Getaran Mekanis, Kelas Djoeli Satrijo

PR ke 2, diberikan Minggu 17 September 2017 pukul 15.010

Diserahkan Senin 25 September 2017 sebelum pukul 15.00.

1. Sebuah bandul sederhana panjangnya l digantung dari collar C yang dipaksa bergerak horisontal
mengikuti hubungan = sin . Tentukanlah: a) kisaran harga dari agar amplitudo gerak dari
bandul melebihi 2 , b) kisaran harga dari agar amplitudo gerak dari bandul < . Asumsikan
kecil sekali dibandingkan panjang bandul.

Gambar Soal No. 1 Gambar Soal No. 2 Gambar Soal No. 3

2. Sebuah motor yang kecepatannya dapat diatur dipasangkan pada balok BC. Ketika motor berputar
pada kecepatan di bawah 1000 rpm atau lebih besar daripada 2000 rpm, sebuah benda kecil yang
diletakkan di A diamati ternayta masih berkontak dengan balok. Untuk kecepatan antara 1000 dan 2000
rpm benda tersebut tampat meloncat-loncat dan kehilangan kontak dengan balok. Tentukanlah
kecepatan resonansi yang terjadi.

3. Sebuah piringan bermassa m dipasang pada tengah-tengah poros vertikal yang berputar pada
kecepatan sudut . Dengan catatan bahwa k adalah konstanta pegas dari sistem untuk gerakan
horisontal piringan dan e adalah eksentrisitas piringan terhadap pros, dan G adalah titik pusat piringan .
2
( )

Jika r adalah amplitudo defleksi pusat poros, tunjukkan bahwa = 2
, dimana n adalah
1( )

frekuensi pribadi sistem.

3a) jika massa piringan adalah 30 kg dipasangkan ditengah -tengah poros. Dikeahui bahwa gaya statik
sebesar 200 N akan mendefleksikan poros sebesar 0,6 mm, tentukan kecepatan resonansi poros dalam
rpm.

3b) Jika diketahui eksentrisitas e = 0,2 mm, tentukanlah amplitudo defleksi r dari poros pada saat
kecepatannya sebesar 900 rpm.
 Gambar Soal No. 4

4. Sebuah trailer kecil bermassa 200 kg dengan bebannya ditumpu oleh dua pegas, konstanta tiap pegas
adalah 20 kN/m. Trailer tersebut ditarik di atas jalan, permukaannya bisa didekati dengan kurva sinus
yang amplitudonya 30 mm dengan panjang gelombang 5 m. Tentukanlah (a) kecepatan trailer ketika
terjadi resonansi, (b) amplitudo perpindahan yang terjadi pada trailer pada kecepatan 60 km/jam.

(c) Jika amplitudo perpindahan yang terjadi pada trailer tidak melebihi 15 mm, berapakah kecepatan
terkecilnya yang dapat ditarik pada trailer ketika melintasi permukaan jalan tersebut?

5. Sebuah vibrometer tangan terdiri dari massa seismik dan sebuah pegas. Dua kali lipat dari amplitudo
rangka, casing, atau landasan ditunjukkan oleh gerak naik turun dari jarum penunjuk. Frekuensi pribadi
dari alat ukur adalah 4,5 Hz. Jika dua kali amplitudo yang diampilkan oleh alat ukur adalah 0,95 mm
untuk frekuensi yang terukur 20 Hz, berapakah kelipatan dua kali amplitudo yang terjadi sebenarnya?
(Jawaban: 0,90 mm)

6. Tentukan kesalahan pembacaan dari akselerometer jika frekuensi pribadi akselerometer adalah
empat kali dari frekuensi sinyal getaran yang diukur. (Jawaban: 6,7 %).

7a. Sebuah enjin motor bakar torak massanya 350 kg menggerakan kompresor udara yang beroperasi
800 langkah daya tiap menit. Ketika enjin ditumpu dengan bantalan karet, getaran yang diteruskan
tereduksi menjadi seperempat dari nilai tanpa bantalan karet. Berapakah defleksi statis pada bantalan
karet tersebut? (jawaban: 7 mm)

7b. Jika enjin pada soal 7a ditumpu pada blok beton yang massanya 350 kg, dan berikutnya ditumpu
oleh bantalan karet sebelumnya, berapakah persen pengurangan defleksi dinamis yang akan terjdi?
(Jawaban: 55,6 % berkurang)

8. Pada mesin penggiling tebu landasannya ditumpu oleh gabus dan karet. Hal ini menyebabkan tidak
memungkinkannya mengukur defleksi statis dari bantalan, sehingga frekuensi pribadinya tidak
diketahui. Ada dua kecepatan pengoperasian dari mesin tersebut, yang satu pada 750 rpm dan yang
lainya adalah 1500 rpm. Pada 1500 rpm amplitudo dari casing mesin adalah 40 % dari amplitudonya
pada 750 rpm. Tidak ada frekuensi resonnsi antara 750 rpm dan 1500 rpm. Kedua amplitudo tersebut
hanyalah merupakan suatu perbandingan, karena tidak ada alat yang mengkalibrasi instrumen yang
mengukur amplitudo. Dari kedua harga tersebut, estimasikan frekuensi pribadi dari mesin dan
landasannya. (Jawaban: 63,9 s-1 )

9. Bagian yang berputar dari susunan roda depan bagian kanan sebuah mobil bermassa 35 kg dan diukur
tak imbang. Ketidakseimbangan ini dikoreksi dengan memasangkan sebuah massa sebesar 150 g pada
pelek roda yang diameternya 375 mm. Diameter roda adalah 700 mm. Kekakuan pegas mobil adalah 50
N/mm dan ban memiliki kekakuan 600 N/mm, jika defleksi ban kecil. Jika koreksi massa tak imbang tidak
dilakukan, pada kecepatan berapakah getaran resonsi pada sususnan roda tersebut terjadi? Berapakah
amplitudo yang terjadi jika kecepatannya sebesar 130 km/jam? (Jawaban: 1,1 mm).

10. Enjin sebuah mobil secara konvensional ditumpu oleh tiga buah isolator, masing-masing satu isolator
pada sisi kiri dan kanan, dan satu isolator pada sisi belakang. Untuk penyederhanaan, asumsikan bahwa
isolator bagian belakang sesumbu dengan poros engkol. Tiap isolator memiliki kekakuan linier sebesar
200 N/mm. Enjin memiliki 6 silinder dan massanya 125 kg. Radius girasinya untuk enjin adalah 150 mm.

(a) Berapakah rasio transmisi untuk gerak vertikal pada kecepatan operasi sebesar 2200 rpm?

(b) Berapakah jarak terkecil dari poros engkol yang harus dipasang isolator pada sisi kiri-kanan agar rasio
transmisi getaran puntir tidak melebihi dari getaran vertikal? Enjin beroperasi pada siklus empat
langkah. (Jawaban: 0,0102 ; (b) 184 mm

Selamat Bekerja!