Dengan mengucapkan puji dan syukur kepada Allah SWT atas berkat rahmat
dan karuniaNya yang diberikan kepada kita semua sebagai umatnya. kami dapat
menyusun peper dengan judul Perkembangan Pariwisata Provinsi Kepulauan Riau
2015-2016 untuk memenuhi mata kuliah Bahasa Indonesia.
Makalah yang disusun untuk mempelajari lebih detail mengenai apa itu
Pariwisata, dan perkembangan wisata di Kepulauan Riau. kami berharap informasi
yang kami dapatkan tidak hanya untuk kami sendiri melainkan untuk para pembaca
sebagai ilmu untuk menambah wawasan .
Dalam kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih ,semoga peper ini
dapat memberikan kontribusi positif dan memberikan manfaat dalam hidup kita
nantinya .Dari lubuk hati yang paling dalam, sangat disadari bahwa, makalah yang
kami buat masih jauh dari sempurna . Oleh sebab itulah tidak ada salahnya kami
mengharapkan berbagai kritik dan saran yang membangun untuk lebih baik
kedepannya.
KELOMPOK 1
BAB I.........................................................................................................................3
PENDAHULUAN.....................................................................................................3
1. LATAR BELAKANG.........................................................................................3
2. RUMUSAN MASALAH...................................................................................5
3. TUJUAN PEMBAHASAN................................................................................5
BAB II.................................................................................................. 6
PEMBAHASAN...................................................................................... 6
1. PARIWISATA DI INDONESIA...........................................................6
PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
Pariwisata merupakan bagian dari sektor industry di Indonesia yang prospeknya
cerah, dan mempunyai potensi serta peluang yang sangat besar untuk
dikembangkan peluang tersebut didukung oleh kondisi-kondisi alamiah seperti :
letak dan keadaan geografis (lautan & daratan sekitar khatulistiwa), lapisan
tanah yang subur & panorama (akibat ekologi geologis), serta berbagai flora &
fauna yang memperkaya isi daratan & lautan.
2. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang di atas dirumuskan masalah sebagai berikut :
1. Memahami tentang pariwisata di Indonesia terutama daerah provinsi
Kepulauan Riau
2. Mengenal daerah destinasi yang sesuai untuk tempat wisata provinsi
Kepulauan Riau
3. Mengetahui perkembangan data pariwisata dari tahun 2015-2016 di
provinsi Kepulauan Riau
3. TUJUAN PEMBAHASAN
Berdasarkan rumusan masalah di atas tujuan penulisan peper sebagai berikut:
1. Meningkatkan APBD Provinsi Kepulauan Riau dari bagian pariwisata
2. Untuk meningkatkan wisatawan yang datang berkunjung ke daerah
destinasi Kepulauan Riau
3. Wisatawan Asing maupun lokal lebih mengetahui destinasi wisata di
Provinsi Kepulauan Riau
PEMBAHASAN
Pembahasan dalam makalah ini menguraikan tentang kontribusi sumber daya
pariwisata, namun ditinjau dari beberapa rumusan masalah yang sudah ada.
Uraian lebih lanjut sebagai berikut.
1. PARIWISATA DI INDONESIA
Dewasa ini maupun pada masa yang akan datang, kebutuhan untuk berwisata
akan terus meningkat seiring dengan pertambahan jumlah penduduk dunia,
serta perkembangan penduduk dunia yang semakin
membutuhkan refressing akibat dari semakin tingginya kesibukan kerja.
Menurut Fandeli (1995:50-51) faktor yang mendorong manusia berwisata
adalah: 1) keinginan untuk melepaskan diri tekanan hidup sehari-hari di kota,
keinginan untuk mengubah suasana dan memanfaatkan waktu senggang; 2)
kemajuan pembangunan dalam bidang komunikasi dan transportasi; 3)
keinginan untuk melihat dan memperoleh pengalaman-pengalaman baru
mengenai masyarakat dan tempat lain; 4) meningkatnya pendapatan yang dapat
memungkinan seseorang dapat dengan bebas melakukan perjalanan yang jauh
dari tempat tinggalnya.
Data dari BPS (1999) menunjukan bahwa luas lautan Indonesia 7,9 juta km
atau 81% dari luas keseluruhan, dan luas daratannya 1,9 juta km. Daratan
memiliki ratusan gunung dan sungai, hutannya seluas 99,5 juta ha yang terdiri
dari 29,7 juta ha hutan lindung dan 29,6 juta ha hutan produksi, serta ratusan
bahkan ribuan jenis flora dan faunanya. Unsur-unsur ini merupakan potensi
yang dapat dikembangkan bagi kegiatan pariwisata.
