Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas
terpublikasinya Pedoman Implementasi Sistem Informasi Rawat Inap (Ketersediaan
Tempat Tidur di Rumah Sakit) Unit Pelaksana Teknis Vertikal Direktorat Jenderal
Bina Upaya Kesehatan.
Sistem Informasi Ketersediaan Tempat Tidur di RS UPT Vertikal Ditjen BUK ini
diharapkan dapat menyajikan informasi mengenai ketersediaan tempat tidur di UPT
Vertikal Kementerian Kesehatan RI sehingga mempermudah pemantauan dan
pemanfaatannya
Akhir kata, seperti kata pepatah tak ada gading yang tak retak, pedoman ini
masih ada kekurangan. Masukan dan saran diharapkan dalam rangka penyempurnaan
penyajian yang ada, sehingga dapat dihasilkan pedoman yang lebih baik dan informatif.
Kami berharap semoga pedoman ini dapat bermanfaat bagi banyak pihak.
Jakarta,
Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan
Sekretaris,
2
Pendahuluan
3
4. Rekrutmen terbuka kepada seluruh K/L dan Pemda untuk jabatan strategis
5. Penggunaan e-mail resmi bagi K/L dan Pemda
Salah satu Rencana Aksi Quick wins terkait kesehatan adalah Sistem
Informasi Ketersediaan Tempat Tidur di RS UPT Vertikal Ditjen BUK Secara
Online dan dijalankan di 7 (Tujuh) Rumah Sakit UPT Vertikal Ditjen Bina Upaya
Kesehatan sebagai berikut :
1. RSUP Fatmawati Jakarta
2. RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta
3. RS Penyakit Infeksi
4. RSUP Persahabatan Jakarta
5. RSJP Harapan Kita Jakarta
6. RSAB Harapan Kita
7. RS Kanker Dharmais
4
Alur Proses, Flowchart dan Desain
5
2.1.2 Manual (Tidak Terintegrasi dengan SIMRS)
Sedangkan untuk Rumah Sakit yang belum memiliki Sistem Informasi
Manajemen yang belum terintegrasi dengan data Tempat Tidurnya, maka
disediakan prosedur manual dalam memperbaharui data Tempat Tidurnya,
yaitu sebagai berikut :
1. Sebanyak 3 (tiga) kali sehari yaitu pukul 06.00 pagi, pukul 13.00 siang,
dan pukul 18.00 sore pihak Rumah Sakit membuat rekapitulasi sesuai
format yang ada
2. Pihak RS memperbaharui data Tempat Tidurnya sesuai dengan format
yang ada secara langsung ke Sistem Pusat
3. Data tersebut akan tersajikan di dalam situs Direktorat Jenderal Bina
Upaya Kesehatan ( buk.depkes.go.id )
6
2.2.1 Penjelasan dari setiap tahapannya adalah sebagai berikut :
2.3 Gambaran Umum Desain Sistem Informasi Ketersediaan Tempat
Tidur di RS UPT Vertikal Ditjen BUK
Fitur utama dari sistem yang ada adalah menyajikan informasi ketersediaan Tempat
Tidur pada Rumah Sakit yang terhubung, secara online dengan periode update data
secara berkala.
Terdapat 2 (dua) Prosedur update data Tempat Tidur, yaitu terintegrasi dengan SIMRS
dan manual (diinput pada halaman entry data bagi RS yang SIMRS-nya belum
terintegrasi).
Sistem Informasi Ketersediaan Tempat Tidur di RS UPT Vertikal Ditjen BUK ini
dikembangkan berbasis web, server diletakkan di ruang server Pusdatin Kemenkes,
dimaintenance oleh bagian Program dan Informasi Direktorat Jenderal Bina Upaya
Kesehatan, dan dapat diakses melalui situs Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan
(http://www.buk.depkes.go.id)
Terdapat beberapa pengguna yang memiliki hak akses dengan kewenangan tertentu
yaitu :
1. Guest Mode (Masyarakat Umum, Manajemen RS, Kemenkes, dan K/L lain) :
mengakses dengan menggunakan login Tamu, dimana data yang tersaji adalah
data agregasi terkait data RS (nama RS, alamat, lokasi Kab/kota dan
Provinsinya) dan Tempat Tidur di dalam Rumah Sakit Tersebut (Berapa Jumlah
Tempat Tidur yang ada dan berapa Tempat Tidur yang tersedia yang siap
digunakan sesuai format).
2. Petugas Rumah Sakit : menggunakan login kode RS beserta passwordnya,
mampu melihat dan memperbaharui data RS tersebut
3. Kementerian Kesehatan (admin) : merupakan login administrator, dimana
pengelolaan administrasi sistem (bukan data sistem) dilakukan melalui pengguna
ini, yaitu, menambah , menghapus, dan mereset password default pengguna
lain.
