Anda di halaman 1dari 19

RSUD DR. H. MARSIDI JUDONO KAB.

BELITUNG
RINCIAN KEWENANGAN KLINIS DOKTER

NAMA :
LULUSAN/ TAHUN :
DOKTER :

PERMOHONAN DISETUJUI
No KEWENANGAN KLINIS
DOKTER YBS KOMITE
MEDIK
1 2 3a 3b 4 1 2 3a 3b 4
BIDANG SISTEM SYARAF
Tatalaksana rawat jalan dan rawat inap
1 Kejang demam
2 Tetanus
3 HIV/AIDS tanpa komplikasi
4 Tention headache
5 Migren
6 Bells palsy
7 Vertigo
KETERAMPILAN DI BIDANG SYSTEM SYARAF
FUNGSI SYARAF KRANIAL
1 Pemeriksaan indra penciuman
2 Inspeksi lebar celah palpebral
3 Inspeksi pupil ( ukuran dan bentuk )
4 Reaksi pupil terhadap cahaya
5 Reaksi pupil terhadap objek dekat
6 Penilaian gerakan bola mata
7 Penilaian diplopia
8 Penilaian nystagmus
9 Reflex kornea
10 Pemeriksaan funduskopi
11 Penilaian kesimetrisan wajah
12 Penilaian kekuatan otot temporal dan
masseter
13 Penilaian sensasi wajah
14 Penilaian pergerakan wajah
15 Penilaian indra penegcapan
16 Penilaian indra pendengaran ( lateralisasi,
konduksi udara dan tulang)
17 Penilaian kemmpuan menelan
18 Inspeksi palatum
19 Pemeriksaan reflex GAG
20 Penilaian otot steromastoid dan trapezius
21 Lidah, inspeksi saat istirahat
22 Lidah, inspeksi dan penilaian system
motoric( misalnya dengan dijulurkan
keluar )
SISTEM MOTORIK
23 Inspeksi postur, habitus dan gerakan
involunter
24 Penilaian tonus otot
25 Penilaian kekuatan otot
KOORDINASI
26 Inspeksi cara jalan
27 Test Romberg
28 Test Romberg dipertajam
29 Test telunjuk hidung
30 Test tumit lutut
31 Test untuk disdiadokinesis

SISTEM SENSORIK
32 Penilaian sensasi nyeri
33 Penilaian sensasi suhu
34 Penilaian sensasi raba halus
35 Penilaian rasa posis (propioseptif)
36 Penilaian sensasi diskriminatif ( missal
stereognosis)
FUNGSI LUHUR
37 Penilaian tingkat kesadaran dengan skala
Glasgow (GCS)
38 Penilaian orientasi

39 Penilaian kemampuan berbicara dan


berbahasa, termasuk penilaian afasia
40 Penilaian apraksia

41 Penilaian agnosia

42 Penilaian daya ingat /memori

43 Penilaian konsentrasi

REFLEKS
FISIOLOGIS,PATOLOGIS,DAN
PRIMITIP
44 Refleks tendon (biceps,triceps,
pergelangan, patella, tumit)
45 Reflex abdominal

46 Reflex kremaster

47 Reflex anal
48 Tanda Hoffman Tromener

49 Respon plantar ( termasuk grup Babinski )

50 Snout reflex

51 Reflex menghisap / rooting reflex


menggengam palmar/ grasp reflex
glabella palmomental
52 Reflexs menggenggam palmar

53 Reflex glabela

TULANG BELAKANG

54 Inspeksi tulang belakang saat istirahat

55 Inspeksi tulang belakang saat bergerak

56 Perkusi tulang belakang

57 Palpasi tulang belakang

58 Mendeteksi nyeri diakibatkan tekanana


vertikal
59 Penilaian fleksi lumbal

PEMERIKSAAN FISIK LAINNYA


60 Deteksi kaku kuduk
61 Penilaian fontanel
62 Tanda Patrick dan kontra patrick
63 Tanda chvostek
64 Tanda laseque
65 PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
66 Interprestasi x ray tengkorak
67 Interprestasi x ray tulang belakang
BIDANG PSIKIATRI
TATALAKSANA RAWAT JALAN MAUPUN RAWAT INAP
1 Gangguan somatoform
2 Insomnia
KETERAMPILAN DI BIDANG
PSIKIATRI
ANAMNESIS
1 Autoanamnesis dengan pasien
2 Alloanamnesis dengan anggota
keluarga/orang lain
3 Memperoleh data mengenai keluhan
/masalah utama
4 Menelusuri riwayat perjalanan penyakit
sekarang/ dahulu
5 Memperoleh data bermakna mengenai
riwayat perkembangan , pendidikan,
pekerjaan,perkawinan, kehidupan
keluarga

