Anda di halaman 1dari 10

Warna pada makanan ternyata bukan hanya untuk hiasan semata.

Fitonutrien, atau sering


juga disebut fitokimia adalah suatu komponen yang bertanggung jawab memberi warna,
rasa, dan aroma dari suatu jenis makanan. Fitonutrien (phytonutrient) berasal dari bahasa
Yunani, phyto berarti tanaman.Fitonutrien hanya ditemukan pada makanan yang berasal
dari tumbuhan terutama sayur, buah, kacang-kacangan, dan teh.

Berbeda dengan karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral, fitonutrien sebenarnya
bukanlah zat gizi esensial yang dibutuhkan oleh tubuh. Meskipun begitu, fitonutrien bisa
membantu mengurangi risiko penyakit dan membantu tubuh bekerja secara maksimal. Lebih
dari 25. 000 fitonutrien ditemukan di makanan. Anda disarankan untuk mengonsumsi jenis
makanan yang beraneka ragam, terutama sayur buah yang memiliki bermacam-macam
warna, untuk mendapat manfaat dari masing-masing fitonutrien yang ada pada makanan
tersebut. Secara garis besar, fitonutrien dapat membantu mencegah penyakit dengan cara:

Berfungsi sebagai antioksidan


Memaksimalkan kerja sistem imun
Membantu memenuhi kebutuhan vitamin (terutama vitamin A)
Memicu kematian sel kanker,
Memperbaiki struktur DNA yang rusak karena radikal bebas
Mendetoksifikasi senyawa karsinogen dari tubuh

Berikut ini beberapa jenis fitonutrien yang perlu Anda ketahui.

Karotenoid
Ada lebih dari 600 jenis fitonutrien yang termasuk dalam karotenoid. Mayoritas karotenoid
memberi warna kuning, oranye, dan merah pada sayur buah. Fitonutrien jenis karotenoid
bertindak sebagai antioksidan dalam tubuh Anda. Antioksidan berfungsi untuk menangkal
efek dari radikal bebas yang biasanya dapat merusak sel-sel serta jaringan tubuh sehingga
menyebabkan penyakit. Jenis karotenoid yang paling Anda kenal bisa jadi adalah beta
karoten, banyak terdapat pada wortel dan bagus untuk kesehatan mata. Tetapi tidak hanya
beta karoten saja, jenis karotenoid lain seperti alfa karoten dan beta-cryptoxanthin juga
membantu memenuhi kebutuhan vitamin A Anda.

Alfa karoten, beta karoten, dan beta-cryptoxanthin merupakan jenis karotenoid yang
tergolong prekursor vitamin A, yang berarti ketika masuk ke dalam tubuh kemudian dapat
diubah menjadi vitamin A. Vitamin A membantu kerja sistem imun dan tentunya membantu
menjaga kesehatan mata Anda. Wortel, labu, pepaya merupakan beberapa jenis sayur buah
yang kaya akan beta karoten serta alfa karoten.

Jenis lain dari karotenoid adalah likopen. Banyak terdapat pada semangka dan tomat,
phytonutrient ini memberi warna merah pada sayur dan buah. Likopen bersifat antioksidan
serta mampu melindungi Anda dari risiko penyakit jantung dan kanker prostat.

Lutein dan zeaxanthin juga termasuk bagian dari jenis karotenoid. Meskipun lebih banyak
terdapat pada sayuran berwarna hijau (seperti kale dan bayam), telur, dan jenis buah sitrus
(jeruk, lemon) dua jenis karotenoid ini dapat melindungi Anda dari penyakit pada mata
seperti katarak misalnya, karena lutein dan zeaxanthin dapat menyerap cahaya kebiruan
yang masuk ke mata dan berbahaya bagi mata.

