Anda di halaman 1dari 1

ILMU MURNI DAN ILMU TERAPAN

Sebagai mahasiswa ipa terkadang mungkin anda bingung dengan istilah ilmu
murni dan ilmu terapan. Kedua kegiatan tersebut benar-benar berbeda, termasuk apakah selalu
mempunyai sedikit atau tidak sama sekali hubungan? Mari kita mulai dengan memeriksa apa yang
sudah dilakukan oleh masing-masing.

Ilmu murni terutama berkaitan dengan perkembangan teori (atau, seperti yang
sering disebut, model) membangun hubungan antara fenomena alam semesta. Ketika mereka
mensahkan secukupnya, teori ini (hipotesis, model) menjadi undang-undang kerja prinsip-prinsip
ilmu pengetahuan. Dalam melaksanakan pekerjaan ini, ilmuwan murni biasanya mengabaikan
perhatiannya terhadap penjelasan tentang bagaimana dan mengapa peristiwa tersebut terjadi.
Maka, dalam ilmu fisika persamaan tersebut menggambarkan perilaku atau partikel dasar, atau
dalam biologi, pembentukan siklus hidup spesies tertentu, serangga hidup di lingkungan kutub,
dikatakan contoh ilmu murni (penelitian dasar), tidak memiliki hubungan nyata (untuk saat ini)
dengan teknologi, ilmu terapan.

Ilmu terapan, di sisi lain, secara langsung berkaitan dengan penerapan hukum kerja
ilmu pengetahuan murni untuk urusan kepraktisan hidup, dan untuk meningkatkan kontrol manusia
atas lingkungannya, sehingga mengarah kepada pengembangan teknik baru. Proses dan mesin,
kegiatan seperti penanaman kekuatan dan penggunaan material, memperluas temuan matematika
murni untuk contoh meningkatkan prosedur yang digunakan dalam pertanian atau ilmu sosial, dan
mengembangkan potensi energi atom, yang merupakan contoh karya ilmuwan terapan atau ahli
teknologi.

Anda mungkin juga menyukai