PEMERIKSAAN PSIKIATRI
6 Penilaian status mental
7 Penilaian kesadaran
8 Penilaian persepsi orientasi intelengensia
secara klinis
9 Penilaian orientasi
10 Penilaian intelengensia secara klinis
11 Penilaian bentuk dan isi pikir
12 Penilaian mood dan afek
13 Penilaian motoric
14 Penilaian pengendalian impuls
15 Penilaian kemampuan menilai realitas
16 Penilaian kemampun tilikan
17 Penilaian kemampuan fungsional

DIAGNOSIS DAN IDENTIFIKASI


MASALAH
18 Menegakan diagnosis kerja berdasarkan
kriteria diagnosis multiaksial
19 Membuat diagnose banding
20 Identifikasi kedaruratan psikiatrik
21 Identifikasi masalah dibidang fisik,
psikologis dan social
22 Mempertimbangkan prognosis
23 Menentukan indikasi rujuk

PEMERIKSAAN TAMBAHAN
24 Melakukan kerjasama konsultatif dengan
teman sejawat lainnya.
BIDANG SYSTEM INDRA
MATA
TATALAKSANA RAWAT JALAN
MAUPUN RAWAT INAP
1 Benda asing di konjungtiva
2 Konjungtivitis
3 Perdarahan subkonjungtiva
4 Mata kering
5 Blefaritis
6 Hordeolum
7 Trikiasis
8 Episkleritis
9 Hipermetropia ringan
10 Myopia ringan
11 Astigmatism ringan
12 Presbyopia
13 Buta senja
KETERAMPILAN DIBIDANG INDRA PENGLIHATAN
14 Penilaian penglihatan dewasa
15 Penilaian refraksi, subjecktif
16 Lapang pandang,Donders confrontation
test
17 Inspeksi kelopak mata
18 Inspeksi kelopak mata dengan eversi
kelopak atas
19 Inspeksi bulu mata
20 Inspeksi konjungtiva termasuk forniks
21 Inspeksi sclera
22 Inspeksi orifisium duktus lakrimalis
23 Palpasi limphonodus pre auricular
24 Penilaian posisi dengan corneal reflex
images
25 Penilaian posisi dengan cover uncover test
26 Pemeriksaan gerakan bola mata
27 Penilaian penglihatan binocular
28 Inspeksi pupil
29 Penilaian pupil dengan reaksi langsung
terhadap cahaya dan konvergensi
30 Inspeksi media refraksi dengan
transiluminasi (pen light)
31 Inspeksi kornea
32 Tes sensitivitas kornea
33 Inspeksi bilik mata depan
34 Inspeksi iris
35 Inspeksi lensa
36 Tekanan intraocular, estimasi dengan
palpasi
37 Tes buta warna dengan buku ishihara 12
plate
KETERAMPILAN TERAPEUTIK
MATA
38 Peresapan kacamata pada kelaianan
refraksi ringan sampai dengan 5D tanpa
simitris untuk mencapai visus 6/6
39 Pemberian obat tetes mata
40 Aplikasi tetes mata
41 To apply eyes dressing
42 Membersihkan benda asing dan debris di
konjungtiva
TELINGA
TATALAKSANA RAWAT JALAN
MAUPUN RAWAT INAP
43 Otitis eksterna
44 Otitis media akut
45 Serumen prop
46 Mabuk perjalanan
KETERAMPILAN DI BIDANG
INDRA PENDENGARAN DAN
KESEIMBANGAN
47 Inspeksi aurikula, posisi telinga dan
mastoid
48 Pemeriksaan meatus auditorius extermus
dengan otoskop
49 Pemeriksaan membrane timpani dengan
otoskop
50 Menggunakan lampu kepala
51 Tes pendengaran, tes berbisik
HIDUNG
TATALAKSANA RAWAT JALAN
MAUPUN RAWAT INAP
52 Furuncle hidung
53 Rhinitis akut
54 Rhinitis vasomotor
55 Rhinitis allergic
56 Benda asing
57 Epistaxis
KETERAMPILAN DI BIDANG
INDRA PENCIUMAN
58 Inpeksi bentuk hidung dan lubang hidung
