NIM : 20150420272
PASAR MODAL DAN ANALISIS SEKURITAS B
7.1 PENDAHULUAN:
Return adalah hasil investasi.
Ada 2 jenis Return:
1. Return Realisasi:
Return yang telah terjadi
2. Return Ekspektasi
Return yang diharapkan akan diperoleh investor di masa datang.
Yield : persentase penerimaan kas periodic terhadap harga investasi periode tertentu
dari suatu investasi.
Misal:
yield saham : % dividen terhadap harga saham periode sebelumnya.
Yield obligasi : % bunga pinjaman yang diperoleh terhadap harga obligasi periode
sebelumnya.
Return = (Pt Pt-1)/Pt + Yield
Untuk saham biasa yang membayar dividen periodik sebesar Dt rupiah per
lembarnya maka yield= Dt/Pt-1, sehingga return total = (Pt Pt-1 + Dt)/Pt-1\
3. Metode jalan acak (random walk method): beranggapan bahwa distribusi data
return bersifat acak sehingga sulit digunakan untuk memprediksi, sehingga
diperkirakan return terakhir akan terulang di masa depan.
7.4 RESIKO
Return dan resiko merupakan hal yang tak terpisah, karena pertimbangan suatu
investasi merupakan trade-off dari kedua faktor ini. Hubungan yang semakin
positif, semakin besar resiko yang harus ditanggung semakin besar return yang
harus dikompensasikan. Resiko merupakan variabilitas return terhadap return yang
diharapkan. Untuk menghitung resiko, metode yang banyak digunakan adalah
deviasi standar yang mengukur absolut penyimpangan nilai-nilai yang sudah terjadi
dengan nilai ekspektasinya.
Risiko yang diukur dengan deviasi standar yang menggunakan data historis dapat
dinyatakan sebagai berikut:
n
[Xi-E(Xi)]2
SD =
j=1
n-1
4. Properti 4: Varian dari perkalian sebuah variabel acak X dengan sebuah konstanta
k adalah sama dengan varian dari variabel acak itu sendiri dikalikan dengan kuadrat
konstantanya, sebagai berikut: Var(k.X)=k2 . var(x)
7.7 SEMIVARIANCE
Salah satu keberatan menggunakan rumus varians adalah karena rumus ini memberi
bobot yang sama besarnya untuk nilai-nilai di bawah maupun di atas nilai
ekspektasi. Padahal individu yang mempunyai perilaku berbeda terhadap resiko
akan memberikan bobot yang tidak sama terhadap kedua bobot nilai tersebut.
Resiko selaku dihubungkan dengan nilai, karena resiko adalah sesuatu yang
menghilangkan atau menurunkan nilai. Jika hanya nilai-nilai satu sisi saja yang
digunakan, yaitu nilai-nilai di bawah ekspektasinya, maka ukuran resiko semacam
ini disebut semivariance.
Hubungan positip ini hanya berlaku untuk return ekspektasi atau ex-ante return
(before the fact) yaitu untuk return yang belum terjadi.
Untuk return realisasi, hubungan positip ini dapat tidak terjadi. Untuk pasar yang
tidak rasional, kadang kala return realisasi yang tinggi tidak mesti mempunyai
risiko yang tinggi pula. Sebaliknya dapat terjadi yaitu return realisasi yang tinggi
hanya mempunyai risiko yang kecil.
BAB 8 RETURN DAN RISIKO PORTOFOLIO
8.1 PENDAHULUAN
Mengukur return dan risiko untuk sekuritas tunggal memang penting, tetapi
manajer portofolio, return dan seluruh sekuritas didalam portofolio lebih
diperlukan. Return realisasi dan return ekspektasian dari portofolio merupakan
rata-rata tertimbang return dari return return seluruh sekuritas tunggal.
Cov( , ) = , =
= [ E( )] [ E( )] .
Kovarian Menggunakan Data Historis
Cov( , ) = , =
[( ( ).( ( )]
.
Koefisien Korelasi
= (. )
=
.
Dari rumus diatas, nilai dari kovarian return saham A dan B dapat dinyatakan dalam
bentuk koefisien korelasi sebagai berikut :
(. ) = . .
selanjutnya rumus varian portofolio di rumus (8-9) dapat dinyatakan dalam bentuk
koefisien korelasi sebagai berikut :
() = = . ( ) + . ( ) + . . . .
8.3.2 Portofolio dengan Banyak Aktiva
Uraian sebelumnya menggunakan portofolio yang berisi dua buah aktiva yaitu
sekuritas A dan B. bagian ini akan membahas portofolio dengan banyak aktiva,
yaitu terdiri dari n buah sekuritas. Proporsi dari masing-masig aktiva ke-i yang
membentuk portofolio adalah sebesar w_i.
= [ . + . + . ]
+ [. . . + . . . + . . . ]
= [proporsi varian]+[proporsi kovarian]
Untuk n-aktiva rumus varian di atas dapat ditulis:
= +
= = =
Bagian pertama dan kedua dari rumus di atas dapat digabung menjadi:
=
= =
8.5 DIVERSIFIKASI
8.5.1 Diversifikasi dengan Banyak Aktiva
Asumsi yang digunakan di sini adalah bahwa tingkat hasil (rate of return) untuk
masing-masing sekuritas secara statistic adalah independen. Ini berarti bahwa rate
of return untuk satu sekuritas tidak terpengaruhi oleh rate of return sekuritas yang
lainnya. Dengan asumsi ini, deviasi standar yang mewakili risiko dari portofolio
dapat dituliskan sebagai:
=
8.5.2 Diversifikasi Secara Random
Diversifikasi secara random (random atau naive diversification) merupakan
pembentukan portofolio dengan memilih sekuritas-sekuritas secara acak tanpa
memperhatikan karakteristik dari investasi yang relevan.
Dengan demikian, diversifikasi akan menghilang efek dari varian, tetapi efek
kovarian masih tetap ada, yaitu sebesar nilai rata-rata semua kovarian atau dengan
kata lain, untuk portofolio yang di-diversifikasikan dengan baik yang terdiri dari
banyak aktiva, efek dari kovarian menjadi lebih penting dibandingkan efek dari
varian masing-masing aktiva.