Anda di halaman 1dari 1

Bakteri penyebab penyakit ikan :

1. Aeromonas hydrophila
Aeromonas hydrophila merupakan bakteri patogen penyebab penyakit
Motil Aeromonas Septicemia (MAS), terutama untuk spesies ikan air tawar di
perairan tropis. Bakteri ini termasuk patogen oportunistik yang hampir selalu
ada di air dan siap menimbulkan penyakit apabila ikan dalam kondisi kurang
baik. Penyakit ini dikenal sejak tahun 1800.
Aeromonas berarti dapat memproduksi gas, hydrophila berarti senang air,
tanpa kapsul dan tanpa spora.
Aeromonas hydrophila bersifat gram negatif, berbentuk batang, ukuran
(0,8-1,0) x (1,0-3,5) m, bergerak (motil) dengan flagelum polar, tidak
membentuk kapsul dan tidak membentuk spora. Koloni bulat, tepi rata,
cembung dan berwarna kuning keputih-putihan (krem) dan diameter 2-3 mm
(48 jam, 25 0C).
Sifat fisik dan biokimia :
a. tumbuh baik pada berbagai media seperti BHI, TSA, nutrien agar, agar
darah, dll. Tumbuh pada shu 4 0C dan 42 0C meskipun lambat. Suhu
optimum 37 0C, tumbuh baik dalam 24-48 jam dan umumnya tidak
memproduksi pigmen, hanya beberapa strain dapat menghasilkan pigmen
yang larut dalam air dan berwarna coklat.
b. Medium Rimer dan Shotts )medium R-S) dapat digunakan sebagai medium
selektis atau diferensial, terutama apabila isolat terkontaminasi oleh
bakteri lain.
c. Sifat biokomia yang penting adalah oksidase dan katalase positif,
fermentasi menghasilkan asam dan gas dari glukosa atau kkarbohidrat
yang lain.
d. Mempunyai eksotoksin, antara lain enzim-enzim hemolisin, protease yang
diduga sebagai virulen. Faktor virulen yang lain adalah endotoksin atau
LSP.
e. Kemampuan menimbulkan penyakit dari A. hydrophila cukup tinggi.
Virulensi yang diukur dengan LD50 menunjukkan sangat bervariasi (10 4-
106 sel/ml)
2. Aeromonas salmonicida
3. Pseudomonas
4. Lactobacillus
5. Edwardsiella tarda dan Edwardsiella ictaluri
6. Streptococcus

Anda mungkin juga menyukai