1. Kondisi Awal
PULSE 1
Masing-masing peralatan memiliki nilai THD yang berbeda. Secara teori
,misalnya pada beban UPS IEEE 12 Pulse memiliki orde harmonisa tertinggi
yakni 11 dan 13. Sama halnya pada charger yang memiliki spesifikasi 18 pulsa,
Contoh diatas adalah orde harmonic pada beban charger. Terlihat pada orde 5 dan
7 memiliki magnitude harmonic yang tertinggi. Akan beda hasilnya jika kita
Dengan orde harmonisa tertinggi adalah orde harmonisa 11 dan 13. Selain itu
tersambung. Orde harmonic pada busbar ini merupakan gabungan dari ketiga
beban tersebut. Sehingga secara logika, nilai THD pada busbar akan menjadi lebih
besar.
Dari hasil plot bentuk gelombang pada bus 1 terlihat walaupun ada konten
harmonisa namun tidak terlalu berpengaruh dikarenak %THD tidak telalu besar
yakni pada orde harmonisa ke-13 sebesar 0.4%. Jika dilihat secara kasat mata,
harmonisa baik individual harmonics dan Total Harmonics Distortion. Pada bus 1
nilai tegangan nominal nya adalah 0.48 Kv. Sehingga sesuai dengan standart IEEE
519, THD maksimal pada bus 1 adalah 8%. Sedangkan pada bus 1 nilai THD nya
adalah 0.14 %.
Orde harminisa ke 5 adalah orde tertinggi dengan nilai 2%. Adanya kontent
memungkinkan adanya noise pada trafo dan juga memperbesar nilai arus nya. Hal
Dimana nilai THD merupakan kuadrat dari orde harmonisa dibagi dengan
fundamentalnya.
2. Perhitungan Filter Harmonisa Single Tuned
Langkah pertama adalah menentukan impedansi dari kapasitor sesuai dengan
Dimana :
Xc = impedansi kapasitor
Kv = tegangan nominal pada bus yang ingin di filter
MVAR = daya reaktif pada bus yang ingin di filter
Berdasarkan load flow analysis, nilai dari MVAR pada bus 1 adalah 0.4 MVAR.
0.48 x 0.48
Xc=
0.4
= 0.576 ohm
Sedangkan untuk menentukan nilai kapasitansi dari kapasitor diperoleh rumus
sebagai berikut :
1
C = 2 x 3.14 x 60 x 0.576 = 0.00553 F
Setelah itu menentukan nilai reaktor filter dengan rumus di bawah ini :
Xc
XL n kuadrat
Dimana :
Xc = reaktansi kapasitor
n = orde harmonisa yang ingin difilter
0.4
=
XL 5 x 5 0.016 ohm
Nilai 5 diatas adalah orde harmonisa ke-5 yaitu orde harmonisa yang tertinggi.
2 x 3.14 x 60
Sehingga untuk mencari nilai X L = 0.016 = 0.00004 henry
3. Analisa Perbandingan antara sebelum dan sesudah dipasang filter
Pada kondisi bus 1 sebelum difilter terlihat bahwa orde harmonisa tertinggi adalah
harmonisa ke-11 dengan nilai 0.46%. Disusul harmonisa ke-5 dengan magnitude
Skenario ke 2
Pada skenario ini , filter harmonisa dipasang pada bus 2 dengan tipe filter high
pass filter damped. Berikut dibawah ini adalah cuplikan dari pemasangan filter
pada bus 2.
Untuk nilai THD pada bus 2 dapat dilihat pada cuplikan foto dibawah ini
Dengan nilai THD pada bus 2 sebesar 1%. Dari nilai 1% tersebut maka kita harus
menentukan manakah orde harmonisa yang hendak kita hilangkan dengan cara
Terlihat pada gambar diatas, orde harmonisa ke-11 merupakan orde tertinggi
dengan nilai %THD sebesar 0.5 %. Dengan demikian maka orde 11 akan saya
Dari gambar diatas terlihat setelah pemasangan high pass filter undamped orde