BAB I PENDAHULUAN 2
1. Latar Belakang 2
2. Tujuan Pedoman
3. Sasaran Pedoman
4. Ruang Lingkup Pedoman
5. Batasan Operasional
BAB II STANDAR KETENAGAAN 5
A. Kualifikasi Sumber Daya Manusia
B. Distribusi Ketenagaan
C. Jadwal Kegiatan
BAB III STANDAR FASILITAS
A. Denah Ruang
B. Standar Fasilitas
BAB IV TATALAKSANA PELAYANAN
A. Lingkup Kegiatan
B. Metode
C. Langkah Kegiatan
BAB V LOGISTIK
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
2
B.Tujuan Pedoman
Tujuan Umum :
Tujuan Khusus :
a. Mencegah kematian dan cacat ( to safe live and limbd ) pada penderita
masyarakat.
C.Sasaran Pedoman
oleh :
1. Dokter
2. Perawat
Yaitu pasien yang tiba tiba berada dalam keadaan gawat darurat atau
akan menjadi gawat dan terancam nyawanya atau anggota badannya
(akan menjadi cacat ) bila tidak mendapat petolongan secepat nya.
E.Batasan Operasional
pada pasien dengan ancaman kematian dan kecacatan secara terpadu denagan
2.Triase
3.Prioritas
4.Suervei primer
Adalah deteksi cepat dan koreksi segera terhadap kondisi yang mengancam
jiwa.
5.Survey sekunder
perubahan fungsi vital yang dapat berakhir dengan mengancam jiwa bila tidak
segera diatasi.
Adalah Pasien yang tiba-tiba dalam keadaan gawat atau akan menjadi gawat
dan terancam nyawa nya atau anggota badan nya (akan menjadi cacat ) bila
Adalah Pasien berada dalm keaadaan gawat tapi tidak memerlukan tindakan
darurat.
Adalah Pasien akibat musibah yang datang tiba-tiba ,tetapi tidak mengancam
Adalah Misal nya pasien ulkus tropium ,TBC kulit ,dan sebagai nya.
10.Kecelakaan ( Acident ):
Suatu kejadian dimana terjadi interaksi berbagai faktor yang datang nya
,mental ,sosial ).
d.Kecelakaan di sekolah.
2.Mekanisme kejadian :
dan radiasi.
3.Waktu kejadian.
a.Perjalanan (traveling )
11.Cedera.
12.Bencana.
Peristiwa atau rangkaian peristiwa yang di sebabkan oleh alam dan atau
Kematian dapat terjadi bila seseorang mengalami kerusakan atau kegagalan dari
1.Susunan saraf
2.Pernafasan
3.Kardiovaskular
4.Hati
5.Ginjal
6.Pankreas.
1.Trauma
2.Infeksi
3.Keracunan(poisoning)
4.Degenerasi (failure)
6.Asfiksia
7.dan lain-lain.
F. Landasan Hukum
Darurat.
BAB II
STANDAR KETENAGAAN
1. Dokter
masih berlaku
berlaku
2. Perawat/Bidan.
B.Distribusi Ketenagaan
Kategori:
Kategori :
Kegiatan Pelayanan dilaksanakan setiap hari Senin s/d Sabtu selama jam kerja.
N
JENIS PELAYANAN JADWAL
O
1 Jahit luka Setiap hari
2 Ekstraksi kuku Setiap hari
penular rabies
BAB III
STANDAR FASILITAS
A. Denah Ruang
Sarana Unit Gawat Darurat merupakan segala sesuatu yang berkaitan dengan
fisik bangunan/ruangan Unit Gawat Darurat itu sendiri, dalam lingkup ini
Puskesmas
1 Ukuran ruang minimal
unit
2 Mempunyai ventilasi,
penerangan /
pencahayaan yang
cukup
listrik, pengolahan
yang baik
4 Dapat diakses oleh
pasien berkebutuhan
DENAH
1
Pedoman Pelayanan Unit Gawat Darurat Puskesmas Gulai Bancah Bukittinggi
10
4
12
3
5
6
8
7
11
9
10
Keterangan:
1. Garasi
2. Pintu masuk
3. Tempat tidur
4. Kursi roda
6. Oksigen
7. Meja petugas
8. Sterilastor
10. Wastafel
Lokasi Unit Gawat Darurat Puskesmas Gulai Bancah bersebelahan dengan poli
umum.
I.Perlengkapan
darurat.
