Anda di halaman 1dari 14

cover

Gambaran perusahaan PT. Bank Syariah ABC

PT. Bank Syariah ABC merupakan bank umum yang beroperasi


berdasarkan syariah islam dimana sistem bunga dalam bank konvensional
diganti dengan sistem bagi hasil. Pendiriannya diawali dengan suatu
gagasan untuk memberikan atau menyediakan suatu lembaga keuangan
berbentuk bank yang sesuai bagi umat islam yang merupakan penduduk
mayoritas rakyat Indonesia.

PT. Ban Syariah ABC sebagai bank yang menerapkan syariah islam
mempunyai keunikan dalam struktur organisasinya yaitu dengan adanya
suatu badan yang mengawasi penerapan syariah Islam secara benar yaitu
Dewam Pengawas Syariah.

Penerapam syariah Islam dalam kegiatan operasionalnya


direpresentasikan dengan sistem bagi hasil sebagai imbalan bagi
penabung atas simpanan dananya ataupun imbalan bank dari kegiatan
pembiayaannya. Dalam peraturan Pemerintah No. 72 tahun 1992
disebutkan bahwa yang dimaksud dengan bank bagi hasil adalah bank
umum atau bank perkreditan rakyat yang melakukan kegiatan usahanya
semata-mata berdasarkan prinsip bagi hasil sesuai dengan syariah Islam.

Visi, Misi dan strategi Perusahaan PT. Bank Syariah ABC

Untuk menjalankan kegiatan operasionalnya, PT. Bank Syariah ABC telah


menyusun perencanaan bisnis dimana didalamnya diterapkan visi dan
misi perusahaan, yang merupakan pernyataan tujuan jangka panjang
perusahaan, termasuk strategi yang akan digunakan untuk berkompetisi.
Visi ini merupakan pernyataan keinginan peruasahaan untuk menjadi apa
di masa yang akan datang. Visi PT. Bank Syariah ABC, menunjukan
keinginan perusahaan untuk menjadi :

1. Bank Syariah terdepan yang paling utama di Indonesia


2. Pelaku perbankan yang dominan di pasar Syariah
3. Bank yang dikagumi di pasar Nasional

Untuk mewujudkan Visinya, PT. Bank Syariah ABC memiliki misi sebagai
berikut :

1. Menjadi Bank Syariah yang dikelola secara profesional dengan


penekanan pada keunggulan manajemen, orientasi pasar dan jiwa
kewirausahaan
2. Menjadi model bagi pengelolaan Bank Islam
3. Menjadi Bank yang paling inovatif dalam kegiatan investasi

Untuk mencapai Visi dan Misi tersebut, PT. Bank Syariah ABC menerapkan
strategi usaha sebagai berikut :

1. Meningkatkan pendapatan melalui ekspansi pembiayaan secara


selektif dan prudent dengan penekanan pada usaha kecil melalui
pemanfaatan jaringan lembaga keuangan Syariah, tanpa mengabaikan
pembiayaan kepada usaha menengah dan besar dengan penekanan
pada perusahaan-perusahaan yang mendukung pengembangan usaha
kecil.
2. Meningkatkan mutu pelayanan kepada pelanggan dan pengembangan
produk-produk andalan.
3. Meningkatkan profesionalisme sumber daya insani perusahaan.
4. Meningkatkan jumlah kantor pelayanan baru pada daerah-daerah
strategis yang dianggap strategis
5. Mengembangkan teknologi informasi dan teknologi pelayanan untuk
kebutuhan intern dan ekstern perusahaan.
6. Meningkatkan intensitas pengawasan dan menumbuhkan budaya
patuh kepada aturan yang telah ditetapkan bersama.

Kondisi PT. Bank Syariah ABC

PT. Bank Syariah ABC merupakan salah satu perusahaan perbankan di


Indonesia yang berhasil bertahan dari terpaan krisis moneter yang telah
berlangsung selama lebih dari empat tahun, sementara pada saat yang
sama bank-bank konvensional justru berguguran diterjang krisis yang
menimbulkan negative spread yang sangat besar.