Flavonoid
Dapat ditemukan pada beragam jenis bahan makanan yang berasal dari tumbuhan,
flavonoid biasanya tidak memberikan pigmen warna. Fungsinya sebagai antioksidan dan
menjaga kesehatan Anda secara menyeluruh. Beberapa jenis flavonoid yaitu:

Katekin: biasa ditemukan pada teh hijau, katekin dalam teh memiliki komponen yang disebut
EGCg dan merupakan salah satu jenis antioksidan terkuat yang mampu menghambat efek
buruk radikal bebas.
Hesperidin: terdapat pada jenis buah sitrus, tipe phytonutrient ini bekerja dengan cara
mengurangi inflamasi dalam tubuh sehingga dapat menghambat penyakit degeneratif.
Flavanol: banyak terdapat pada apel, kale, bawang bombay, dan cokelat, flavanol dapat
membantu mengurangi risiko asma dan penyakit jantung koroner.

Glucosinolates
Banyak ditemukan pada jenis sayuran yang termasuk jenis cruciferous (kol, kale, brokoli),
tipe fitonutrien ini adalah yang paling sering dihubungkan dengan pencegahan penyakit
kanker. Memberi warna dan aroma yang khas pada sayuran, glucosinolates bekerja dengan
cara mengaktivasi enzim yang berfungsi untuk mendetoksifikasi karsinogen (senyawa yang
dapat menyebabkan kanker) dari tubuh.

Saat sel pada tumbuhan terluka (baik karena dimasak atau dikunyah), enzim yang disebut
myrosinase akan memecah glucosinolates menjadi isothiocynates. Senyawa inilah yang
berfungsi menangkal efek senyawa karsinogenik dalam tubuh dengan mengurangi tingkat
keganasan dan mendetoksifikasi senyawa karsinogenik tersebut. Baru-baru ini, sebuah studi
menunjukkan bahwa isothiocynates menunjukkan sifat anti-tumor dengan cara menghambat
sel tumor berkembang biak.

Betalain
Ada dua jenis betalain yaitu betaxanthin dan betacyanin. Betalain berperan dalam memberi
warna kuning hingga merah keunguan. Sesuai dengan namanya, betalain (terutama
betacyanin) banyak terdapat pada buah bit. Jenis phytonutrient ini bersifat antioksidan, anti
inflamasi, dan membantu proses detoksifikasi dalam tubuh. Berdasarkan hasil penelitian,
pigmen yang ditemukan pada bit dapat mengurangi pertumbuhan sel tumor. Tipe sel tumor
yang diteliti yaitu tumor usus besar, tumor perut, tumor paru-paru, tumor payudara, dan
tumor prostat.
BETALAIN DARI BIT MERAH

Tanaman bit merah (Beta vulgaris L.) merupakan tanaman berbunga yang berasal dari
famili Amaranthaceae. Tingginya hanya berkisar 1-3 meter. Tanaman ini mempunyai dua
spesies, yaitu Beta vulgaris subspesies Maritima dan Beta vulgaris subspecies Vulgaris.
Tanaman Bit ini diduga berasal dari Eropa, tetapi kini juga tumbuh subur di Asia.
Bit merah adalah jenis umbi-umbian yang memiliki warna merah keunguan yang khas.
Berbeda dengan tanaman berwarna lain yang pigmen warnanya berasal dari antosianin, pigmen
yang mempengaruhi warna merah pada umbi bit adalah pigmen betalain yang merupakan
kombinasi dari pigmen ungu betasianin dan pigmen kuning betaxantin. Selain mengandung
betalain, dalam penelitiannya, Jastrebova, et al. (2003) dan Kujala, et al. ( 2002) melaporkan
bahwa umbi bit merah juga mengandung senyawa antioksidan lain, yaitu polifenol (flavonoid,
asam fenolat, ester asam fenolat) dan juga asam folat. Berdasarkan penelitian uji in vitro yang
dilakukan oleh Pedreno & Escribano (2000), Kanner et al. (2001) dan Wettasinghe et al. (2002)
betalain dari umbi bit merah menunjukkan sifat antiradikal dan antioksidan yang tinggi.
Kandungan betalain pada bit merah juga diyakini sangat bermanfaat untuk mencegah
penyakit kanker, terutama kanker kolon (usus besar). Sebuah penelitian yang pernah dilakukan
oleh Eleanor Blanrock-Bush, Ph.D, Presiden Trace Mineral International di Colorado, Amerika
Serikat, membuktikan bahwa bit berpotensi sebagai penghambat mutasi sel pada penderita
kanker usus besar.
Oleh karena begitu banyaknya manfaat yang dimiliki oleh betalain, konsumen akan
mendapat banyak keuntungan jika mengkonsumsi secara reguler produk yang kaya akan
betalain. Secara tradisional, betalain ini dapat diperoleh dengan cara menekan buah bit higga
mengeluarkan air. Dengan demikian, mengkonsumsi segelas jus buah bit merah akan
memberikan manfaat yang besar bagi tubuh. (Rani Anggraeni, S.Si., M.Si).

