LAPORAN HASIL SEMINAR DAN PELATIHAN

INOVASI DAN TEKNOLOGI UNTUK MENINGKATKAN

MUTU PELAYANAN DAN KESELAMATAN PASIEN
SERTA KENDALI BIAYA DI ERA JKN
HOTEL MERCURE SURABAYA

29-31 JULI 2016

DIHADIRI OLEH

DR. BENI L MAHARDIKA

MARIYATIN AMD. KEB

 KATA PENGANTAR

Sebagai unit usaha di bidang kesehatan, rumah sakit harus selalu mengikuti
perkembangan dunia kesehatan yang terjadi di dunia dan Indonesia khususnya. Sejak tahun 2014
di Indonesia telah diberlakukan sistem penjamin kesehatan oleh pemerintah yang disebut JKN
dan dibentuk BPJS sebagai penjamin dan pengelolanya.

Jika di era sebelumnya sistem pembiayaan JKN fee for service mejadi Prospective
Payment System (pembayaran berbasis paket layanan). Hal ini memiliki konsekuensi pada sistem
keuangan Rumah Sakit.

Jika dahulu tarif ditentukan oleh rumah sakit, di era JKN dilakukan oleh pemerintah.
Sehingga upaya yang harus dilakukan adalah menciptakan efisiensi melalui perbaikan proses
bisnis dan implementasi lean management, dimana hal ini berangkat dari pendapat pakar
manajemen dunia bahwa 30%-60% operasional rumah sakit tidak efisien (waste). Waste terjadi
di semua titik layanan, pada proses kedatangan pasien adalah waiting time registrasi, waiting
time dokter, waiting time obat di farmasi. Pada proses kepulangan pasien misalnya waiting time
adinistrasi, obat pulang, dan waiting time penjemputan pasien.

Dari masalah diatas, dilakukan identifikasi dan eliminasi waste melalui beberapa cara.
Kali ini dari RS PELNI Jakarta melalui Direktur utama DR. dr. Fathema Djan Rachmat, Sp. B,
Sp. BTKV, MPH berbagi tips dan pengalaman tentang pelayanan pasien di RS di era JKN yang
lebih efisien. Selain itu peningkatan volume pasien yang diyakini akan berdampakkepada reduce
cost disertai dengan quality inisiatif melalui lean manajement.

ARSADA dan PERSI Jatim bekerja sama dengan GE Healthcare Jakarta

menyelenggarakan seminar dan pelatihan dengan tema INOVASI DAN TEKNOLOGI UNTUK
MENINGKATKAN MUTU PELAYANAN DAN KESELAMATAN PASIEN SERTA
KENDALI BIAYA DI ERA JKN yang diselenggarakan pada Jumat-Minggu/ 29-31 Juli 2016 di
hotel Mercure Surabaya. Dari Rs Bhakti Husada ditunjuk dr. Beni L Mahardika dan Mariyatin
Amd. Keb untuk mengikuti acara tersebut.
 LAPORAN KEGIATAN

Kegiatan Seminar dan Pelatihan yang diadakan oleh ARSADA dan PERSI Jatim yang
bekerja sama dengan GE Healthcare Jakarta bertempat di Hotel Mercure Surabaya. Kegiatan
berlangsung selama 3 hari dari tanggal 29-31 Juli 2016 dengan rincian sebagai berikut :

1. Hari pertama Jumat 29 Juli 2016

Seminar dengan materi Care transformation di RS PELNI Jakarta disampaikan
oleh DR. dr. Fathema Djan Rachmat, Sp. B, Sp. BTKV, MPH selaku Direktur Utama RS
PELNI Jakarta. Materi diberikan dari jam 09.00 sampai jam 11.30 kemudian ishoma
sampai jam 13.30. Setelah itu acara dilanjutkan kembali dengan workshop diskusi
langsung dan Tanya jawab dengan tema materi sebelumnya. Sesi ini berlangsung sampai
jam 16.30. Materi seminar dalam bentuk Hardcopy. (Terlampir)

2. Hari kedua Sabtu 30 Juli 2016

Seminar dan promosi tentang alat ECG oleh GE Healthcare dilanjutkan Pelatihan
mengenai tata cara pemeriksaan ECG, cara membaca ECG dasar yang dibawakan oleh dr.
Saskia Sp JP dari RS dr. Soetomo Surabaya.
3. Hari ketiga Minggu 31 Juli 2016
Kegiatan di hari ketiga berupa kunjungan ke puskesmas Demak yang diikuti oleh
dokter spesialis dari beberapa keilmuan.

PENUTUP

Demikian laporan kegiatan seminar dan pelatihan yang kami ikuti di hotel Mercure
Surabaya dari tanggal 29-31 Juli 2016 dengan temaINOVASI DAN TEKNOLOGI UNTUK
MENINGKATKAN MUTU PELAYANAN DAN KESELAMATAN PASIEN SERTA
KENDALI BIAYA DI ERA JKN . Semoga bermanfaat untuk perkembangan dan kemajuan RS
Bhakti Husada Krikilan.