PENDAHULUAN
I-1
I-2
Pendahuluan
Didalam circuit breaker ini terbagi dari beberapa bagian utama seperti
bagian pemutus tenaga, kontak utama, pemutus busur api, mekanisme penggerak,
bagian penyangga, dan system udara tekan. Pengoperasian circuit breaker ini ada
dua cara yaitu dengan cara pembukaan jaringan dan penutup jaringan. Dalam
menentukan kapasitas circuit breaker ini ada beberapa langkah yang digunakan
seperti :
1. Single line diagram ( diagram satu garis )
2. Diagram impedansi
Dari hasil perhitungan kapasitas circuit breaker yang di dapat nanti akan di
bandingkan dengan circuit breaker yang terpasang pada feeder gardu induk bukit
siguntang apakah circuit breaker yang terpasang masih cukup memenuhi syarat
dan dapat diandalkan sebagai pemutus tenaga sebab semangkin dekat jarak
ganguan dengan gardu induk maka arus hubung singkat 3 fasa yang ditimbulkan
oleh gangguan tersebut semakin besar maka atas dasar itulah perlunya
menentukan kapasitas circuit breaker yang tepat agar dapat mengetahui jenis
circuit breaker apa yang akan digunakan.
Pendahuluan
1.4.2 Manfaat
Adapun manfaat dari penyusunan laporan akhir ini adalah sebagai berikut :
1. Dapat memberikan solusi dalam menyelesaikan kemungkinan terjadinya
hubung singkat yang berwujudkan pengaman jaringan distribusi tegangan
menengah 12 kV yang ada pada tiap tiap penyulang di gardu induk bukit
siguntang.
2. Untuk mengembangkan wawasan dan ilmu pengetahuan terhadap
pengembangan pengetahuan di bidang listrik, dalam bidang proteksi
jaringan distribusi tegangan menengah, khususnya mengenai circuit
breaker dan peralatan pengamannya.
I-4
Pendahuluan
Pendahuluan