Published at : 24 November 2014

Bit adalah tanaman umbi-umbian yang banyak digunakan untuk pengobatan


alami. Manfaat buah bit yang dapat dikonsumsi dengan cara direbus, dikukus,
dipanggang, dijus, atau dimakan mentah ini pun sangat banyak.
Tapi, bit bukanlah jenis buah-buahan, melainkan sayuran berwarna merah gelap
yang tumbuh di dalam tanah. Bit mengandung kalium, magnesium, zat besi, vitamin
A, vitamin B6, vitamin C, karbohidrat, protein, antioksidan, serat larut, dan terutama
sekali folat atau vitamin B9. Bahkan, mengonsumsi setengah cangkir bit yang sudah
dimasak sudah mampu memenuhi 17 persen dari total 400-600 mikrogram asupan
folat harian yang direkomendasikan. Selain itu, bit juga tidak mengandung lemak
jenuh atau kolesterol.
Manfaat buah bit
Berderet nutrisi yang terkandung dalam bit tentu membuat sayur yang sering kali disangka
buah ini memiliki banyak khasiat untuk tubuh. Apa saja manfaat buah bit?

Jantung dan tekanan darah


Bit kaya akan nitrat. Dalam tubuh, zat ini akan berubah menjadi nitrit oksida yang dipercaya
mampu menurunkan tekanan darah. Bahkan, ada bukti yang menunjukkan bahwa jus bit
mampu mengurangi tekanan darah, walau hanya sedikit.

Selain itu, pigmen merah betacyanin dalam bit diduga memainkan peran dalam mengurangi
peradangan yang terkait dengan penyakit jantung. Namun dibutuhkan bukti dan penelitian
lebih lanjut untuk mendukung manfaat buah bit untuk kesehatan jantung dan pembuluh
darah.
Otak
Bit kaya akan nitrat yang akan diubah menjadi nitrit oleh bakteri di dalam mulut. Nitrit
membantu terbukanya pembuluh darah (memperlebar pembuluh darah), serta meningkatkan
aliran darah dan oksigen ke tempat-tempat yang kekurangan oksigen. Minum jus bit diduga
mampu meningkatkan aliran darah ke otak pada lansia dan melawan perkembangan gejala
pikun. Namun sekali lagi, masih dibutuhkan bukti dan penelitian lebih lanjut untuk
mendukung berbagai pernyataan tentang manfaat buah bit tersebut.
Diabetes
Bit mengandung antioksidan asam alpha-lipoic yang terbukti dapat menurunkan kadar
glukosa, meningkatkan sensitivitas insulin, dan mencegah proses oksidasi sel pada penderita
diabetes.
Olahraga dan kinerja atletik
Jus bit diduga dapat meningkatkan asupan oksigen ke otot selama kita berolahraga. Hasilnya,
tubuh mampu berolahraga dalam waktu yang lebih panjang, Sekali lagi, ini berkat kandungan
nitrat dalam bit. Bit diyakini dapat membantu penderita penyakit kardiovaskular, pernapasan,
atau metabolik yang mengalami kesulitan berolahraga karena takut menjadi sesak. Tapi ingat
jika jus bit yang diminum tidak boleh berlebihan. Selain itu, masih dibutuhkan penelitian dan
bukti lebih lanjut untuk mendukung pernyataan di atas.

