Kelas : 3R
Kelompok :1
Argi Leksono
Bayu Setyawan
Demas Adjie
Nilai :
Dengan mengucapkan puji dan syukur ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan
kesehatan, kekuatan, dan juga melimpahkan rahmatNya kepada penulis sehingga penulis
dapat menyelesaikan laporan ini yang berjudul Karakteristik Motor DC Shunt. Tugas ini
merupakan salah satu syarat untuk memenuhi mata kuliah Mesin Listrik. Atas bantuan yang
penulis peroleh selama membuat makalah ini penulis mengucapkan terima kasih kepada: 1.
Keluarga 2. Dosen Pembimbing Mata Kuliah 3. Serta teman-teman anggota kelompok yang
telah membantu kelancaran dalam pembuatan laporan ini. Penulis menyadari bahwa laporan
praktikum ini masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu, penulis mengharapkan kritik dan
saran yang konstruktif agar dapat menjadi pelajarab bagi penulis juga demi kesempurnaan
pada masa yang akan datang. Semoga laporan Karakteristik Motor DC Shunt ini
bermanfaat untuk kita semua.
PENDAHULUAN
A. Tujuan Percobaan
B. Dasar Teori
.
= =
P = V.I = T.
BAB II
A. Langkah Kerja
B. Lakukan Percobaan
Karakteristik kecepatan
ANALISA DATA
A. Data Pengukuran
1. Karakteristik Kopel
T= f(Ia)
If= konstan= 0,51 A
Vf= Konstan= 366 V
Karakteristik kopel
18
16
14
12
10
T
8 T= f(Ia)
6
Linear (T= f(Ia))
4
2
0
0 0.5 1 1.5 2 2.5
Ia
B. Karakteristik Kecepatan
n = f (Ia) If = konstan
v = konstan
No Beban Ia n
1 1 1.4 2999
2 1 s/d 2 1.8 2986
3 1 s/d 3 2.2 2970
4 1 s/d 4 2.6 2964
5 1 s/d 5 2.8 2951
6 1 s/d 6 3.2 2941
Karakteristik Kecepatan
3010
3000
2990
2980
2970
2960
n
2950
n = f(Ia)
2940
2930
2920
2910
1.4 1.8 2.2 2.6 2.8 3.2
Ia
C. Karakteristik Mekanik
N= f(Ta)
Karakteristik Mekanik
3015
3010
3005
3000
2995
n
2990 n= f(Ta)
2985
Linear (n= f(Ta))
2980
2975
2970
0 5 10 15 20
T
Analisa data
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
Sebelum melakukan praktikum alangkah baiknya kita memeriksa peralatan yang akan
digunakan terlebih dahulu serta memastikan bahwa tempat praktikum dalam kondisi yang
baik dan aman.
Saat melakukan praktikum ini disarankan agar membaca dengan teliti alat-alat ukur
yang digunakan dan menyusun rangkaian secara hati-hati dengan baik dan benar, jangan
sampai tegangan dan arus tidak melebihi batasan-batasan nilai pada generator maupun motor.
Untuk lampu pijar diharapkan tidak bersentuhan dengan kabel penghubung karena membuat
kabel menjadi panas sehingga mudah terbakar.