PENDAHULUAN
1
wawasan kebangsaan sudah mulai tergeser oleh berbagai budaya asing yang masuk, dan warga
negara nya cenderung tidakpeduli terhadap wawasan kebangsaan tersebut, apalagi pada kalangan
generasi muda saat ini, mereka tidak bangga atas negaranya sendiri dan lebih membanggakan
negara lain yang menurut pandangan mereka lebih baik dan tentunya lebih modern. Apabila hal
.kebangsaan itu akan menghilang dari diri mereka. Jadi, dengan keadaan tersebut, kita sebagai
generasi muda sudah seharusnya untuk menjaga dan menegakan wawasan kebangsaan kita dan
senantiasa untuk bangga atas tanah air kita, yaitu Indonesia.
1.3Tujuan
a. Untuk mengetahui pengertian wawasan kebangsaan.
b. Untuk mengetahui pentingnya wawasan kebangsaan.
c. Untuk mengetahui hakekat wawasan kebangsaan.
d. Untuk mengetahui asas wawasan kebangsaan.
e. Untuk mengetahui arah pandang wawasan kebangsaan.
f. Untuk mengetahui factor yang mempengaruhi wawasan kebangsaan.
g. Untuk mengetahui kedudukan wawasan kebangsaan.
2
h. Untuk mengetahui fungsi wawasan kebangsaan.
i. Untuk mengetahui Bagaimana wawasan kebangsaan bangsa Indonesia dalam
mewujudkan cita cita.
j. Untuk mengetahuihubungan wawasan kebangsaan dengan ketahanan nasional.
k. Untuk mengetahui dampak positive dan negative wawasan kebangsaan.
1.4 manfaat
Adapun manfaat yang dapat kami sampaikan adalah sebagai berikut.
Menjadi bahan informasi agar dapat mengetahui dan memahami wawasan kebangsaan.
Memberi masukan tentang upaya peningkatan atau pemahaman masyarakat atau pembaca
tentang apa dan apa pentingnya wawasan kebaangsaan.
3
BAB II
PEMBAHASAN
4
Nusantara dan politik luar negeri bebas aktif. Sedangkan geostrategi Indonesia diwujudkan
melalui konsep Ketahanan Nasional yang bertumbuh pada perwujudan kesatuan ideologi, politik,
ekonomi, sosial budaya dan pertahanan keamanan.
Landasan Wawasan Kebangsaan
Idiil => Pancasila
Konstitusional => UUD 1945
Unsur Dasar Wawasan Kebangsaan
1. Wadah (Contour)
Wadah kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara meliputi seluruh wilayah Indonesia
yang memiliki sifat serba nusantara dengan kekayaan alam dan penduduk serta aneka ragam
budaya. Bangsa Indonesia memiliki organisasi kenegaraan yang merupakan wadah berbagai
kegiatan kenegaraan dalam wujud supra struktur politik dan wadah dalam kehidupan
bermasyarakat adalah berbagai kelembagaan dalam wujud infra struktur politik.
2. Isi (Content)
Adalah aspirasi bangsa yang berkembang di masyarakat dan cita-cita serta tujuan nasional.
3. Tata laku (Conduct)
Hasil interaksi antara wadah dan isi wasantara yang terdiri dari :
Tata laku Bathiniah yaitu mencerminkan jiwa, semangat dan mentalitas yang baik dari bangsa
Indonesia.
Tata laku Lahiriah yaitu tercermin dalam tindakan, perbuatan dan perilaku dari bangsa
Indonesia.
Kedua tata laku tersebut mencerminkan identitas jati diri/kepribadian bangsa berdasarkan
kekeluargaan dan kebersamaan yang memiliki rasa bangga dan cinta terhadap bangsa dan tanah
air sehingga menimbulkan rasa nasionalisme yang tinggi dalam semua aspek kehidupan nasional.
5
D. Asas Wawasan Kebangsaan
Merupakan ketentuan-ketentuan dasar yang harus dipatuhi, ditaati, dipelihara dan diciptakan agar
terwujud demi tetap taat dan setianya komponen/unsur pembentuk bangsa
Indonesia(suku/golongan) terhadap kesepakatan (commitment) bersama. Asas wasantara terdiri
dari:
1. Kepentingan/Tujuan yang sama
2. Keadilan
3. Kejujuran
4. Solidaritas
5. Kerjasama
6. Kesetiaan terhadap kesepakatan
6
F. Faktor-faktor yang mempengaruhi Wawasan Kebangsaan
Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Wawasan Kebangsaan yaitu
1. Wilayah.
2. Geopolitik dan Geostrategi.
3. Perkembangan wilayah Indonesia dan dasar hukumnya.
1. Wilayah ( Geografi )
a. Asas Kepulauan ( Archipelago )
Kata Archipelago dan Archipelagic berasal dari italia yaitu Archipelagos, kata archi yakni
terpenting dan kata pelagos berarti laut atau wilayah lautan. jadi dapat disimpulkan bahwa
archipelago adalah lautan terpenting. Lahirnya asas archipelago mengandung pengertian bahwa
pulau-pulau tersebut selalu dalam kesatuan utuh semaentara tempat perairanatau lautan antara
pulau-pulau berfungsi sebagai penghubung dan bukan sebagai unsur pemisah.