59 Penilaian obstruksi hidung
60 Uji penciuman
61 Rinoskopi anterior
62 Transluminasi sinus frontalis dan maksila
KETERAMPILAN DI BIDANG
INDRA PENGECAPAN
63 Penilaian pengecapan
KETERAMPILAN TERAPEUTIK
THT
64 Pembersihan meatus auditorius ekstermus
dengan usapan
65 Pengambilan serumen menggunakan kait
atau kuret
66 Pengambilan benda asing di telinga
67 Menghentikan perdarahan hidung
68 Pengambilan benda asing dari hidung
BIDANG SYSTEM RESPIRASI
TATALAKSANA RAWAT JALAN
MAUPUN RAWAT INAP
1 Influenza
2 Pharyngitis
3 Tonsillitis
4 Laryngitis
5 Asma bronkial
6 Bronchitis akut
7 Pneumonia, bronchopneumonia
8 Tuberculosis paru tanpa komplikasi
KETERAMPILAN PEMERIKSAAN
FISIK
9 Inspeksi leher
10 Palpasi kelenjar ludah (submandibular dan
parotid
11 Palpasi nodus limpatikus brakialis
12 Palpasi kelenjar tiroid
13 Usap tenggorokan
14 Penilaian respirasi
15 Inspeksi dada
16 Palpasi dada
17 Perkusi dada
18 Auskultasi dada
KETERAMPILAN PEMERIKSAAN
DIAGNOSTIK
19 Interprestasi rontgen /foto thoraks
KETERAMPILAN TERAPEUTIK
20 Dekompresi jarum
21 Perawatan WSD
22 Terapi inhalasi/nebulisasi
23 Terapi oksigen
24 Edukasi berhenti merokok
BIDANG SISTEM
KARDIOVASKULAR
TATALAKSANA RAWAT JALAN
MAUPUN RAWAT INAP
1 Hipertensi essential
KETERAMPILAN PEMERIKSAAN
FISIK
2 Inspeksi dada
3 Palpasi denyut apeks jantung
4 Palpasi arteri karotis
5 Perkusi ukuran jantung
6 Auskultasi jantung
7 Pengukuran tekanan darah
8 Pengukuran tekanan vena jugularis
9 Papasi denyut arteri eksteremitas
10 Penilaian denyut kapiler
11 Penilaian pengisian ulang kapiler
12 Deteksi bruits
KETERAMPILAN PEMERIKSAAN
FISIK DIAGNOSTIK
KETERAMPILAN PEMERIKSAAN
DIAGNOSTIK
13 EKG, pemasangan, dan interprestasi hasil
EKG sedehana (VES,AMI,VT,AF)
KETERAMPILAN RESUSITASI
14 Pijat jantung luar
15 Resusitasi cairan
BIDANG SISTEM
GASTROINTESTINAL,
HEPATOBILIER DAN PANCREAS
TATALAKSANA RAWAT JALAN
MAUPUN RAWAT INAP
1 Kandidiasis mulut
2 Ulkus mulut aptosa,herpes)
3 Parotitis
4 Infeksi pada umbilicus
5 Gastritis
6 Gastroenteritis termasuk kolera dan
giardiasis )
7 Refluks gastresophagus
8 Demam tifoid
9 Intoleransi makanan
10 Alergi makanan
11 Keracunan makanan
12 Penyakit cacing tambang
13 Askarisis
14 Hepatitis A
15 Disentri basiler,disentri amuba
16 Hemoroid grade 1-2
KETERAMPILAN PEMERIKSAAN
FISIK
17 Inspeksi bibir dan kavitas oral
18 Inspeksi tonsil
19 Penilaian pergerakan otot otot hipoglosus
20 Inspeksi abdomen
21 Inspeksi lipat paha/inguinal pada saat
tekanan abdomen meningkat palpasi
dinding perut, kolon,
hepar,lien,aorta,rigiditas dinding perut )
22 Palpasi hernia
23 Pemeriksaan nyeri tekan dan nyeri lepas
( Blumberg tes)
24 Pemeriksaan psoas sign
25 Pemeriksaan obturator sign
26 Perkusi pekak hati dan area traube
27 Pemeriksaan pekek beralih (shifting
dullness)
28 Pemeriksaan undulasi ( fluid thrill)
29 Pemeriksaan colok dubur
30 Palpasi sacrum
31 Inspeksi sarung tangan pasca colok dubur
32 Persiapan dan pemeriksaan tinja

