Anda di halaman 1dari 5

c.

Analisa PWS KIA


Dari Tabel dan grafik cakupan Program KIA di atas ditemukan beberapa masalah yang sudah dianalisa dan dicantumkan pada
tabel berikut ini :
Diagram sebab akibat masalah Program KIA tahun 2016

PENYEBAB MASALAH
Masalah
No Manusia Metoda Sarana Lingkungan Dana
1 Kurangnya kepatuhan ibu tentang -Pemantauan minum tablet fe
Komplikasi Maternal
pentingnya mengkonsumsi belum efektip dengan baik
tidak tercapai,
penambah darah -Bidan belum pernah
kesenjangan -22
mengikuti pelatihan PPGDON
2 -Banyak PUS diantaranya ingin
Cakupan peserta KB punya anak
Aktif tidak tercapai, - PUS tidak ingin d KB karena efek
kesenjangan -18,6 samping dau resiko

3 Cakupan kunjungan -Tidak hadir ke Posyandu Penyuhuhan tentang sdidtk Alat untuk - -
balita tidak tercapai, -Sudah ditimbang langsung pulang belum efektif karena ibu sibuk pemeriksaa
kesenjangan -13 -Pemeriksaan SDIDTK lama, n tumbang
orangtua tdk mau menunggu giliran kurang -
-Masih ada orangtua yg belum
mengetahui manfaat SDIDTK
4 Cakupan kunjungan -Tidak hadir ke Posyandu Penyuhuhan tentang sdidtk Alat untuk - -
bayi tidak tercapai, -Sudah ditimbang langsung pulang belum efektif karena ibu sibuk pemeriksaa
kesenjangan : -1.2 -Pemeriksaan SDIDTK lama, n tumbang
orangtua tdk mau menunggu giliran kurang
-Masih ada orangtua yg belum
mengetahui manfaat SDIDTK
Tabel c.2. Prioritas masalah & pemecahan masalah

Rencana Tindak Lanjut


No Perioritas Masalah Penyebab Masalah
( Pemecahan Masalah )
1 Abortus 2 orang, kpd 3 orang, hipertensi dan peb 1 orang, prekon - Pemantauan bumi risti
Komplikasi Maternal 1org - Kunjungan rumah Risti Bumil
tidak tercapai,
kesenjangan -22 - Pemantauan tablet Fe

2 Cakupan peserta KB -Banyak PUS diantaranya ingin punya anak -Sosialisasi KB Jangka panang
Aktif tidak tercapai, - PUS tidak ingin d KB karena efek samping dau resiko -Kerjasama dg petugas KB penyuluhan
kesenjangan -18,6
kepada PUS >35tahun yang tidak kb tapi
tidak ingin anak
3 Cakupan kunjungan -Tidak hadir ke Posyandu 1. Sosialiasi SDIDTK
balita tidak -Sudah ditimbang langsung pulang 2. Membuat & memberikan jadwal kontak
tercapai, -Pemeriksaan SDIDTK lama, orangtua tdk mau menunggu giliran bayi kepada orangtua
kesenjangan : -13% -bayi ditimbang <8x /tahun dan DDTK <4x/tahun : 49 orang 3. kunjungan rumah pada sasaran yg tdk
-bayi tidak imunisasi lengkap 10 orang hadir
-Masih ada orangtua yg belum mengetahui manfaat SDIDTK 4. Mengumumkan jadwal Posyandu pada
H-1.
5. Membentuk kelas bayi
6. Mengadakan lomba bayi sehat
4 Cakupan Balita -Tidak hadir ke Posyandu 1. Sosialiasi SDIDTK
tidak tercapai, -Sudah ditimbang langsung pulang 2. Membuat & memberikan jadwal kontak
kesenjangan : -Pemeriksaan SDIDTK lama, orangtua tdk mau menunggu giliran Balita kepada orangtua
-19.2% -Ditimbang <8x/th :14 3. kunjungan rumah pada sasaran yg tdk
-DDTK<2x/th : 194 hadir
-DDTK<2x & ditimbang<8x/th :111 4. Mengumumkan jadwal Posyandu pada
-Tdk ditimbang & DDTK : 178 H-1.
-Tdk pernah DDTK : 46 5. Pelayanan SDIDTK di Pyd
-Masih ada orangtua yg belum mengetahui manfaat SDIDTK 6. Membentuk kelas Balita
7. Mengadakan lomba Balita sehat

