Anda di halaman 1dari 21

PENYELESAIAN PERKARA PELANGGARAN TAKLIK

TALAK DI PENGADILAN AGAMA KOTA PALANGKA RAYA

SKRIPSI

Diajukan Untuk Melengkapi dan Memenuhi Syarat


Guna Mencapai Gelar Sarjana Hukum Islam

Oleh:

MOH. MARUF
NIM. 080 211 0302

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI PALANGKA RAYA


JURUSAN SYARIAH
PROGRAM STUDI AL-AHWAL AL-SYAKHSHIYYAH
1434 H / 2013 M
PERSETUJUAN SKRIPSI

JUDUL : PENYELESAIAN PERKARA PELANGGARAN


TAKLIK TALAK DI PENGADILAN AGAMA KOTA
PALANGKA RAYA

NAMA : MOH. MARUF

NIM : 080 211 0302

JURUSAN : SYARIAH

PROGRAM STUDI : AL-AHWAL AL-SYAKHSHIYAH

JENJANG : STRATA SATU (S1)

Palangka Raya, Maret 2013

Menyetujui:

Pembimbing I, Pembimbing II,

MUNIB, M.Ag ABDUL KHAIR, SH.,MH


NIP. 19600907 199003 1 002 NIP. 19681201 200003 1 003

Mengetahui:

Pembantu Ketua I, Ketua Jurusan Syariah,

Drs. FAHMI, M.Pd M U N I B, M. Ag


NIP. 19610520 199903 1 003 NIP. 19600907 199003 1 002

ii
NOTA DINAS
Hal : Mohon Diuji Skripsi Palangka Raya, Maret 2013
Saudara Moh. Maruf

Kepada
Yth. Ketua Panitia Ujian Skripsi
STAIN Palangka Raya
di-
Palangka Raya

Assalamualaikum Wr. Wb.

Setelah membaca, memeriksa dan mengadakan perbaikan seperlunya,


maka kami menerangkan bahwa Skripsi Saudara :
Nama : MOH. MARUF
NIM : 080 211 0302
Judul : PENYELESAIAN PERKARA PELANGGARAN TAKLIK
TALAK DI PENGADILAN AGAMA KOTA PALANGKA
RAYA

Sudah dapat diajukan untuk memperoleh gelar Sarjana Hukum Islam.


Demikian atas perhatiannya diucapkan terima kasih.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Pembimbing I, Pembimbing II,

MUNIB, M.Ag ABDUL KHAIR, SH.,MH


NIP. 19600907 199003 1 002 NIP. 19681201 200003 1 003

iii
PENGESAHAN

Skripsi yang berjudul PENYELESAIAN PERKARA PELANGGARAN


TAKLIK TALAK DI PENGADILAN AGAMA KOTA PALANGKA RAYA
oleh Moh. Maruf, NIM. 080 211 0302 telah dimunaqasyahkan Tim Munaqasyah
Skripsi Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Palangka Raya pada:

Hari : Sabtu
Tanggal : 11 Jumadil Awal 1434 H
23 Maret 2013 M

Palangka Raya, 23 Maret 2013

Tim Penguji:

1. M. Zainal Arifin, M. Hum ()


Pimpinan Sidang/Penguji

2. Drs. H. Abubakar, HM. M.Ag ()


Penguji I

3. Munib, M.Ag ()
Penguji II

4. Abdul Khair, MH ()
Sekretaris/Penguji

Ketua STAIN Palangka Raya,

Dr. Ibnu Elmi AS Pelu, SH,. MH


NIP 19755010 199903 1 002

iv
PERSEMBAHAN

Dengan keyakinan, perjuangan, dan kesadaran kerasnya alam realita telah


menungguku kini kugapai citaku, Suatu karya yang dengan segenap kerendahan
hati Kupersembahkan kepada:

Ayahanda dan Ibunda (H. Jumin dan Hj. Muminah) tercinta, terkasih dan
tersayang yang selalu dan akan selalu memberikan segala cinta dan kasih
sayangnya dengan ikhlas membimbing dan mendoakan kesuksesan, putra
putrinya, menanamkan idealitas sejati yang telah melekat pada diriku yang
tidak akan pernah luntur sampai kapanpun;
Kakakku (Siti Mufarrohah) dan saudaraku yang senantiasa memberikan
support untuk kesuksesanku;
Guru- guru dan Dosen- dosenku, Jurusan Syariah khususnya dan seluruh
Dosen pengajar di STAIN Palangka Raya, yang dengan mulia dan besar
hati telah memberikan ilmu yang bermanfaat tiada batas serta telah
menunjukkan cahaya yang terang untuk masa depanku terimakasih atas
segala ilmu yang telah engkau ajarkan;
Teman-teman Syariah (AHS) angkatan 2008 Subli, Supian Suri, M. Husni,
M. Iqbal Tarsi, M. Dhofir, A. Muhazir Khaira dan Ellya D.S, yang selalu
membantu, berbagi pengalaman pertahankan eksistensi kalian sebagai
Mahasiswa yang cerdas, berani dan bertanggung jawab, Bersamamu
teman Ku Sambut Hari Esok.
Semua orang yang tidak dapat ku sebut satu-satu, begitu besarnya jasa
kalian bagiku

