Anda di halaman 1dari 6

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING DENGAN

MENGGUNAKANMIND MAPPING TERHADAP KEMAMPUAN


PENALARAN MATEMATIS PADA SISWA SMP KELAS VIII

Beny Yosefa dan Elis Nurjanah


Universitas Pasundan Bandung

ABSTRAK
Kemampuan penalaran dalam pembelajaran matematika berperan sangat penting. Dengan adanya
kemampuan penalaran dalam pembelajaran matematika tentunya siswa dapat berpikir logis,
analitis dan sistematis yang dimana ketiga hal itu merupakan tujuan dari pengadaan pembelajaran
matematika di sekolah yang sesuai dengan tujuan pembelajaran matematika dalam permendiknas
no.22 tahun 2006. Namun kemampuan penalaran di Indonesia masih rendah, adapun penyebabnya
adalah kurang pengembangan indikator kemampuan penalaran dalan proses pembelajaran
matematika. Salah satu model yang dapat memperbaiki tingkat kemampuan penalaran matematis
yaitu metode Quantum Teaching dengan menggunakan Mind Mapping. Metode pembelajaran ini
lebih menekankan siswa aktif dan mengembangkan potensinya. Dalam pembelajaran dimasukkan
unsur seni di dalamnya sehingga siswa mendapatkan nuansa baru yang tidak menjenuhkan dan
tidak monoton. Dengan aplikasi menggunakan Mind Mapping siswa lebih dapat
mengoptimalkan kerja antara kedua belahan otak yang berpengaruh pada daya ingat siswa.
Penelitian ini bertujuan untuk melihat; 1) Apakah kemampuan penalaran matematis siswa SMP
yang mendapatkan pembelajaran metode Quantum Teaching dengan menggunakan Mind Mapping
lebih baik daripada kemampuan penalaran siswa SMP yang mendapatkan pembelajaran matematika
ekspositori? 2) Bagaimana sikap siswa terhadap pembelajaran matematika yang menggunakan
metode Quantum Teaching dengan menggunakan Mind Mapping?. Populasi dari penelitian ini
adalah seluruh siswa SMP Negeri 30 Bandung dengan sampelnya dua kelas yang terpilih secara
acak. Instrumen yang digunakan adalah tes kemampuan penalaran dan skala sikap. Hasil dari
penelitian ini adalah ;1) Kemampuan penalaran matematis siswa SMP yang mendapatkan
pembelajaran metode Quantum Teaching dengan menggunakan Mind Mapping lebih baik daripada
kemampuan penalaran siswa SMP yang mendapatkan pembelajaran matematika ekspositori 2) Sikap
siswa positif terhadap pembelajaran matematika yang menggunakan metode Quantum Teaching
dengan menggunakan Mind Mapping.
Kata Kunci: Kemampuan Penalaran Matematis, Mind Mapping, Quantum Teaching

ABSTRACT
Ability of reasoning is very important in the learning of mathematics. With ability of
reasoning in mathematics learning student can think logically, analytical and systematic,
accordance with the purpose of government procurement mathematics learning in school. But
ability of reasoning in Indonesia still lower as for its cause less development of indicator ability
of reasoning in course of study of mathematics. One of method that is able to improve level
ability of mathematical reasoning is method of Quantum Teaching by using Mind Mapping.
This method is more emphasizing of active student and develop its potency. In t h i s study
included artistic element in it, so that student get new nuance which is not saturated and it's not
monotony. With using Mind Mapping, activit y of student can be more optimal both brain cleft
w h i c h e f f e c t o n student recall. The purposes of this research are to investigate 1) Is ability of
mathematical reasoning student of SMP getting study of method Quantum Teaching by using Mind
Mapping better than ability of reasoning student of SMP getting study of mathematics ekspositori?; 2)
How student attitude to study of mathematics using method of Quantum Teaching by using
Mind Mapping?. Population of this research was entire student of SMPN 30 Bandung with its
two chosen class by random. Instrument used was test ability of reasoning and attitude scale.
Result of from this research are; 1) Ability of mathematical reasoning student of SMP getting
study of method Quantum Teaching by using Mind Mapping better than ability of reasoning student
of SMP getting study of mathematics ekspositori 2) positive student attitude to study of
mathematics using method of Quantum Teaching by using Mind Mapping.
Keyword: Ability of Mathematical reasoning, Mind Mapping, Quantum Teaching

146
Beny Yosefa dan Elis Nurjanah, Pengaruh Metode Pembelajaran Quantum Teaching dengan Menggunakan mind
Mapping terhadap Kemampuan Penalaran Matematis pada Siswa SMP Kelas VIII 147

PENDAHULUAN belajar kelompok).


