PREVIA
Nama : Ny J Tn T
Umur : 24 th 26 th
2. Alasan datang
Ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya.
3. Keluhan utama
Ibu mengatakan perdarahan yang berwarna merah segar dan tanpa rasa nyeri sudah 2x ganti
5. Riwayat perkawinan
Status pernikahan : sah Menikah ke : I
Lama : 1 tahun Usia menikah pertama kali : 23 tahun
6. Riwayat obstetric : G1 P0 A0 Ah0
Ibu mengatakan baru hamil pertama kali
7. Riwayat kontrasepsi yang digunakan
Ibu mengatakan Belum pernah menggunakan alat kontrasepsi
8. Riwayat kehamilan sekarang
a. HPHT : 03 - 06 - 2016
c. Kunjungan ANC :
Trimester I
Frekuensi : 2x
Trimester II
Frekuensi : 3x
Trimester III
Frekuensi : 2x
d. Imunisasi TT
9. Riwayat kesehatan
a. Penyakit yang pernah/sedang diderita (menular, menurun dan menahun)
Ibu mengatakan tidak pernah/sedang menderita penyakit menular: PMS, HIV/AIDS, TBC,
a. Pola Nutrisi
Makan
Minum
b. Pola eliminasi
BAB
Frekuensi : 1x sehari 1x sehari
BAK
c. Pola istirahat
Tidur siang
Tidur malam
d. Personal hygiene
e. Pola seksualitas
B. DATA OBYEKTIF
1. Pemeriksaan umum
Keadaan umum : baik
Status emosional : stabil
Tanda vital sign :
Tekanan darah : 100/70 mmHg berat badan : 60kg
Pernapasan : 22x/ menit tinggi badan : 157 cm
Nadi : 88x/ menit LILA : 24 cm
suhu : 370 C
2. Pemeriksaan fisik
Rambut : lurus, tidak ada ketombe, dan tidak mudah rontok keadaan bersih.
Muka : bentuk simetris, pucat, tidak ada oedema.
Mata : bentuk simetris, tidak ada pembengkakan pada kelopak mata, konjungtiva pucat,
ada bekas operasi, tidak ada nyeri tekan pada saat dipalpasi.
Palpasi Leopold
Leopold I : TFU terpegang antara Px dengan pusat, pada fundus teraba keras
besar berarti punggung janin. (PUKI) perut sebelah kanan teraba bagian-bagian
varises
dan tidak oedema
Ektermitas : bentuk simetris, tidak ada cacat, tidak ada oedema, dapat
1. Diagnose kebidanan
Seorang ibu Ny.J umur 24 tahun G1P0A0Ah0 umur kehamilan 30-31 minggu janin
tunggal, hidup intrauteri, PUKI, presentasi bokong, belum masuk PAP dengan
- Ada pengeluaran darah pervaginam sebanyak 200cc atau 2 pembalut yang bercampur
- Pada saat palpasi dirasakan ada suatu bantalan yang mengganjal pada segmen bawah
rahim
Leopold II : PUKI
- Hb : 7 gram%
- HPHT : 03/06/2016
B. Diagnosa masalah
C. Kebutuhan
1. Kolaborasi dengan dokter segera mungkin jika terjadi komplikasi yang lebih hebat
2. Penatalaksanaan perdarahan antepartum
3. Penatalaksanaan aspeksia pada BBL
V. PERENCANAAN
2. KIE Observasi banyaknya perdarahan pervaginam dan tanda-tanda vital, ganti pembalut
3. Anjurkan ibu teknik relaksasi untuk memberikan rasa nyaman pada ibu dan meminta
4. Jelaskan pada ibu bahwa ibu tidak dapat melaksanakan persalinan secara normal tetapi
harus secara operasi (seksio sesarea) karena ada plasenta yang menutupi jalan lahir.
1. Memberitahu ibu tentang hasil pemeriksaan tentang kondisinya saat ini, kehamilan ibu
2. Mengobservasi banyaknya perdarahan dan tanda-tanda vital, segera ganti pembalut bila
sudah basah, dan selalu memantau gerakan janin. Jika ada perubahan seperti tidak
ada gerakan atau gerakan kurang aktif seperti biasanya maka lakukan tindakan.
3. Menjelaskan pada ibu untuk beristirahat total atau tiram baring, beritahu ibu untuk tidak
mengepel, menyapu, dll. Dan menjelaskan kepada ibu untuk lebih sering miring ke
kiri pada saat tidur untuk memberikan oksigenisasi penuh kepada janinnya.
4. Mengajarkan ibu untuk teknik relaksasi untuk memberikan rasa nyaman pada ibu dan
5. Menjelaskan pada ibu tentang kebutuhan gizi dan nutrisi pada ibu hamil, menganjurkan
ibu untuk mengkonsumsi makanan dengan menu seimbang, memberikan ibu tablet
Fe dengan dosis 2x sehari selama 14 hari dan vitamin C dengan dosis 3 x sehari,
jika nafsu makan berkurang maka makan dengan cara porsi sedikit tapi sering agar
6. Menjelaskan pada ibu bahwa ibu tidak dapat melaksanakan persalinan secara normal
tetapi harus secara seksio sesarea karena ada plasenta yang menutupi jalan lahir.
1. Ibu mengerti tentang kondisi kehamilannya saat ini, bahwa ibu mengalami sebuah
komplikasi dalam kehamilannya dimana plasenta atau uri berada pada bagian
bawah rahim ibu hamil 32 minggu, TFU pertengahan pusat-Px, DJJ (+), bagian
2. Ibu mengerti apa yang ia lakukan jika terjadi perdarahan atau komplikasi kembali dan
3. Ibu mengerti tentang pentingnya istirahat total atau tirah baring untuk mengurangi
terjadinya perdarahan
4. Ibu mengerti tentang kebutuhan nutrisi dan gizi bagi ibu hamil
6. Ibu mau mengikuti saran bidan untuk melakukan persalinan secara seksio sesarea