Bab Iv
Bab Iv
HASIL PENELITIAN
dan tuntunan dari masyarakat sekitar Cibaduyut karena belum adanya sekolah di
melayani pendidikan nonformal (salafi) setelah berjalan 3 tahun, ada lagi usulan
dari masyarakat untuk berfikir ke arah yang lebih maju lagi untuk mendirikan
tingkat MTs.
pesantren, dan masyarakat sekitarnya. Akhirnya pada bulan juli tahun pelajaran
1999/2000 dibentuk dan didirkan awal dari madrasah MTs Nurul Iman dibawah
naungan Yayasan Pendidikan Islam dan Pondok Pesantren Nurul Iman, adapun
para Guru, tokoh perintis pengembangan MTs Nurul Iman antara lain :
c. H. Entang Endih
64
65
f. Rusdiono, S.IKom
g. Iskandar, S.Ag
h. Nur Hidayat, SE
j. H. Aom Mukarom, BA
Nama Nurul Iman sendiri diambil dari pendiri yang berasal dari
Jambi (Sumatra) disana ada sebuah pesantren yang bernama Nurul Iman yang
madrasah sekitar yang bernama Nurul Iman. Dari nama tersebut mempunyai
arti supaya keberadaan Nurul Iman benar-benar menjadi cahaya, keyakinan umat.
Dengan nama yang bagus mempunyai tujuan supaya tidak hanya menjadi nama
Filosofi dari Nurul Iman yaitu setelah para siswa/siswi belajar disana
bisa menyinari dan bermanfaat untuk dirinya sendiri dan juga untuk orang lain.
Jadilah manusia yang mempunyai jiwa seperti itu, ujar Kepala Madrasah.
Cahanya nya tidak hanya bersinar untuk menerangi diri tetapi juga untuk orang
Pada awal berdirinya MTs Nurul Iman tidak memiliki ruang kelas
Iman, dengan jumlah siswa angkatan pertama 25 orang. Kami merasakan betapa
juga susah mencari tenaga Guru untuk mau dan ikut bergabung mengembangkan
lembaga ini. Tapi dengan tekad dan keyakinan yang kuat kami yakin lembaga ini
Nomor 20 Tahun 2003 SMP berciri khas Agama Islam, kurikulum MTs pun
mengalami perubahan yaitu sesuai dengan kurikulum SMP 2004 dengan alokasi
bobot waktu 100% mata pelajaran SMP dan plus mata pelajaran Agama 28 % -
adalah kurikulum 2004 atau yang lebih dikenal istilah Kurikulum Berbasis
pendidikan (KTSP). Dan saat ini Mts Nurul menerapkan konsep pendidikan
kurikulum 2013.
Pada saat ini tahun pelajaran 2016/2017 MTs Nurul Iman mempunyai
siswa berjumlah 1051 dengan rombongan belajar 23 rombel, waktu belajar pagi
Tabel 4.1
67
Kota Bandung
Alamat Yayasan, No. Telepon Jl. Cibaduyut Raya Blok TVRI III
(022) 5418376
NSS 121232730020
NSPN 20.21.95.64
Jenjang Akreditasi A
Bandung
adiwiyata.
sehari-hari.
guru.
nyaman (beriman).
inovatif.
berkarya.
sederhana.
sendiri.
serta inovatif.
12) Menghargai karya para alim, ulama, karya seni dan budaya
nasional.
berkarya
17) Memahami hak dan kewajiban diri dan orang lain dalam
pergaulan dimasyarakat.
Tujuan MTs Nurul Iman yang akan dicapai jangka waktu 3-5 tahun
meningkatkan 20 %.
berstandar.
Tabel 4.2
Iman
Kondisi
No Ruangan/Bangunan Jumlah Unit
Baik Rusak
3 Ruang Guru 1
4 Ruang Kelas 16 3
6 Ruang UKS 1
7 Ruang OSIS 1
8 Ruang Perpustakaan 1
9 Ruang Aula 1
11 Kantin 1
12 Asrama Putra 14 2
13 Asrama Putri 14
14 WC Guru 1
15 WC Siswa 9 2
17 Tempat Wudhu 3
olahraga belum semua nya ada, sarana kesehatan sudah ada, dan saat ini
tidak terduga yaitu rencana pengalihan lokasi karena adanya jalur kereta
75
b. Kurikulum
1) Personil
a) Peserta Didik
Tabel 4.3
Iman
pertama.
b) Tenaga Pendidik
membutuhkannya.