Pada dasarnya maksud pemerintah Ada beberapa metode modern yang bisa
memasukkan pelajaran matematika di digunakan untuk meningkatkan aktif belajar
sekolah mulai sekolah dasar sampai siswa, salah satu metode yang dapat
sekolah menengah atas adalah untuk digunakan adalah metode Quantum
membekali siswa dengan kemampuan Teaching, dimana pada metode Quantum
berpikir logis, analitis, sistematis, kritis dan Teaching dapat menguraikan cara-cara baru
kreatif. Kemampuan berpikir yang disebutkan yang memudahkan proses pembelajaran
tersebut berkaitan erat dengan kemampuan melalui unsur seni dan pencapaian-pencapain
penalaran, tentunya siswa yang yang terarah. Karena pengertian Quantum
mempelajari matematika akan memiliki nalar Teaching itu sendiri adalah Orkestrasi
yang baik. Namun, pada kenyataannya bermacam-macam interaksi yang ada di
kemampuan penalaran siswa di Indonesia dalam dan disekitar momen belajar.
masih rendah sesuai dengan pernyataan Interaksi-interaksi ini mencakup unsur-unsur
Munger, peneliti dari Contractor for Strategic untuk belajar efektif yang mempengaruhi
Advisory Services (CSAS) Australian- kesuksesan siswa, yang mengubah
Indonesian Basic Educationa Program kemampuan dan bakat alamiah siswa menjadi
(AusAID) di Departemen Pendidikan Nasional cahaya yang akan bermanfaat bagi mereka
(http://www.trenggalek.com, 2009) sendiri, dan bagi orang lain.”(Porter, 1999:1).
mengatakan kemampuan siswa Indonesia
Salah satu tehnik yang penulis ambil
masih dibawah rata-rata bahkan hampir tidak
untuk mendukung metode Quantum
ada yang dapat menjawab soal-soal yang
Teaching adalah teknik Mind Mapping. Mind
menuntut pemikiran tingkat tinggi. Selain itu,
Mapping adalah catatan yang tidak monoton,
TIMSS yang menilai kemampuan sains dan
terdapat unsur seni kreatif yang dibuat dari
matematika dari 49 negara menunjukkan
sebuah gagasan yang mengkaitkan suatu
skor rata-rata siswa Indonesia pada kelas 4
topik utama ke sub topik sebagai cabangnya,
dan kelas 8 hanya 397 dari skala internasional
sehingga dapat memudahan siswa dalam
500. Dalam sumber lain juga mengatakan
mengingat semua yang telah dipelajari. Yang
kemampuan membaca, ilmu pasti,
mana “metode mencatat yang baik harus
matematika dan penalaran siswa Indonesia
membantu kita mengingat perkataan dan
menunujukkan nilai di bawah rata-rata skor
bacaan, meningkatkan pemahaman terhadap
internasional (Zul, 2009). Dari sumber di atas
materi, membantu mengorganisasi materi,
dapat menambahkan penjelasan bahwa
dan memberikan wawasan baru.”(Porter,
kemampuan penalaran siswa di Indonesia
1999:20).
masih rendah hal ini dapat terjadi karena para
siswa jarang diberikan latihan soal penalaran Pada saat pembelajaran metode
atau guru tidak membahas dan memberikan Quantum Teaching dengan menggunakan
soal yang berkaitan dengan kemampuan Mind Mapping akan memicu siswa untuk
penalaran. Guru cenderung membahas dan aktif dan kemampuan penalaran siswa tentang
memberikan kepada siswa soal-soal rutin dan pelajaran yang diajarkan dapat terlihat dari
tidak melatih siswa untuk mengerjakan soal sikap aktif, kreatif dan inovatif dalam
berpikir tingkat tinggi. menghadapi pelajaran tersebut. Keaktifan
siswa akan muncul jika guru memberikan
Dari berbagai alasan faktor rendahnya
kesempatan kepada siswa agar mau
kemampuan penalaran dalam matematika
mengembangkan pola pikirnya, mau
diatas, adapun langkah yang dapat diambil
mengemukakan ide-ide dan lain-lain. Siswa
untuk mengatasinya yaitu dengan mendorong
dapat berpikir dan menalar suatu persoalan
siswa untuk aktif seperti pendapat Anderson
matematika apabila telah dapat memahami
(Steen,1999) mengatakan bahwa
persoalan tersebut. Suatu cara pandang
pembelajaran yang dapat meningkatkan
siswa tentang persoalan matematika ikut
penalaran yang merupakan salah satu faktor
mempengaruhi pola pikir tentang
sukses dalam pembelajaran matematika
penyelesaian yang akan dilakukan.
adalah strategi aktif (diskusi, percobaan, dan
148 Jurnal Pengajaran MIPA, Volume 18, Nomor 2, Oktober 2013, hlm. 146-151