Keberhasilan PT. Bank Syariah ABC untuk bertahan dari terpaan krisis,
bahkan memperlihatkan peningkatan kinerja keuangan, dapat dilihat dari
laporan keuangan tahunannya, dimana tahun 1999 aktiva perusahaan
mengalami peningkatan sebesar 55,12% menjadi Rp. 762,65 milyar dari
tahun sebelumnya yang hanya berkisar Rp. 481,16 milyar. Dana pihak
ketiga yang berhasil dihimpun sepanjang tahun 1999 mencapai Rp.
580,08 milyar. Hal ini menunjukan adanya kenaikan 34,78% dari tahun
1998. Peningkatan tersebut disebabkan oleh meningkatkan jumlah giro,
tabungan dan deposito, yang berarti menunjukan semakin meningkatnya
kepercayaan masyarakat dan mitra usaha kepada PT. Bank Syariah ABC.
Disamping pertumbuhan kekayaan, kinerja operasional PT. Bank Syariah
ABC Pada tahun 1999 juga menunjukan hal yang baik dengan laba
sebelum Pajak Penghasilan dan zakat sebesar Rp. 4,46 milyar. Secara
umum, PT. Bank Syariah ABC termasuk dalam kategori bank yang sehat
dengan rasio kecukupan modal ( Capital Adequancy Ratio ) lebih dari dua
kali menjadi 15,50% dari tahun sebelumnya hanya 7,44% kinerja PT. Bank
Syariah ABC secara lengkap dapat dilihat di tabel berikut :
Analisa Balance Score Card Pada PT. Bank Syariah ABC

Setelah melakukan analisa pada PT. Bank Syariah ABC kami telah
menyimpulkan beberapa Strategi dan rencana yang tersirat dari Visi dan
misi yang tertulis pada PT. Bank Syariah ABC. Dalam menentukan
perspektif keuangan dan non keuangan kami menggunakan Balance Score
Card dalam menentukan perspektif-perspektif yang berada di PT. Bank
Syariah ABC.

