Rencana Tindakan :
1.Beritahu ibu hasil pemeriksaan
Rasional : Ibu dapat bersifat kooperatifdengan tindakan yang akan dilakukan
2.Anjurkan ibu untuk berkemih tiap adanya rangsangan untuk berkemih
Rasional : kandung kemih yang penuh dapat menekan majunya kepala dan memberikan
perasaan yang tidak nyaman pada ibu.
3. Anjurkan ibu BAK sesering mungkin jika ada keinginan untuk bak
Rasional : agar kandung kemih tidak penuh
4. Anjurkan ibu untuk relaksasi saat ada his
Rasional : merupakan salah satu cara untuk mengurangi rasa sakit dengan memberikan suplai
oksigen yang cukup ke janin.
5. Beri intake makanan dan minuman saat tidak ada his
Rasional : intake yang adekuat dapat memberi energi agar uterus dapat berkontraksi dengan
baik sehingga persalinan lancar.
6.Observasi his, Djj, nadi dan kemajuan persalinan
Rasional : dengan pemantauan his, Djj, nadi dan kemajuan persalinan dapat diketahui
bagaimana kontraksi uterus dan dapat menilai bagaimana keadaan janinnya.
7.Observasi tanda-tanda vital
Rasional : untuk memantau keadaan ibu
8.Beritahukan hasil pemeriksaan pada ibu dan keluarga
Rasional : agar ibu dan keluarga mengerti dan memahami sehingga dapat menyiapkan diri
baik spiritual, mental, maupun materi
9.Dokumentasikan hasil pemantauan dalam partograf
Rasional : pemantauan dengan partograf merupakan standarisasi dalam pelaksanaan asuhan
dan memantau, menilai kemajuan persalinan/pembukaan, keadaan ibu dan janin
serta memudahkan dalam pengambilan keputusan dan rencana asuhan kebidanan.
LANGKAH VI IMPLEMENTASI
Tanggal 01-09-2013
1. Memberitahu ibu penyebab nyeri
2. Menganjurkan ibu untuk berkemih tiap ada rangsangan untuk berkemih
Hasil : ibu melakukannya
3. Menganjurkan ibu untuk memilih posisi yang nyaman
Hasil : ibu berbaring miring ke kiri
4. Menganjurkan ibu untuk relaksasi saat ada his
Hasil : ibu melakukannya
5. Memberi intake makanan dan minuman saat tidak ada his
Hasil : ibu minum 100cc
6. Mengobservasi his,Djj, dan kemajuan persalinan
Hasil : VT setiap 4 jam dan setiap ada indikasi
7. Mengobservasi TTV