Bertitik tolak dari latar belakang diatas, kemampuan penalaran matematis yang
maka rumusan masalah dan batasan masalah tentunya berimbas pada prestasi belajar
dari penelitian ini adalah sebagai berikut: siswa.
1. Apakah kemampuan penalaran matematis Tujuan dari penelitian penerapan metode
siswa SMP yang mendapatkan Quantum Teaching dengan menggunakan
pembelajaran metode Quantum Teaching tehnik Mind Mapping terhadap kemampuan
dengan menggunakan Mind Mapping penalaran pembelajaran matematika adalah
lebih baik daripada kemampuan untuk mengetahui :
penalaran matematis siswa SMP yang
1) Apakah kemampuan penalaran
mendapatkan metode pembelajaran
matematis siswa SMP yang
ekspositori?
mendapatkan pembelajaran metode
2. Bagaimana sikap siswa SMP yang Quantum Teaching dengan menggunakan
mendapatkan pembelajaran matematika Mind Mapping lebih baik daripada
metode Quantum Teaching dengan kemampuan penalaran matematis siswa
menggunakan Mind Mapping ? SMP yang mendapatkan pembelajaran
metode ekspositori?
Agar pembahasannya terinci dan tidak
melebar, penulis membatasi permasalah 2) Bagaimana sikap siswa SMP yang
diatas sebagai berikut: mendapatkan pembelajaran matematika
metode Quantum Teaching dengan
a. Kemampuan penalaran yang diteliti
menggunakan Mind Mapping ?
adalah tes kemampuan yang meliputi
kemampuan memeriksa kebenaran suatu
pernyataan, memberikan alasan atau
bukti terhadap kebenaran solusi dan METODE
kemampuan melakukan manipulasi Metode yang digunakan oleh penulis
matematika. dalam penelitian ini adalah penelitian yang
b. Pokok bahasan yang diambil sebagai benar-benar untuk melihat hubungan sebab
bahan ajar adalah Bangun Ruang Sisi akibat. Perlakuan yang peneliti lakukan
Datar pada kelas VIII sub materi Prisma terhadap variabel bebas yaitu pembelajaran
dan Limas. matematika metode Quantum Teaching
dengan menggunakan Mind Mapping, dapat
c. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas lihat hasilnya pada variabel terikat yaitu
VIII SMP Negeri 30 Bandung. kemampuan penalaran. Jadi, pada penelitian
Sesuai dengan permasalahan pada latar percobaan, peneliti melakukan perlakuan
belakang bahwa kemampuan penalaran siswa terhadap variabel bebas dan mengamati
masih rendah. Oleh karena itu, permasalahan perubahan yang terjadi pada variabel terikat.
ini harus dicari solusinya, maka dari hasil Dalam penelitian ini yang menjadi
penelitian ini terdapat gambaran tentang subjek penelitian (populasi) adalah siswa
pengaruh metode pembelajaran Quantum kelas VIII SMP Negeri 30 Bandung. Alasan
Teaching tehnik Mind Mapping terhadap dipilih SMP Negeri 30 Bandung karena
kemampuan penalaran dan sikap siswa positif menurut penulis bersifat homogen, hal ini
terhadap metode pembelajaran, pelajaran terlihat dari NEM saat penerimaan siswa
matematika dan kemampuan penalaran. baru yang cukup tinggi yaitu 25,75.
Jika ternyata pembelajaran matematika Sedangkan dipilih kelas VIII dikarenakan
yang menggunakan metode Quantum rata-rata usia siswa kelas VIII antara 11 –
Teaching tehnik Mind Mapping ini dapat 15 tahun sesuai dengan perkembangan
menjadikan kemampuan penalaran matematis mental dari piaget, siswa pada umur ini
siswa lebih baik dan sikap yang ditunjukkan memasuki tahap berpikir formal (Ruseffendi,
siswa pun positif, maka metode 2006:150). Peneliti tidak mengambil kelas
pembelajaran ini akan menjadi salah satu VII karena siswa kelas VII masih dalam masa
alternatif guru dalam memperbaiki penyesuaian. Sampel dari penelitian ini
Beny Yosefa dan Elis Nurjanah, Pengaruh Metode Pembelajaran Quantum Teaching dengan Menggunakan mind
Mapping terhadap Kemampuan Penalaran Matematis pada Siswa SMP Kelas VIII 149

