BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
2. Permasalahan
3. Persoalan
4. Ruang Lingkup
5. Sistematika Penulisan
Bab VII : Penutup, yaitu bagian penutup dari penulisan NKP yang berisi
ringkasan dari penulisan naskah yang dituangkan ke dalam Sub-Bab
kesimpulan, dan Rekomendasi sebagai usulan dan masukan dari
penulis bagi kemajuan penegakan hukum di Indonesia.
BAB II
LANDASAN TEORI
6. Teori Hukum
Teori umum tentang hukum yang dikembangkan oleh Hans Kelsen meliputi
dua aspek penting, yaitu aspek statis (nomostatic) sebagai perbuatan yang diatur
oleh hukum dan aspek dinamis (nomodinamic) sebagai hukum yang mengatur
perbuatan tertentu. Menurut Freidmann, dasar esensi dari pemikiran Kelsen tersebut
adalah :
a. Tujuan teori hukum, seperti tiap ilmu pengetahuan adalah untuk mengurangi
kekacauan dan kemajemukan menjadi kesatuan.
b. Teori hukum adalah ilmu pengetahuan mengenai hukum yang berlaku,
bukan mengenai hukum yang seharusnya.
c. Hukum adalah ilmu pengetahuan normatif bukan alam.
d. Teori hukum sebagai teori tentang norma-norma, tidak hubungannya dengan
daya kerja norma-norma hukum.
e. Teori hukum adalah formal, suatu teori tentang cara menata, mengubah isi
dengan cara khusus.
5
7. Scenario Learning
b. Kelemahan
1) Lemahnya kompetensi aparat penegak hukum
(Polri) dalam menangani kasus-kasus yang menjadi
atensi publik.
2) Masih adanya aparat penegak hukum yang
terlibat pelanggaran hukum dan penyalahgunaan
wewenang.
3) Masih adanya perilaku diskriminatif dalam
menegakan hukum.
b. Kendala
1) Lemahnya kepercayaan masyarakat terhadap aparat
penegak hukum khususnya kepada Polri.
2) Adanya peraturan yang tumpang tindih dan tarik ulur
kewenangan antara Polri dengan lembaga penegak
hukum lainnya.
3) Masih adanya undang-undang yang tidak lagi sesuai
dengan perkembangan lingkungan strategik di bidang
hukum.
BAB V
BAB VI
b. Mengidentifikasi Driving
10 Forces
1) Peraturan Perundang-Undangan
13
FC :
Supremasi Hukum di Indonesia
Peraturan Per-UU Th 2025
Budaya Hukum Masy
2) Komitmen Pemerintah/DPR
14
e. Matriks Skenario
Aparat
Gakkum
(+)
KUADRAN KUADRAN
III I
(-)
Aparat
Gakkum
b) Indikator Negatif
2) Komitmen pemerintah/DPR
15
a) Indikator Positif
(1) Adanya political will pemerintah untuk
mewujudkan supremasi hukum di
Indonesia.
b) Indikator Negatif
g. Symbol (Frase)
Aparat
Gakkum
(+) KUADRAN
KUADRAN
III I
Mobil Terjebak Mobil Melaju
Kemacetan Lancer
Komitmen (-) (+) Komitmen
pemerintah/ pemerintah/
KUADRAN KUADRAN
DPR DPR
IV II
Mobil mengalami Mobil Mogok
Kecelakaan Lalu Lintas
(-)
16
Aparat
Gakkum
BAB VII
PENUTUP
19
17. Kesimpulan
18. Rekomendasi
Lembang, 21 M e i 2009
Penulis,
21
DAFTAR PUSTAKA
Markas Besar Kepolisian Negara Republik Indonesia, Grand Strategi Polri Menuju
Tahun 2025, Bekerjasama dengan Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan
Masyarakat Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta Juni 2005
Markas Besar Kepolisian Negara Republik Indonesia Undang-Undang No. 2 Tahun 2002
tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia, 2002