KETERAMPILAN PEMERIKSAAN
DIAGNOSTIK
33 Pemasangan pipa nasogastric (NGT)
34 Nasogastric suction
35 Mengganti kantong pada kolostomi
36 Anal swab

BIDANG SISTEM GINJAL DAN


SALURAN KEMIH
TATALAKSANA RAWAT JALAN
MAUPUN RAWAT INAP
1 Infesksi saluran kemih
2 Gonore
3 Pielonefritis tanpa komplikasi
4 Fimosis
5 Parafimosis

KETERAMPILAN PEMERIKSAAN
FISIK
6 Pemeriksaan bimanual ginjal
7 Pemeriksaan nyeri ketok ginjal
8 Perkusi kandung kemih
9 Palpasi prostat

KETERAMPILAN PROSEDUR
DIAGNOSTIK
10 Swab uretra
11 Persiapan dan pemeriksaan sedimen urine
( menyiapkan slide dan uji mikroskopis
urine)
12 Permintaan pemeriksaan BNO/IVP

KETERAMPILAN TERAPEUTIK
13 Pemasangan kateter uretra
14 Sirkumsisi
BIDANG SISTEM REPRODUKSI
TATALAKSANA RAWAT JALAN
MAUPUN RAWAT INAP
15 Sindroma Duh (discharge) genital
( gonore dan nongonore)
16 Infeksi saluran kemih bagian bawah
17 Vulvitis
18 Vaginitis
19 Vaginosis backterialis
20 Salpingitis
21 Kehamilan normal
22 Aborsi spontan complete
23 Anemia defiesiensi besi pada kehamilan
24 Rupture perineum tingkat 1-2
25 Abses folikel rambut atau kelenjar
sebacea
26 Mastitis
27 Cracked nipple
28 Inverted nipple
KETERMPILAN PEMERIKSAAN
FISIK
29 Inspeksi penis
30 Inspeksi scrotum
31 Palpasi penis, testis,duktus spermatik
,epididymis
32 Transluminasi skrotum
33 Pemeriksaan fisik umum termasuk
pemeriksaan payudara (inspeksi dan
palpasi)
34 Inspeksi dan palpasi genital eksternal
35 Pemeriksaan speculum inspeksi vagina
dan serviks
36 Pemeriksaan bimanual: palpasi
vagina,serviks, korpus uteri dan ovarium
KETERAMPILAN PEMERIKSAAN
DIAGNOSTIK
37 Melakukan swab vagina
38 Duh ( discharge)genital:
bau,pH,pemeriksaan dengan gram,salin
dan KOH
39 Melakukan PAP smear
40 Pemeriksaan IVA
KETERAMPILAN PEMERIKSAAN
TAMBAHAN FERTILITAS
41 Penilaian hasil pemeriksaan semen
42 Kurva temperature basal, instruksi,
penilaian hasil
KETERAMPILAN TERAPI DAN
PREVENSI
43 Melatih pemeriksaan payudara sendiri
KETERAMPILAN KONSELING
44 Konseling kontrasepsi
45 Kontrasepsi injeksi
46 Penangan komplikasi KB
( IUD,pill,suntikan dan implant)
KETERAMPILAN TENTANG
KEHAMILAN
47 Identifikasi kehamilan resiko tinggi
48 Konseling prakonsepsi
49 Pelayanan perawatan perinatal
50 Inspeksi abdomen wanita hamil
51 Palpasi: tinggi fundus, maneuver Leopold,
penilaian posisi dari luar
52 Mengukur denyut jantung janin
53 Pemeriksaan dalam pada kehamilan muda
54 Tes kehamilan
55 Permintaan pemeriksaan USG Obgyn
56 Pemeriksaan USG Obgy( skrining
obstetric)
KETERAMPILAN PROSES
MELAHIRKAN NORMAL
57 Menolong persalinan fisologis sesuai
asuhan asuhan persalinan normal (APN )
58 Pemecahan membrane ketuban sesaat
sebelum melahirkan
59 Anesthesia local perineum
60 Episiotomy
61 Resusitasi bayi baru lahir
62 Menilai skor APGAR
63 Pemeriksaan fisik bayi baru lahir
64 Postpartum : pemeriksaan tinggi fundus,
plecenta lepas/tersisa