Tabel 4.4
Tugas
Lain
S.IKom Terpadu,
TIK
Drs. Enjang
3 Wali Kelas B. Indonesia S1
Sunandar
Encep
4 Rahman, IPA S1
S.Pd
Iskandar,
5 Wali Kelas B. Arab S1
S.Ag
Asep B. Arab,
S.Pd.I Quran
Deding
7 Shalahudin, SKI S1
S.Ag
Nur Solihati,
8 B. Inggris S1
S.Pd
Fiqih
Ayi
9 PKM Sarana Safinatu
Saefulloh
Najah
Siti Patimah,
10 Wali Kelas Matematika S1
S.Pd
Mutaqin, SE
Rochmat
S.Hum
Imay Sri
S.Pd
Ujang
14 PKM Kurikulum B.Indonesia S1
Priatna, S.Pd
Neneng
S.Pd
Drs. Nana
16 IPS S1
Permana
Drs. Abun
18 Wali Kelas Matematika S1
Bunyamin
Agus Prakarya,
S.IKom B. Sunda
Al-Quran
Asep Nur
20 PKM Kesiswaan Hadist, S1
MA, S.Pd.I
Tahfidz
80
Istikomah,
22 Wali Kelas B. Inggris S1
S.Pd
Ahmad
S.Pd.I
Manik
S.Pd
S.Pd.I Libanin
Anwar
26 Pemb. Ekskul Penjaskes
Sahidin
Eva Siti
B. Indonesia,
27 Nurjanah, Wali Kelas S1
B. Sunda
S.S
Siti
28 B. Indonesia
Humairoh
Yessy,
29 Wali Kelas IPA S2
S.Pd., M.Si
Rahmat Al-Quran
30 Wali Kelas S1
Hidayat, Hadist,
81
S.Pd.I Akidah
Akhlak
B. Arab,
Badru Aqoidud
31 Wali Kelas S1
Zaman, S.Pd Diniyah,
Penjaskes
Al-Quran
Hasdist,
Mimin
Akidah
32 Mintarsih, S1
Akhlak,
S.Pd.I
Hadist
Arbain
B. Indonesia,
Ade Rani
33 Piket SBK,
Fatimah
Safinah/BTQ
Prakarya,
Agus Aqoidud
34
Rahman Diniyah, B.
Sunda
Penjaskes,
Ahmad PLH,
35 Wali Kelas S1
Sopian, S.Pd Aqoidud
Diniyah
82
Alen Ahmad
36 SKI, BTQ
Djalalen
Ahmad Hadist
37
Hoeruman Arbain/BTQ
Fiqih,
Akidah
Ayi
Akhlak, IPA,
38 Rohiman, Wali Kelas S1
Aqoidud
S.Pd
Diniyah,
BTQ
Ajam A. Libanin,
39 Piket
Saparudin BTQ
BTQ, A.
40 Basroni Wali Kelas
Libanin
Dewi
S.Pd
SE Arbain
44 Siti BTQ
83
Sumayah
BTQ,
45 Rustandi
Kaligrafi
Siti Safinatun
46 Piket
Munawaroh N/BTQ
49 M Hasbi BTQ
Lutfi
Fauziah
50 BTQ
Rahman,
S.Pd
Asiah
51 Piket BTQ
Jamilah
Wina
54 BTQ
Asmawati
Ujang
55 BTQ
Koswara
Nita Widia,
56 BK
S.Ag
84
Ujang
57 Caraka
Koswara
Petugas
58 Rofi Udin
Kebersihan
Indra
59 Pustakawan
Mahendra
Siti
60 Pustakawan
Sumayah
Deden
61 Wahyu Security
Saefudin
Ahmad
62 Staf TU
Rukmana
Harun
64 Staf TU
Ruhiyat
1. Tujuan
mana ketercapaiannya.
2. Kebijakan
seperti:
b. Hasil kegiatan UTS dan UAS I (surat tugas, soal ulangan & daftar
nilai).
c. Agenda guru.
belum bisa diatasi sendiri bukan berarti diberi sanksi tetapi tetap
3. Strategi
harus disesuaikan dengan yang ditargetkan dan sesuai dengan RPP yang
dibuat.
4. Program
pelaksanaan pembelajaran.
Bapak Drs. Abun Bunyamin pada tanggal 18 Mei 2017 sebagai berikut:
mulai RPP, dilihat dari program tahunan, program semester, bahan ajar,
media pembelajaran, alat evaluasi untuk siswa, dan penyesuaian antara apa
pelaksanaannya dikelas, dilihat juga dari perangkat lain seperti alat praga.
lama Kepala Madrasah akan berdiri lama di kelas dengan melihat secara
Inggris Ibu Manik Indraprasti, S.Pd saat wawancara pada tanggal 18 Mei
Madrasah mencocokkan.
b. Workshop
c. Pembicaraan Individual
seorang guru diberitahu dan dari segi mana yang harus diperbaiki.
d. Rapat Guru
Kepala Madrasah Bapak Shofwan Aly, M.Pd.I pada tanggal 22 Mei 2017
sebagai berikut:
ketika ada keluhan atau hal-hal yang tidak bisa dipecahkan oleh Kepala
90
minimal dilakukan 1 tahun 1 kali dan bisa lebih dari itu pada saat beliau
berkunjung ke sekolah.
dikumpulkan dalam satu bundel dan direkap oleh Kepala Madrasah untuk
Menurut Guru Bahasa Arab sekaligus wali kelas Bapak Iskandar, S.Ag
pada saat wawancara tanggal 18 Mei 2017 evaluasi dan tindak lanjut supervisi
sebagai berikut:
langsung pada rapat rutin bulanan sekaligus evaluasi kinerja guru setelah
pula saran, keinginan dan ide-ide guru tentang upaya lainnya yang dapat
pembicaraan individual, dan jika masalah setiap guru rata-rata sama, secara
masukan oleh guru yang masih kurang agar diperbaiki dan yang sudah
S.Pd pada saat wawancara tanggal 22 Mei 2017 faktor pendukung dan
1. Faktor Pendukung
2. Faktor Penghambat
92
c. Ketika kelengkapan guru tidak lengkap, guru tersebut tidak siap dan
ketegasan dan kesepakatan bersama ketika rapat agar guru yang akan