Indonesia memiliki banyak potensi di daerah-daerah yang belum dikembangkan
atau dijadikan daerah tujuan wisata (DTW). Sekitar 212 obyek wisata, berupa
peninggalan bersejarah, gunung, air tejun, danau, hutan, dan lain-lain yang ada
di Sumatera Selatan yang belum dikelola (Suara Pembaruan, 11-12-1999:12).
10 | B A H A S A I N D O N E S I A K E L O M P O K 2
B. HAL-HAL YANG DAPAT MENARIK ORANG UNTUK
BERKUNJUNG KE SUATU DAYA TARIK WISATA
antara lain :
Benda-benda yang tersedia dan terdapat di alam semesta (natural)
1. Iklim: Cuaca cerah (clean air), kering (dry), banyak cahaya matahari (sunny
day), panas (hot), sejuk (mild), hujan (wet), dan sebagainya.
2. Bentuk tanah dan pemandangan (land configuration and landscape)
Tanah yang datar (plains), gunung berapi (vocanos), lembah pegunungan
(scenic mountain), danau (lakes), pantai (beaches), sungai (river), air
terjun(water-fall), pemandangan yang menarik (panoramic views)
3. Hutan belukar (the sylvan elements), misalnya hutan yang luas (large forest),
banyak pepohonan (tress).
4. Fauna dan flora, seperti tanaman-tanaman yang aneh (uncommon
vegetation), burung-burung (birds), ikan (fish), binatang buas (wild life), cagar
alam (national parks), daerah perburuan (huntingand photographic safari), dan
sebagainya.
5. Pusat-pusat kesehatan (health center):Sumber air mineral (natural spring of
mineral water), mandi lumpur (mud-baths), dan sumber air panas (hot spring).
Kepulauan Riau / KEPRI adalah provinsi dari hasil pemekaran Provinsi Riau,
maka tak heran jika Provinsi Kepulauan Riau ini memiliki daratan cukup kecil
yakni 5% sedangkan 95% berupa lautan. Meskipun demikian, kawasan di
Kepulauan Riau di anugerahi berbagai tempat indah dan bisa menjadi obyek
wisata unggulan dari daerah tersebut.
11 | B A H A S A I N D O N E S I A K E L O M P O K 2
Alam di Kepulauan Riau mempunyai iklim tropis, dan memiliki 2.408 pulau
30% diantaranya belum berpenghuni. Tidak usah berbasa-basi panjang lebar ya
kawan, berikuat adalah tempat wisata di Kepulauan Riau yang wajib Anda
kunjungi;
1. Danau Biru
2. Gunung Daik
12 | B A H A S A I N D O N E S I A K E L O M P O K 2
Mendaki Gunung Daik penuh mistis namun eksotis, menakutkan tetapi
mempesona, begitulah kiranya kesan pelancong saat mengunjungi gunung ini.
Gunung teringgi di Kepulauan Riau sekitar 1.170 meter dpl memiliki rute
puncak yang penuh dengan tantangan. Semua kelelahan akan terbayarkan
ketika memasuki kawasan hutannya yang sejuk dan masih perawan.
Konstur medan yag beragam mulai dari jalan setapak yang berliku-liku, sangat
cocok bagi anda yang menyukai olahraga ekstrim dan tentunya sangat menguji
mental dan adrenalin. Sebelum melakukan perjalanan menuju ke puncak
Gunung Daik, para pengunjung dianjurkan untuk lapor kepada petugas
pariwisata setempat.
Hal tersebut sangat penting untuk memudahkan pemantauan dan kordinasi,
untuk penunjuk jalan bisa minta bantuan jasa pemandu wisata. Dilihat dari
admistratif Gunung Daik masuk di dalam wilayah Kabupaten Lingga, Provinsi
KepulauanRiau,Indonesia.
3. Gunung Bintan
Pendaki akan mendapati banyak hal menarik ketika mendaki puncak Gunung
Bintan yang dapat ditempuh selama 2 jam. Dari puncaknya terdapat keindahan
pemandangan di sekeliling Pulau Bintan dan juga hutan tropisnya memiliki
flora serta fauna yang khas. Selain itu, dikawasan Gunung Bintan ada
13 | B A H A S A I N D O N E S I A K E L O M P O K 2
perkebunan buah-buahan milik penduduk seperti durian, rambutan, manggis,
duku, dsb.