1. Perspektif keuangan
Tujuan utama dari perspektif keuangan adalah menghasilkan
keuntungan agar PT. Bank Syariah ABC dapat mewujudkan Visinya
yaitu sebagai Bank Syariah terdepan paling utama di Indonesia, pelaku
perbankan yang dominan di pasar syariah, Bank yang dikagumi di
pasar Nasional. Maka dalam perspektif keuangan kami memilih tiga
hal sebagai tolak ukur kinerja perusahaan, yaitu :
a. ROA
Return Of Asset adalah pengukuran keuntungan yang didapat dari
total asset yang dimiliki oleh perusahaan. Tolak ukur ini dipilih
karena dari tahun ketahun total asset pada PT. Bank Syariah ABC
mengalami peningkatan aktiva dari tahun ketahun, walaupun pada
tahun 1998 mengalami penurunan menjadi 481,16 miliar, tetapi
pada tahun berikutnya meningkat menjadi 762,65 miliar pada
tahun 1999
b. ROE
Return on Equity mengukur seberapa banyak keuntungan yang
menjadi hak pemilik modal sendiri, ROE dipilih karena ukuran yang
secara langsung dapat mewakili harapan shareholder, untuk
tingkat pengembalian atas modal yang ditanamkan langsung dapat
diketahui dan menggabarkan keefektifan yang dilakukan
shareholder.dan dalam PT. Bank Syariah ABC mengalama
peningkatan ROE dari tahun 1998 ke 1999 yaitu dari (244,75)%
menjadi 4,38% Hal ini mengindikasikan kemampuan perusahaan
untuk melakukan pengembalian atas tingkat modal yang diperoleh
meningkat. Hal ini pun disebabkan oleh terjadinya peningkatan
laba
c. Peningkatan Pendapatan
Merupakan ukuran kemampuan dari perusahaan dalam
meningkatkan pendapatan dari tahun ke tahun yang tujuannya
untuk memperbesar tingkat rasio ROA dan ROE.peningkatan
pendapatan mengalami hal yang positif menjadi 2,98 miliar yang
dari sebelumnya (67,96) miliar.
2. Perspektif pelanggan
a. Costumer Acquition
Tolak ukur ini diperlukan oleh perusahaan agar dapat mengetahui
bagaimana perkembangan dan peningkatan produk mereka. Dan
dapat juga melihat ketertarikan para customer terhadap produk-
produk yang dihasilkan PT. Bank Syariah ABC. Sehingga jika hal ini
meningkat akan sangat menambah keuntungan untuk perusahaan
b. Customer Retension
ukuran ini untuk mengukur tingkat dimana perusahaan dapat
menjalin komunikasi yang baik sehingga mampu mempertahankan
hubungan dengan konsumen juga mengidentifikasikan sejauh
mana konsumen puas dengan kinerja atau pelayanan yang
diberikan perusahaan. Dan juga melihat kemampuan perusahaan
menjaga customer potensialnya mereka
c. Kecepatan dan Kemudahan layanan
merupakan ukuran kecepatan layanan dari sisi waktu penyelesaian
layanan. Dari informasi yang didapatkan PT. Bank Syariah ABC
memerlukan waktu satu minggu untuk mengolah layanan
penyelesaian proses pinjaman dan memerlukan waktu kurang lebih
satu jam untuk penyelesaian proses pembukaan rekening hingga
diterima buku tabungan dan ATM oleh customer
3. Perspektif proses bisnis internal
a. Ekspansi (perluasan Kantor Cabang)
Dalam mewujudkan visinya PT. Bank Syariah ABC yaitu menjadi
bank syariah terdepan dan dominan dalam pasar syariah, PT. Bank
Syariah ABC sangat perlu melakukan ekspansi terhadap kantor
cabangnya. Sehingga mereka dapat menjangkau dan memperluas
customer mereka yang berada dimana pun, sehingga mereka
dapat memudahkan melayani customer tanpa harus menyusahkan
pelanggannya
b. Pengembangan Produk baru
Dalam hal ini PT. Bank Syariah ABC harus selalu melakukan inovasi
dan pembaharuan terhadap program-program mereka agar para
customernya memiliki banyak pilihan terhadap program-program
PT. Bank Syariah ABC sehingga akan sangat membantu
meningkatkan kepuasan pelangan terhadap PT. Bank Syariah ABC
c. Respond Time
Tolak ukur ini waktu tunggu yang diperlukan customer dalam
menunggu PT. Bank Syariah ABC memproses pelayanan jasanya,
karena semakin cepat para pegawai PT. Bank Syariah ABC
memproses pelayanannya terhadap customer akan memberikan
gambaran baik terhadap PT. Bank Syariah ABC di mata customer
d. Manufacturing Cycle Evectiviness (MCE)
Manufacturing Cycle Evectiviness (MCE) ialah tahapan dimana PT.
Bank Syariah ABC berupaya untuk memberikan solusi kepada para
customer dalam memenuhi kebutuhan dan keinginan customer.
Pada perspektif ini sasaran strategis PT. Bank Syariah ABC adalah
meningkatnya perbaikan terhadap layanan kepada customer dan
penurunan aktivitas yang tidak menghasilkan keuntungan bagi
perusahaan.