adalah kelas VIII-H sebagai kelas tailed) harus dibagi dua menjadi 0,020.
eksperimen dan Kelas VIII-I sebagai kelas Karena p-Value = 0,20 lebih kecil dari 0,0
kontrol yang diambil secara acak. maka H0 ditolak, sehingga dapat disimpulkan
Pada penelitian ini ada dua tipe kelas: bahwa kemampuan penalaran matematis
kelas percobaan dan kelas kontrol dari kelas kedua kelas tersebut berbeda secara
VIII. Semua kelas akan diberikan pretes signifikan.
dan postes. Dimana kelas percobaan akan Analisis data hasil skala sikap
diberikan perlakuan mengenai pembelajaran menunjukan bahwa nilai probabilitasnya
matematika metode Quantum Teaching adalah 0,000. Karena p-Value = 0,00 lebih
dengan menggunakan Mind Mapping dan kecil dari 0,05 maka H0 ditolak, sehingga
kelas kontrol memperoleh pengajaran dapat disimpulkan bahwa sikap siswa
matematika seperti biasa sebagai terhadapterhadap pelajaran, penalaraan dan
perlakuannya. Selain itu, peubah bebasnya terhadap pembelajaran matematika metode
dimanipulasi, pengambilan sampelnnya Quantum Teaching dengan menggunakan
secara acak, sehingga penelitian ini adalah Mind Mapping.
penelitian eksperimen (percobaan) dengan
desain penelitian sebagai berikut (Ruseffendi, Berdasarkan hasil penelitian terdapat
2005:50): perbedaan kemampuan penalaran matematis
antara siswa yang mendapatkan metode
R : O1 X O2 pembelajaran Qauntum Teaching dengan
R : O1 - O2 menggunakan Mind Mapping dan siswa
Keterangan : yang mendapatkan metode pembelajaran
O1 = Pretes, ekspositori. Kemampuan penalaran
O2 = Postes, matematis siswa yang mendapat metode
X = pengajaran matematika pembelajaran Quantum Teaching dengan
metode Quantum Teaching menggunakan Mind Mapping lebih baik
dengan menggunakan tehnik daripada kemampuan penalaran matematis
Mind Mapping, siswa yang mendapatkan metode
- = Pengajaran matematika pembelajaran ekspositori.
ekspositori, dan Metode pembelajaran Quantum
R = sampel dipilih random (acak) Teaching dengan menggunakan Mind
Mapping memicu siswa untuk aktif dan
Analisis data menggunakan kemampuan penalaran siswa tentang
menggunakan program SPSS 16.0 for pelajaran yang diajarkan dapat terlihat dari
windows. sikap aktif, kreatif dan inovatif dalam
menghadapi pelajaran tersebut. Selaras
dengan pernyataan Anderson (Steen, 1999)
HASIL DAN PEMBAHASAN
mengatakan bahwa pembelajaran yang dapat
Data yang dikumpulan dan dianalisis meningkatkan penalaran yang merupakan
dalam penelitian ini yang dilaksanakan pada salah satu faktor sukses dalam pembelajaran
tanggal 21 mei sampai dengna 5 juni 2012 matematika adalah strategi aktif (diskusi,
adalah data pretes dan postes kemampuan percobaan dan belajar berkelompok).
penalaran, dan data sikap siswa.
Metode Quantum Teaching lebih
Dari hasil analisis data menunjukkan menitiberatkan kepada suasana belajar yang
bahwa: (1) nilai probabilitas tes kemampuan lebih efektif, tidak monoton dan tentunya ada
awal siswa adalah 0,059. Karena nilai unsur seni di dalamnya, sehingga siswa dapat
probabilitasnya lebih besar dari 0,05 maka mengembangkan pontesinya. Dengan adanya
H0 diterima sehingga dapat disimpulkan tehnik mencatat Mind Mapping sebagai
bahwa kemampuan awal kedua kelas tersebut pendukung metode Quantum Teaching, dapat
tidak berbeda secara signifikan. (2) nilai membantu siswa untuk mengingat perkataan
probailitas tes kemampuan akhir ( postes) dan bacaan, meningkatkan pemahaman siswa
adalah 0,040, maka nilai p-Value (sig.2- terhadap materi, membantu mengorganisir
150 Jurnal Pengajaran MIPA, Volume 18, Nomor 2, Oktober 2013, hlm. 146-151