Bagi pengunjung yang tertarik dengan acara-acara khas pariwisata,
berkunjunglah pada bulan Juli. Di bulan Juli rutin diselenggarakan acara
tahunan yang bertanjuk Bintan Mountain Tracking and Durian party yakni
perlombaan melewati jalan berundak menuju puncak gunung pada malam hari.
Nah, untuk ujung acaranya diakhiri dengan pesta makan durian dan ikan bakar.
4. Gunung Ranai
14 | B A H A S A I N D O N E S I A K E L O M P O K 2
Untuk dapat sampai ke puncaknya, harus melewati tiga puncak berupa tebing
batu yang memiliki ketinggian berbeda-beda. Puncak Serendit adalah puncak
pertama dengan ketinggian 968 meter dpl berupa gugusan tebing setinggi 100
meter, lalu Puncak Erik Samali berada di ketinggian 1.000 meter dpl dengan
tinggi tebing 155 meter dan Puncak Datuk Panglima Husin berada diketinggian
1.050 meter dpl yang memiliki tebing kurang lebih 220-an meter.
5. Bukit Senyum
Di Bukit Senyum menyimpan potensi wisata yang bagus yakni dari kawasan
bukit pengunjung bisa memotret Negara Singapura beserta bangunannya dan
juga lalu lalang kapal yang hilir mudik dari Batam ke Singapura. Tidak cuma
itu, disini kita juga dapat leluasa menyaksikan pesawat-pesawat dari Bandara
Internasional Chagi, Singapura, take off hingga ke atas bukit.
Ketika malam, keindahannya pun tak terkalahkan yakni keindahan lampu-
lampu kapal dan bangunan tinggi di Singapura tampak bekerlap-kerlip. Suatu
cara untuk menikmatinya bisa duduk santai di atas rumput maupun kursi-kursi
yang di sediakan oleh pedagang setempat.
6. Pulau Bawah Ambalas
15 | B A H A S A I N D O N E S I A K E L O M P O K 2
Pulau Bawah adalah gugusan pulau di Provinsi Kepulauan riau yang diklaim
sebagai pulau tropis terindah di Asia atau Asias top five tropical island
paradises yang mengalahkan Koh Cang dan Similan Islan di Thailand,
Langkawi di Malaysia serta Teluk Halong di Vietnam. Pulau ini sangat
menyenangkan bagi mereka yang menyukai diving dan snokerling.
Dengan memiliki air yang jernih berwarna biru, pemandangan di perairannya
sangat jelas sekali. Selain itu pula vegetasi di Pulau Bawah bervariasi dari
pohon-pohon kelapa dan aren kanopi hutan lebat di atas lereng memberikan
latar belakang yang begitu dramatis.
7. Pulau Abang
16 | B A H A S A I N D O N E S I A K E L O M P O K 2
beragam jenis ikan hias berwarna-warni serta biota laut yang di anggap setara
dengan taman laut Bunaken oleh para penggemar snokerling.
8. Pulau Penyengat
Berwisata sejarah di Pulau Penyengat adalah suatu yang harus kamu kunjungi
jika sudah berada di Provinsi Kepulauan Riau. Disini kalian akan disuguhi
wisata bersejarah Masjid Raya Sultan Riau yang konon terbuat dari putih telur,
makam-makam para raja, makam Raja Ali Haji ( pahlawan nasional ),
kompleks istana kantor serta benteng pertahanan di Bukit Kursi.
Usut punya usut sejak dari tanggal 19 Oktober 1995, Pulau Penyengat dan
kompleks istana telah dicalonkan atau diajukan ke UNESCO guna dijadikan
salah satu situs warisan dunia. Dari Pulau Batam pulau ini berjarak sekitar 37
km, bisa di tempuh dari Tanjungpinang dengan menggunakan perahu yang
17 | B A H A S A I N D O N E S I A K E L O M P O K 2
sudah disediakan.
9. Pantai Nusantara
Pantai satu ini sangat diminati oleh wisata asing karena menawarkan keindahan
alam yang berpadu dengan penataan ruang yang cukup baik serta mudah
dijangkau. Pantai Nusatara selalu bersih dengan pasir putihnya yang wah,
membuat siapapun betah menghabiskan waktu liburannya. Wisatawan bisa
bersantai sambil menikmati bermacam makanan dan minuman yang disediakan
pengelola pantai.
