilatasi uretra dan hipoplasia korpus spongiosa dan corpora
cavernosa. Megalourethra sering dikaitkan dengan bawaan lainnya.

1.4.2 Manifestasi
Pada pasien terjadi obstriksi yang dikarenakan bentukan anatomi dari
uretra. Sehingga menyebabkan urin statis dan tekanan kembali ke saluran
kemih atas.

1.4.3 Gambaran radiologi


Gambar 3.7 Fusiform megalourethra pada bayi. Gambaran VCUG Lateral
menunjukan dilatasi uretra anterior dan posterior secara luas (panah)

Gambar 3.8 megalourethra skafoid pada bayi. Gambar VCUG obliq tampak skafoid besar,
struktur kontras penuh pada pada uretra penis distal (*)itu lebih menonjol bagian perut.
Posterior uretra dan bulbar uretra normal

1.5 Fistul uretra


1.5.1 Definisi
Ini adalah jenis yang sangat langka anorektal malformasi. Ada komunikasi
fistulus antara uretra prostatika dan dinding anterior rektum atau anus.
Biasanya, uretra distal ke lokasi fistula yang sempit dan stenosis,
mengakibatkan aliran kemih yang buruk.
1.5.2 Gambaran radiologi

Gambar 3.9 uretra fistula pada neonatus dengan atresia ani. Gambaran
VCUG menunjukkan fistula antara uretra posterior dan rektum (panah).

1.6 Striktur uretra kongenital


1.6.1 Definisi
Meskipun sebagian besar striktur uretra pada laki-laki adalah pasca
trauma, ada laporan langka tentang striktur uretra kongenital pada uretra
bulbos yang terjadi pada neonatus dan anak yang lebih tua.

1.6.2 Manifestasi Klinis


Pasien mungkin bisa mengeluhkan infeksi saluran kemih. Pada anak yang
lebih tua mungkin memiliki enuresis diurnal. Penyebab lain striktur uretra
selain trauma harus disingkirkan.

1.6.3 Gambaran radiologi


VCUG akan menunjukkan penyempitan fokus pada uretra bulbous
sementara urethrography retrograde akan mengkonfirmasi pada uretra
penis yang normal.VCUG menunjukkan segmen stenosis dan perubahan
yang ada.
Gambar 3.10 kongenital uretra stenosis. image VCUG menunjukkan segmen uretra
posterior menyempit dekat leher kandung kemih (panah). High-grade VUR juga
dapat terlihat terlihat * = Kandung kemih, u = ureter.

2. Striktur Uretra
2.1 Definisi
Sriktur uretra adalah penyempitan uretra yang disebabkan oleh jaringan parut,
yang secara fungsional memiliki efek menghalangi saluran kemih bagian bawah.

2.2 Etiologi
Penyebab terjadinya striktur uretra diantaranya 45 % yaitu iatrogenik dan hasil
dari manipulasi uretra (trauma kateter, intervensi transurethral, koreksi pada
hipospadia, prostatectomy, brachytherapy), 3-5% post reseksi prostat transuretral,
ruptur uretra akibat trauma yang berhubungan dengan farktur pelvis, uretritis
bakteri, 30 % dari striktur uretra adalah idopatik

2.3 Manifestasi
Gambaran klinis yang dialami oleh pasien yaitu miksi terhambat (retensi urin).
Terjadi peningkatan frekuensi berkemih. Pada pasien juga terdapat perasaan
pengosongan kandung kemih yang tidak lengkap.

2.4 Gambaran radiologi


Gambar 3.11 Gambar dari urethrograpy assecending pada pasien laki-laki dengan
fraktur pelvis terbuka dari trauma menunjukkan posterior uretra (panah), dimana
appears stretched utuh (tipe Goldman saya cedera), tanpa disertai ekstravasasi
bahan kontras.

Anda mungkin juga menyukai