I CANT DO IT WITHOUT YOU ALL

v
PENYELESAIAN PERKARA PELANGGARAN TAKLIK TALAK DI
PENGADILAN AGAMA KOTA PALANGKA RAYA

ABSTRAKSI

Penelitian ini membahas tentang penyelesaian perkara pelanggaran taklik


talak di Pengadilan Agama Palangka Raya. Penyelesaian perkara pelanggaran
taklik talak ini lebih spesifik terhadap perkara pelanggaran taklik talak karena
suami meninggalkan istrinya dua tahun berturut-turut.
Beranjak dari dua rumusan masalah, yaitu: (1). Bagaimana proses
pembuktian perkara pelanggaran taklik talak karena suami meninggalkan istrinya
dua tahun berturut-turut, (2). Bagaimana status hukum perkawinan istri yang
ditinggal pergi suaminya tanpa diketahui keberadaannya.
Penelitian ini meggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dan subjek
menggunakan teknik purposive sampling yaitu memilih subjek penelitian untuk
dijadikan key informan atau informan utama dalam pengambilan data di lapangan.
Yang dijadikan subjek adalah hakim dan pihak yang pernah menangani masalah
cerai gugat karena pelanggaran taklik talak di Pengadilan Agama kota Palangka
Raya. Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu menggunakan
teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Pengabsahan data penelitian ini
menggunakan dengan teknik triangulasi yaitu membandingkan data hasil
pengamatan dengan hasil wawancara dan juga teknik analisis data yaitu data
collection (pengumpulan data), data reduction (Pengurangan Data), data display
(penyajian data), dan data conclousions drawing / verifying (penarikan kesimpulan
dan verifikasi).
Dari permasalahan yang ada, dapat diperoleh gambaran hasil penelitian
bahwa dalam kasus gugatan cerai suami melanggar taklik talak, di dalam
persidangan harus dapat membuktikan kebenaran bahwa suami mengucapkan
taklik talak dan ketidak relaan istri atas pelanggarannya. Pembuktian atas empat
syarat taklik talak memakai beberapa alat bukti yang digunakan dalam perkara
perdata, yaitu alat bukti tertulis, saksi, persangkaan, pengakuan dan sumpah. Dan
ternyata yang paling banyak dipakai adalah alat bukti surat/tertulis dan keterangan
saksi. Ukuran jatuhnya talak untuk perkara ini adalah dibayarnya uang iwadl oleh
pihak istri, selain putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap. Putusan
yang dijatuhkan oleh hakim adalah talak satu khuli dengan membayar iwadl.

vi


. .

)1

(
(2)
.
.
.

. .
.
.


.
, .
.
.
.

vii
KATA PENGANTAR

Alhamdulilla>h segala puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Swt,

karena berkat limpahan rahmat dan inayahNya jualah penulis dapat menyelesaikan

skripsi ini. Shalawat serta salam tidak lupa penulis haturkan kepada Nabi besar

Muhammad Saw beserta keluarga, sahabat, dan pengikut beliau hingga akhir

zaman.

Skripsi ini berjudul PENYELESAIAN PERKARA PELANGGARAN

TAKLIK TALAK DI PENGADILAN AGAMA KOTA PALANGKA RAYA,

ditulis untuk memenuhi tugas akhir guna memperoleh gelar Sarjana Hukum Islam

(S.Hi) pada Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Palangka Raya. Dengan

selesainya penulisan skripsi ini, penulis mengucapkan terima kasih tiada terhingga

kepada :

1. Bapak Dr. Ibnu Elmi AS Pelu, SH., MH selaku ketua STAIN Palangka Raya;

2. Bapak Munib, M.Ag, selaku ketua jurusan Syariah, sekaligus sebagai

pembimbing I penulis, dan Bapak Abdul Khair SH,MH, selaku pembimbing II

penulis yang telah meluangkan waktu dan memberikan masukan serta

bimbingan dalam penyelesaian skripsi ini;