Hati
Ada beberapa bukti yang menyatakan jika bahan kimia dalam bit dapat membantu melawan
timbunan lemak di hati. Namun penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mendukung
bukti tersebut.

Peradangan
Bit mengandung kolin yang membantu gerakan otot, belajar, memori, dan tidur manusia.
Kolin juga membantu mempertahankan struktur membran sel, transmisi impuls saraf,
penyerapan lemak, dan mengurangi peradangan kronis.

Kanker
Para peneliti percaya jika pigmen merah betacyanin dalam bit bisa melindungi tubuh dari
berkembangnya sel kanker. Namun penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk
mendukung pernyataan tersebut.

Pencernaan
Karena kandungan serat yang tinggi, bit membantu mencegah susah buang air besar.

Manfaat buah bit memang sangat berguna untuk kesehatan tubuh. Namun bukan berarti
Anda dapat mengonsumsi bit dalam jumlah besar. Terlalu banyak makan bit justru dapat
menurunkan kadar kalsium dalam tubuh, merusak ginjal, bahkan memperparah penyakit
ginjal.

Buah bit adalah buah yang mirip seperti ubi jalar. Walaupun sangat mirip, namun daging
dan manfaatnya sangatlah berbeda. Jika dibelah, buah bit memiliki daging buah yang
berwarna merah darah. Buah bit memiliki rasa buah yang khas.
MANFAAT BIOACTIVE SAYURAN KOBIS-KOBISAN

Tanaman kobis-kobisan seperti: broccoli, cabbage, kale, leaf mustard and turnip telah diketahui

mengandung cukup tinggi senyawa bioactive yang disebut sebagai glucosinolate. Kobis

china adalah jenis kobis-kobisan yang paling banyak di konsumsi oleh masyarakat cina, jepang

dan korea. Di Indonesia, sayuran kobis (jenis putih) paling banyak dikonsumsi, baik sebagai

lalapan ayam goreng maupun masakan nasgor (nasi goreng) dan mie duk-duk. Namun masih

sedikit sekali informasi kandungan dan fungsi glucosinolate pada kobis.

Analisa komposisi glucosinolate meliputi persiapan sampel dengan kolom penukar anion dan

analisa kualitatif dan kuantitatif dengan : HPLC, GC dan UV-VIS SPECTROPHOTOMETER

(http://ift.confex.com/ift/2002/techprogram/paper_11394.htm).

Menurut http://www.plantsciences.ucdavis.edu/veghome/faculty/abel/lab/glucosinolates.html,

khasiat glucosinolate bagi tanaman sebagai pertahanan diri tanaman terhadap musuh, komunikasi

sel secara kimiawi, zat tumbuh dan zat antikanker atau anticarcinogenic. Glucosinolate pada

tanaman kobis-kobisan yang telah dikenal sebagai zat antikanker tsb diidentifikasi sebagai

isothiocyanate (Dingley et al., 2003).

Cruciferous adalah nama ilmiah untuk group sayuran: broccoli, cauliflower, cabbage, turnips, kale,

collard greens, broccoli rabe, and brussels sprouts. Hasil penelitian menunjukkan bahwa

mengkonsumsi jenis -jenis sayuran ini dapat secara nyata mengurangi resiko terkena serangan

berbagai jenis penyakit kanker http://blogs1.marthastewart.com/martha/2008/06/the-cold-

crops.html

[B]MENGOLAH KUBIS MENJADI EMPING [/B]

