Dengan pengobatan dan suplemen gizi yang tepat, pasien TBC dapat
hidup normal dengan berat badan ideal. Penting untuk berkonsultasi dengan
ahli gizi bersertifikat atau terdaftar agar mendapat asupan makanan yang
sesuai dengan kebutuhan pasien.
Berikut adalah panduan makanan seimbang yang dianjurkan bagi penderita TBC
seperti :
Pilih sayuran yang berbeda dari berbagai jenis seperti sayuran hijau
tua, sayuran berwarna oranye, kacang, dll. Seperti misalnya buah jeruk yang
kaya akan sumber vitamin C dan potassium yang kadarnya rendah pada orang-
orang dengan asma dan COPD. Vitamin C adalah antioksidan ampuh yang dapat
membantu mencegah infeksi sekunder dalam saluran pernafasan dan
mencegah Inflamasi Bronchial. Dan untuk sayur seperti brokoli yang juga kaya
akan nutrisi untuk paru paru. Brokoli dan sayuran cruciferous lainnya seperti
kembang kol dan selada air mencegah kanker paru dan dapat memperbaiki
simptom COPD dan asma.
10 persen asupan kalori harian harus berasal dari lemak jenuh dan
sekitar 200 mg kolesterol. Jagalah asupan total lemak dan minyak antara 25 - 30
persen kalori harian. Sebagian besar lemak harus berasal dari lemak tak jenuh
ganda dan tak jenuh tunggal yang ditemukan dalam makanan seperti ikan dan
daging.
Selain itu juga nasi cokelat yang Mengandung selenium dan vitamin E
yang perpaduannya meningkatkan kesehatan paru.
1. Gula halus dan gula olahan harus dihindari oleh penderita TBC.
Contohnya seperti roti putih, gula putih, sereal dan makanan manis seperti kue
dan puding.
2. Saus yang kaya akan natrium dan gula juga harus dihindari.
Saus apel atau saus cranberry dapat dijadikan alternatif.
3. Teh kental dan kopi yang mengandung banyak kafein harus dihindari
karena kafein adalah stimulan TBC.
Tapi menurut University of Maryland Medical Center, teh hijau yang bebas kafein
dapat diminum bersama dengan pengobatan TBC karena mengandung
antioksidan.