bunga cantik ini dibuat dari kulit jagung, baca caranya membuatnya di sini...
Kulit jagung yang telah direbus dan dikeringkan (bisa juga memakai kulit jagung
rebus). Perebusan paling tidak memerlukan waktu satu jam. Anda boleh
menambahkan pewarna tekstil untuk mendapatkan variasi bahan kerajinan tangan
kulit jagung. Saya sendiri pada tutorial ini hanya menggunakan sisa sampah dapur
bekas kulit jagung rebus. Jadi warnanya natural.
Gunting untuk membentuk bagian-bagian bunga cempaka yang akan dibuat.
Kawat halus (saya ambil dari bagian dalam kabel bekas, ukurannya sedikit lebih besar
dari rambut)
Kawat ukuran sedang untuk tangkai bunga
Lem kertas yang kuat daya rekatnya (saya gunakan lem putih)
Tang, untuk memotong kawat tangkai bunga dan melengkungkannya.
Cara Membuat
Perhatikan gambar-gambar dan penjelasan berikut untuk membuat bunga cempaka dari
limbah sampah kulit (klobot) jagung.
Potong kawat ukuran sedang sepanjang lebih kurang 25 cm. Buat lengkungan pada
salah satu ujungnya. Gunakan tang untuk mempermudah pekerjaan ini.
Selanjutnya, lipat helaian kulit jagung ukuran 8 cm x 3 cm menjadi 3 bagian
berdasarkan arah panjangnya, lalu gulung ke kawat tangkai (kawat ukuran sedang).
Pilin lengkungan kawat sehingga tertutup kulit jagung. Bagian ini akan berfungsi
sebagai putik bunga cempaka nantinya, sekaligus sebagai basis tempat melekatkan
kelopak-kelopak bunga yang berjumlah lima itu.
menyiapkan tangkai bunga dan putik
Jika sudah dipilin rapi pada ujung kawat dan menutupi lengkungan, eratkan dengan
ikatan kawat halus. Perhatikan gambar untuk lebih jelasnya.Kunci ikatan kawat halus
dengan membuat simpul atau melilitkannya ke tangkai kawat.
Sekarang kita akan mulai merangkai kelopak. Mulailah dengan menempelkan kelopak
pertama dan mengikatnya dengan kawat halus.Perhatikan gambar. Lilitkan sisa kawat
yang terlalu pendek ke kawat tangkai.
satu demi satu kelopak bunga dari kulit jagung diikat pada tangkai
Lanjutkan proses ini sampai kelima kelopak diikat kuat dengan kawat halus pada
putik. Jika ada kelopak yang lebih panjang dan lebih lebar dari yang lainnya, anda
dapat mengguntingnya untuk menyempurnakan bentuk bunga cempaka dari kulit
jagung ini.
Sampai disini bentuk bunga cempaka sudah menjadi, tinggal finishing dan sentuhan
akhir.
Sekarang, guntinglah kulit jagung lain dan buatlah beberapa helaian daun. Bentuknya
dapat seperti saat kita membuat kelopak bunga ramping (lebar 2 cm) dan panjang (6
cm). Atau buat dengan variasi ukuran. Pada contoh ini saya membuat 3 helai daun.
dengan ukuran dan bentuk sedikit bervariasi.
menyiapkan daun
Daun-daun ini kemudian diikat pada tangkai kawat. Daun yang lebih kecil dan
ramping saya letakkan di atas, dan yang lebih besar dan lebar diletakkan di bagian
bawah. Atur posisinya pada tangkai kawat agar terlihat natural. Ikat dengan kawat
halus kuat-kuat agar tidak mudah lepas. Buat simpul ikatan atau lilitkan sisa kawat
halus pada kawat tangkai.
Berikutnya, pilihlah beberapa helaian kulit jagung yang tipis dan lentur. Kulit jagung
yang tipis dan lentur ada pada bagian sebelah dalam kulit jagung. Belah kulit tipis ini
dengan lebar lebih kurang 2 cm. Lalu lilitkan pada tangkai mulai bagian bawah bunga
sampai pangkal tangkai bunga sehingga semua kawat tertutup. Jika ingin lebih mudah
anda boleh menggunakan floral tape (selotip) dengan warna senada.
Nah selesai sudah setangkai bunga cempaka yang cantik dari sampah limbah kulit
jagung.
menutup tangkai bunga dan lilitan-litan kawat dengan kulit jagung
Buatlah beberapa tangkai, lalu rangkailah menjadi bunga cempaka kulit jagung hasil
prakarya anda. Tempatkan dalam vas yang sesuai.