65 Memperkirakan/mengukur kehilangan
darah sesudah melahirkan
66 Menjahit luka episiotomy serta laserasi
derajat 1 dan 2
67 Insiasi menyusui dini
68 Kompresi bimanual (eksternal, interna,
aorta)
KETERAMPILAN PERAWATAN
MASA NIFAS
69 Menilai lochia
70 Palpasi posisi fundus
71 Payudara: inspeksi, manajemen
laktasi,masase
72 Mengajarkan hygiene
73 Konseling kontrasepsi/KB pascasalin
74 Perawatan luka episiotomy
75 Perawatan luka sectiocaesarea
BIDANG SISTEM ENDOKRINE,
METABOLIK DAN NUTRISI
TATALAKSANA RAWAT JALAN
MAUPUN RAWAT INAP
1 Diabetes tipe 1
2 Diabetes tipe 2
3 Hipoglikemia ringan
4 Malnutrisi energy protein
5 Defisiensi vitamin
6 Defisiensi mineral
7 Dyslipidemia
8 Hiperurisemia
9 Obesitas
KETERAMPILAN
10 Penilaian status gizi ( termasuk
pemeriksaan antropometri
11 Penilaian kelenjar tiroid,hipertiroid dan
hipotiroid
12 Pengaturan diet
13 Penatalaksanaan diabetes mellitus tanpa
komplikasi
14 Pemberian insulin pada diabetes mellitus
tanpa komplikasi
15 Pemeriksaan gula darah ( dengan point of
care test (POCT)
16 Pemeriksaan glucose urine ( benedict)
17 Anamnesis dan konseling kasus gangguan
metabolism dan endocrine
BIDANG SISTEM HEMATOLOGI
DAN IMUNOLOGI
TATALAKSANA RAWAT JALAN
MAUPUN RAWAT INAP
1 Anemia defisiensi besi
2 Limfadenitis
3 Demam dengue,DHF
4 Malaria
5 Reaksi anapilaktik
KETERAMPILAN
6 Palpasi kelenjar limphe
7 Persiapan dan pemeriksaan hitung jenis
leukosit
8 Pemeriksaan darah rutin ( Hb Ht leukosit
dan trhombosit)
9 Pemeriksaan profil pembekuan( bleeding
time, clotting time)
10 Pemeriksaan laju endap darah (LED )
11 Permintaan pemeriksaan hematologi
berdasarkan indikasi
12 Permintaan pemeriksaan imunologi
berdasarkan indikasi
13 Skin test sebelum pemberian obat injeksi
14 Pemeriksaan golongan darah dan
inkompatibilitas
15 Anamnesis dan konseling anemia
defisiensi besi, thalassemia dan HIV
16 Penentuan indikasi dan jenis transfusi
BIDANG SISTEM
MUSKULOSKLETAL
TATALAKSANA RAWAT JALAN
MAUPUN RAWAT INAP
1 Lipoma
2 Ulkus pada tungkai
KETERAMPILAN PEMERIKSAAN
FISIK
3 Inspeksi gait
4 Inspeksi tulang belakang saat berbaring
5 Inspeksi tulang belakang saat bergerak
6 Inspeksi tonus otot ektremitas
7 Inspeksi sendi ektremitas
8 Inspeksi postur tulang belakang dan pelvis
9 Inspeksi posisi scapula
10 Inspeksi fleksi dan extensi punggung
11 Penilaian fleksi lumbal
12 Panggul:penilaian fleksi dan ekstensi,
adduksi,abduksi dan rotasi
13 Menilai atropi otot
14 Lutut :menilai ligament krusiatus dan
kolateral
15 Penilaian meniscus
16 Kaki: inspeksi postur dan bentuk
17 Kaki: penilaian fleksi dorsal/plantar,
inversi dan eversi
18 Palpation of tenderness
19 Palpasi tendon dan sendi
20 Palpasi tulang belakang, sendi sacro iliaka
dan otot 2 punggung
21 Percussion of tenderness
22 Penilaian range of motion (ROM ) sendi
23 Menetepkan ROM kepala
24 Tes fungsi otot dan sendi bahu
25 Tes fungsi sendi pergelangan tangan,
