MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA
Yth.
Para Gubernur
Para Bupati/Walikota
Para Direktur Rumah Sakit Vertikal
Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementerian Kesehatan
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi
. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota
i seluruh Indonesia
BAAS
SURAT EDARAN
NOMOR HK.02.01/MENKES/401/2017
TENTANG
DETEKSI DINI KANKER SERVIKS DAN PAYUDARA.
BULAN OKTOBER 2017
Sehubungan dengan arahan Ibu Negara Hj. Iriana Joko Widodo,
pada bulan Oktober 2017 akan diperingati sebagai bulan “Deteksi Dini:
Wujudkan Wanita Indonesia “Bebas Kanker” melalui Tes IVA dan
SADANIS. Kegiatan deteksi dini akan dilaksanakan serentak di seluruh
Kementerian/Lembaga dan Satuan Kerja Perangkat Daerah bersama
Dharma Wanita di seluruh daerah di Indonesia. Oleh karena itu, Dinas
Kesehatan Provinsi dan Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dihimbau
untuk melakukan dan memfasilitasi deteksi dini kepada seluruh
karyawan wanita di instansi di wilayah kerjanya.
Surat Edaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan dukungan
Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, dinas kesehatan, fasilitas
pelayanan keschatan, dan sumber daya terkait serta meningkatkan
kesadaran dan kepedulian masyarakat dalam penyelenggaraan Deteksi
Dini Kanker Serviks dan Payudara di bulan Oktober 2017.
JI. H.R. Rasuna Said Blok XS, Kav. 4-9 Jakarta 12950 Telepon/Faxsimile (021) 5201591Mengingat ketentuan:
1. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik
Kedokteran (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 116, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4431);
2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144,
‘Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063);
3. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 153,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5072);
4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5587) sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir
dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang
Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014
tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5679);
5. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga
Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 298, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5607);
6. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 430/MENKES/SK/IV/2007
tentang Pedoman Pengendalian Penyakit Kanker;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 34 Tahun 2015 tentang
Penanggulangan Kanker Payudara dan Kanker Leher Rahim
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 706)
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Kesehatan
Nomor 29 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan
Menteri Kesehatan Nomor 34 Tahun 2015 tentang
Penanggulangan Kanker Payudara Dan Kanker Leher Rahim
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 1001).Sehubungan dengan hal tersebut, dalam rangka bulan deteksi dini
yang jatuh pada bulan Oktober 2017, bersama ini disampaikan hal-hal
sebagai berilcut:
1.
Seluruh daerah melaksanakan kegiatan promosi, pencegahan dan
deteksi dini kanker payudara untuk masyarakat berupa
Penyuluhan tentang Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI),
promosi gaya hidup sehat/perilaku CERDIK (Cek Kesehatan Rutin,
Enyahkan Asap Rokok, Rajin Aktivitas Fisik, Diet Sehat dengan
Kalori Seimbang, Istirahat Cukup, Kelola Stres), seminar,
talkshow, pembagian media komunikasi, informasi dan edukasi.
. Pemeriksaan Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) dan SADANIS
dapat terintegrasi dengan pemeriksaan infeksi Menular Seksual
(MS), Pelayanan KB, skrining kanker payudara lainnya.
. Kegiatan deteksi dini kanker payudara dilakukan melalui
pemeriksaan Payudara Klinis (SADANIS), USG atau mammografi.
. Penyiapan fasilitas pelayanan kesehatan tingkat primer dan
lanjutan bila ditemukan kasus yang memerlukan rujukan.
Teleconference Ibu Menteri Kesehatan RI akan dilaksanakan pada
tanggal 23 Oktober 2017 dengan 5 Unit Pelaksana Teknis (UPT)
vertikal tempat pelaksanaan IVA dan SADANIS yaitu :
a. RSUP Dr. M. Jamil Padang
b, Poltekkes Tasikmalaya
¢. KKP Pontianak
d. Balai Litbang Biomedik Papua
e. Balai Keschatan Mata Masyarakat Makasar
. Unit Pelaksana Teknis (UPT) masing-masing unit utama dengan
persentase cakupan tertinggi akan mendapatkan penghargaan dari
Menteri Kesehatan yang akan diberikan pada saat Peringatan Hari
Kesehatan Nasional 2017.
Pencatatan dan pelaporan dilakukan secara berjenjang hingga
Kementerian Kesehatan dalam hal ini penanggung jawab program
yaitu Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak
Menular melalui email kanker_depkes@yahoo.co.id paling lambat
tanggal 31 Oktober 2017.