4. Perspektif pembelajaran dan pertumbuhan


a. Employe Productivity
Tolak ukur ini dapat dijadikan perusahaan untuk mengukur
seberapa efisien pegawai PT. Bank Syariah ABC dalam
menghasilkan keuntungan. Dan hal ini juga akan membuat
perusahaan memberikan pelatihan yang sesuai dengan yang
dibutuhkan pegawainya dan dapat menghemat perusahaan dari
biaya-biaya yang tidak perlu.
b. Employe Retention
Tolak ukur ini dipilih agar perusahaan dapat selama mungkin
mempertahankan pegawai potensial untuk dapat memajukan
pertumbuhan perusahaan, yang dimana akan menghasilkan
produk dan layanan yang terbaik kepada para customernya
sehingga akan meningkatkan kepuasan customer terhadap PT.
Bank Syariah ABC
c. Dewan pengawas Syariah
Kerena ini adalah suatu bank Syariah maka diperlukan adanya
dewan opengawas syariah, yang dimana ini akan lebih
menjelaskan dan mengeduksi para pegawai tentang apa itu bank
syariah, karena PT. Bank Syariah ABC adalah bank syariah, bukan
bank konvensional. Maka bagi para pegawai diperlukan
pengetahuan khusus terhadap apa itu syariah, sehingga dapat
membuat para customer menjadi paham dan mengerti dengan
kelebihan-kelebihan bank syariah dibangkin bank konvensional.
d. Penambahan Skill dalam Bidang Manajemen dan I.T
Pada PT. Bank Syariah ABC tolok ukur sangat dibutuhkan karena
skill ini jika diterapkan terhadap para pegawai akan sangat
membantu kemajuan perusahaan, kerena mengembangkan skill
para pegawai di bidang ini gunanya juga untuk kebutuhan intern
dan extern perusahaan.
perfektif Ukuran Kinerja ekrekutif yang berimbang

PeningkatanPendapat
ROI ROE
Keuangan an

Costumer Costumer
Acquition Retention Kecepatan dan
Costumer memudahkan layanan

Pengembanga Respon
Ekspansi
n Produk MCE
Proses Time

Pembelaja Dewan Penambahan


Employe Employe
ran dan Pengawas sistem dalam
Retention
Pertambah Productivity Syariah manajemen dan
an IT

perspektif Sasaran strategi yang koheren (strategi map)

PeningkatanPendapat
ROI ROE
Keuangan an

Costuer Costumer
Acquition Retention Kecepatan dan
Costumer memudahkan layanan
Respon
Ekspansi Pengembanga MCE
Time
Proses n Produk

Pembelajar Dewan Penambahan


Employe Employeret
an dan Pengawas sistem dalam
Pertambah Productivity ention Syariah manajemen dan
an IT

Analisis SWOT pada PT. Bank Syariah ABC

Kekuatan :

Adanya dewan pengawas syariah


Dalam PT. Bank Syariah ABC mereka terdapat dewan
pengawas syariah yang dimana untuk mengawasi para pegawaiinya
dan memberikan pemahaman yang jelas dan mudah dimengerti
oleh para nasabah sehingga para nasabah akan mengetahui bahwa
sistem bunga sebenarnya tidak dianjurkan oleh kepercayaan
mereka
Manajemen yang profesional

PT. Bank Syariah ABC merupakan salah satu merupakan salah


satu perusahaan perbankan di Indonesia yang berhasil bertahan
dari terpaan krisis moneter yang telah berlangsung selama lebih
dari empat tahun, sementara pada saat yang sama bank-bank
konvensional justru berguguran diterjang krisis yang menimbulkan
negative spread yang sangat besar.

