Anda di halaman 1dari 1

HADIAH VALENTINE DARI AJENG

Oleh : Azadia Az Zahra

Wisan mulai merasa kesal. Ajeng belum juga nampak batang hidungnya padahal sudah hampir
setengah jam ia menunggu. Huh! Mentang-mentang mau ngasih hadiah. Wisan mengomel sendirian.
Tadi, dari gedung senat, Ajeng minta diantar ke Supermarket ini dan Wisan disuruh menunggu diluar
oleh adinya itu.

Sebentar saja katanya mas, tenang-tenang saja disini. Awas kalo mas Wis ikut masuk!

Kenapa? Apakah aku mau kamu jemur di sini? Tanya Wisan curiga.

Ajeng tertawa. hehehe lalu lanjutnya kalau mas ikut, mas jadi tahu hadiah apa yang akan aku
berikan besok, tidak suprise lagi dong.

Betul juga, pikir Wisan. Dan lagi, pikirnya pula, kalau Cuma mau membeli satu barang saja tentulah
tidak lama. Tapi.. huh, sekali lagi Wisan mendengus kesal.

Dan untuk menghilangkan rasa kesal itu, Wisan lalu memperhatikan kesibukan di sekitarnya. Di
kakilima banyak sekali dijual kalender, barang

Anda mungkin juga menyukai