a. Analisa Cotinuum Of Care


Kesenja
No Indikator Masalah Penyebab Masalah Rencana Tindak Lanjut
ngan
1 K1 K4 Abortus : 2 orang Abortus & lahir prematur 1. Pemantauan minum tablet Fe &
104 102 2 mayoritas disebabkan oleh pola makan ibu hamil KEK &
anemia & KEK disertai anemia
penyakit penyerta(hipertensi) 2. Skreening kasus KEK & anemia
pada WUS di SMP & SMA
3. Pemantauan ibu hamil dengan
aktivitas berat & Bumil dg Riwayat
abortus berulang atau riwayat
partus prematur
4. Sosialisasi tanda-tanda kehamilan
dan manfaat ANC sedini mungkin
pada WUS
5. Pendidikan kesehatan Reproduksi
Remaja
6. Pendataan sasaran KIA &
kunjungan rumah pada PUS yang
tidak KB
7. Membentuk kelas remaja/wus dan
pus

2 Fe3 K4 -Sudah Fe3 tidak K4 krn Pindah karena ikut suami 1. Sosialisasi tanda-tanda kehamilan
103 102 0 pindah 2 orang dan manfaat ANC sedini mungkin
pada WUS
2. Pemantauan ibu hamil dengan
aktivitas berat
3. Kelas Ibu Hamil

3 K4 PN Bulin tidak K4 karena K1 akes K1 akses karena: 1. Sosialisasi tanda-tanda kehamilan


102 102 0 : 9 orang -KTD :5 orang dan manfaat ANC sedini mungkin
-Tidak mengetahui kalau pada WUS
dirinya hamil : 2 2. Pendidikan kesehatan Reproduksi
-Malu karena jarak Remaja
kehamilan terlalu dekat &
anak banyak: 2

4 PN KN1 2 -Tidak KN1 krn lahir prematur Lahir prematur & BBLR 1. Pemantauan ibu hamil dengan
102 100 BBLR sehingga tdk imun karena ibu hamil anemia & aktivitas berat
HB0<7 hr : 1 aktivitas berat 2. Kelas Ibu Hamil
-Lahir IUFD : 1 3. Pemantauan minum tablet Fe &
pola makan Bumil KEK & anemia
5 KN1 KF1 2 -Tidak KN1 krn lahir Lahir prematur & BBLR 1. Pemantauan ibu hamil dengan
100 103 prematur BBLR sehingga tdk karena ibu hamil anemia & aktivitas berat
imun HB0<7 hr : 1 aktivitas berat 2. Kelas Ibu Hamil
-Lahir IUFD : 1 3. Pemantauan minum tablet Fe &
pola makan Bumil KEK & anemia

6 Vit.K1 KN1 7 -Tidak KN1 krn lahir prematur Lahir prematur & BBLR 1. Pemantauan ibu hamil dengan
103 100 BBLR sehingga tdk imun karena ibu hamil anemia & aktivitas berat
HB0<7 hr : 7 aktivitas berat 2. Kelas Ibu Hamil
3. Pemantauan minum tablet Fe &
pola makan Bumil KEK & anemia
7 KN1 HB0 0
100 100
8 KN1 KN3 3 KN1 tahun 2014, KN3 tahun Lahir pada minggu terakhir -
100 103 2016 : 6orang bulan Desember

9 Kf1 Vit.A
Bufas
103 103 0
10 Kf1 Kf3 0 Kf1 tahun 2015, Kf3 tahun Persalinan pada bulan
103 103 2016 : 11 Desember 2015

11 Imun Cak 45 -imun campak -Sebagian orangtua belum 1. Sosialiasi SDIDTK


Campak Bayi mengetahui manfaat 2. Membuat & memberikan jadwal
96 141 SDIDTK sehingga belum kontak bayi kepada orangtua
merasa butuh 3. kunjungan rumah pada sasaran yg
tdk hadir
4. Mengumumkan jadwal Posyandu
pada H-1.
5. Membentuk kelas bayi
6. Mengadakan lomba bayi sehat

Anda mungkin juga menyukai