3. Bapak Abdul Khair SH, MH selaku dosen Pembimbing Akademik penulis yang

telah banyak memberikan bimbingan selama perkuliahan bagi penulis;

4. Segenap dosen pengajar, yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang

dengan ikhlas memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis, terima kasih atas

sumbangsih ilmu dan pemikirannya;

viii
5. Pimpinan staf perpustakaan STAIN Palangka Raya, yang banyak membantu

dan meminjamkan buku-buku referensi kepada penulis;

6. Penghormatan yang tiada terhingga penulis sampaikan kepada orang tua

tercinta serta seluruh keluarga yang selalu mendoakan penulis.

7. Seluruh objek dan informan yang telah bersedia meluangkan waktu dan

memberikan keterangan informasi serta data sehingga lancarnya proses

penelitian.

8. Seluruh mahasiswa STAIN Palangka Raya, khususnya mahasiswa Syariah

angkatan 2008, yang telah memberikan bantuan, dorongan semangat kepada

penulis.

Akhirnya kepada Allah Swt penulis berserah diri, penulis menyadari

sepenuhnya bahwa dalam skripsi ini masih banyak terdapat kekurangan dan

kelemahan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat konstruktif dari semua

pihak sangat diharapkan guna kesempurnaan skripsi ini. Penulis berharap semoga

skripsi ini bermanfaat, terlebih khususnya bagi penulis pribadi. Amin Yaa> Rabbal

A>lamin

Palangka Raya, Maret 2013

Penulis

ix
PERNYATAAN ORISINALITAS


Dengan ini saya menyatakan bahwa Skripsi dengan judul:

PENYELESAIAN PERKARA PELANGGARAN TAKLIK TALAK DI

PENGADILAN AGAMA KOTA PALANGKA RAYA adalah benar karya saya

sendiri dan bukan hasil penjiplakan dari karya orang lain dengan yang tidak sesuai

dengan etika keilmuan.

Jika kemudian hari ditemukan adanya pelanggaran maka saya siap

menanggung resiko atau sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Palangka Raya, Maret 2012

Yang Membuat Pernyataan,

MOH. MARUF
NIM. 080 211 0302

x
MOTO

Dan Penuhilah Janji Sesungguhnya Janji Itu Pasti Diminta


Pertanggungan Jawabnya

(Al-Israa: 34)

xi
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN

1. Konsonan

Fonem konsonan bahasa Arab yang dalam sistem tulisan Arab

dilambangkan dengan huruf, transliterasi ini sebagian dilambangkan dengan huruf

dan sebagian dilambangkan dengan tanda, dan sebagian lagi dengan huruf dan

tanda sekaligus.

Di bawah ini daftar huruf Arab itu dan transeliterasinya dengan huruf latin:

Huruf Arab Nama Huruf Latin Nama


Alif Tidak dilambangkan Tidak dilambangkan
Ba B Be
Ta T Te
Sa S| Es (dengan titik di atas)
Jim J Je
Ha H Ha (dengan titik di bawah)
Kha Kh Ka dan ha
Dal D De
Zal Zet (dengan titik di atas)
Ra R Er
Zai Z Zet
Sin S Es
Syin Sy Es dan ye
Sad S} Es (dengan titik di bawah)
Dad D} De (dengan titik di bawah)
Ta T} Te (dengan titik di bawah)
Za Z} Zet (dengan titik di bawah)
ain Koma terbalik (di atas)
Gain G Ge
Fa F Ef
Qaf Q Kj
Kaf K Ka
Lam L El
Mim M Em
Nun N En
Waw W We

xii
Ha H Ha
Hamzah Apostrof
Ya Y Ye

2. Vokal

Vokal bahasa Arab, seperti vokal Indonesia, terdiri dari vokal tunggal atau

monoftong dan vokal rangkap atau diftong.

a. Vokal Tunggal

Vokal rangkap bahasa Arab yang lambangnya berupa tanda atau harkat,

transliterasinya sebagai berikut:

Tanda Nama Huruf Latin Nama


Fathah A A

Kasrah I I

Dammah U U

b. Vokal Rangkap

Vokal rangkap bahasa Arab yang lambangnya berupa gabungan antara

harkat dan huruf, transliterasinya berupa gabungan huruf, yaitu:

Tanda dan Huruf Nama Gabungan huruf Nama


Fathah dan ya Ai a dan i

Fathah dan waw Au a dan u

Contoh:

- kataba

- faala

xiii
c. Maddah

Maddah atau vokal panjang yang lambangnya berupa harakat dan huruf,

transliterasinya berupa huruf dan tanda, yaitu:

Huruf dan
Harakat dan huruf Nama Nama
tanda
\ Fathah dan alif atau ya A a dan garis di atas

Kasrah dan ya I i dan garis di atas

Dammah dan wau U u dan garis di atas

Contoh:
- qala

- qila

- yaqulu
d. Ta marbutah

Transliterasinya untuk ta marbutah ada dua.

