LHM2005-0021 Bab2
LHM2005-0021 Bab2
LANDASAN TEORI
Pengertian Sistem
Cole yang dikutip oleh Baridwan (1994) mendefinisikan "Sistem terdiri dari
dengan skema yang menyelurnh, untnk melaksanakan suatu kegiatan atau fungsi dari
perusahaan"(b.3).
bungan satu dengau lainnya, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan
tu"(h.2).
Unsur-unsur suatu sistem terdiri dari sub sistem yang lebih kecil, yang terdiri
Setiap sistern mempunyai tujuan tertentu, unsur sistem bekelja sama satu
dengan
Pengertian Sistem
Akuntansi
pertanggungjawaban
3
ir-formulir, catatan-catatan, prosedur-prosedur dan alat-alat dengan
yang diperlukan oleh men untuk mengawasi usahanya, dan bagi pihak-
4
Menurut Mulyadi (2001), "Sistem Akuntansi adalah organisasi formulir,
keputusan.
1. Formulir
transaksi.
2. Jumal
3. Buku Besar
4. Buku Pembantu
keuangan yang tercantum dalam rekening tertentu dalam buku besar. Buku
besar dan buku pembantu disebut sebagai catatan akuntansi akhir karena
setelah data akuntansi dicatat, proses akuntansi selanjutnya adalah
. Laporan
sebagainya.
2. Memajukan efisiensi
dalarn operasi.
. Unsnr-unsm:
Pengendalian Intem
Lingkungan
pengendalian
Penetapan resiko
manajemen
Aktifitas
pengendalian
Pemantauan-
pemantauan"(b.261)
aknntansi.
b. Suatu fungsi tidak boleh diberi tanggung jawab penuh untuk melaksanakan
Dalam organisasi setiap transaksi hanya teljadi atas dasar otorisasi dari pejabat yang
itu, alam organisasi harus dibuat sistem yang mengatur pembagian wewenang
untuk torisasi atas terlaksananya setiap transaksi. Formulir merupakan salah satu
sehingga kan menjadi masukan yang dapat dipercaya bagi proses akuntansi.
Prosedur encatatan yang baik akan menghasilkan informasi yang teliti dan dapat
dipercaya
raktik yang sehat dalam melaksanakan tugas dan fungsi setiap organisasi.
encatatan yang telah ditetapkan tidak akan terlaksana dengan baik jika tidak
Unsur mutu karyawan merupakan unsur sistem pengendalian intern yang paling
enting. Jika perusahaan memiliki karyawan yang kompeten dan jujur, unsur
engendalian intern yang lain dapat dikurangi sampai batas yang minimum, dan
rusahaan tetap mampu menghasilkan pertanggungjawaban keuangan
pekeljaannya"(h.l64-171).
istem Pembelian
. Pengertian
Pembelian
i menjadi dua yaitu pembeliau dari pemasok dalam negeri yang lebih
negeri"(h.299).
1. Kuautitas
yang tepat.
Setiap bahan baku atau perlengkapan yang dibeli harus sesuai dengan
Setiap bahan baku atau perlengkapan yang dibeli hams sesuai dengan kualitas
Harga untuk suatu pembelian tidak selalu harus harga yang terendah melainkan
sumber mana pembelian akan dilakukan. Jika pembelian dalam jumlah yang
besar, haruslah memilih supplier yang terbaik dan disertai dengan harga yang
belian adalah :
l. Fungsi Gudang
dengan posisi stok yang ada di gudang dan untuk menyimpan barang yang telah
2. Fungsi Pembelian
3. Fungsi Penerimaau
Fungsi ini bertanggung jawab terhadap kualitas dan kuantitas baraug yang
4. Fungsi Akuntansi
Fungsi akuntansi yang terkait dalam transaksi pembelian adalah fungsi pencatat
utang dan fungsi pencatat persediaan. Fungsi pencatat utang bertanggung jawab
untuk mencatat transaksi pembelian ke dalam register bukti kas keluar dan untuk
Surat Permintaan
Pembelian
barang dengan jenis, jumlah dan mutu seperti yang tercantum dalam
surat tersebut.
Surat Permintaan
Penawaran Harga
besar.
Surat Order
Pembelian
doknmen tersebut.
3. Tembusan bagi unit peminta barang.
5. Arsip supplier.
Laporan Penerimaan
Barang.
Dokumen ini dibuat oleh fungsi akuntansi untuk memberikan perintah untuk
kolom jumlah pesanan ditutup dengan tinta hitam dengan maksud agar bagian
ntansi meliputi :
harga kepada para supplier untuk memperoleh informasi mengenai harga barang
Dalam prosedur ini fungsi pembelian mengirim surat order pembelian kepada
dan fungsi pencatat utang) mengenai order pembelian yang sudah dikeluarkan
oleh perusahaan.
