Profesioanal:
1. Wahyu Purnama, M.Pd., 085219428220, email: inisial.wp@gmail.com
2. Maya Siti Rahmah, S.Si., M.Pd., 085220528503, email: maya_sitirohmah@yahoo.com
Pedagogi:
3. Dr. Edison Ginting, M.M., 0817212762, email: gintngedison@yahoo.com
4. Dr. Yanto Permana, M.Pd., 08992257039, email: yantopermana@gmail.com
Penelaah:
1. Harry Dwi Putra, M.Pd./STKIP Siliwangi
2. Ponco Setiono, S.E., M.Ak.,081320552201, email: conosepo@yahoo.com
3. Dr. Suryana Iskandar, M.Pd., 08122363561, email: suryanaiskandar@yahoo.com
4. Dra. Kusmarini, M.Pd., 08112290061, email: k_rien61@yahoo.com
Copyright @ 2016
PusatPengembangandanPemberdayaanPendidikdanTenagaKependidikan
BidangMesindanTeknikIndustri Bandung,
DirektoratJenderal Guru danTenagaKependidikan
HakCiptaDilindungiUndang-Undang
Dilarangmengcopysebagianataukeseluruhanisibukuiniuntukkepentingankomersiltanpaizintertulisdari
KementerianPendidikandanKebudayaan
GURU PEMBELAJAR
PEDAGOGIK - H
Penyusun:
Dr. Edison Ginting, M.M., email: gintngedison@yahoo.com
Dr. Yanto Permana, M.Pd., email: yantopermana@gmail.com
Peran guru profesional dalam proses pembelajaran sangat penting sebagai kunci
keberhasilan belajar siswa. Guru profesional adalah guru yang kompeten
membangun proses pembelajaran yang baik sehingga dapat menghasilkan
pendidikan yang berkualitas. Hal tersebut menjadikan guru sebagai komponen yang
menjadi fokus perhatian pemerintah pusat maupun pemerintah daerah dalam
peningkatan mutu pendidikan terutama menyangkut kompetensi guru.
Mari kita sukseskan program GP ini untuk mewujudkan Guru Mulia karena Karya.
TRIGONOMETRI
i
PEDAGOGI
KATA PENGANTAR
Modul ini disusun sebagai materi utama dalam program peningkatan kompetensi
guru mulai tahun 2016 yang diberi nama program Guru Pembelajar. Program ini
disesuaikan dengan mata pelajaran/paket keahlian yang diampu oleh guru dan
kelompok kompetensi yang diindikasi perlu untuk ditingkatkan. Untuk setiap mata
pelajaran/paket keahlian telah dikembangkan sepuluh modul kelompok kompetensi
yang mengacu pada Standar Kompetensi Guru (SKG) dan indikator pencapaian
kompetensi (IPK) yang ada di dalamnya. Demikian pula soal-soal Uji Kompetensi
Guru (UKG) telah terbagi atas 10 kelompok kompetensi. Sehingga program Guru
Pembelajar yang ditujukan bagi guru berdasarkan hasil UKG diharapkan dapat
menjawab kebutuhan guru dalam peningkatan kompetensinya.
Sasaran program strategis pencapaian target RPJMN tahun 20152019 antara lain
adalah meningkatnya kompetensi guru dilihat dari Subject Knowledge dan
Pedagogical Knowledge yang diharapkan akan berdampak pada kualitas hasil
belajar siswa. Oleh karena itu, materi di dalam modul dirancang meliputi kompetensi
pedagogik yang disatuan dengan kompetensi professional sehingga diharapkan
dapat mendorong peserta diklat agar dapat langsung menerapkan kompetensi
pedagogiknya dalam proses pembelajaran sesuai dengan substansi materi yang
diampunya. Disamping dalam bentuk hard-copy, modul ini dapat diperoleh juga
dalam bentuk digital, sehingga guru dapat lebih mudah mengaksesnya kapan saja
dan dimana saja meskipun tidak mengikuti diklat secara tatap muka.
Kepada semua pihak yang telah bekerja keras dalam penyusunan modul program
Guru Pembelajar ini, kami sampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya.
KATA PENGANTAR................................................................................................ ii
PENDAHULUAN ..................................................................................................... 1
B. Tujuan .............................................................................................................. 2
A. Tujuan ............................................................................................................ 4
Aktivitas 1 : Prinsip penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar ............. 52
Aktivitas 2 : Prosedur penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar ......... 52
E. Latihan ......................................................................................................... 53
F. Rangkuman.................................................................................................. 53
I. EVALUASI ....................................................................................................... 61
GLOSARIUM ........................................................................................................ 66
LAMPIRAN............................................................................................................ 67
A. Latar Belakang
Pengembangan Guru Pembelajar sebagai salah satu strategi pembinaan guru
dan tenaga kependidikan diharapkan dapat menjamin guru dan tenaga
kependidikan mampu secara terus menerus memelihara, meningkatkan, dan
mengembangkan kompetensi sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
Pelaksanaan kegiatan Guru Pembelajar akan mengurangi kesenjangan antara
kompetensi yang dimiliki guru dan tenaga kependidikan dengan tuntutan
profesional yang dipersyaratkan.
Modul ini merupakan bahan ajar yang dirancang untuk dapat dipelajari secara
mandiri oleh peserta diklat berisi materi, metode, batasan-batasan, dan cara
mengevaluasi yang disajikan secara sistematis dan menarik untuk mencapai
tingkatan kompetensi yang diharapkan sesuai dengan tingkat kompleksitasnya.