1. Ta marbutah hidup

Ta marbutah yang hidup atau mendapat harakat fatha, kasrah dan

dhommah, transliterasinya adalah /t/.

2. Ta marbutah mati

Ta marbutah yang mati atau mendapat harakat sukun, transliterasinya

adalah /h/.

3. Kalau pada kata yang terakhir dengan ta marbutah diikuti oleh kata yang

menggunakan kata sandang al serta bacaan kedua kata itu terpisah maka ta

marbutah itu ditransliterasikan dengan ha (h).

Contoh:

- raudah al-atfal

xiv
- raudatul atfal
- al-Madinah al-Munawwarah
- al-Madinatul-Munawwarah

e. Syaddah (Tasydid)

Syaddah atau tasydid yang dalam tulisan Arab dilambangkan dengan

sebuah tanda, tanda syaddah atau tanda tasydid, dalam transliterasi ini tanda

syaddah tersebut dilambangkan dengan huruf, yaitu huruf yang sama dengan

huruf yang diberi tanda syaddah.

Contoh:

- rabbana
- nazzala

f. Kata Sandang

Kata sandang dalam sistem tulisan Arab dilambangkan dengan huruf,


, namun dalam transliterasi ini kata sandang itu dibidangkan atas kata
sandang yang diikuti huruf qamariah.

1. Kata sandang yang diikuti oleh syamsiah

Kata sandang yang diikuti oleh huruf syamsiah ditransliterasikan sesuai

dengan bunyinya, yaitu huruf /l/ diganti dengan huruf yang sama dengan

huruf yang langsung mengikuti kata sandang.

2. Kata sandang diikuti oleh huruf qamariah

Kata sandang yang diikuti oleh huruf qamariah ditransliterasikan sesuai

aturan yang digariskan di depan dan sesuai dengan bunyinya.

Baik diikuti huruf syamsiah maupun huruf qamariah, kata sandang

ditulis terpisah dari kata yang mengikuti dan dihubungkan dengan tanda

sempang.

xv
Contoh:

- ar-rajulu
- al-qalamu

g. Hamzah

Dinyatakan di depan bahwa hamzah ditransliterasikan dengan apostrof.

Namun, itu hanya berlaku bagi hamzah yang terletak di tengah dan di akhir

kata. Bila hamzah itu terletak di awal kata, ia dilambngkan, karena dalam

tulisan Arab berupa alif.

Contoh:

- inna
- umirtu

h. Penulisan kata

Pada dasarnya setiap kata, baik fiil, isim maupun harf ditulis terpisah.

Hanya kata-kata tertentu yang penulisannya dengan huruf Arab sudah lazim

dirangkaikan dengan kata lain karena ada huruf atau harkat yang dihilangkan

maka transliterasi ini, penulisan kata tersebut dirangkaikan juga dengan

katalain yang mengikutinya.

Contoh:

Wa
innallaha
lahua khair arraziqin
Wa innahllaha lahua khairurraziqin

Fa aufu al-kaila wa-almizan
Fa auful-kaila wal-mizan

xvi
i. Huruf Kapital

Meskipun dalam sistem tulisan Arab huruf kapital tidak dikenal, dalam

transliterasi huruf tersebut digunakan juga. Penggunaan huruf kapital seperti

apa yang berlaku dalam EYD, diantaranya: Huruf kapital digunakan untuk

menuliskan huruf awal nama diri dan permulaan kalimat. Bilamana nama diri

itu didahului oleh kata sandang, maka yang ditulis dengan huruf kapital tetap

huruf awal nama diri tersebut, bukan huruf awal kata sandangnya.

Contoh:

Wa ma Muhammadun illa rasul

Penggunaan huruf awal kapital untuk Allah hanya berlaku bila dalam

tulisan Arab-nya memang lengkap demikian dan kalau penulisan itu disatukan

dengan kata lain sehingga ada huruf atau harkat yang dihilangkan, huruf kapital

tidak dipergunakan.

