Anda di halaman 1dari 1

12.

Proses peradangan dan nyeri memberikan efek kepada saluran Gastrointestinal,


yaitu menurunkan gerak motilitas dari usus. Seperti yang diketahui, dalam proses memecah
dan menyerap makanan juga mengeluarkan sisa makanan dibutuhkan gerak motilitas dari
usus. Jika motilitas dari usus terganggu (melambat) maka proses memecah dan meyerap
makanan menjadi terhambat. Begitu pula dengan proses perjalanan pengeluaran sisa
makanan, yang seharusnya bisa lancar dialirkan dari kolon ke rectum malah menjadi lambat
perjalanannya bahkan bisa tidak berjalan sama sekali. Semakin lama makanan berada di
dalam kolon, semakin banyak pula air yang absorbsi sehingga feses menjadi lebih keras dan
dengan motilitas yang lemah akan menjadikan semakin sulitnya feses dikeluarkan. Begitu
pula dengan gas gas yang terdapat di saluran cerna, membutuhkan gerak motilitas untuk
dapat berjalan berjalan dari proksimal ke distal.

Sumber : patologysilvya

Anda mungkin juga menyukai