PENDAHULUAN
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Ada hal yang perlu diingat yaitu karakteristik penderita EDNOS dapat
menjadi sangat subjektif, tergantung dengan kondisi yang sebenarnya. Contoh,
jika seseorang mengalami episode bingeing dan purging sesuai dengan ambang
batas yang ditetapkan DSM-IV namun tidak memiliki perhatian yang berlebihan
terhadap berat badan dan bentuk tubuh (berat badan dan bentuk tubuh bukan
merupakan alat evaluasi diri) maka ia lebih cocok digolongkan dalam EDNOS
bukan bulimia nervosa (Tiemeyer, 2007).
2.5.4 Diagnosis
Menurut DSM-IV terdapat beberapa kriteria diagnosis
penderita EDNOS yaitu (Wardlaw&Hampl, 2007 dalam
Erdianto 2009) :
1. Seorang perempuan yang memenuhi semua kriteria
anorexia nervosa tetapi masih mengalami menstruasi
secara normal.
2. Seorang perempuan yang memenuhi kriteria anorexia
nervosa tetapi berat badannya masih dalam ambang
batas normal (85% berat badan orang dengan usia dan
tinggi badan yang sama).
3. Seseorang yang memenuhi semua kriteria bulimia
nervosa tetapi episode binge-eating dan perilaku
kompensasinya :
a. Kurang dari 3 bulan
b. Kurang dari 2 kali per minggu
4. Melakukan perilaku kompensasi setelah makan dalam
jumlah yang normal atau sedikit (tidak ada episode
binge-eating).
5. Terus-menerus mengunyah dan meludahkan sebagian
besar makanan tanpa menelannya.
6. Binge-eating disorder (BED)
2.5.5 Dampak
Eating Disorders Not Otherwise Specified (EDNOS)
memiliki kesamaan dengan sindrom anorexia nervosa dan
bulimia nervosa sehingga bahaya fisik dan gangguan
psikososial pun sangat mirip dengan kondisi diagnostik dari
anorexia nervosa dan bulimia nervosa. Penderita Eating
Disorders Not Otherwise Specified (EDNOS) yang obesitas
memiliki resiko cacat psikologis dan fisik seperti harga diri
rendah, memiliki resiko diabetes, penyakit jantung,
hipertensi dan stroke. (National Collaboration Centre for
Mental Health, 2004).
2.5.6 Terapi
2.5.7 Prognosis
DAFTAR PUSTAKA
The McKnight Investigators, 2003, Risk Factors for the Onset of Eating
Disorders in Adolescent Girls: Results of the McKnight Longitudinal Risk
Factor Study, Am J Psychiatry 2003; 160:248254, diakses tanggal 1
November 2012,
http://ajp.psychiatryonline.org/data/Journals/AJP/3745/248.pdf
ANRED, 2005, Statistics : How Many People Have Eating Disorders, diakses
tanggal 1 November 2012, http://anred.com/stats.html
Erdianto, S.D 2009, Hubungan antara Faktor Individu dan Faktor Lingkungan
dengan Kecenderungan Penyimpangan Perilaku Makan pada Mahasaiswi
Jurusan Administrasi Perkantoran dan Sekretaris. Fisip UI Tahun 2009,
Skripsi, FKM UI, Depok.