Contoh:


Nasrun minallahi wa fathun qarib

Lillahi al-amru jamian


Lillahil-amru jamian

Sumber: Tim Penyusun, Pedoman Penulisan Skripsi. Palangka Raya: STAIN,


2007.

xvii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i


PERSETUJUAN SKRIPSI ............................................................................. ii
NOTA DINAS................................................................................................ iii
PENGESAHAN ............................................................................................. iv
PERSEMBAHAN.. v
ABSTRAKSI.................................................................................................. vi
KATA PENGANTAR .................................................................................... viii
PERNYATAAN ORISINALITAS ................................................................. x
MOTO............................................................................................................ xi
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN ............................................. xii
DAFTAR ISI .................................................................................................. xviii
DAFTAR TABEL .......................................................................................... xx

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ............................................................................ 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................ 4
C. Batasan Masalah .......................................................................... 5
D. Tujuan Penelitian ........................................................................ 5
E. Kegunaan Penelitian .................................................................... 5

BAB II KAJIAN PUSTAKA


A. Penelitian Terdahulu .................................................................... 7
B. Taklik Talak ................................................................................. 11
1. Pengertian Taklik Talak .......................................................... 11
2. Sejarah Perkembangan Taklik Talak ....................................... 14
3. Landasan Hukum Taklik Talak Menurut Hukum Islam ........... 21
4. Taklik Talak Menurut Perundang-Undangan .......................... 26
C. Proses Penyelesaian Perkara ......................................................... 28

xviii
1. Gugatan .................................................................................. 29
2. Pemeriksaan ........................................................................... 29
D. Pembuktian .................................................................................. 31
1. Pengertian Pembuktian ........................................................... 31
2. Tujuan pembuktian ................................................................. 31
3. Alat-alat Bukti ........................................................................ 32
E. Kerangka Pikir ................................................................................ 36

BAB III METODE PENELITIAN


A. Waktu dan Tempat Penelitian ....................................................... 38
B. Pendekatan Penelitian................................................................... 38
C. Penentuan Objek dan Subjek Penelitian ....................................... 39
D. Tekhnik pengumpulan Data .......................................................... 40
E. Pengabsahan Data ........................................................................ 42
F. Tekhnik Analisis Data .................................................................. 43

BAB IV HASIL DAN LAPORAN PENELITIAN


A. Gambaran Umum Pengadilan Agama .......................................... 46
1. Sejarah Berdirinya Pengadilan Agama Kota Palangka
Raya ...................................................................................... 46
2. Dasar Hukum Pembentukan Pengadilan Agama
Palangka Raya ....................................................................... 48
3. Batasan dan Wilayah Yudiksi Pengadilan Agama
Kota Palangka Raya .............................................................. 49
4. Tugas dan Wewenang ............................................................ 51
5. Susunan Majelis Hakim Pengadilan Agama Palangka
Raya ...................................................................................... 52
B. Hasil Penelitian .......................................................................... 53
1. Proses Penyelesaian Perkara Pelanggaran Taklik
Talak Karena Suami Meninggalkan Istrinya Dua
Tahun Berturut-Turut ............................................................ 73

xix
2. Pendapat Hakiim Pengadilan Agama Palangka Raya
Tentang Status Hukum Perkawinan istri yang
Ditinggal Pergi Suaminya Tanpa Diketahui
Keberadaannya ...................................................................... 85
C. Analis Data ................................................................................. 88
1. Proses Pembuktian Perkara Pelanggaran Taklik Talak
Karena suami meninggalkan Istrinya Dua Tahun
Berturut-Turut......................................................................... 88
2. Status Hukum Perkawinan Istri yang ditinggal Pergi
Suaminya tanpa Diketahui Keberadaannya .............................. 100

BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan .......................................................................... 111
B. Saran .................................................................................... 112

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
CURRICULUM VITAE

xx
DAFTAR TABEL

TABEL. 1 PENUNJUKAN MAJELIS HAKIM DALAM


PERSIDANGAN PENGADILAN AGAMA PALANGKA
RAYA TAHUN 2012

TABEL. 2 DATA PERKARA YANG DITERIMA PENGADILAN


AGAMA PALANGKA RAYA TAHUN 2012

TABEL. 3 FAKTOR PENYEBAB TERJADINYA PERCERAIAN DI


PENGADILAN AGAMA PALANGKA RAYA

TABEL. 4 PELANGGARAN TAKLIK TALAK YANG


DISELESAIKAN OLEH PENGADILAN AGAMA
PALANGKA RAYA TAHUN 2012

xxi

Anda mungkin juga menyukai