b. Kepulauan Indonesia
Wilayah Indische Archipel yang dikuasai Belanda dinamakan Nederandsch OostIndishe
Archipelago. Itulah wilayah jajahan Belanda yang kemudian menjadi wilayahNegara Kesatuan
Republik Indonesia. Sebagai sebutan untuk kepulauan ini sudah banyak nama yang dipakai yaitu
Hindia Timur, Insulinde oleh Multatuli, Nusantara,Indonesia, Hindia Belanda
(Nederlandsch-indie) pada masa penjajahan Belanda. Nama Indonesia mengandung arti yang
tepat, yaitu kepulauan India. Dalam bahasa Yunani, Indo berarti India dan nesos berarti
pulau. Sebutan Indonesia merupakan ciptaan ilmuwan J.R Logan dalam Journal of The Indian
Archipelago And East Asia (1850). Maka pada awal abad ke-20 perkumpulan mahasiswa
Indonesia di Belanda menyebut dirinya sebagai Perhimpunan Indonesia. Berikutnya pada
peristiwa Sumpah Pemuda tanggal 28-10-1928 kata Indonesia di pakai sebagai sebutan bagi
bangsa, tanah air dan bahasa. Kemudian dipertegas lagi pada proklamasi kemerdekaan RI pada
tanggal 17 Agustus 1945, Indonesia menjadi nam resmi negara dan bangsa Indonesia sampai
sekarang.
c. Konsep Tentang Wilayah Lautan
Dalam perkembangan hukum laut internasional dikenal beberapa konsep mengenai kepemilikan
dan kepemilikan wilayah laut, yaitu Res Cimmunis menyatakan bahwa laut itu adalah milik
7
masyarakat dunia karena tidak dapat dimiliki oleh masing masing Negara. Negara Kepulauan
adalah negara yang seluruhnya terdiri dari satu atau lebih kepulauan dan dapat mencakup pulau
pulau yang lain. Kepulauan adalah suatu gugusan pulau, termasuk bagian pulau, perairan
diantaranya. LautTeritorial adalah satu wilayah laut yang lebarnya tidak melebihi 12 mil laut
diukur dari garis pangkal, sedangkan garis pangkal adalah garis air surutterendah
sepanjangpantai.
b. Geostrategi
Geostrategi adalah politik dalam pelaksanaan, yaitu upaya bagaimana mencapaitujuan atau
sasaran yang ditetapkan sesuai dengan keinginan keinginan politik.Sebagai contoh pertimbangan
geostrategis untuk negara dan bangsa.
Geografi : wilayah Indonesia terletak di antara dua benua, Asia dan Australia; serta
diantara samudra Pasifik dan samudra Hindia.
Demografi : penduduk Indonesia terletak di antara penduduk jarang di selatan (Australia)
dan penduduk padat di utara (RRC dan Jepang)
8
Ideologi : ideologi Indonesia (Pancasila) terletak di antara liberalisme di selatan(
Australia dan Selandia Baru) dan komunisme di utara ( RRC, Vietnam dan KoreaUtara).
Politik : Demokrasi Pancasila terletak di antara demokrasi liberal di selatan dan
demokrasi rakyat ( diktatur proletar) di utara.
Ekonomi : Ekonomi Indonesia terletak di antara ekonomi Kapitalis dan selatan Sosialis di
utara.
Sosial : Masyarakat Indonesia terletak di antara masyarakat individualisme di selatan dan
masyarakat sosialisme di utara.
Budaya : Budaya Indonesia terletak di antara budaya Barat di selatan danbudaya Timur di
utara.
9
H. Fungsi Wawasan Kebangsaan
Sebagai pedoman, motivasi, dorongan serta rambu-rambu dalam menentukan segala
kebijaksanaan, keputusan, tindakan dan perbuatan, baik bagi penyelenggara negara di tingkat
pusat dan daerah maupun bagi seluruh rakyat dalam kehidupan bermasyarakat, bernegara dan
berbangsa.
Tujuan Wawasan Kebangsaan adalah mewujudkan nasionalisme yang tinggi di segala bidang
dari rakyat Indonesia yang lebih mengutamakan kepentingan nasional dari pada kepentingan
orang perorangan, kelompok, golongan, suku bangsa/daerah.
