sarkan secara terpisah untuk membantu mengon-
3-1
trol faktor lingkungan.
Nama untuk fobia spesifik di daam DSM-III-R
adalah fobia sederhana (simple phobia). Nama ini
telah diganti daam DSM-IY untuk menyesuaikan
tatanama daam International Classification of Di-
sease revisi ke-!Q (ICD-10) da untuk menghin-
dari sempitnya lingkup diagnosis. Sebagai contoh-
nya, karena serangan panik adalah sering dite-
mukan pada pasie dengan fobia spesifik, nama
"fobia sederhana" ^ecara tidak fepat mengesankan
bahwa serangan panik adalah tid^k dimungkinkan
oleh kriteria diugnosUk.
Beberapa penibahan lain telah dibuat dari kri-
teria DSM-III-R menjadi kriteria DSM-IY untuk
fobia spesifik (Tabel 16.3-1). Kriteria A da B
telah diperbarui untuk memun^kinkan bahwa pe-
maparan dengan stimulus fobik menyebabkan suafu
serangan panik. Tetapi, berlawanan dengan gang-
guan panik, puda fobia spesifik serangan panik
adalah beiikatan secarTT situasional dengan stimulus
fobik spesifik. Kriteria F daam DSM-IY me-
masukk^n kata "tidak lebih baik disebabkan oleh;
untuk menekankan perlunya pertimbangan klinisi
tentung diagnosis gejala. Tsi fobia spesifik da ke-
kuatan hubungan (sebagai contohnya, Jengan tan-
da atau tanpa tanda) antara stimulus da serangan
panik juga perlu dipertimbangkan.
Karena suatu tinjauan pada literatur menyata-
kan bahwa fobia spesifik adalah berhubungan de-
ngan onset usia, rasio jenis kelamin, riwayat
keluarga, da respon fisiologis yang bervariasi,
DSM-IY memasukkan tipe fobia spesifik yang ter-
pisah: lip binatang; tipe lingkungan alami (sebagai
contohnya, badai); tipe darah, injeksi, cedera; tipe
situasional (sebagai contohnya, mobil);,dan tipe
lain (untuk fobia spesifik yang tidak masuk ke daam
keempat tipe sebelumnya). Data pendahu-luan
menyatakan bahwa tipe lingkungan alami adalah
paling sering pada anak-anak yang berusia kurang
dari 10 tahun da tipe situasional sering
Tabel 16.
Kriteria Diagnostik untuk Fobia Spesifik -""
A. Rasa takut yang jelas da menetap yang beriebihan atau tidak
beralasan, ditunjukkan oleh adanya atau antisipasi suatu . objek
atau situasi tertentu {misalnya, naik pesawat terbang, ketinggian,
binatang, mendapalkan suntikan, melihat darah).
B. Pemaparan dengan stimulus fobik hampir selalu mencetuskan
respori kecemasan yang segera, yang dapat berupa serangaa
panik yang berhubungan dengan situasi atau oipredisposisikan
oleh situasi. Catatan: pada anak-anak, kecemasan dapat
diekspresiV.2n oleh menangis, tantrum, membeku, atau
menggendong.
C. Orang menyadari bahwa rasa takut adalah beriebihan cisu
(idak beralasan. Catatan: pada anak-anak, tiri ini mungkin
tidak ada.
D. Situasi fobik dihindari, atau jika tidak dcpct dihindari dihadapi
dengan kecemasan atau penderitaan yar.c; kuat.
E. Penghindaran, anlisipasi kecemasan, atau penJeritaan daam
situasi yang ditakuti secara bermaKna mengganggu rutinitas normal
orang, fungsi oeksrjsan (atac akademik}, atau aktivitas sosial ata'j
hubungan dengan orang lain, atau terdapat penderitaan yang jelas
karena menderit* fobig.
F. Pada individu yang berusia di bawah 18 tahun. durasi
sekurangnya adalah 6 bulan.
G. Kecemasan, serangan panik, atau penghindaran fobik
berhubungan dengan objek atau situasi spesifik adalah tidak lebih
baik diterangkan c!h gangguan mental lain, seperti gangguan
obsesif- kompulsif (misalnya, takut kepada kctoran pada
seseorang dengan obsesi tentany kontaminasi). gangguan s!r&>
pascatraumatik {misalnya, meiighindari stimuli . yang berhubungan
dengar. siresor yang berat), gangguan cemas perpic^han
(misalnya, menghindari cckolah), fobia sosial (misalnya,
menghindari situasi sccial karena takut merasa maluj, gangguan
panik dengan agorafobia, atau agcrafobia tanpa nwayat gangguan
panik.
Sebutkan tipe:
Tipe binatang
Tipe lingkungan aiam (misainya, ketinggian, badai, da air) Tipe
darah, injeksi, cedera Tipe situasional (misalnya. pesawat udara^
e1eva'or.
tempat tertutup) Tipe lain (misalnya, penghindaran fobik terhadap
situasi yang
mungkin menyebabkan tercekik, muntah, atau menularkan
penyakit; pada anak-anak, penghindaran suara keras atau
karakter bertopeng)
Tabel dari DSM-IV, Diagnostic and Statistical Manua of Mental Disordere. ed 4.
Hak cipta American Psychiatrie Association, Washington, 1994. Digunakan
dengan ijin.
pada awal usia 20 tahunan. Tipe darah, injeksi,
cedera dibedakan dari tipe lainnya di mana bradi-
kardia da hipotensi seringkali menyusul taki-