Selalu terjadi peningkatan keuangan


Walaupun indonesia sedang mengalami krisis moneter tetapi
kinerja kuangan PT. Bank Syariah ABC selalu mengalami
peningkatan dapat dilihat dari laporan keuangan tahunannya,
dimana tahun 1999 aktiva perusahaan mengalami peningkatan
sebesar 55,12% menjadi Rp. 762,65 milyar dari tahun sebelumnya
yang hanya berkisar Rp. 481,16 milyar. Dana pihak ketiga yang
berhasil dihimpun sepanjang tahun 1999 mencapai Rp. 580,08
milyar. Hal ini menunjukan adanya kenaikan 34,78% dari tahun
1998

Keterbatasan :

Hanya berfokus kepada produk andalan saja


penekanan Pembiayaan hanya pada perusahaan yang
mendukung usaha kecil
PT. Bank Syariah ABC lebih menekankan kepada pembiayaan
usaha kecil, mereka masih belum bisa menekan semua usaha baik
itu besar, kecil dan menengah walaupun cara ini efektif untuk
meningkatkan kinerja keuangan, tetapi jika hanya kepada usaha
kecil akan sulit dikenal oleh dunia secara global. Karena yang
banyak melakukan transaksi dengan negara lain adalah usaha
menengah dan besar.
Dibutuhkan tenaga kerja yang profesional
Karena tidak mengenal sistem bunga bank syariah
menggunakan sistem bagi hasil maka perhitungannya pun akan
menjadi lebih rumit dari pada bank konvensional jadi pegawai pun
harus bisa terhadap perhitungan bank konvensional juga bank
syariah, karena perhitungannya harus sesuai dengan hadis yang
berlandaskan syariat islam

Peluang :

Adanya paham bahwa sistem sistem bunga itu haram


Dengan adanya fatwa MUI bahwa sistem bunga itu haram
maka di benak masyarakat maka menabung di bank konvesional itu
haram sehingga jika mereka menabung di bank konvensional maka
mereka akan berdosa, oleh karena itu dengan adanya paham yang
demikian maka hal ini menjadi peluang yang sangat besar bagi PT.
Bank Syariah ABC untuk menarik nasabah tersebut
Meningkatnya ketertarikan masyarakat terhadap syariat
Menjadi pelaku perbankan yang dominan
Negara indonesia merupakan negara dengan mayoritas
penganut agama muslim, sehingga dengan adanya fatwa MUI
tentang sistem bunga tersebut akan menjadi keunggukan tersendiri
bagi PT. Bank Syariah ABC untuk menjadi dominan, bukan terhadap
sesama bank syariah saja tapi dominan terhadap bank konvensional
juga,

Ancaman :

Munculnya bank syariah baru


Dalam menghadapi fakta bahwa adanya fatwa MUI dan
mayoritas penduduk indonesia adalah muslim maka bukan hanya
PT. Bank Syariah ABC yang memiliki ide untuk membangun bank
syariah lainnya, terutama dilihat dengan keberhasilan PT. Bank
Syariah ABC bukan tidak mungkin akan muncul bank-bank syariah
lainnya.
Beralihnya ke bank konvensioanal
Masyarakat saat ini sudah tidak terlalu terikat dengan agama,
saat ini masyarakat lebih terbuka dan lebih mengedepankan
keuntungan saja. Sehingga jika ada bank konvensional yang
memiliki penawaran lebih baik dari pada PT. Bank Syariah ABC buka
tidak mungkin para nasabah akan beralih ke bank konvesional
Pemutusan kerja sama oleh perusahaan kecil
PT. Bank Syariah ABC lebih melakukan penekanan
pembiayaan pada usaha kecil walaupun mereka tidak mengabaikan
usaha menengah dan besar. Akan tetapi usaha kecil masih besar
kemungkinan untuk mengalami kebangkrutan atau gagal dalam
usahannya sehingga bisa saja sewaktu-waktu kerja samanya
tersebut di hentikan karena usaha kecil tersebut gagal ataupun
mendapat keuntungan lebih dari bank lain sehingga dilakukan
pemutusan kerja sama.

