Anda di halaman 1dari 2

BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan
1. Isolat RXA-III5 dinyatakan sebagai isolat potensial penghasil xilanase. Hasil
identifikasi berdasarkan sekuen 16S-rRNA, isolat RXA-III5 termasuk genus Bacillus
dan mempunyai kedekatan dengan B. pumilus.
2. Dengan mengaplikasikan enzim xilanase pada proses pulp dan bleaching, maka
penggunaan klorin akan dapat dikurangi. Selain mengurangi polutan dalam proses
bleaching xilanase dapat menghasilkan kertas yang lebih terang. Selain itu, Enzim
Xilanase memiliki harga yang relatif murah dibandingkan dengan bleaching agent
lainnya seperti klorin

4.2 Saran
Dalam studi kasus ini, hanyalah mengidentifikasikan isolat bakteri penghasil enzim
xilanase dan pengaplikasian enzim xilanase dalam industri kertas yang di dapat dari berbagai
sumber yang telah kami telusuri, untuk mengetahui lebih lanjut

13
DAFTAR PUSTAKA

Dwiyanti. 2016. Mutu Bakteriologis Saus Tomat Pentol Di Banjarbaru ISSN 2461-0879.
Banjarmasin : Medical Laboratory Technology Journal

Endrah. 2009. Aspek Mutu Pengolahan Saus Tomat. http://endrah.blogspot.co.id/2009/10/


aspek-mutu-pengolahan-saus-tomat.html endrah 2009. Diunduh pada 25 September
2016 Pkl 19.20

Godam. 2012. Isi Kandungan Gizi Saos Tomat. http://www.organisasi.org/1970/07/isi-


kandungan-gizi-saos-tomat.html?m=1 Diunduh pada 24 September 2016 Pkl 12.45

Mansauda. 2014. Analisis Cemaran Bakteri Coliform Pada Saus Tomat Jajanan Bakso Tusuk
Yang Beredar Di Manado ISSN 2302 2493. Manado : UNSRAT

Nengsih. 2010. Bakteri koliform. http://nengsiha.blogspot.co.id/2010/01/bakteri-


koliform.html Diunduh pada 25 September 2016 Pkl 14.52

Tanjung. 2015. Kenali Ciri Ciri Saus Berbahaya. http://tanjungherbal.com/blog/kenali-ciri-


ciri-saus-berbahaya/ Diunduh pada 28 September 2016 Pkl 16.47

14

Anda mungkin juga menyukai