10
Implementasi dalam kehidupan Pertahanan Keamanan
Adalah menumbuhkan kesadaran cinta tanah air dan membentuk sikap bela negara pada setiap
WNI
11
tidak langsung => media massa
b. Menurut metode penyampaian
Ketauladanan
Edukasi
Komunikasi dan integrasi
Materi Wasasan Kebangsaan disesuaikan dengan tingkat dan macam pendidikan serta
lingkungannya supaya bisa dimengerti dan dipahami.
12
kepada saat yang berbahagia dengan selamat sentausa mengantarkan Rakyat Indonesia kedepan
pintu gerbang kemerdekaan Negara Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan
makmur .
Selain itu, Tujuan Nasional Bangsa Indonesia Dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 :
Membentuk suatu pemerintahan Negara Republike Indonesia yang melindungi segenap
bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia
Memajukan kesejahteraan umum / bersama
Mencerdaskan kehidupan bangsa
Ikut berperan aktif dan ikut serta dalam melaksanakan ketertiban dunia yang berlandaskan
kemerdekaan, perdamaian abadi dan kedilan sosial.
K. Hubungan Wawasan Kebangsaan dan Ketahanan Nasional
Dalam penyelenggaraan kehidupan nasional agar tetap mengarah padapencapaian tujuan
nasional diperlukan suatu landasan dan pedoman yang kokohberupa konsepsi wawasan
kebangsaan untuk mewujudkan aspirasi bangsa sertakepentingan dan tujuan nasional.
Wawasan nasional bangsa Indonesia adalah wawasan nusantara yang merupakan pedoman bagi
proses pembangunan nasionalmenuju tujuan nasional. sedangkan ketahanan nasional merupakan
kondisi yang harusdiwujudkan agar proses pencapaian tujuan nasional tersebut dapat berjalan
dengansukses. Secara ringkas dapat dikatakan bahwa wawasan kebangsaan dan Ketahanan
Nasional merupakan dua konsepsi dasar yang saling mendukung sebagai pedomanbagi
penyelenggaraan kehidupan berbangsa dan bernegara agar tetap jaya danberkembang seterusnya.
13
sebagai penerus perjuangan bangsa dan cikal bakal perjuangan bangsa harus diperkuat mental
dan moralnya, sehingga tumbuh menjadi seorang yang berjiwa nasionalisme, Apalagi terpaan
isu-isu tertentu yang ingin agar bangsa Indonesia menjadi bangsa yang bodoh, narkoba, free
Sex,geng motor, LGBT. Secara pribadi semua elemen termasuk anak bangsa sudah terkena
dampak globalisasi dan modernisasi, Ditambahkan, pemberian materi wawasan kebangsaan ini
diharapkan dapat menumbuhkan semangat untuk menghindari dan memerangi hal-hal negatif
seperti narkoba, komunisme, miras dan segala bentuk yang merusak sendi-sendi bangsa.
Karenanya pihaknya berupaya di setiap kecamatan dapat memberikan satu materi, yang
diharapkan sebulan ini dapat diselesaikan.
14
BAB III
PENUTUP
2.1 Simpulan
Wawasan Kebangsaan atau Wawasan Nasional Indonesia adalah merupakan sebuah
pedoman yang masih bersifat filosofia normatif. Sebagai perwujudan dari rasa dan semangat
kebangsaan yang melahirkan bangsa Indonesia. Wawasan Kebangsaan juga merupakan konsep
politik bangsa Indonesia yang memandang Indonesia sebagai satu kesatuan wilayah, meliputi
tanah (darat), air (laut) termasuk dasar laut dan tanah di bawahnya dan udara di atasnya secara
tidak terpisahkan, yang menyatukan bangsa dan negara secara utuh menyeluruh mencakup
segenap bidang kehidupan nasional yang meliputi aspek politik, ekonomi, sosial budaya, dan
hankam. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Wawasan Kebangsaan yaitu Wilayah. Geopolitik
,Geostrategi, dan Perkembangan wilayah Indonesia dan dasar hukumnya. Dampak positip dari
wawasan kebangsaan ini adalah dpat meningkatkan mutu dan kwalitas geerasi muda ke arah
yang lebih baik karena sudah memiliki banyak perkembangan. Dampak negatifnya di mana jika
salah mengartikan wawsan kebangsaan ini adalah dapat menimbulkan kesengsaraan bagi seluruh
lapisan masyarakat.
2.2 Saran
Saran yang dapat kami sampaikan dari uraian makalah di atas adalah kita sebagai warga
atau masyarakat Indonesia hendakannya mampu lebih memahami dan mempelajari lebih dalam
lagi mengenai wawasan kebangsaan di mana yang telah kita ketahui bahwa perjuangan nenek
moyang kita sebelumnya sangat berat demi mewujudkan Indonesia merdeka sehingga apa yang
kita telah terima saat ini sedikit tidaknya kita harus dapat menjaga dan melestarikannya.
15
DAFTAR PUSTAKA
16