materi dan memberikan wawasan baru sesuai mendapatkan pembelajaran matematika


dengan pendapat Porter (1999:20). metode Quantum Teaching dengan
menggunakan Mind Mapping lebih baik
Menggunakan catatan Mind Mapping,
daripada kemampuan matematis siswa
kedua belahan otak yaitu belahan otak kiri
yang mendapatkan pembelajaran
dan kanan akan bekerja dengan optimal,
ekspositori.
sehingga hal ini akan berpengaruh pada
daya ingat siswa. Hal ini sependapat dengan 2. Sikap siswa positif terhadap pelajaran
pernyataan Herdian (2010) yang menyatakan matematika, terhadap pembelajaran
bahwa mencatat dengan menggunakan Mind matematika metode Quantum Teaching
Mapping dapat meningkatkan daya ingat dengan menggunakan Mind Mappingdan
hingga 78%. terhadap kemampuan penalaran
matematis.
Skala sikap penelitian ini diberikan
kepada siswa yang mendapatkan metode Dengan memperhatikan hasil penelitian
pembelajaran Quantum Teaching dengan dan pembahasannya, maka peneliti
menggunakan Mind Mapping, hal ini mengajukkan saran sebagai berikut :
dilakukan untuk mengetahui respon siswa
1. Metode Quantum Teaching dengan
terhadap pelajaran matematika, terhadap
menggunakan Mnd Mapping dapat
metode pembelajaran Quantum Teaching
menjadi metode pembelajaran alternatif
dengan menggunakan Mind Mapping dan
karena menurut hasil penelitian,
terhadap kemampuan penalaran matematis.
pembelajaran menggunakan metode ini
Berdasarkan hasil penelitian terlihat bahwa
kemampuan penalaran lebih baik dan
sikap siswa positif terhadap pelajaran
sikap siswa positif.
matematika, terhadap metode pembelajaran
Quantum Teaching dengan menggunakan 2. Metode Quantum Teaching dengan
Mind Mapping dan terhadap kemampuan menggunakan Mind Mapping
penalaran matematis. memerlukan waktu yang cukup banyak
karena untuk membuat catatan berbentuk
Banyak faktor yang menyebabkan sikap
Mind Mapping cukup membuat siswa
siswa positif terhadap perlakuan metode
mengembangkan idenya, sehingga guru
pembelajaran Quantum Teaching dengan
harus lebih mampu untuk
menggunakan Mind Mapping seperti yang
mengkondisikan waktunya.
terlihat pada hasil skala sikap yang diberikan
pada siswa kelas yang mendapatkan 3. Dalam penelitian hanya tiga indikator
pembelajaran tersebut. Dari pernyataan yang penalaran sesuai dokumen peraturan
peneliti berikan, siswa pada umumnya setuju Dirjen Dikdasmen No. 506/C/PP/2004
bahwa metode pembelajaran Quantum yang digunakan yaitu kemampuan
Teaching dengan menggunakan Mind melakukan manipulasi matematika,
Mapping memberi kemudahan dalam kemampuan menyusun bukti,
mempelajari matematika. Meskipun masih memberikan alasan/bukti terhadap
ada pernyataan lain siswa yang menyatakan kebenaran solusi, dan kemampuan
netral atau sebaliknya. Hal ini mungkin memeriksa kesahihan suatu argumen.
disebabkan karena siswa siswa benar-benar Karena hanya tiga indikator yang
negatif atau tidak begitu paham maksud dari digunakan peneliti dari tujuh indikator
pernyataan-pernyataan pada angket. lainnya, maka untuk melengkapi
penelitian ini diharapkan untuk peneliti
selanjutnya meneliti seluruh indikator
KESIMPULAN DAN SARAN termasuk indikator yang belum digunakan
peneliti.
Berdasarkan dari hasil analisis data
dan pengujian hipotesis, maka penulis
menarik kesimpulan sebagai berikut :
1. Kemampuan matematis siswa yang
Beny Yosefa dan Elis Nurjanah, Pengaruh Metode Pembelajaran Quantum Teaching dengan Menggunakan mind
Mapping terhadap Kemampuan Penalaran Matematis pada Siswa SMP Kelas VIII 151