metacarpal dan jari jari tangan
26 Pengukuran panjang ekstremitas bawah
KETERAMPILAN TERAPEUTIK
27 Stabilisasi fraktur tanpa gips
28 Melakukan dressing( sling,bandage)
29 Mengobati ulkus tungkai
BIDANG SISTEM INTEGUMEN
TATALAKSANA RAWAT JALAN
MAUPUN RAWAT INAP
1 Veruka vulgaris
2 Moluskum kontagiosum
3 Herpes zozter tanpa komplikasi
4 Morbili tanpa komplikasi
5 Varicella tanpa komplikasi
6 Herpes simpleks tanpa komplikasi
impetigo
7 Impetigo ulcerative
8 Folikulitis superfisialis
9 Furuncle, carbuncle
10 Eristrasma
11 Erysipelas
12 Skrofuloderma
13 Lepra
14 Sifilis stadium 1 dan 2
15 Tinea kapitis
16 Tinea barbe
17 Tinea fasialis
18 Tinea korporis
19 Tinea manus
20 Tinea unguium
21 Tinea kruris
22 Tinea pedis
23 Pitiriasis vesikolor
24 Kandidosis mukokutan ringan
25 Cutaneous larva migran
26 Filariasis
27 Pedikulosis kapitis
28 Pedikulosis pubis
29 Scabies
30 Reaksi gigitan serangga
31 Dermatitis kontak iritan
32 Dermatitis atopic
33 Dermatitis numularis
34 Napkin eczema
35 Dermatitis seboroik
36 Pitiriasis rosea
37 Akne vulgaris ringan
38 Hidradenitis supuratif
39 Dermatitis perioral
40 Milliaria
41 Urtikaria akut
42 Exanthematus drug eruption, fixed drug
eruption
43 Vulnus laseratum, punctum
44 Luka bakar derajat 1 dan 2.
KETERAMPILAN PEMERIKSAAN
FISIK
45 Inspeksi kulit
46 Inspeksi membrane mukosa
47 Inspeksi daerah perianal
48 Inspeksi kuku
49 Inspeki kepala dan scalp
50 Palpasi kulit
51 Deskripsi lesi kulit dengan peubahan
primer dan sekunder missal ukuran,
distribusi, penyebaran dan konfigurasi
KETERAMPILAN PEMERIKSAAN
TAMBAHAN
52 Pemeriksaan dermografism
KETERAMPILAN TERAPEUTIK
53 Pemilihan obat topical
54 Insisi dan drainase abses
55 Eksisi tumor jinak kulit
56 Ekstraksi komedo
57 Perawatan luka
58 Kompres
59 Bebat kompresi pada vena varikosum
60 Razerplasty kuku
61 Pencarian kontak ( case finding )
BIDANG ILMU KEDOKTERAN
FORESIK DAN MEDIKOLEGAL
TATALAKSANA RAWAT
JALANMAUPUN RAWAT INAP
1 Kekerasan tumpul
2 Kekerasan tajam
KETERAMPILAN
3 Prosedur medikolegal
4 Pembuatan visum et repertum
5 Pembuatan suratketerangan medis
6 Penerbitan sertfikat kematian
7 Pemeriksaan anus
8 Deskripsi luka
9 Pemeriksaan derajat luka
10 Pemeriksaan label mayat
11 Pemeriksaan baju mayat
12 Pemeriksaan lebam mayat
13 Pemeriksaan kaku mayat
14 Pemeriksaan tanda tanda asfiksia
15 Pemeriksaan gigi mayat
16 Pemeriksaan lubang 2 pada tubuh
17 Pemeriksaan korban trauma dan deskriptif
luka
18 Pemeriksaan patah tulang
19 Pemerikasaan tanda tenggelam
20 Vaginal swab
21 Buccal swab
22 Pengambilan darah
23 Pengambilan urine
24 Pengambilan muntahan atau isi lambung
KETERAMPILAN BIDANG LAIN
PADA ANAK
25 ANAMNESIS
26 Anamnesis dari pihak ketiga
27 Menelusuri riwayat makan
28 Anamnesis pada anak lebih tua
29 Berbicara dengan orang tua yang cemas
dan atau orang tua dengan anak yang sakit
berat
PEMERIKSAAN FISIK
