Anda di halaman 1dari 9

SILABUS MATA KULIAH

Program Studi : S1 Keperawatan


Kode Mata Kuliah : Kep. 60343
Nama Mata Kuliah : Praktik Keperawatan Dewasa II
Jumlah SKS : 3 SKS (Klinik/ di Rumah Sakit)
Semester : VI
Masa Kuliah Pra Syarat : Keperawatan Dewasa II

Deskripsi Mata Kuliah :


Sintesis konsep dan prinsip keperawatan dewasa melalui penerapan ilmu dan teknologi keperawatan ke dalam asuhan keperawatan
klien dewasa yang mengalami perubahan fisiologis atau cenderung mengalami perubahan fisiologis disertai dengan gangguan
struktur pada berbagai system tubuh. Berfokus pada gangguan system persyarafan, musculoskeletal, integument, imun, sensori dan
gangguan fungsi seksual pada pria. Pembelajaran di klinik difokuskan pada pengalaman belajar dalam memberikan asuhan
keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem persyarafan, musculoskeletal, integument, imun, sensori dan gangguan fungsi
seksual pada pria .

Standar Kompetensi :
Mahasiswa dapat menguasai dan mampu mengimplementasikan teori, konsep, telah dipelajari dikelas dan laboratorium dalam
memberikan asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem persyarafan, musculoskeletal, integument, imun, sensori
dan gangguan fungsi seksual pada pria, dengan kompetensi/ target ketrampilan yang ada berdasarkan nilai keislaman

Kompetensi Indikator Pengalaman Materi Ajar Waktu Alat/ Bahan/ Penilaian


Dasar Belajar Sumber
Belajar
Mengidentifikasi, Setelah mengikuti memberi 1. Pengkajian pasien 1500 Kertas, 1.Evaluasi
melaksanakan perkuliahan mahasiswa kesempatan dengan gangguan Bolpen, Alat Perorangan:
asuhan diharapkan dapat : kepada para persyarafan praktek Portofolio,
keperawatan 1. Mengkaji pasien mahasiswa untuk 2. Analisa masalah berdasarkan Praktek klinik/
pasien dengan dengan gangguan belajar mengelola pasien dengan target target
gangguan persyarafan pasien gangguan gangguan ketrampilan Kompetensi,
persyarafan 2. Menganalisa persyarafan persyarafan ujian

Silabi S1 Keperawatan
masalah pasien dengan 3. Diagnosa kompetensi
dengan gangguan pendekatan keperawatan diakhir praktek
persyarafan proses pasien dengan klinik
3. Menegakkan keperawatan & gangguan 2.Evaluasi
diagnosa mempresentasika persyarafan kelompok:
keperawatan pasien n kasus per kasus 4. Perencanaan Presentasi kasus
dengan gangguan pasien yang pasien dengan
persyarafan dirawatnya gangguan
4. Membuat melalui metoda persyarafan
Perencanaan pasien nursing round . 5. Tindakan
dengan gangguan keperawatan pada
persyarafan pasien dengan
5. Melaksanakan gangguan
tindakan persyarafan
keperawatan pada 6. Evaluasi pasien
pasien dengan dengan gangguan
gangguan persyarafan
persyarafan 7. Dokumentasi
6. Mengevaluasi pasien pasien dengan
dengan gangguan gangguan
persyarafan pernafasan
7. Mendokumentasikan 8. Target
pasien dengan ketrampilan:
gangguan a.Pengkajian fisik
persyarafan sistem neurologi
8. Melaksanakan target b. Pengkajian
ketrampilan: GCS
a. Pengkajian fisik c.Pemeriksaan
sistem neurologi refleks
b. Pengkajian GCS d. Pendidikan
c. Pemeriksaan kesehatan
refleks

Silabi S1 Keperawatan
d. Pendidikan
kesehatan

Mengidentifikasi, Setelah mengikuti Memberi 1. Pengkajian 1500 Kertas, 1.Evaluasi


melaksanakan perkuliahan mahasiswa kesempatan pasien dengan Bolpen, Alat Perorangan:
asuhan diharapkan dapat : kepada para gangguan praktek Portofolio,
keperawatan 1. Mengkaji pasien mahasiswa untuk muskuloskeletal berdasarkan Praktek klinik/
pasien dengan dengan gangguan belajar mengelola 2. Analisa masalah kompetensi/ target
gangguan muskuloskeletal pasien gangguan pasien dengan ketrampilan. Kompetensi,
muskuloskeletal 2. Menganalisa muskuloskleletal gangguan ujian
masalah pasien dengan muskuloskleletal kompetensi
dengan gangguan pendekatan 3. Diagnosa diakhir praktek
muskuloskeletal proses keperawatan klinik
3. Menegakkan keperawatan & pasien dengan 2.Evaluasi
diagnosa mempresentasika gangguan kelompok:
keperawatan n kasus per kasus muskuloskleletal Presentasi kasus
pasien dengan pasien yang 4. Perencanaan
gangguan dirawatnya pasien dengan
muskuloskeletal melalui metoda gangguan
4. Membuat nursing round muskuloskleletal
Perencanaan 5. Tindakan
pasien dengan keperawatan
gangguan pada pasien
muskuloskeletal dengan gangguan
5. Melaksanakan muskuloskleletal
tindakan 6. Evaluasi pasien
keperawatan pada dengan gangguan
pasien dengan muskuloskleletal
gangguan 7. Dokumentasi
muskuloskeletal pasien dengan
6. Mengevaluasi gangguan
pasien dengan muskuloskleletal

