neoplsma yang muncul dari jaringan epithelial dari colon (Booker, 2001
dalam Rudi,2012)
Kanker kolon adalah pertumbuhan sel yang bersifat ganas yang tumbuh
Rudi,2012)
C. Patofisilogis
lapisan epitel usus). Dimulai sebagai polip jinak tetapi dapat menjadi
lumen usus dengan obstruksi dan ulserasi pada dinding usus serta
lume usus dengan obstruksi dan ulserasi pada dinding usus serta
timbulnya metatase pada jaringan lain. Prognosis relative baik bila lesi
terbatas pada mukosa dan submokosa pada saat reseksi dilakukan, dan
jauh lebih ujelek bila telah terjadi metatase ke kelenjar limfe. Dengan
metatasenya:
rectal tanpa
(Rudi,2012)
Bisanya tumor ini tumbuh tidak terdeteksi sampai gejala- gejala muncul
meluaskedalam lumen pada usus besar atau menyebar ke limpa atau sistem
sirkulasi. Sistem sirkulasi ini langsung masuk dari tumor utama melewati
pembuluh darah padausus besar melalui limpa, setelah sel tumor masuk
pada sistem sirkulasii biasanya sel bergerak menuju liver. Tempat yang
kedua adalah tempat yang jauh kemudian metatase ke paru- paru. Tempat
metatase lain yang termasuk kelenjar adrenalin, ginjal, kulit, tulang, otak
Penamabahan untuk infeksi secra langsung dan menyebar melalui limpa
dan sistem sirkulasi, tumor colon juga dapat penyebar pada bagian
ketika tumor dihilangkan dan sel kanker dari tumor pecah menunju ke
rongga peritonial.
(Padila, 2012)
D. Manifestasi Klinis
1. Diare
4. Konstipasi
5. Tenemus
6. Anemia
7. Pendarahan rektal
E. Pemeriksaan Diagnostik
1. Pemeriksaan Laboraturium
anemia. Hasil tes gualac positif untuk accult blood pada feses.
2. Pemeriksaan Radiografi
luas dari penyakit. Chest X- ray dan liver scan mungkin dapat
prosedur tersebut
F. Penatalaksanaan Medis
1. Pembedahan
3. Terapi kemoterapi
G. Diagnosa Keperawatan
dehidrasi
kanker
perawatan diri
H. Intervensi Keperawatan
malabsorpsi lemmak,
hormone
dengan biologis
3 Intoleransi aktivitas
berhubungan dengan
kelemahan fisik
dan muntah
5 Resiko kekurangan
volume cairan
berhubungan dengan
6 Ansietas berhubungan
dengan rencana
kanker
berhubungan dengan
berhubungan dengan
adanya kolostomi
9 Kurang pengetahuan
mengenai diagnose,
prosedur pembedahan dan
perawatan diri
10 Kerusakkan integritas
jaringa berhubungan