KEKUATAN KETERBATASAN
Adanya Dewan pengawas Syariah Hanya berfokus kepada produk
andalannya saja
Manajemen yang profesional penekanan Pembiayaannya hanya
pada perusahaan yang mendukung
usaha kecil
Selalu terjadi peningkatan kinerja Dibutuhkan tenaga karyawan yang
keuangan profesional

PELUANG ANCAMAN
Adanya paham tentang sistem bunga Munculnya bank syariah baru
itu haram
Meningkatnya ketertarikan masyarakat Beralihnya pelanggan ke bank
terhadap syariat Islam konvensional
Menjadi pelaku perbankan yang Pemutusan kerja sama oleh
dominan perusahaan kecil

TOWS matriks pada PT. Bank Syariah ABC

TOWS Matriks KEKUATAN ( S ) KETERBATASAN ( W )


Adanya dewan pengawas Hanya berfokus kepada
Syariah produk andalan
Manajemen yang penekanan Pembiayaan
profesional hanya kepada
perusahaan yang
mendukung usaha kecil
Meningkatnya kinerja Dibutuhkan tenaga kerja
keuangan yang profesionalitas
PELUANG ( O ) SO - STRATEGIES WO STRATEGIES
Adanya paham bahwa Pengenalan kepada Lebih mengenalkan
sistem bunga itu masyarakat bahwa PT. kepada masyarakat
Haram Bank Syariah ABC tidak bahwa produknya sesuai
mengenal Sistem bunga dengan syariat islam
(S1,O1,O2) (W1, O2, O3)
Meningkatnya Memperbanyak kantor Membangun Relasi
ketertarikan masyarakat cabang di daerah dengan bank lain untuk
terhadap Syariat Islam potensial ( S1, S2, O3) pengembangan ATM Link
(W2, W3, O3)
Menjadi pelaku Meningkatkan variasi
perbankan yang dominan Produk Disertai
pengembangan teknologi
(S1, S2, O3)

ANCAMAN ( T ) ST - STRATEGIES WT STRATEGIES


Munculnya bank syariah Pemanfaatan modal Mengadakan program
baru untuk pengembangan untuk peningkatan
teknologi (S2, S3, T2, T3) kompetensi karyawan
(W3, T2, T3)
Beralihnya pelanggan ke mengenalkan bahwa Mempererat relasi
bank konvensional sistem syariah itu baik dengan penanam modal
(S1, T2, T3) dan bank lain ( W1, W2,
T2, T3)
Pemutusan kerja sama Membuat brand image melakukan promosi yang
oleh perusahaan kecil yang baik di publik(S1, tepat dan gencar (W1,
S2, S3, T1,T2) W2, T1, T2, T3)

SO Srategies

Pengenalan kepada masyarakat bahwa PT. Bank Syariah ABC tidak


mengenal Sistem bunga.
Bank syariah dibentuk karena adanya beberapa orang yang
menganggap bahwa sistem bunga adalah riba, jadi mereka tidak mau
untuk menyimpan tabungan kepada bank konvensional karena hal
tersebut dikatakan haram oleh kepercayaan mereka. Sehingga dengan
adanya paham ini PT. Bank Syariah ABC merangkul mengambil orang-
orang dengan paham tersebut untuk djadikan nasabahnya dan lebih
melakukan pengiklanan bahwa jika mereka menjadi nasabah PT. Bank
Syariah ABC tidak akan berdosa karena tidak mengenal sistem haram
Memperbanyak kantor cabang di daerah potensial ( S1, S2, O3)
Dalam upaya melakukan pelayanan yang maksimal PT. Bank
Syariah ABC harus membuat beberapa kantor cabang di daerah yang
potensial. Dalam pemilihan daerah yang potensial sangat menjadi krusial
bagi Bank, karena bisa saja dalam 10 tahun kedepan daerah tersebut akan
berkembang menjadi daerah yang maju atau bisa saja terjadi stagnan
yaitu menjadi tersendat-sendat perkembangannya. Dengan banyaknya
kantor cabang yang dimiliki PT. Bank Syariah ABC akan membuat
kenyamanan bagi nasabahnya karena mereka tidak harus pergi jauh
hanya untuk bertransaksi dengan PT. Bank Syariah ABC
Meningkatkan variasi Produk Disertai pengembangan teknologi
(S1, S2, O3)
Dalam suatu produk pasti ada kejehunan masyarakat terhadap
produk tersebut, oleh karena itu PT. Bank Syariah ABC harus serung
membuat inovasi atau produk-produk baru agar nasabahnya mempunyai
banyak pilihan terhadap PT. Bank Syariah ABC sehinga tidak adanya
kejenuhan dalam pelanggan PT. Bank Syariah ABC. Dan saat ini
perkembangan teknologi dan informasi sangat pesat sekali sehingga jika
PT. Bank Syariah ABC hanya menggunakan teknologi yang hanya itu-itu
saja maka akan menjadi tertinggal dengan bank-bank lain lain dengan
memanfaatkan kekuatan yang ada semu peluang-peluang yang terbuka
akan menjadi mudah untuk diraih

