Anda di halaman 1dari 3

KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/

BADAN PERTANAHAN NASIONAL

KEPUTUSAN MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/


KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL
NOMOR : 195/KEP-300.15.2/VII/2017

TENTANG
PENGANGKATAN SURVEYOR KADASTER

MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG /


KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL,

Menimbang : a. bahwa berdasarkan Pasal 6 Peraturan Menteri Agraria dan


Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 33
Tahun 2016 tentang Surveyor Kadaster Berlisensi, pemberian
dan perpanjangan lisensi untuk Surveyor Kadaster dan
Asisten Surveyor Kadaster ditetapkan oleh Menteri atau
pejabat yang ditunjuk;
b. bahwa berdasarkan Keputusan Menteri Agraria dan Tata
Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 433/KEP-
300/XII/2016 tanggal 2 Desember 2016 tentang Penunjukan
Pejabat Dalam Rangka Pemberian dan Perpanjangan Lisensi,
Serta Penetapan Wilayah Kerja Surveyor Kadaster Berlisensi
dan Kantor Jasa Surveyor Kadaster Berlisensi, telah
ditetapkan Direktur Jenderal Infrastruktur Keagrariaan
sebagai pejabat yang berwenang memberikan lisensi dan
menetapkan wilayah kerja Surveyor Kadaster Berlisensi;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
huruf a dan huruf b, perlu ditetapkan Pengangkatan Surveyor
Kadaster dengan Keputusan Menteri Agraria dan Tata
Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan


Dasar Pokok-Pokok Agraria;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 tentang
Pendaftaran Tanah;
3. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 17 Tahun
2015 tentang Kementerian Agraria dan Tata Ruang;
4. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 20 Tahun
2015 tentang Badan Pertanahan Nasional;
5. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 83/P Tahun
2016 tentang Penggantian Beberapa Menteri Negara Kabinet
Kerja Periode Tahun 2014 2019;

6. Peraturan ...

JALAN SISINGAMANGARAJA NO 2 JAKARTA SELATAN TELP: 021-7228901,7393939:www.bpn.go.id


-2-

6. Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan


Pertanahan Nasional Nomor 8 Tahun 2015 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Agraria dan Tata
Ruang/Badan Pertanahan Nasional;
7. Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan
Pertanahan Nasional Nomor 33 Tahun 2016 tentang
Surveyor Kadaster Berlisensi;
8. Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan
Pertanahan Nasional Nomor 38 Tahun 2016 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Kantor Wilayah Badan
Pertanahan Nasional dan Kantor Pertanahan.

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : KEPUTUSAN MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/KEPALA


BADAN PERTANAHAN NASIONAL TENTANG PENGANGKATAN
SURVEYOR KADASTER.
KESATU : Mengangkat 230 (dua ratus tiga puluh) orang yang namanya
tercantum pada lajur 2 (dua) menjadi Surveyor Kadaster dengan
nomor lisensi sebagaimana tercantum dalam lajur 4 (empat) dan
wilayah kerja sebagaimana tercantum dalam lajur 5 (lima)
lampiran Keputusan ini;
KEDUA : Sebelum melaksanakan tugasnya, Surveyor Kadaster
sebagaimana dimaksud pada Diktum KESATU wajib
mengangkat sumpah/janji jabatan menurut
agama/kepercayaan masing-masing, yang dilaksanakan di
hadapan Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional
yang bersangkutan;
KETIGA : Untuk keperluan sumpah/janji sebagaimana dimaksud pada
Diktum KEDUA, Surveyor Kadaster melapor kepada Kepala
Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional setempat selambat-
lambatnya 3 (tiga) bulan setelah ditetapkan Keputusan ini,
apabila ketentuan ini tidak dilaksanakan, maka Keputusan
Pengangkatannya sebagaimana dimaksud pada Diktum
KESATU batal demi hukum;
KEEMPAT : Apabila dalam melaksanakan tugasnya Surveyor Kadaster
tidak mentaati atau menyimpang dari peraturan perundang-
undangan dan/atau menimbulkan kerugian pada seseorang,
masyarakat, Pemerintah atau Negara, maka yang bersangkutan
akan dikenakan sanksi sesuai ketentuan peraturan perundang-
undangan;
KELIMA : Keputusan ini berlaku selama 2 (dua) tahun sejak tanggal
ditetapkan dan dapat diperpanjang sampai dengan usia 65
(enam puluh lima) tahun;

KEENAM ...
-3-

KEENAM : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, apabila


di kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam
Keputusan ini, akan diadakan perbaikan sebagaimana
mestinya.

Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 27 Juli 2017

Tembusan :
1. Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional, di
Jakarta;
2. Sekretaris Jenderal Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan
Nasional, di Jakarta;
3. Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional yang bersangkutan;
4. Para Surveyor Kadaster yang bersangkutan.

Anda mungkin juga menyukai