Tabel 4.2 Data Pengamatan Selama Proses Berlangsung Pada Proses Anodisasi Logam
Aluminium A (Sealing) dan Logam Aluminium B (Tanpa Sealing)
Pengampelasan logam
alumunium A dan logam
alumunium B menggunakan
Pengampelasan
kertas abrasif sampai
permukaannya terlihat bersih
kemudian dihitung luasnya
Pengeringan dilakukan
dengan menggunakan alat
yang meniupkan udara
kering.
Proses pengeringan dilakukan
setelah logam melalui proses
Pengeringan degreasing,
desmuting/etching, dan
anodisasi dengan tujuan
untuk menghilangkan sisa-
sisa larutan dan air setelah
pembilasan yang menempel
pada logam
Gambar 4.5 Proses Pengeringan
Sebelum logam alumunium
diwarnai dengan tinta, tinta
tersebut dipanaskan terlebih
dahulu dan didinginkan
Pewarnaan selama 10 menit agar zat
(Dye-ing) warna tersebut dapat
menempel pada permukaan
logam alumunium yang telah
dianodisasi
Gambar 4.6 Proses Pewarnaan
Logam A melalui proses
sealing dengan cara
memasukan logam tersebut
ke dalam air mendidih yang
Sealing
bertujuan untuk menahan
oksida logam dan menutup
pori-pori pada permukan
logam
Tahapan yang
Logam alumunium yang
melalui proses
mengalami proses sealing
sealing terlebih
terlebih dahulu, setelah
dahulu
pewarnaan terlihat lebih pekat
kemudian
dan warnanya merata.
pewarnaan