Tempat wisata ini selalu ramai pengunjung di saat akhir pekan ataupun hari
liburan. Apabila pengunjung yang ingin menginap, di kawasan pantai terdapat 3
unit villa yakni 2 unit berada dipantai dan 1unit lainnya menjorok sedikit
kelaut.
18 | B A H A S A I N D O N E S I A K E L O M P O K 2
Pantai berpasir putih serta ombak yang landai, pantai ini menjadi salah satu
pantai terindah yang banyak dikunjungi wisatawan di Pulau Sumatera. Anda
juga bisa menikmati pesona bawah lautnya dengan cara ber-snokerling, selain
itu banyak juga yang memancing di antara batu-batu besar di pinggir pantai
menjadi tempat yang sangat asik.
Keindahan ombak juga semilir anginnya sangat lengkap jika dinikmati di dalam
pondok peristirahatan dekat pantai. Beberapa hotel di kawasan pantai juga
menyediakan tur menyusuri pulau tak berpenghuni, menyelam, permainan
banana boat, kano, dll. Seletah puas, kini saatnya mencari santapan yang bisa
anda dapat dengan mudah di sepanjang pantainya dengan masakan khasnya
otak-otak.
19 | B A H A S A I N D O N E S I A K E L O M P O K 2
Pantai ini berada di bagian timur laut Pulau Batam, yakni di Kecamatan
Nongsa, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau. Konon, sebelum di kenal
banyak orang kawasan ini adalah lahan kosong yang dipenuhi semak belukar.
Tetapi berkat jasa salah satu tokoh Melayu, kawasan ini berubah menjadi
daerah yang sangat potensial dan berhasil membuat investor membangun
bermacam resot di sekitarnya.
Serunya, Pantai Nongsa sangat dekat dengan pesisir pantai Singapura bagian
selatan, hanya butuh sekitar 30 menit untuk menuju ke pantai Singapura
tersebut. Pantai nan cantik ini menghadap ke barat laut hingga sangat
mendukung untuk menikmati sunsetnya, oh iya ternyata pemandangan bawah
lautnya juga tak mau kalah.
Banyak sekali fasilitas yang bisa anda temui disini seperti hotel, resor berkelas
internasional, lapangan golf , aneka rumah makan dan restoran dengan
hidangan andalannya berjenis seafood. Jangan lewatkan pula membawa oleh-
oleh khas dan cinderamata yang bisa anda dapat di pusat souvenir Pantai
Nongsa.
20 | B A H A S A I N D O N E S I A K E L O M P O K 2
Disepanjang pantainya adalah hamparan pasir putih dengan suasananya yang
mendukung untuk bersantai dan mencari inspirasi. Selain sebagai tempat
bercengkerama, biasanya pengunjung yang datang melakukan olahraga ringan
seperti voli pantai, sepakbola pantai dan sebagainya. Berenang dan bermain air
sambil mencari ikan maupun bintang lautnya akan menambah daya tarik
tersendiri.
Nah untuk kalian yang gemar melakukan wisata kuliner, di area pantai ini
banyak warung yang menyediakan aneka makanan laut mulai dari kepiting,
sotong, dan beberapa jenis ikan yang siap memuaskan perut anda. Letak Pantai
Melur di sisi barat Pulau Galang, Barelang, Tanjung Pinang, sekitar 50 km
sebelah selatan Pulau Batam yang keberadaannya persis di sebelah jembatan V.
Belum lengkap rasanya jika tidak berlibur di Pantai Marina yang merupakan
wisata bahari di Batam. Selain itu, kawasan Pantai Marina juga berfungsi
sebagai pelabuhan Ferry International Water Front City dan menjadi tempat
wisata favorit bagi warga Batam. Pantai nan indah, bahkan di saat cuaca cerah
pengunjung bisa melihat marina Bay Sands di Singapura.
Di tepi pantainya terdapat taman hijau yang tertata menarik serta dilengkapi
arena permainan anak-anak, sehingga tidak hayal sebagai tempat liburan
21 | B A H A S A I N D O N E S I A K E L O M P O K 2
keluarga. Pemandangan sunset di Pantai Marina adalah suatu moment yang
banyak di cari wisatawan. Bagi travelers yang ingin menikmati lebih lama bisa
menginap di Harris Resort dan Holiday Inn yang jaraknya tidak jauh dari
pantai.
Jembatan ini menjadi ikon Kota Batam, yang popular sebagai landmark-nya
Pulau Batam. Tahaukah anda bahwa nama asli dari Jembatan Barelang adalah
Jembatan Fisabilillah, nama Barelang tersebut di ambil dari nama-nama pulau
yang dihubungkan oleh jembatan itu yakni Batam, Rempang, dan juga Galang.