DAFTAR PUSTAKA Sa’adah, Widayanti Nurma. (2010).


Peningkatan Kemampuan Penalaran
Gintings, Abdorrakhman. (2008). Esensi
Matematis Siswa Kelas VIII SMP
Praktis Belajar dan Pembelajaran.
Negeri 3 Banguntapan dalam
Bandung: Humaniora.
Pembelajaran Matematika melalui
Herdian. (2010). Kemampuan Penalaran Pendekatan Matematika Realistik
Matematika. http://herdy07.wordpress. Indonesia (PMRI). Yogyakarta:
com/tag/kemampuan-matematika/. Universitas Negeri Yogyakarta.
diakses pada tanggal 22 Januari 2012.
Shadiq, Fajar.(2004). Pemecahan Masalah,
http://www.trenggalek.com. (2009). diakses Penalaran dan Komunikasi.
pada tanggal 20 Juni 2012. Yogyakarta:
Kholid, Muhammad Noor. (2009). P4tkmatematika.org/download/sma/pe
Penerapan Metode Quantum mecahan masalah.pdf. diakses pada
Teaching sebagi Upaya Peningkatan tanggal 3 April 2012.
Motivasi dan Hasil Belajar Steen. (1999).
Matematika pada Bangun Datar http://repository.upi.edu/skripsiview.p
Lingkaran Siswa Kelas VIII di hp. diakses pada tanggal 22
SMP Negeri 3 Kartasura Tahun November 2011.
Ajaran 2009/2010. Surakarta.
Suherman, Erman. (2003). Evaluasi
Meldiawati. (2003). Pembelajaran Matematika. Bandung:
http://repository.upi.edu/skripsiview.p Universitas Pendidikan Indonesia.
hp. diakses pada tanggal 22 November
Sutrisno, I. (2011). Pengaruh Pembelajaran
2011.
Matematika dengan Teknik Scaffolding
Porter, De Bobbi, Mark Reardon, dan terhadap Kemampuan Representasi
Sarah Singer-Nourie. (1999). Matematis Siswa SMP. Universitas
QuantumTeaching: Kiafa. Pasundan Bandung: Tidak diterbitkan.
Ruseffendi, E. T. ( 2005 ). Dasar-dasar Tif. (2012). Mengembangkan Penalaran
Penelitian Pendidikan dan Non- dengan Matematis. Bandung:
Eksakta. Bandung: Tarsito.. www.jabar.tribunnews.com. diakses
Ruseffendi, ET. (2006). Pengantar Kepada pada tanggal 19 Juni 2012.
Membantu Guru Mengembangkan Zull. (2009). Siswa Indonesia dibawah
Kompetensi dalam Pengajaran Standar: www.klatimPost.co.id.
Matematika untuk Meningkatkan Diakses pada tanggal 20 Juni 2012.
CBSA. Bandung: Tarsito.

Anda mungkin juga menyukai