Oleh : Setia Wahyuti, SH., MP

[IMG]/images/Photo33121.jpg[/IMG]Emping Kubis

Kubis, kol, kobis, atau kobis bulat adalah nama yang diberikan untuk tumbuhan sayuran daun yang
populer. Tumbuhan dengan nama ilmiah
[I][LINK=http://id.wikipedia.org/wiki/Brassica_oleracea]Brassica
oleracea[/LINK] [LINK=http://id.wikipedia.org/wiki/Linnaeus]L[/LINK].[/I]
[LINK=http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Kelompok_Budidaya&action=edit&redlink=1]Kelom
pok[/LINK] Capitata ini dimanfaatkan [LINK=http://id.wikipedia.org/wiki/Daun]daunnya[/LINK] untuk
dimakan. Daun ini tersusun sangat rapat membentuk bulatan atau bulatan pipih, yang disebut krop,
kop atau kepala (capitata) Kubis berasal dari Eropa Selatan dan Eropa Barat. Kubis memiliki ciri khas
membentuk krop. Warna kubis putih, putih kehijauan dan ungu. Kubis biasa dimasak sebagaui sup,
campuran gado gado, pelengkap soto dan salad, dan juga dapat dubuat emping kubis.

[LARGE][B]Macam-macam kubis[/B][/LARGE]

[LARGE]Ada beberapa jenis tanaman kubis yang banyak diusahakandiantaranya ialah kubis krop,
kubis daun,, kubis umbi, kubis tunas, dan kubis bunga.[/LARGE]

[#]Kubis krop atau krop kubis putih tersebut besar dan padat. kubis telur terkenal dengan nama
kubis putih.[/#]

[#]Kubis tunas atau kubis babat.kubis tunas biasanya membentuk krop bahkan tunas samping dapat
membentuk krop kecil, dalam satu pohon terdapat beberapa krop tunas kecil[/#]

[#]Kubis umbi pada bagian dasar batang dibawah tanah atau diatas tanah membesar hingga
merupakan umbi besar[/#]

[#]Kubis bunga.jenis ini bakal bunganya mengembang dan membentuk masa bunga . Bunga
berbentuk kerucut terbalik dan warnanya putih kekuningan[/#]

[#]Jenis kubis lain yang mirip kubis bunga adalah brokoli, masa bunga brokoli berwarna hijau lebih
kompak dan lebih lezat disbanding kubis bunga.[/#]

[LARGE] [/LARGE]

[LARGE][B]Kandungan gizi dan manfaat[/B][/LARGE]

Kubis segar mengandung banyak vitamin (A, beberapa B, C, dan E). Kandungan
[LINK=http://id.wikipedia.org/wiki/Vitamin_C]Vitamin C[/LINK] cukup tinggi untuk mencegah
[LINK=http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Skorbut&action=edit&redlink=1]skorbut[/LINK]
(sariawan akut). Mineral yang banyak dikandung adalah
[LINK=http://id.wikipedia.org/wiki/Kalium]kalium[/LINK],
[LINK=http://id.wikipedia.org/wiki/Kalsium]kalsium[/LINK],
[LINK=http://id.wikipedia.org/wiki/Fosfor]fosfor[/LINK],
[LINK=http://id.wikipedia.org/wiki/Natrium]natrium[/LINK], dan
[LINK=http://id.wikipedia.org/wiki/Besi]besi[/LINK]. Kubis segar juga mengandung sejumlah senyawa
yang merangsang pembentukan
[LINK=http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Glutation&action=edit&redlink=1]glutation[/LINK],
zat yang diperlukan untuk menonaktifkan zat beracun dalam tubuh manusia.