Silabi S1 Keperawatan
gangguan 8. Target
muskuloskeletal ketrampilan:
7. Mendokumentasik a. Pemeriksaan
an pasien dengan ROM dan
gangguan kekuatan otot
muskuloskeletal b. Pembalutan
8. Melaksanakan c. Pembidaian
target ketrampilan: d. Perawatan
a. Pemerik pasien
saan ROM dan terpasang
kekuatan otot traksi atau
b. Pembalu gips
tan
c. Pembida
ian
d. Perawat
an pasien
terpasang
traksi atau gips
Mengidentifikasi, Setelah mengikuti Memberi 1. Pengkajian pasien 1500 Kertas, 1.Evaluasi
melaksanakan perkuliahan mahasiswa kesempatan dengan gangguan Bolpen, Alat Perorangan:
asuhan diharapkan dapat : kepada para imunitas praktek Portofolio,
keperawatan 1. Mengkaji pasien mahasiswa untuk 2. Analisa masalah berdasarkan Praktek klinik/
pasien dengan dengan gangguan belajar mengelola pasien dengan kompetensi/ target
gangguan imunitas imunitas pasien gangguan gangguan imunitas ketrampilan. Kompetensi,
2. Menganalisa imunitas dengan 3. Diagnosa ujian
masalah pasien pendekatan keperawatan kompetensi
dengan gangguan proses pasien dengan diakhir praktek
imunitas keperawatan & gangguan imunitas klinik
3. Menegakkan mempresentasika 4. Perencanaan 2.Evaluasi
diagnosa n kasus per kasus pasien dengan kelompok:
keperawatan pasien pasien yang gangguan imunitas Presentasi kasus

Silabi S1 Keperawatan
dengan gangguan dirawatnya 5. Tindakan
imunitas melalui metoda keperawatan pada
4. Membuat nursing round pasien dengan
Perencanaan pasien gangguan imunitas
dengan gangguan 6. Evaluasi pasien
imunitas dengan gangguan
5. Melaksanakan imunitas
tindakan 7. Dokumentasi
keperawatan pada pasien dengan
pasien dengan gangguan imunitas
gangguan imunitas 8. Target
6. Mengevaluasi pasien ketrampilan:
dengan gangguan a.Test sensitivitas
imunitas b. Mantouk test
7. Mendokumentasikan
pasien dengan
gangguan imunitas
8. Melaksanakan target
ketrampilan:
a. Test sensitivitas
b. Mantouk test
Mengidentifikasi, Setelah mengikuti Memberi 1. Pengkajian pasien 1500 Kertas, 1.Evaluasi
melaksanakan perkuliahan mahasiswa kesempatan dengan gangguan Bolpen, Alat Perorangan:
asuhan diharapkan dapat : kepada para integumen praktek Portofolio,
keperawatan 1. Mengkaji pasien mahasiswa untuk 2. Analisa masalah berdasarkan Praktek klinik/
pasien dengan dengan gangguan belajar mengelola pasien dengan kompetensi/ target
gangguan integumen pasien gangguan gangguan integumen ketrampilan. Kompetensi,
integumen 2. Menganalisa integumen 3. Diagnosa ujian
masalah pasien dengan keperawatan pasien kompetensi
dengan gangguan pendekatan dengan gangguan diakhir praktek
integumen proses integumen klinik
3. Menegakkan keperawatan & 4. Perencanaan 2.Evaluasi