1. Tabel data dasar Rumah Sakit, terdiri dari 15 (lima belas) variabel sebagai
berikut:
a. Kode Rumah Sakit : format char (karakter), dengan panjang maksimum 8
9
Karakter
b. No : Format integer (bilangan bulat), auto increment \
(bertambah otomatis)
c. Nama Rumah Sakit : format varchar (karakter bervariasi), dengan panjang
maksimum 50 Karakter
d. Jenis Rumah Sakit : format varchar (karakter bervariasi), dengan panjang
maksimum 20 Karakter
e. Kelas Rumah Sakit : format varchar (karakter bervariasi), dengan panjang
maksimum 5 Karakter
f. Alamat Rumah Sakit : format varchar (karakter bervariasi), dengan panjang
maksimum 254 Karakter
g. Nama Penyelenggara : format varchar (karakter bervariasi), dengan panjang
maksimum 40 Karakter
h. Kode kab/kota : format varchar (karakter bervariasi), dengan panjang
maksimum 50 Karakter
i. Kode provinsi : format char (karakter), dengan panjang maksimum 8
Karakter
j. Telepon : format varchar (karakter bervariasi), dengan panjang
maksimum 15 Karakter
k. Fax : format varchar (karakter bervariasi), dengan panjang
maksimum 15 Karakter
l. Email : format varchar (karakter bervariasi), dengan panjang
maksimum 50 Karakter
m. Website : format varchar (karakter bervariasi), dengan panjang
maksimum 40 Karakter
n. Status Akreditasi : format varchar (karakter bervariasi), dengan panjang
maksimum 20 Karakter
o. Tanggal Update : format data Datetime, tanggal update data dasar RS
10
3. Tabel Referensi Provinsi, terdiri dari 3 (tiga) variabel sebagai berikut:
a. Kode Provinsi : format varchar (karakter bervariasi), dengan panjang
maksimum 8 Karakter, diambil dari daftar kode
provinsi SIRS (Sistem Informasi Rumah Sakit) ver. 6
11
5. TABEL MASTER KELAS RUANG :
a. Kode_Kelas_Ruang : type data (integer)/auto increment, merupakan kode
dari kelas ruangan, yaitu:
NO TIPE KELAS/RUANG
1 super VIP
2 VIP
3 Kelas 1
4 Kelas 2
5 Kelas 3
6 Intermediate
7 Isolasi
8 Rawat Khusus
12
6. Tabel Master Tipe Pasien :
a. Kode_Tipe_Pasien : type data (integer)/ auto increment, merupakan kode
dari tipe pasien:
13
b. Tipe_Pasien: type data (char) 10 digit, merupakan tipe pasien
NO TIPE PASIEN
1 Anak
2 Anak (Luka Bakar)
3 Penyakit Dalam
4 Kebidanan
5 Kandungan
6 Bedah
7 Kanker
8 Mata
9 THT
10 Paru
11 Jantung
12 Orthopedi
13 Kulit dan Kelamin
14 Saraf
15 Jiwa
16 Infeksi
17 Luka Bakar
18 NAPZA
19 Isolasi Air Borne
20 Isolasi TB MDR
21 Kulit dan Kelamin
22 Isolasi Imunitas menurun
23 Isolasi Radioaktif
24 ICU
25 NICU
26 PICU
27 CVCU/ICCU
28 RICU
29 HCU
14
dari kelas ruangan.
e. Kode_Tipe_Pasien : type data (integer)/ auto increment, merupakan kode
dari tipe pasien.
f. Total_TT : Type Data (Integer), merupakan Total Tempat Tidur
untuk tiap kelas/ ruang, default 0
g. Jumlah_TT_Terpakai : Type Data (Integer), merupakan jumlah Tempat
Tidur yang terisi untuk tiap Kelas/ Ruang, default 0
15
Penutup
Seluruh data mengenai Tempat Tidur yang tersajikan di dalam Sistem Informasi
ini adalah tangggung jawab masing-masing Rumah Sakit, Sistem Informasi ini hanyalah
menyajikan data sesuai dengan inputan baik yang dilakukan manual maupun secara
elektronik.
Perancangan sistem ini tentulah jauh dari sempurna, oleh karena itu masukan
yang bersifat membangun sangat kami harapkan, untuk informasi lebih lanjut dapat
menghubungi:
Bagian Progam dan Informasi
Sekretariat Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan
Jl. H. R. Rasuna Said Blok X-5 Kavling 4-9 Kotak Pos 3097, 1196 Jakarta 12950
Telepon : (021) 5201590 ext 1303, Faximile : (021) 5261813
Surat Elektronik : informasi.buk@gmail.com
16
LAMPIRAN
Berikut adalah format Laporan yang akan disajiakan didalam SI Ketersediaan Tempat
Tidur di RS UPT Vertikal Ditjen BUK
RUANG
NO PERAWATAN TOTAL TERISI KOSONG
1 ICU
2 NICU
3 PICU
4 CVCU/ICCU
5 RICU
TOTAL
17
LAMPIRAN
PETUNJUK TEKNIS APLIKASI
18
19
20
21