Bab 16 - Gangguan Kecemasan 31

II A &I V. -14
=!M Mjp~~Ilu

I - , .. , ~ ZTI
-
'- da6fl ,
IM , ,fdT,-,t
-
sosi teisebut rnunzKmisi:tIit
- .dibedakafi:daii
~ ~ ! , A44P
; " . k ,
-
"MC; gum
FiiSmbk.Hribahwd';f66iM"
K.-I an
NUMPRa"n- n Ppr

pe ,
. I .. -I - - - - ? v , , -4--- -
ki

kidang b' Afi-ke~dakt;6rclayaan t6tkbk~, -~,--:Sepeiti",yang idis . ebudcaft -di ,atas,-afobiafAdalah -:memm
PerkboR yang kuran -f-; A'S 16iiiatif adalah saffipai gqngguan-,mental,.,yang eiing-:ditemiL44i. alau25
persen p6pulasi. Tehdefitiian `yang belubung- pun sejumlah War orang Abik tidak mengunjungi 'an dengpm
fobiajhususnya jika keadaan tersebut, klitiisi karena fobianya atau ketiru didiagnosis jika tidak dikenali'atau
 -
clisadari terhadap obfek," aitivitas,'afa6 situasi yang rah'=injeksi;-atau cedera. Onset -usia,puncaktotuk di
nya -aL4~ -di*rkiiakan : akan : adanya tipe lirigAungan alami dan.tipe dardl; injeksindan

"Ad .amenyebabkan
-akuti.rdapat
mental, ..
komplikasi psikiatrik kiatrikataumedisu lain,
!
termasukfWlZiiienimbulkin
gangguan kecemasnn k6iegan
lain,i ga6 parah depresif berat, dan
gangguan
gangguan berhubungan Fobia Spesiik zat, kh,isusnya 1
ceder-A.-addlahdalarii're-ntahk:5
pada gangguan penggunaan
-
~sanipai--.9.itahiir; orang
, ,
jap, Mena,
alkoho!.- Ti -in6ng&ahui -:bahwa walauptin onsetjuga *,erj4dixpadat -siaL "gllebihQakh adalah
- , ,
IanjutfSeba1ikftya;
dak dikenalinya fobia owetadalah
jusid:pun'cak-..uiL'tot
disayangkan,.&M'Kitipe
karena Fobia 'f6bik ~me'nyebabkan
spesifik adalah lebih sua Bering,dibandingpenelitian
gangguah pada k6inad- -
--situasional.(kocuafi.takut
riset terakhLr telaii meacmuka ketinggip);aOala'
-
bahwaa kan hilebih,
fobia social. Fob-!a spesifik adalah gangguan fobia seringkali
-
sescorang
responsif terhadapuntuk b6rfungsi di
pengobatan de-dalam
mentalkehidup- finggi-,~
yang paling
-
"am-peAeng.*ian,,u~ia~ZO"ppolimagidekzt
Bering pada wanita dan nomor ngari-psik6terapi
- -
kognitifAan'perilaku dan'ter- dua tersering pada dol laki-laki,
-d6figaq-usia7-onset
hanya setelah - tintuko agorafobid~q.Objdddan
-ganghadap pengobatan dengan `='-
i : --,
Di's ampmg agoraf6bia`,
farmakoterapi spesifik, Diab6sq6 and Statisti-
guars berhubungan situasi
Oengan yangPrevalensi-enam
.zzat., ditakuti padaa fobia termspesifik
. aakuk obat (d#uliskan
tiisiklik, inhibitor,
- - -:
-Manualoksi-
monoamin -' 'obulan
f - keenipat -(Wamadalah
fobia spesifik frekuensi menurun):ada
kira-kira Vsan inp'klal;bjnatang;,bAdai,
'10, dace, 'dari ptagonis (DSM-N) per nienuliskan 100
, ,, :
Aua'fobialalnnya~i f6bia k6tir.ggian;penyakit;cedera
oiang.,Rasio ~wanita b&banding laki-laki dan-kemAtian.z!yit.v~r , sl5esifik dan fobid sosial: Fobia
spesifik dinamakan reseptgr adrenergik-beta -' ;~ `
fobia sederhana
` ;"Suaf6'fobs di dalam DSM edisiyang`
a adalalnuatu'ketakutafi ketiga-yang Fobia-Sosiai direvisil
'tidy lk adalah'kira.-kira -,
2!berbanding 4,,.walaupun,~rasio ion
(DSM-III-R). ' Fobiayebaiukan.social juga
- disebut
penghindam
gangguan kc-cemasan social, ditandai oleh ran ketakut- - Prevalensi
yang adalah enam
niendekati , bulan amok
~l berbanding rfobia =social an yang
41 iufitulLj~
berlebihan , terhadap penghinaan dan rasa adalah kira-kira 2 sampai 3 per 100 orang. Dalam mernalukan di
w" :`yang men'
dalam berbagai-lingkungan social, penelitian epidemiologis, wanita lebih sexing teroseperi berbicara
Wdyan publik, miksi di kamar kena daripada laki-laki, tetapi pada sampel, klinis kecil publik (disebut
"shy bladder"), dan menjan- seringkali terjadi hal yang .sebaliknya. Alasan;un