Cordova
by Agit Tri Mulyanto Published October 27, 2016 Updated October 30, 2016
Kita mulai dari langkah pertana, Langkah pertama yang harus dilakukan adalah meng Export
Construct 2 Project Ke Cordova. Pastikan kalian sudah mempunyai game yang sudah siap
diekspor ya.
Berikut langkah-langkahnya :
Buka project yang akan di export, isi bagian yang diberi kotak merah
Kolom versi,deskripsi dan ID wakib diisi, sedangkan kolom author,email dan website boleh
dikosongkan.
Klik File > Export Project
Pilih Cordova Lalu Next
Karena kita akan membuat APK, maka kita harus memilih cordova sebagai hasil export.
Pilih lokasi dimana kita akan menyimpan file export, hilangkan centang pada Minify
Script. Setelah itu klik next
Jangan lupa untuk menghilangkan centang pada Minify Script, karena minify script disini
membuat hasil export tidak terbaca oleh intel xdk.
Pada Cordova options, sesuaikan pengaturannya dengan project kalian lalu klik Export.
Jika kalian hendak mengeksport untuk platform IOS, sebaiknya centang Use WKWebView, tapi
jika hanya untuk platform Android saja lebih baik tidak perlu mencentangnya. Begitu pula
dengan audio.
Tunggu hingga selesai dan tadaaa Project berhasil di Export.
Nah langkah selanjutnya kita akan mem-build hasil export construct 2 menjadi apk
menggunakan Intel XDK
Setelah kita meng-export menjadi cordova, langkah selanjutnya yaitu mem build menjadi
apk. Pastikan kalian telah menginstal Intel XDK dan sudah sign up di aplikasinya. Jika belum
kalian bisa mengikuti tutorial berikut ini.
Jika kalian sudah menginstall dan sudah siap menggunakan Intel XDK mari kita lanjutkan.
Buka Intel XDK Project
Pertama-tama buka Intel XDK lalu di sebelah kiri bawah terdapat tombol OPEN AN INTEL
XDK PROJECT.
Klik tombol tersebut lalu pilih lokasi dimana kalian meng export project construct 2. Buka file
dengan ekstensi .xdk.
Tunggu hingga proses load project selesai.
Setting Plugin Management
Di sebelah kanan pada bagian CORDOVA HYBRID MOBILE APP SETTING terdapat 3
ikon sistem operasi mobile. Warna biru menandakan bahwa project kalian akan di build untuk
sistem operasi tersebut. Klik pada ikon tersebut (abu-abu) jika kalian tidak berniat untuk mem
build untuk os tertentu.
Tambahkan plugin apa saja yang kalian butuhkan dalam pembuatan game. Misalnya, jika kalian
menggunakan plugin Google Play Games di construct 2, jangan lupa untuk menambahkan plugin
tersebut di sini.
Jika pada saat di build terjadi error/layar menjadi blank hitam, kemungkinan besar terdapat
kesalahan saat menambahkan plugin.
Build Setting
Setelah selesai dengan plugin, selanjutnya klik pada bagian Build Setting
Nah sekarang saya akan jelaskan satu per satu kolom yang ada di bagian Build Setting
Optimize with Crosswalk Jika dicentang maka aplikCordovaasi kalian akan dibuild di atas
engine Crosswalk. Aplikasi akan berjalan lancar (ingat! spek handphone masih berpengaruh) di
semua handpone dan di versi berapapun karena aplikasi tidak akan menggunakan Webview
default/bawaan.
Namun bersiap-siap karena file size apk akan menjadi sangat besar! ini dikarenakan karena
engine Crosswalk tersebut juga di masukkan ke dalam aplikasi kalian.
Selain itu hasil build dengan menggunakan Crosswalk akan menghasilkan 2 file apk. Satu untuk
device dengan prosesor x86 dan 1 lagi untuk ARM.
App ID Isi dengan nama package aplikasi kalian. Biasanya memiliki format
com.companyname.appname
App Description Isi dengan deskripsi singkat aplikasi yang kalian buat.
Developer Certificate Kosongkan saja, kita akan membuatnya signed in pada tahap
selanjutnya
Install Location Pilih dimana kalian mengijinkan user untuk meginstal aplikasinya.
Signed Hilangkan centang, kita akan mebuatnya signed in pada tahap selanjutnya
Crosswalk Runtime bisa dipilih jika kalian mencetang Optimize with Crosswalk,
> Embedded berarti kalian akan memasukkan Crosswalk engine ke dalam aplikasi, ukuran
aplikasi akan menjadi lebih besar.
> Shared berarti kalian tidak akan memasukkan Crosswalk engine ke dalam aplikasi, kalian
harus menginstall Crosswalk Runtime di Playstore terlebih dahulu (Cukup ribet bukan?)
Sekarang saatnya mengatur icon aplikasi, caranya pilih orientasi layar yang aplikasi kalian
gunakan lalu klik di setiap ukuran icon dan splashscreen.
Pastikan kalian telah meng-copy file icon dan slashscreen kalian ke folder project nya ya, lalu
pastikan juga ukuran nya sama persis dengan ukuran yang diminta intel xdk.
Klik tab Build,pastikan kotak android sudah dicentang. Lalu klik Start Build.