[LARGE][B]Antigizi[/B][/LARGE]

Sebagaimana suku kubis-kubisan lain, kubis mengandung sejumlah senyawa yang dapat merangsang
pembentukan gas dalam lambung sehingga menimbulkan rasa kembung (zat-zat goiterogen). Daun
kubis juga mengandung kelompok
[LINK=http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Glukosinolat&action=edit&redlink=1]glukosinolat[/
LINK] yang menyebabkan rasa agak pahit. Kubis segar mengandung air, protein, lemak, karbohidrat,
serat, kalsium, fosfor, besi, natrium, kalium, vitamin (A, C, E, tiamin, riboflavin, nicotinamide),
kalsium, dan beta karoten. Selain itu, juga mengandung senyawa sianohidroksibutena (CHB),
sulforafan yang merangsang pembentukan glutation, suatu enzim yang bekerja dengan cara
menguraikan dan membuang zat-zat beracun yang beredar di dalam tubuh. Tingginya kandungan
vitamin C dalam kubis dapat mencegah timbulnya skorbut ([I]scurvy[/I]). Adanya zat antosianin
menyebabkan warna kubis dapat berubah menjadi merah. Kandungan zat aktifnya, sulforafan dan
histidine dapat menghambat pertumbuhan tumor, mencegah kanker kolon, dan rektum, detoksikasi
senyawa kimia berbahaya, seperti kobalt, nikel dan tembaga yang berlebihan di dalam tubuh, serta
meningkatkan daya tahan tubuh untuk melawan kanker. Kandungan asam amino dalam sulfurnya,
juga berkhasiat menurunkan kadar kolesterol yang tinggi, penenang saraf, dan membangkitkan
semangat. Kubis memiliki vitamin C & E yang cukup tinggi sebagai antioksidan untuk melawan
radikal bebas, menghancurkan sel jahat dan membuang racun dalam tubuh kita. Kubis memiliki bau
yang khas yang disebabkan oleh komponen sulfur berupa senyawa fitokimia atau indol. Indol dapat
menghambat hormon estrogen sehingga memicu peningkatan produksi enzim yang dapat
menghalangi pertumbuhan sel kanker baru. Jadi sangat baik untuk mencegah kanker payudara.
Kubis mengandung isothiocyanate yang dapat menghancurkan sel tumor dan sulforaphane yang
dapat menstimulasi produksi enzim glutathione yang bekerja memindahkan toksin dari kolon dan
membuang dari tubuh sebelum toksin merusak sel.

Kubis dapat disimpan dalam bentuk kering daun atau dapat juga dibuat emping kubis, untuk produk
kering berupa emping dapat dipilih kubis yang berwarna putih, begitu juga kubis untuk diolah
menjadi sauerkrut dan kimchee. Mutu olahan yang baik akan diperoleh apabila pengolahan
dilakukan segera setelah dipanen.
Emping adalah sejenis keripik yang biasa dibuat dari buah melinjo yang telah tua, produk hasil
olahan pertanian ini harganya cukup menjanjikankarena makanan camilan ini banyak disukai remaja
masa kini. Bentuk olahan emping ini dapat dogolongkan sebagai emping tipis dan emping tebal,
emping tipis dipipihkan beberapakali sampai cukup tipis ( tebal 0,5-1,5 mm) dan bila kering
diupayakan tidak remuk, dan emping tebal dibuat dengan pemipihan sekedar mengurangi ketebalan
dari ketebalan butiran utuhnya. Emping yang bermutu tinggi adalah emping yang tipis sehingga
kelihatan agak bening kekuningan dengan diameter seragam, kering sehingga dapat digoreng
langsung. Emping dengan yang bermutu lebih rendah mempunyai ciri-ciri; lebih tebal, dia meter
kurang seragam, dan kadang-kadang masih harus dijemur sebelum digoreng.

Emping dapat ditambahkan bumbu-bumbu sesuai selera, misalnya asin, pedas, gurih, manis dan
ditambahkan irisan daun bawang atau ditambahkan bumbu-bumbu lain. Bahan-bahan yang biasa
diolah menjadi emping selain melinjo yaitu singkong dan ubi kayu, jagung karena banyak
mengandung pati. Namun dari komoditas sayuran kubis juga dapat dibuat emping dengan
menambahkan rekatan agar dapat dibentuk dan dipipihkan, dan dikeringkan menjadi semacam
produk emping kubis.