24
. Prosedur penerimaa!l barang
kuantitas, dan mutu barang yang diterima dari pemasok, dan kemudian membuat
tersebut.
barang, dan faktur dari pemasok) dan menyelenggarakan pencatatan utang atau
Prosedur ini meliputi distribusi rekening yang didebit dari transaksi pembelian
anisasi
. Transaksi harus dilaksanakan oleh lebih dari satu orang atau lebih dari satu
fungsi.
m Otorisasi dan Prosedur Pencatatan
disimpan dalam gudang, atau oleh kepala fungsi pemakai gudang untuk barang
Surat order pembelian diotorisasi oleh fungsi pembelian atau pejabat yang lebih
tinggi.
Bukti kas keluar diotorisasi oleh fungsi akuntansi atau pejabat yang lebih tinggi.
Pencatatan teijadinya utang harus didasarkan pada bukti kas keluar yang
didukung dengan surat order pembelian, laporan penerimaan barang, dan faktur
dari pemasok.
0. Pencatatan kedalam kartu utang dan register bukti kas keluar diotorisasi oleh
fungsi akuntansi.
ik yang Sellat
berbagai pemasok.
5. Barang hanya diperiksa dan diterima oleh fungsi penerimaanjika fungsi ini telah
buku besar.
pemasok." (h.311-312).
ersed.iaan
Pengertian Persediaan
dari pemasok atau perusahaan lain. Contohnya : baja, kayu, dan lain-lain.
proses produksi tetapi tidak merupakan bagian atau komponen barang jadi.
4. Persediaan barang setengah jadi atau barang dalam proses (Work In Process/
Progress Stock)
Yaitu persediaan yang merupakan keluaran dari bagian dalam proses produksi
yang telah diolah menjadi suatu bentuk, tetapi masih perlu diproses lebih lanjut
Yaitu persediaan yang telah selesai diproses atau diolah dalam pabrik dan siap
untuk dipasarkan"(h.334-335).
aksanaan dan pengendalian intern yang memonitor tingkat persediaan yang harus
a, kapan persediaan harus diisi, dan berapa besar pesanan yang hams
ukan"(h.334).
29
Menurut Mulyadi (2001), "Sistem akuntansi persediaan terdiri dari
persediaan dalam suatu tempat yang aman. Dan pan tanggung jawab untuk
disetujui oleh emen. Pada saat bahan dipindahkan dari suatu lokasi ke
memadai"(h.448).
fisik persediaan"(h.428).
nngsi
Pembeli
an
dan batalkan.
nngsi
Penerima
an
berdasarkan surat rmintaan barang yang telah dibuat secara tertulis dan
nngsi Produksi
formulir ini harus setujui oleh pejabat yang berwenang. Fungsi ini
baik.
ak ada prosedur yang sekalipun telah direncanakan dengan sangat baik, dapat
asil dalam bidang pergudangan atau penyimpanan yang tidak terorganisir atau yang
rlengkapi dengan tidak baik. Oleh karena ada barang-barang yang tidak dapat
mukan, maka akan dibeli bahan yang berlebihan atau yang sebenarnya tidak
rlukan. Memo penyerahan untuk separtai bahan akan dipenuhi dengan partai yang
tanpa ada pelaporan yang layak. Kerugian karena kekunoan dan kerusakan akan
jadi tinggi. Kondisi seperti itu akan membuat catatan perpetual kehilangan artinya.
gan rintangan seperti itu, pengendalian persediaan yang baik jelaslah tidak mungkin.
aiknya fasilitas yang tersedia tidak boleh terlalu luas, sehingga akan menimbulkan
Kegiatan ini dilakukan oleh orang yang berwenang agar proses pembelian lebih
terkendali.
Agar pelaksanaan pembelian bahan baku berjalan efektif dan efisien, maka
harga, analisis barang yang telah diterima oleh bagian penerimaan dan
sebagainya.
. Penerimaan bahan baku
memasuki gudang.
pengamanan fisik.
administrasi persediaan"(h.315).
m melakukan penilaian atas persediaan, ada beberapa cara yang bisa digunakan,
Metode ini mengasumsikan bahwa harga barang yang pertama diterima yang
Dalam metode ini pengeluaran barang akan dinilai dari harga pembelian barang
Metode ini tidak menentukan beberapa unit yang harus dikeluarkan pertama dan
Jenis-jenis nilai ini adalah discounted money receipts, current selling prices dan
Jenis-jenis nilai ini adalah historical cost (harga perolehan), current replacement
cost, net realizable cost, comwill (cost or market whichever is lower), standard