WO STRATEGIES

Lebih mengenalkan kepada masyarakat bahwa produknya sesuai


dengan syariat islam (W1, O2, O3)
Dengan adanya produk-produk syariah dari PT. Bank Syariah ABC
para manager di perusahaan PT. Bank Syariah ABC harus bisa sangat
meyakinkan bahwa produk mereka sangat jauh dari kata haram sehingga
dapat meyakinkan para nasabah bahwa produk dari PT. Bank Syariah ABC
sesuai dengan syariat Islam sehingga PT. Bank Syariah ABC akan
mendapatkan pelanggan yang loyal
Membangun Relasi dengan bank lain untuk pengembangan ATM
Link (W2, W3, O3)
Dalam masa yang sudah modern seperti sekarang sudah banyak
juga pemikiran masyarakat yang sudah terbuka dan tidak sangat terikat
kepada Agama. Sehingga saat ini banyak para nasabah yang melihat dari
suatu produk keuntungan apa yang akan dia dapat. Oleh karena itu PT.
Bank Syariah ABC harus membuat jaringan dengan bank-bank
konvensional lainnya dalam rangka untuk memudahkan pelayanan
terhadap nasabahnya
ST - STRATEGIES

Pemanfaatan modal untuk pengembangan teknologi (S2, S3, T2,


T3)
Dengan memanfaatkan modal yang ada PT. Bank Syariah ABC
diharapkan bahwa PT. Bank Syariah ABC harus rutin melakukan
pengembangan-pengembangan untuk menghadapi saingan-saingannya
sehingga hal ini akan menjadi meningkatnya daya saing dengan bank-
bank lain dan membuat PT. Bank Syariah ABC menjadi lebih kompeten
mengenalkan bahwa sistem syariah itu baik (S1, T2, T3)
dengan memanfaatkan manajemen yang profesional pengenalan
bahwa dalah PT. Bank Syariah ABC tidak adanya mengenal riba sehingga
nasabah akan menjadi berfikir bahwa jika menabung di bank syariah akan
sesuai dengan kepercayaan yang dianut oleh masyarakat kebanyakan.

Membuat brand image yang baik di publik(S1, S2, S3, T1,T2)


Walaupun akan banyak bermunculan pesaing bank-bank syariah
lainnya jika brand dari PT. Bank Syariah ABC sudah melekat kepada
nasabah sebanyak apapun bank baru bermunculan nasabah tetap akan
tidak berpindah karena jika sudah mendapatkan brand image nasabah
sebanyak apapun bank yang baru bermunculan nasabah akan tetap loyal
kepada PT. Bank Syariah ABC

WT STRATEGIES

Mengadakan program untuk peningkatan kompetensi karyawan


(W3, T2, T3)
Mempererat relasi dengan penanam modal dan bank lain ( W1,
W2, T2, T3)
melakukan promosi yang tepat dan gencar (W1, W2, T1, T2, T3)

Anda mungkin juga menyukai