Silabi S1 Keperawatan
diagnosa mempresentasika pasien dengan kelompok:
keperawatan pasien n kasus per kasus gangguan Presentasi kasus
dengan gangguan pasien yang integumen
integumen dirawatnya 5. Tindakan
4. Membuat melalui metoda keperawatan pada
Perencanaan pasien nursing round pasien dengan
dengan gangguan gangguan
integumen integumen
5. Melaksanakan 6. Evaluasi pasien
tindakan dengan gangguan
keperawatan pada integumen
pasien dengan 7. Dokumentasi
gangguan integumen pasien dengan
6. Mengevaluasi pasien gangguan
dengan gangguan integumen
integumen 8. Target
7. Mendokumentasikan ketrampilan:
pasien dengan a. Perawatan luka
gangguan integumen b. Perawatan luka
8. Melaksanakan target bakar
ketrampilan:
a. Perawatan luka
b. Perawatan luka
bakar
Mengidentifikasi, Setelah mengikuti Memberi 1. Mengkaji pasien 1500 Kertas, 1.Evaluasi
melaksanakan perkuliahan mahasiswa kesempatan dengan gangguan Bolpen, Alat Perorangan:
asuhan diharapkan dapat : kepada para sensori praktek Portofolio,
keperawatan 1. Mengkaji pasien mahasiswa untuk 2. Menganalisa berdasarkan Praktek klinik/
pasien dengan dengan gangguan belajar mengelola masalah pasien kompetensi/ target
gangguan sensori sensori pasien gangguan dengan gangguan ketrampilan. Kompetensi,
2. Menganalisa masalah sensori dengan sensori ujian
pasien dengan pendekatan 3. Menegakkan kompetensi

Silabi S1 Keperawatan
gangguan sensori proses diagnosa diakhir praktek
3. Menegakkan keperawatan & keperawatan klinik
diagnosa mempresentasika pasien dengan 2.Evaluasi
keperawatan pasien n kasus per kasus gangguan sensori kelompok:
dengan gangguan pasien yang 4. Membuat Presentasi kasus
sensori dirawatnya Perencanaan
4. Membuat melalui metoda pasien dengan
Perencanaan pasien nursing round gangguan sensori
dengan gangguan 5. Melaksanakan
sensori tindakan
5. Melaksanakan keperawatan
tindakan pada pasien
keperawatan pada dengan gangguan
pasien dengan sensori
gangguan sensori 6. Mengevaluasi
6. Mengevaluasi pasien pasien dengan
dengan gangguan gangguan sensori
sensori 7. Mendokumentasi
7. Mendokumentasikan kan pasien
pasien dengan dengan gangguan
gangguan sensori sensori
8. Melaksanakan target 8. Melaksanakan
ketrampilan: target
a. Pemeriksaan ketrampilan:
visus & telinga a.Pemeriksaan
b. Pemberian tetes/ visus & telinga
salep mata b. Pemberia
c. Irigasi mata n tetes/ salep
d. Tes Pendengaran mata
e. Tes c.Irigasi mata
keseimbangan d. Tes
f. Irigasi telinga Pendengaran

Silabi S1 Keperawatan
e.Tes
keseimbangan
f. Irigasi telinga

Mengidentifikasi, Setelah mengikuti Memberi 1. Pengkajian 1500 Kertas, 1.Evaluasi


melaksanakan perkuliahan mahasiswa kesempatan pasien dengan Bolpen, Alat Perorangan:
asuhan diharapkan dapat : kepada para gangguan fungsi praktek Portofolio,
keperawatan 1. Mengkaji pasien mahasiswa untuk seksual pria berdasarkan Praktek klinik/
pasien dengan dengan gangguan belajar mengelola 2. Analisa masalah kompetensi/ target
gangguan fungsi fungsi seksual pria pasien gangguan pasien dengan ketrampilan. Kompetensi,
seksual pria 2. Menganalisa fungsi seksual gangguan fungsi ujian
masalah pasien pria dengan seksual pria kompetensi
dengan gangguan pendekatan 3. Diagnosa diakhir praktek
fungsi seksual pria proses keperawatan klinik
3. Menegakkan keperawatan & pasien dengan 2.Evaluasi
diagnosa mempresentasika gangguan fungsi kelompok:
keperawatan pasien n kasus per kasus seksual pria Presentasi kasus
dengan gangguan pasien yang 4. Perencanaan
fungsi seksual pria dirawatnya pasien dengan
4. Membuat melalui metoda gangguan fungsi
Perencanaan pasien nursing round seksual pria
dengan gangguan 5. Tindakan
fungsi seksual pria keperawatan
5. Melaksanakan pada pasien
tindakan dengan gangguan
keperawatan pada fungsi seksual
pasien dengan pria
gangguan fungsi 6. Evaluasi pasien
seksual pria dengan gangguan
6. Mengevaluasi pasien fungsi seksual
dengan gangguan pria
fungsi seksual pria 7. Dokumentasikan

Silabi S1 Keperawatan
7. Mendokumentasikan pasien dengan
pasien dengan gangguan fungsi
gangguan fungsi seksual pria
seksual pria 8. Melaksanakan
8. Melaksanakan target target
ketrampilan: ketrampilan:
a. Penkes disfungsi a. Penkes
ereksi disfungsi
b. Penkes ejakulasi ereksi
dini b. Penkes
ejakulasi dini

Silabi S1 Keperawatan

Anda mungkin juga menyukai