Disusun oleh:
Kelompok 1 A.142
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
2016
KASUS 1
Seorang perempuan P1A0 nifas hari kelima mengatakan ingin KB karena khawatir punya
anak lagi dan ingin fokus merawat anak pertamanya. Suami belum mengijinkan karena
khawatir efek samping yang akan muncul seperti pengalaman kakak perempuannya dulu
yaitu perdarahan karena memasang KB spiral. Sebagai seorang perawat , yang harus
dilakukan?
SOLUSI :
Berdasarkan kasus yang dialami oleh klien, kami memberikan saran untuk melakukan
kontrasepsi jenis MAL (Metode Amenorea Laktasi) dengan memberikan ASI ekslusif
selama 6 bulan setelah melahirkan kemudian dilanjutkan dengan kontrasepsi jenis implant
dengan memberikan edukasi terlebih dahulu kepada klien dan suami.
ALASAN :
Kontrasepsi jenis MAL memiliki banyak manfaat dan kelebihan diantaranya (Handayani,
2010 hal 68) :
Sedangkan keuntungan non kontrasepsi pada bayinya yaitu memperoleh sumber asupan
gizi secara optimal untuk tumbuh kembang bayi dan terhindar dari paparan air dan susu
formula. ( Saifudin, dkk, 2006 hal. Mk-2). Untuk ibunya sendiri memperoleh keuntungan
diantaranya mengurangi perdarahan pasca persalinan, mengurangi resiko anemia,dan
meningkatkan hubungan psikologi antara ibu dan anak.
Implant
Memberikan pendidikan kepada suami bahwa efek dari kontrasepsi dengan spiral salah
satunya adalah perdarahan. Namun jika sang suami masih trauma dengan mengunakan
kontrasepsi spiral, maka dari perawata akan menyarankan kontrasepsi dengan jenis lainnya
seperti yang di MAL atau implant yang telah dijabarkan di atas karena tidak semua efek dari
kontrasepsi dapat mengakibatkan perdarahan.