Furnitur menggunakan bahan kayu. Kemudian kayu disusun dan dibentuk
menyerupai wajah kemudian dipasang menggunakan paku dan dicat warna. Warna yang dipakai bisa warna apa saja atau yang mencolok tergantung suasana ruangan di mana furnitur ini diletakkan sehingga rak buku ini bisa memberikan aksentuasi tersendiri bagi suatu ruangan. Walaupun furnitur ini hanya memakai bahan kayu dan dicat saja, bentuk wajah dan warna yang mencolok inilah yang memberikan keunikan tersendiri bagi rak buku ini. Dengan rak buku ini kita bisa melihat atau membayangkan bagaimana wajah yang ada di dinding dengan berbagai kombinasi peletakan bukunya. Peletakkan buku pada rak ini disesuaikan dengan keinginan bentuk wajah apa yang akan kita buat. Contohnya, dengan menaruh buku secara vertical sehingga terbentuklah gigi yang kita inginkan, Dapat membuat kumis, bulu mata, dan rambut di atasnya. Walaupun peletakkan buku yang akan diletakkan akan terlihat agak berantakan tetapi dari situlah bentuk wajah akan muncul.