Tanggal : 27 Februari 2017 28 Februari 2017 Jam : 12.00 WIB 12.00 WIB Tempat : Ruang Pertemuan Hotel Anugerah Wisata Glagah Acara : Orientasi Pembekalan dan Penempatan Tenaga Kerja AKAD/AKL Hasil :
1. Mekanisme Penempatan Tenaga Kerja AKAD/AKL
- Penempatan tenaga kerja merupakan kegiatan untuk mempertemukan tenaga kerja dengan pemberi kerja. - Terdapat 3 jenis tenaga kerja yaitu tenaga kerja AKL (Antar Kerja Lokal), AKAD (Antar Kerja Antar Daerah) dan AKAN (Antar Kerja Antar Negara). - Pemberi kerja dapat berupa perseorangan, pengusaha, badan hukum atau badan-badan lain dengan membayar upah. - Pencari kerja bukan hanya angkatan kerja yang sedang menganggur tetapi juga angkatan kerja yang sudah bekerja dan ingin beralih/pindah kerja. - Informasi pencari kerja , penyuluhan jabatan, bimbingan jabatan dan kompetensi kerja merupakan faktor-faktor yang diperlukan dalam proses penempatan tenaga kerja agar sesuai dan merata. 2. Hak dan Kewajiban Tenaga Kerja serta Upah/Gaji Tenaga Kerja - Hak tenaga kerja diantaranya yaitu memiliki pekerjaan dan penghasilan yang layak bagi kemanusiaan, tenaga kerja memilih dan atau pindah pekerjaan sesuai dengan bakat dan kemampuan, tenaga kerja berhak atas pembinaan keahlian dan ketrampilan kerja, tenaga kerja mendirikan dan menjadi anggota perserikatan tenaga kerja, tenaga kerja mendirikan dan menjadi anggota perserikatan tenaga kerja. - Kewajiban tenaga kerja diantaranya yaitu tenaga kerja wajib melaksanakan pekerjaan, wajib menaati aturan dan petunjuk, wajib membayar ganti rugi dan denda, bersedia menyimpan dan menjaga kerahasiaan dan memenuhi jam kerja selama 7jam/hari atau 40 jam/minggu. 3. Motivasi dan Budaya Kerja - Bekerja dengan rasa syukur dan budaya serta etos kerja yang tinggi. - Budaya kerja merupakan pandangan hidup yang di dalamnya terdapat nilai-nilai yang menjadi sifat kebiasaan yang dibudayakan dalam suatu kelompok tercermin dalam sikap dan perilaku terwujud kerja. - Etos kerja adalah konsep tentang kerja yang di dalamnya terdapat berbagai unsur seperti kejujuran, saling menghormati, menghargai waktu, orientasi ke masa depan, bergaya hidup hemat dan sederhana, persaingan sehat, dll. - Pekerja harus dapat menyesuaikan diri terhadap sistem dalam keluarga, sistem dalam masyarakat, sistem dalam organisasi, sistem dalam perusahaan, sistem dalam pemerintahan dan sistem dalam masyarakat baru. - Membudayakan pelayanan prima. 4. Kesejahteraan dan Kesehatan Tenaga Kerja - Setiap warga negara berhak atas pekerjaan dijamin dalam UUD 1945 Pasal 27 Ayat 2. - Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) tercantum dalam UU No. 1 Tahun 1970 dan No. 13 Tahun 20013. - Tujuan dibuatnya K3 untuk mencegah dan mengurangi kecelakaan kerja. 5. Lingkungan Kerja dan Fasilitas Kerja - Kabupaten Kulon Progo terdiri dari 12 Kecamatan, 87 Desa, 1 Kelurahan dan 987 Dusun. - Lingkungan kerja adalah segala sesuatu yang ada di sekitar kita. - Lingkungan kerja terdiri dari lingkungan fisik kerja dan lingkungan sosial kerja. - Terdapat empat macam komunikasi dalam lingkungan kerja yaitu komunikasi internal, komunikasi eksternal, komunikasi vertikal dan komunikasi horizontal. - Fasilitas kerja adalah segala sesuatu dalam lingkungan kerja yang dapat memudahkan dan melancarkan. - Tenaga kerja berhak mendapatkan fasilitas kerja diantaranya untuk mendapatkan training, mendapat reward/penghargaan, mendapat insentif yang sesuai, mendapat motivasi dan semangat, dll. - Kinerja perusahaan sangat dipengaruhi oleh kinerja karyawan. - Kerjasama, kualitas pekerjaan dan kemampuan teknis yang baik akan membuahkan hasil kerja yang optimal sehingga meningkatkan penilaian kerja. - Hidup positif, berpola pikir besar merupakan prinsip dasar dalam bekerja. 6. Produktivitas Kerja dan Syarat-Syarat Kerja - Produktivitas kerja dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain pendidikan, motivasi, dhisiplin kerja, ketrampilan, sikap dan etika kerja, gizi dan kesehatan, tingkat penghasilan, lingkungan kerja dan iklim kerja, teknologi, sarana produksi, jaminan sosial, manajemen, kesempatan berprestasi.