Anda di halaman 1dari 7

IDENTIFIKASI KEBUTUHAN

DAN HARAPAN
MASYARAKAT
TERHADAP MUTU
PELAYANAN
No. Dokumen :
No. Revisi :0
S O P Tgl. Terbit :
Halaman : 1/2
UPT PUSKESMAS Titin Hendrawati,SKM, MM
SEMIN II NIP.1967032719990103004

1. Pengertian Identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat terhadap mutu


pelayanan adalah proses kegiatan menilai dan menentukan kebutuhan
yang diinginkan masyarakat melalui pendapat atau reaksi masyarakat
setelah melihat, mendengar, atau merasakan kualitas pelayanan
kesehatan di Puskesmas.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk mengetahui kebutuhan
dan tanggapan masyarakat dalam upaya peningkatan pelayanan
kesehatan masyarakat

3. Kebijakan Keputusan Kepala UPT Puskesmas No..Tahun


tentang
4. Referensi a. Permenkes Nomor 75 Tahun 2014 tentang Puskesmas.
b. Permenkes Nomor 46 Tahun 2015
c. Permenkes Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.
d. Permenkes Nomor 279 Tahun 2006 tentang Penyelenggaraan
Upaya Keperawatan Kesehatan Masyarakat
5. Prosedur a. Menyiapkan Instrumen untuk identifikasi kebutuhan dan harapan
masyarakat berupa lembar survey/ceklist, kotak saran dan nomor
kontak (HP,Facebook, Email.).
b. Melakukanan identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat melalui
survey, wawancara, dan kotak saran di Puskesmas.
c. Mencatat hasil identifikasi kebutuhan masyarakat di lembaran
identifikasi kebutuhan dan meminta masyarakat untuk mengisi
identitas diri.
d. Melakukan analisa tentang hasil identifikasi kebutuhan dan
tanggapan masyarakat dengan mengedepankan nilai-nilai dan
kepercayaan pasien dan hambatan dalam memenuhi kebutuhan
masyarakat seperti, bahasa dan gangguan pendengaran.
e. Menuangkan hasil identifikasi kebutuhan dan harapan
masyarakat didalam rencana kegiatan puskesmas.
f. Kepala Puskesmas melakukan tindak lanjut.
6. Diagram Alir

Menyiapkan
Instrumen

Melakukanan
identifikasi

Mencatat hasil
identifikasi

Melakukan analisa
tentang hasil
identifikasi

Menuangkan hasil
identifikasi
kebutuhan dan
harapan masyarakat
didalam rencana
kegiatan puskesmas.

Kepala Puskesmas
melakukan tindak
lanjut.

7. Unit Terkait UKP, UKM

8. Dokumen Terkait RUK, RKA, DPA

9. Rekaman Historis No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan


Perubahan
10. Diagram Alir
11. Unit Terkait Tuliskan unit unit lain yang terkait dengan pelaksanaan SPO ini
Jika semua unit terkait dengan SPO ini dapat dituliskan : Semua
unit di Puskesmas
12. Dokumen Terkait Tuliskan dokumen dokumen yang diperlukan untuk
melaksanakan SPO ini, misalnya format laporan, buku register,
blangko , dll
13. Rekaman Historis
Perubahan
No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan
2/2

Penjelasan Penyusunan SPO

1. Jenis huruf dan bagian cetak tebal bebas asal seragam untuk semua SPO (saran pakai times new
roman 12), spasi 1,5
2. Penomoran pada point point SPO bebas dengan memperhatikan tata tulis numbering asal
disepakati di puskesmas dan bukan menggunakan symbol bullets
Contoh ;
5. Prosedur :
a.
b.
1)
2) ..
c. .
Atau
5. Prosedur :
5.1
5.2.
5.2.2.
5.2.3.
Silahkan disepakati bersama dan tidak menyulitkan

3. Urutan dari Pengertian sampai dengan Rekaman historis perubahan harus urut.
4. Pada kolom Tujuan diisikan Tujuan kenapa SPO ini dibuat, bukan tujuan kegiatan
Tujuan : Sebagai acuan dalam penerapan langkah langkah untuk. (sesuai judul SPO)
6. Penulisan pada kolom referensi
a. Tata tulis seperti dalam daftar pustaka, ada judul buku, penerbit, dan tahun terbit
b. Boleh memasukkan kebijakan kebijakan seperti Permenkes atau Kepmenkes
7. Penulisan pada kolom prosedur
a. Penulisan menggunakan kalimat kerja aktif
b. Semua kegiatan pada uraian prosedur selalu diakhiri dengan dokumentasi
c. Pada langkah langkah kegiatan /prosedur hanya mengatur 1 subjek, 1 keadaan dan 1 kegiatan.
Uraian prosedur hanya mengatur kegiatan satu subyek.
CONTOH YANG TIDAK BENAR :
1) Pejabat penilai menyerahkan hasil revisi kepada Ka TU untuk diketik kembali
2) Ka TU menyerahkan kembali formulir DP3 kepada CPNS atau PNS
3) Setelah formulir diterima CPNS atau PNS formulir ditanda tangani
4) CPNS atau PNS menyerahkan kepada Ka TU
5) Ka TU menyerahkan kepada Pejabat Penilai untuk ditanda tangani.
6) Dst..
Pada contoh diatas mengatur beberapa subjek ada pejabat penilai, ada Ka TU,ada CPNS atau
PNS
8. Diagram Alir
a. Pada diagram alir dimulai dari pelaksanaan, tidak perlu menggambarkan persiapan
b. Pada symbol tdk perlu dituliskan kalimat yang panjang, dan selalu diakhiri

dengan tanda tanya (?) tdk


Baru
?
Misaluntuk mengetahui apakan pasien baru atau lama

Ya

c. Simbol dokumentasi arah panah ke dalam apabila kita menggunakan


format/dokumen untuk melaksanakan SPO, arah panah keluar apabila kita
mendokumentasikan hasil kegiatan
d. Apabila diagram alir meliputi 2 halaman atau lebih, pada akhir halaman ditandai dengan

Dan pada awal halaman berikutnya juga dimulai dengan sbg symbol
konektor

Contoh Diagram Alir

Petugas membagikan
form survey

Petugas memberi
petunjuk cara pengisian

tdk

Jelas
?

ya

Petugas
mengumpulkan form
yg telah diisi

Petugas Notulen Analisa


menganalisis data Data hasil
hasil survey survey

Petugas melaporkan hasil analisis


kepada kepala puskesmas

Contoh diagram alir berpindah halaman

Pd symbol konektor
dikosongkan saja
halaman berikutnya

Anda mungkin juga menyukai