Dalam kehidupan sehari-hari, tentu kita akan berinteraksi dengan siklus hidrologi dalam berbagai bidang kehidupan, salah satu bentuk daur hidrologi yang sering berinteraksi dengan kehidupan sehari-hari yaitu aliran permukaan. Aliran permukaan ini merupakan hal yang paling sering diamati dalam kehidupan sehari-hari karena merupakan hal yang paling sering memberikan dampak yang sangat besar dalam berbagai sektor kehidupan terutama dalam bidang pertanian. Aliran permukaan ini terjadi karena air hujan yang jatuh ke permukaan bumi sudah tidak dapat diserap oleh tanah dan kemudian air melimpas menjadi limpasan permukaan dan mengalir dari titik yang lebih tinggi ke titik yang lebih rendah. Air akan mengalir hingga mencapai tubuh air dalam waktu tertentu dan mengakibatkan meningkatnya tinggi muka air sungai. Tinggi muka air sungai dapat mencapai titik maksimum ketika semua limpasan permukaan sudah menyatu dengan tubuh air. Tinggi muka air ini dapat dianalisis dengan menggunakan kurva perbandingan ketinggian muka air dan waktu. Kurva perbandingan ini disebut sebagai kurva hidrograf. Dalam kehidupan sehari-hari kurva hidrograf banyak digunakan dalam berbagai bidang kehidupan, salah satunya yaitu dalam bidang pertanian. Kurva hidrograf ini dapat menunjukkan peningkatan maksimum dari muka air dan menunjukkan titik minimum aliran sungai. Sehingga dalam penggunaan kurva hidrograf, kita dapat menganalisis saluran irigasi dan drainase, menentukkan bentuk bendungan dan analisis bendungan, menganalisis dan menghitung besarnya debit maksimum dan debit minimum aliran sungai serta mengantisipasi terjadinya banjir ketika aliran sungai mencapai titik maksimum. Oleh karena penggunaan kurva hidrograf ini banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari khususnya dalam bidang pertanian, maka pada praktikum kali ini dilakukan pengukuran aliran sungai untuk pembuatan hidrograf yang nantinya dapat digunakan dalam berbagai hal khususnya dalam bidang pertanian itu sendiri.
1.2 Tujuan Praktikum
Adapun tujuan dilaksanakannya praktikum kali ini adalah sebagai berikut: 1. Menduga run off yang terjadi didaerah aliran sungai berdarkan data curah hujan 2. Mengetahui analisis hidrograf dengan membagi aliran total menjadi 3 bagian yaitu aliran limpasan langsung, aliran antara, dan aliran dasar.