Anda di halaman 1dari 9

TUGAS MANDIRI

IMPLEMENTASI PANCASILA DI ERA SETELAH REFORMASI

Mata Kuliah : PANCASILA

Nama Mahasiswa : Marliana

NPM : 140910053

Kode Kelas : 141- LW111-N1

UNIVERSITAS PUTERA BATAM

2014

1
KATA PENGANTAR

Puji Syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
telah melimpahkan segala rahmat dan karuniaNya, sehingga Saya dapat
menyelesaikan laporan tugas mandiri mata kuliah Pancasila.

Saya menyadari bahwa laporan tugas mandiri ini masih jauh dari
sempurna. Karena itu, kritik dan saran akan senantiasa Saya terima
dengan senang hati.

Dengan segala keterbatasan, Saya menyadari pula bahwa laporan


tugas mandiri ini takkan terwujud tanpa bantuan, bimbingan, dan
dorongan dari berbagai pihak.

Rangkuman ini dibuat dalam rangka memperdalam pemahaman


dan mengulang kembali materi materi yang telah dibahas sebelumnya
yang sangat diperlukan dalam suatu harapan mendapatkan pengetahuan
dan sekaligus menanamkan rasa cinta pada tanah air, berbangsa dan
bernegara. Sekaligus melakukan apa yang menjadi tugas mahasiswa
yang mengikuti mata kuliah Pancasila.

Akhir kata saya mengucapkan terima kasih, semoga tugas ini dapat
menjadi sumber untuk lebih paham akan pendidikan Pancasila.

Batam, Desember 2014

Marliana

2
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .................................................................................... 1

KATA PENGANTAR ................................................................................ 2

DAFTAR ISI ............................................................................................... 3

BAB I. PENDAHULUAN ............................................................................. 4

1.1 Latar Belakang Masalah ...................................................................... 5

1.2 Rumusan Masalah ............................................................................... 5

1.3 Tujuan Penulisan ................................................................................. 5

1.4 Manfaat Penulisan ............................................................................... 5

BAB II. PEMBAHASAN .............................................................................. 6

2.1 Peran Pancasila Pada Sejarah Indonesia ............................................ 6

2.2 Proses Implementasi Pancasila di Era Setelah Reformasi .................. 7

BAB III. PENUTUP..................................................................................... 8

3.1 Kesimpulan .......................................................................................... 8

3.2 Saran ................................................................................................... 8

Daftar Pustaka .......................................................................................... 9

3
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Dasar negara merupakan pondasi yang mampu memberikan kekuatan


kepada berdirinya sebuah negara. Negara Indonesia dibangun juga
berdasarkan pada suatu pondasi yaitu Pancasila. Pancasila, dalam
fungsinya sebagai dasar negara, merupakan sumber kaidah hukum yang
mengatur negara Republik Indonesia, termasuk di dalamnya seluruh
unsur-unsurnya yakni pemerintah, wilayah dan rakyat. Pancasila dalam
kedudukannya seperti inilah yang merupakan dasar pijakan
penyelenggaraan negara dan seluruh kehidupan negara Republik
Indonesia.

Pancasila juga sebagai dasar negara dan landasan idil bangsa


Indonesia yang menjadi pedoman untuk mencapai cita-cita bangsa, dalam
zaman reformasi telah menyelamatkan bangsa Indonesia dari ancaman
disintegrasi selama lebih dari lima puluh tahun. Namun sebaliknya
penggunaan berlebihan dari ideologi Negara dalam format politik orde
baru banyak menuai kritik dan protes terhadap pancasila.

Sejarah implementasi pancasila memang tidak menunjukkan garis


lurus bukan dalam pengertian keabsahan substansialnya, tetapi dalam
konteks implementasinya. Tantangan terhadap pancasila sebagai
kristalisasi pandangan politik berbangsa dan bernegara bukan hanya
bersal dari faktor domestik, tetapi juga dunia internasional.

Pada zaman reformasi saat ini pengimplementasian pancasila sangat


dibutuhkan oleh masyarakat, karena di dalam pancasila terkandung nilai-
nilai luhur bangsa Indonesia yang sesuai dengan kepribadian bangsa.
Selain itu, kini zaman globalisasi begitu cepat menjangkiti negara- negara
di seluruh dunia termasuk Indonesia.

4
1.2 Rumusan Masalah

a. Apakah peran pancasila pada sejarah Indonesia?

b. Bagaimana proses implementasi pancasila setelah era reformasi?

c. Apakah masalah yang terjadi dalam proses implementasi ?

1.3 Tujuan Penulisan

1. Menganalisa tentang peran pancasila pada sejarah Indonesia.

2. Menganalisa proses implementasi pancasila setelah era reformasi.

3. Membahas masalah yang terjadi dalam proses implementasi.

1.4 Manfaat Penulisan

1. Untuk memahami ideologi Negara, yaitu pancasila.

2. Mengamalkan nilai- nilai pancasila.

3. Menerapkan pancasila dalam kehidupan sehari- hari.

5
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Peran Pancasila Pada Sejarah Indonesia

Pancasila diimplementasikan hanya secara normatif dan teoritis serta


belum benar- benar diamalkan dengan baik dalam kehidupan berbangsa
dan bernegara.

Pancasila dalam sistem kenegaraan menjadi multi tafsir dan


cenderung untuk kepentingan penguasa. Oleh karena itu ketika orde baru
jatuh, maka Pancasila juga mulai ditinggalkan.