Salah satu cara membuat emping kubis yaitu persiapan alat dan bahan. Alat dan bahan pembuatan
emping kubis adalah : baskom, saringan dari anyaman bamboo, talenan, pisau, blender, pengaduk,
tampah, panci, wajan, kompor, timbangan, plastik PP dan silinder.

[IMG]/images/Photo33031.jpg[/IMG]Membuat emping kubis

Olahan emping kubis merupakan alternatif olahan kubis yang mempunyai nilai jual, diversifikasi
olahan kubis, memperpanjang masa simpan dan meningkatkan pendapatan jika diupayakan secara
komersial. Selamat Mencoba.Bahan : kubis usia panen kg yang telah dibuang tulang-tulangnya,
tepung tapioka/kanji kg dibagi menjadi 2 bagian, tepung mazena 3 sendok makan, tepung terigu
secukupnya (siapkan aja kg), telur ayam 1 butir, garam dan air 200 cc secukupnya untuk
memblender. Cara membuat emping jagung adalah siapkan daun kubis yang sehat, warna putih
segar dan tidak busuk kg, siapkan bahan tambahan : tepung mazena 3 sdm, tepung tapioca/ kanji
kg, telur ayam 1 butir, tepung terigu siapkan kg, kubis dicuci dengan membuka lembaran daun
kubisnya, serta dibuang empela/tulang, kubis dirajang tipis-tipis agar mudah dalam pemblenderan,
rebus rajangan kubis selama 10 menit, tiriskan dengan saringan cuci sambil diperas, blender daun
kubis dengan tambahkan air 200 cc, blender hingga menjadi bubur, buang airnya 150 cc, kocok
telur, dan masukan dengan Bubur kubis ditambahkan tepung maizena dan sebagian tepung kanji
dari kg( separuhnya tepung tapioca/ kanji), masak adonan hingga mengental, setelah itu angkat,
tambahkan sisa tepung tapioca/kanji dan aduk-aduk hingga rata dan agar lebih kalis tambahkan,
terigu sedikit-demi sedikit hingga adonan tidak lengket ditangan/kalis, untuk menyeragamkan
kepingan emping, adonanan dibentuk bulat kecil-kecil menyerupai kelereng dan besarnya seragam
agar diperoleh lempengan yang seragam, susun emping kubis diatas tampah dan jemur hingga
kering air kadar 12% ( dengan ciri) emping gemersik dan mudah dipatahkan/bunyi klik .

[B]DAFTAR PUSTAKA[/B]

Carmencita Tjahjadi, 2008.Teknologi Pengolahan Sayuran dan Buah Volume 2 Pengantar Lengkap
Teknologi Pengolahan Sayuran dan Buah-buahan , ISBN 978-602-8323-03-1,Widya
Padjadjaran.Bandung.

Bambang Cahyono, 2010. Sukses Budi Daya Jambu Biji di Pekarangan dan Perkebunan, SBN:978-979-
29-1559-4, Lily Publisher, Ed.I.Yogyakarta: ANDI

Marleen S. Herudiyanto, Carmencita Tjahjadi,2008.Praktikum Bahan Pangan dan Dasar-Dasar


Pengolahan.ISBN: 978-602-8323-25-3. Widya Pajajaran . Bandung.

Marleen S. Herudiyanto.2008. Pengantar Teknologi Pengolahan Pangan. ISBN:978-602-8323-24-6.


Widya Padjadjaran.Bandung.

Marleen S. Herudiyanto.2010. Teknologi Pengemasan Pangan . ISBN:978-602-8323-31-7. Widya


Padjadjaran.Bandung.

Supli Effendi, Prof.Dr.H.M.Ir, M.S. 2009, Teknologi Pengolahan dan Pengawetan Pangan.Cetakan
Kesatu. ISBN: 978-602-8361-45-3. CV Alfabeta, Bandung.

Anda mungkin juga menyukai