Minimum Puskesmas S
1) minimum
1 Bak instrument ada MS
peralatan 1 buah
tertutup
dengan tali
pengaman
Duk Minimum 2 buah
5 Tidak ada TMS
bolong,sedang
Jam /timer Minimum 1 buah
6 Tidak ada TMS
jarum bekas
Lemari alat 1 buah
10 ada MS
Lemari obat 1 buah
11 ada MS
Mangkok untuk Minimum 2 buah
12 ada MS
Pedoman Pelayanan Unit Gawat Darurat Puskesmas Gulai Bancah Bukittinggi
12
larutan
Meja 1 buah
13 ada MS
instrument/alat
Perlak plastik Minimum 1 buah
14 Tidak ada TMS
pispot 2 buah
15 Tidak ada TMS
Sarung bantal Minimum 2 buah
16 Tidak ada TMS
Sikat tangan Minimum 2 buah
17 Tidak ada TMS
Sikat untuk 1 buah
18 Tidak ada TMS
membersihkan
peralatan
Stop watc 1 buah
19 Tidak ada TMS
Tempat sampah Minimum 2 buah
20 Tidak ada TMS
tertutup di
lengkapi injakan
pembuka
penutup
Toples kasa Minimu 1 buah
21 Tidal ada TMS
Tromol kasa minum1 buah
22 Tidak ada TMS
Waskom bengkok Minimum 4 buah
23 ada MS
Waskom cekung Minimum 2 buah
23 ada MS
Waskom cuci Minimum 2 buah
24 Tidak ada TMS
MUBELAIR
Puskesmas
biro
II.Peralatan
o Minimum Puskesmas
Baki logam
1 tempat alat steril 3 buah 2 TMS
tertutup
Corong
2 telinga/speculum 1 set 1 set MS
telinga ukuran
kecil,besar,sedan
g
Emesis
3. basin/Nierbeken 2 buah 2 buah MS
Gunting bedah
4. standar,lengkung 3 buah
Gunting bedah
5. standar,lengkung 3 buah
,ujung
tajam/tajam
Gunting bedah
6. standar,lengkung 3 buah
,ujung
tajam/tumpul.
standar
lengkung,ujung
tumpul/tumpu
standar,lurus ujung
tumpul/tumpul
Gunting bedah
9. standar,lurus 3 buah
ujung
tajam/tumpul
standar,lurus ujung
tajam/tajam
jahitan lurus
Kait dan kuret
13. serumen 1 buah
Kanula hidung anak
14. 1 buah
Kanula hidung
15 dewasa 1 buah
Klem arteri 14 cm
16 3 buah
Klem arteri 12 cm
17. lengkung dengan gigi 3 buah
Stetoskop dewasa
35 1 buah
Suction pump
36 1 buah
Spatula lidah
37 1 buah
Tabug oksigen dan
38 regulator 1 buah
Termometer
39 1 buah
Torniket karet
40 1 buah
a. injeksi
dan general
4. Vit K Ampul Anti
perdarahan
5. Lidokain+efinefri Anastesi lokal
n
6. ATS Anti tetanus
7. Tetagam Anti tetanus
b.Cairan infuse
ml
2.
c.Supositoria
supos(anak)
2. Stesolid rectal tube Sedatif
5 mg,Stesolid
rectal 10 mg.
3. Anti hemoroid Supp Anti hemoroid
d.Obat tablet
coogulans,anti
trombotik
2 Isosorbid tablet Cardiag drugs
3 Amlodipin 5 tablet Anti hipertensi
mg,amlodipin
10 mg
BAB IV
A.Lingkup kegiatan.
gedung.
B.Metode.
C.Langkah kegiatan.
A. Pendaftaran pasien
i. Perawat UGD
II.Perangkat kerja
i. Status medis.
iii. Bila pasien dalam keadaan gawat darurat maka akan langsung di
i. Dokter.
II.Perangkat kerja.
C.Playanan Triase
II.Perangkat Kerja
segera.
II.Perangkat kerja
perawat.
i. Perawat UGD
II.Perangkat kerja.
i. Alat tulis.
ii. Ambulance.
menyiapkan kendaraan.
keluarga/penanggung jawab.
dokter.
BAB V
LOGISTIK
Logistik adalah bahan bahan atau kebutuhan yang sifatnya pakai habis.
Alat dan bahan habis pakai UGD termasuk alat tulis di sediakan oleh bagian
1) Masker
2) Sarung tangan
5) Kapas, kasa, .
6) Bahan penunjang :
a. Alkohol 70%
c. H2O2 liquid 3 %
Bahan habis pakai untuk kebersihan alat kesehatan dan kebersihan ruangan
1. Sabun cuci
2. Chlorin
5. Lap pel
BAB VI
KESELAMATAN PASIEN
A.Pengertian.
lebih aman.
B.Tujuan.
masyarakat
1. Hak pasien
pasien.
ADVERSE EVENT:
akibat kesalahan medis atau bukan kesalahan medis karena tidak dapat
di cegah.
Near Miss:
Karena keberuntungan
Karena pencegahan
Karena peringanan
KESALAHAN MEDIS
Medical errors:
KEJADIAN SENTINEL
Sentinel Event :
C.Tata laksana.
pada pasien
keselamatan
BAB VII
KESELAMATAN KERJA
I. Pendahuluan.
kesehatan, terdapat disemua tempat baik didalam maupun diluar gedung yang dapat
timbul dari lingkungan tempat kerja, proses kerja, alat dan bahan kerja yang dapat
resiko dengan benar sehingga terhindar dari berbagai masalah yang timbul akibat
pekerjaan.
II.Tujuan.
BAB VIII
PENGENDALIAN MUTU
BAB IX
PENUTUP
Pedoman ini sebagai acuan bagi petugas di Puskesmas Gulai Bamcah dalam
medic dasar terkait dengan kepatuhan pemberi layanan terhadap standard dan
Dalam pembuatan buku pedoman ini di sadari bahwa buku pedoman ini tidak
sempurna masih banyak kekurangan.Oleh karna itu masukan dan saran untuk