Sejarah implementasi Pancasila memang tidak menunjukkan garis


lurus, bukan dalam pengertian keabsahan substansialnya tetapi dalam
konteks implementasinya. Tantangan terhadap Pancasila sebagai
kristalisasi pandangan politik berbangsa dan bernegara bukan hanya
berasal dari faktor domestik, tetapi juga internasional. Banyak ideology-
ideologi mancanegara yang turut bertarung diIndonesia. Kini gelombang
demokratisasi, Hak Asasi Manusia, neoliberalisme serta neo-
konservatisme dan globalisme bahkan telah memasuki cara pandang dan
cara berpikir masyarakat Indonesia. Hal demikian bisa meminggirkan
Pancasila dan bisa menghadirkan sistem nilai dan idealisme baru yang
bertentangan dengan kepribadian bangsa.

Dalam suasana demikian, bisa saja solidaritas global menggeser


kesetiaan nasional. Internasionalisme menggeser nasionalisme. Kini
bangsa Indonesia harus kembali kepada nilai- nilai Pancasila yang sangat
istimewa agar tidak terjadi disintegrasi bangsa. Terbentuknya negara yang
dinamakan Indonesia tahun 1945 oleh karena kesadaran dan
kesepakatan bangsa untuk mendasarkan diri kepada Pancasila.

6
2.2 Proses Implementasi Pancasila di Era Setelah Reformasi

Pancasila mengandung makna yang amat penting bagi sejarah


perjalanan Bangsa Indonesia. Karena itulah Pancasila dijadikan sebagai
dasar negara ini. Artinya segala tindak tanduk dari orang-orang yang
termaktub sebagai warga negara dari republik yang bernama Indonesia,
haruslah didasarkan pada nilai-nilai dan semangat Pancasila. Apakah dia
sebagai seorang politisi, birokrat, aktivis, buruh, mahasiswa dan lain
sebagainya.

Pancasila dan UUD 1945 sudah final dan tidak boleh lagi diganggu
gugat sebagai landasan dan falsafah yang mengatur dan mengikat
kehidupan berbangsa dan bernegara. Pancasila pun terbukti sangat
ampuh sebagai pedoman kehidupan bersama, termasuk kehidupan dalam
berpolitik. Tidak ada yang lain. Ideologi Pancasila dan UUD 1945 tidak
perlu lagi diperdebatkan lagi. Itu sudah menjadi kesepakatan masyarakat
Indonesia ketika negara ini didirikan. Bahkan nilai-nilai yang terkandung
dalam Pancasila tersebut adalah hasil dari penggalian karakter-karakter
dan budaya masyarakat Indonesia.

Sejarah kesaktian Pancasila adalah sejarah yang sangat berharga.


Peringatan Hari Kesaktian Pancasila setiap tanggal 1 Oktober, harus
dijadikan sebagai kesempatan untuk merefleksikan tentang pemaknaan
nilai-nilai dan kesaktian Pancasila itu sendiri. Pancasila adalah dasar
negara. Pancasila adalah asal tunggal dan menjadi sumber dari segala
sumber hukum yang mengatur masyarakat Indonesia. termasuk
kehidupan berpolitik. Karena itu, partai politik sebagai salah satu
infrastruktur politik dan segala sesuatu yang hadir dan lahir di negara ini,
harus tunduk dan taat pada Pancasila. Pancasila lebih banyak dimaknai
sebagai konsepsi dan alat politik penguasa.

7
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Pancasila sebagai dasar negara dan landasan idil bangsa Indonesia


yang menjadi pedoman untuk mencapai cita-cita bangsa. Artinya segala
tindakan sebagai warga negara dari republik yang bernama Indonesia,
haruslah didasarkan pada nilai-nilai dan semangat Pancasila.

Pada zaman reformasi saat ini pengimplementasian pancasila sangat


dibutuhkan oleh masyarakat, karena di dalam pancasila terkandung nilai-
nilai luhur bangsa Indonesia yang sesuai dengan kepribadian bangsa.
Selain itu, kini zaman globalisasi begitu cepat menjangkiti negara- negara
di seluruh dunia termasuk Indonesia.

3.2 Saran

Terdapat beberapa saran yang dapat di berikan untuk mewujudkan


upaya pembinaan masyarakat dalam menghayati dan mengamalkan nilai-
nilai Pancasila yang meliputi :

a. Untuk meningkatkan wawasan kebangsaan bagi segenap


komponen bangsa diperlukan perhatian dan penanganan pihak-pihak
terkait secara intergrative.

b. Peran pada elit pemerintah,elit politik dan tokoh masyarakat LSM


serta media masa sangat di perlukan untuk meningkatkan Wawasan
Kebangsaan.

c. Perlunya pengamatan Pancasila secara nyata dalam kehidupan


sehari-hari melalui penataran atau sertifikasi Pedoman Penghayatan dan
Pengalaman Pancasila (P4),di seluruh lembaga pedidikan,baik formal
maupun nonformal,agar lebih tertanam rasa cinta tanah air,bangsa dan
negara bahkan selalu siap dalam usaha bela negara.

8
DAFTAR PUSTAKA

www.wikipedia.com. Sabtu, 13 Desember 2014.

www.google.com. Sabtu, 13 Desember 2014.

Anda mungkin juga menyukai