1 Pemeriksaan fisik umum dengan perhatian
khusus usia pasien
2 Pemeriksaan keadaan umum,
gerakan,perilaku ,tangisan
3 Pengamatan malformasi kongnital
4 Palpasi fontanella
5 Respon moro
6 Reflex menggengam palmar
7 Reflex mengisap
8 Reflex menendang/ melangkah
9 Reflex anus
10 Penilaian pertumbuhan danperkembangan
anak ( termasuk penilaian motoric halus
dan kasar, psikososial dan bahasa.)
11 Pengukuran antropometri
12 Pengukuran suhu
13 Tes rumple leed
TERAPEUTIK
14 Tatalaksana BBLR
15 Tatalaksana gizi buruk
16 Pungsi vena pada anak
17 Insersi kanula vena perifer pada anak
RESUSITASI
18 Tatalaksana dehidrasi berat pada
kegawatdaruratan setelah penatalaksanaan
syok.
KETERAMPILAN BIDANG LAIN
PADA DEWASA
PEMERIKSAAN FISIK
19 Penilaian keadaan umum
20 Penilaian antropologi ( habitus dan
postur )
21 Penilaian kesadaran
PENUNJANG
22 Pungsi vena
23 Finger prick
24 Permintaan dan interprestasi pemeriksaan
X ray foto polos
TERAPEUTIK
25 Menasehati pasien tentang gaya hidup
26 Peresepan rasional, lengkap dan dapat
dibaca
27 Injeksi (IC,IV,SC, IM)
28 Menyiapin pre operasi lapangan operasi
untuk bedah minor, asepsis,
antisepsis,anesthesia lokal
29 Persiapn untuk meliahat atau menjadi
asisten dikamar operasi ( cuci tangan,
penggunaan baju operasi,menggunakan
saung tangan steril.)
30 Anesthesia infiltrasi
31 Blok saraf local
32 Jahit luka
33 Pengambilan benang jahitan
34 Menggunakan anesthesia local
35 Pemberian analgesi
KETRAMPILAN BIDANG
KEGAWATDARURAT
36 Bantuan hidup dasar
37 Ventilasi masker
38 Transport pasien
39 Resusitasi cairan
KETERMPILAN KOMUNIKASI
40 Menyelenggarakan komunikasi lisan
maupun tulisan
41 Menyusun rencana manajemen kesehatan
42 Konsultasi terapi
43 Rujukan dan konsutasi
44 Menulis rekam medis dan membuat
laporan
45 Menyusun tulisan ilmiah dan
mengirimkan untuk publikasi
KETERAMPILAN BIDANG
KESEHATAN MASYARAKAT/
KEDOKTERAN
PENCEGAHAN/KEDOKTERAN
KOMUNITAS
46 Perencanaan dan pelaksanaan , moitoring
dan evaluasi upaya pencegahan dalam
berbagai tingkat pelayanan
47 Mengenali perilku dan gaya hidup yang
membahayakan
48 Memperlihatkan kemampuan pemeriksaan
medis di komunitas
49 Penilaian terhadap resiko masalah
kesehatan
50 Melaksanakan kegiatan pencegahan
spesifik seperti vaksinas, pemeriksaan
medis berkala dan dukungan social
51 Menerapkan 7 langkah keselamatan
pasien
52 Melakukan langkah langkah diagnose
penyakit akibat kerja dan penangan
pertama ditempat kerja serta melakukan
pelaporan PAK
53 Pembinaan kesehatan usia lanjut
54 Menegakan diagnose holistic pasien
individu dan keluarga dan melakukan
terapi dasar secara holistic
55 Melakukan rehabilitasi medic dasar.

Komite Medik RSUD dr. H. Marsidi Judono Tanjungpandan, ..


Kabupaten Belitung Pemohon,
dr. Widodo Lumban Tobing, SpB ..................................................
NIP. 197508062002111004

Anda mungkin juga menyukai