Untuk nama lainnya Jembatan Barelang ialah Jembatan Habibie serta Jembatan
Satu.
22 | B A H A S A I N D O N E S I A K E L O M P O K 2
Sebuah tempat wisata pantai yang berlokasi di Pulau Batam , Kepulauan Riau
yang diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada bulan Januari
2009 silam. Wahan ini berada di atas lahan seluas 40 hekra yang letaknya persis
di tepan Teluk Kering dan kompleks perumahan mewah Costarina. Tempat
wisata satu ini sangat lengkap karena semua pengunjung bisa mencoba berbagai
macam wahana yang cocok untuk anak-anak hingga orang dewasa.
23 | B A H A S A I N D O N E S I A K E L O M P O K 2
Indonesia selama bulan oktober 2016 adalah 15,36 persen,dimana jumlah
wisman yang berkunjung ke Indonesia tercatat sebanyak 980.772 kunjungan .
Penurunan jumlah kunjungan wisman selama bulan oktober 2016 disebabkan
oleh penurunan jumlah kunjungan wisman dari semua pintu masuk yang ada di
Provinsi Kepulauan Riau yaitu kota Tanjung Pinang,Kabupaten Karimun,
Kabupaten bintan, dan kota batam.jumlah wisman yang masuk melalui kota
tanjung pinang, kabupaten karimun, kabupaten bintan, dan kota batam
mengalami penurunan yaitu berturut turut sebesar 19,75 persen; 12,31 persen;
7,61 persen; dan 0,90 di banding September 2016.
Secara kumulatif, januari-oktober 2016, jumlah kunjungan wisman ke
provinsi kepulauan riau mencapai 1.566.455 kunjungan, atau turun 5,39 persen
dibanding jumlah kunjungan pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Jumlah kunjungan wisman secara kumulatif terbesar dari pintu masuk kota
batam yaitu sebanyak 1.166.242 kunjungan diikuti dari pintu masuk kabupaten
bintan, ko tanjung pinang, kabupaten karimun .
24 | B A H A S A I N D O N E S I A K E L O M P O K 2
bulan oktober 2016 tecatat mengalami penurunan sebesar 5,69 persen dibanding
dengan keadaan bulan September 2016.
25 | B A H A S A I N D O N E S I A K E L O M P O K 2
persen. Selanjutnya bila dilihat menurut klasifikasinya, TKP hotel berbintang 1
pada oktober 2016 mencapai 55,48 persen dan merupakan TKP tertinggi
dibandingkan kelas hotel berbintang yang lainnya , dimana pada bulan
sebelumnya didominsi oleh hotel berbintang 5.sementara itu ,TKP terendah
pada oktober 2016 yaitu pada klasifikasi hotel bintang 4,yaitu sebesar 40,39
persen.
26 | B A H A S A I N D O N E S I A K E L O M P O K 2
menginap selama 4,23 hari. Sedangkan rata-rata lam menginap terendah pada
hotel berbintang 3, yaitu selama 1,43 hari.
27 | B A H A S A I N D O N E S I A K E L O M P O K 2
BAB III
A. KESIMPULAN
28 | B A H A S A I N D O N E S I A K E L O M P O K 2
penurunan jumlah kunjungan wisman dari semua pintu masuk yang ada di
Provinsi Kepulauan Riau.
Pengembangan pariwisata selain mendatangkan keuntungan secara langsung
bagi negara, juga diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja baru bagi
sejumlah pencari kerja yang belum memiliki kerja, juga diharapkan dapat
membuka pasar baru bagi berbagai produk lokal yang dimiliki masyarakat.
B. SARAN
Perlu ditetapkan berbagai peraturan yang berpihak pada peningkatan mutu
pelayanan pariwisata dan kelestarian lingkungan wisata, bukan berpihak pada
kepentingan pihak-pihak tertentu. Selain itu perlu diambil tindakan yang tegas
bagi siapa saja yang melakukan pelanggaran terhadap aturan yang telah
ditetapkan.
Pengelolaan pawisata harus melibat masyarakat setempat dengan tujuan
diantaranya adalah untuk membuka lapangan kerja, dan kegiatan promosi
pariwisata yang dilakukan harus lebih beragam dan menarik
29 | B A H A S A I N D O N E S I A K E L O M P O K 2
DAFTAR PUSTAKA
30 | B A H A S A I N D O N E S I A K E L O M P O K 2