TRIGONOMETRI 1
PEDAGOGI
B. Tujuan
Modul ini ditujukan bagi peserta diklat Pengembangan Guru Pembelajar agar
dapat menguasai konsep penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar melalui
kegiatan diskusi dengan percaya diri.
C. Peta Kompetensi
Pada Gambar 1 dan Gambar 2 berikut dicantumkan daftar kompetensi pedagogik
dan dafttar kompetensi profesional sesuai dengan Permendiknas Nomor 16
Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru yang
akan ditingkatkan melalui proses belajar dengan menggunakan modul ini.
8. Pemanfaatan Hasil
8.3 Menentukan prosedur penilaian dan evaluasi proses
Penilaian dan
dan hasil belajar
Evaluasi untuk
Kepentingan 8.4 Mengembangkan instrumen penilaian dan evaluasi
proses dan hasil belajar
A. Tujuan
3. Melalui tanya jawab peserta diklat dapat menentukan prosedur penilaian dan
evaluasi proses dan hasil belajar dengan percaya diri;
6. Melalui data yang diperoleh peserta diklat dapat menganalisis hasil penilaian
dan evaluasi proses dan hasil belajar dengan cermat;
1. Aspek-aspek proses dan hasil belajar yang penting untuk dinilai dan
dievaluasi (sikap, pengetahuan, dan keterampilan) dianalisis sesuai dengan
karateristik kompetensi dasar paket keahlian (C4);
6. Instrumen penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar divalidasi sesuai
dengan kaidah keilmuan (C5);
C. Uraian Materi
Assesment pembelajaran mencakup tiga istilah yaitu pengukuran, penilaian dan
evaluasi. Pengukuran diartikan sebagai proses untuk menentukan luas atau
kuantitas sesuatu (Wondt, Edwin and G.W. Brown, 1957:1), pengukuran adalah
suatu usaha untuk mengetahui keadaan sesuatu seperti apa adanya dan dapat
dikuantitaskan melalui tes atau cara lain. Penilaian dalam konteks hasil belajar
diartikan sebagai kegiatan menafsirkan data hasil pengukuran.
Berkenaan dengan hal itu maka setiap guru dituntut kompeten dalam: 1)
Memahami prinsip-prinsip penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar sesuai
dengan karakteristik mata pelajaran yang diampu, 2) Menentukan aspek-aspek
proses dan hasil belajar yang penting untuk dinilai dan dievaluasi sesuai dengan
karakteristik mata pelajaran yang diampu, 3) Menentukan prosedur penilaian dan
evaluasi proses dan hasil belajar, 4) Mengembangkan instrumen penilaian dan
evaluasi proses dan hasil belajar, 5) Mengadministrasikan penilaian proses dan
hasil belajar secara berkesinambungan dengan mengunakan berbagai
instrumen, 6) Menganalisis hasil penilaian proses dan hasil belajar untuk
berbagai tujuan, 7) Melakukan evaluasi proses dan hasil belajar.
a. Valid/sahih
Penilaian hasil belajar harus dapat mengukur pencapaian kompetensi
yang ditetapkan dalam standar isi (standar kompetensi dan kompetensi
dasar) dan standar kompetensi lulusan. Penilaian valid berarti menilai
apa yang seharusnya dinilai dengan menggunakan alat yang sesuai
untuk mengukur kompetensi.
b. Objektif
Penilaian hasil belajar tidak boleh dipengaruhi oleh subyektivitas penilai,
perbedaan latar belakang agama, sosial-ekonomi, budaya, bahasa,
gender, dan hubungan emosional.
d. Adil
Penilaian hasil belajar tidak menguntungkan atau merugikan peserta
didik karena berkebutuhan khusus serta perbedaan latar belakang
agama, suku, budaya, adat istiadat, status sosial ekonomi, dan gender.
e. Terpadu
Penilaian hasil belajar oleh pendidik merupakan salah satu komponen
yang tak terpisahkan dari kegiatan pembelajaran.
g. Sistematis
Penilaian hasil belajar dilakukan secara berencana dan bertahap dengan
mengikuti langkah-langkah baku.
h. Akuntabel
Penilaian hasil belajar dapat dipertanggungjawabkan, baik dari segi
teknik, prosedur, maupun hasilnya.
i. Beracuan kriteria
Penilaian hasil belajar didasarkan pada ukuran pencapaian kompetensi
yang ditetapkan.
Ranah Kognitif
Aspek atau domain kognitif adalah ranah yang mencakup kegiatan mental
(otak). Menurut Bloom, segala upaya yang menyangkut otak adalah termasuk
dalam ranah kognitif. Dalam ranah kognitif terdapat enam jenjang proses
berpikir, mulai dari jenjang terendah sampai dengan jenjang yang paling
tinggi. Keenam jenjang dmaksud adalah (1) pengetahuan, hafalan, ingatan
(knowledge), (2) pemahaman (comprehension), (3) penerapan (application),
(4) analisis (analysis), (5) sintesis (synthesis), dan (6) penilaian (evaluation).
Keenam jenjang taraf berpikir kognitif ini bersifat kontinum dan overlap atau
tumpang tindih, di mana taraf berpikir yang lebih tinggi meliputi taraf berpikir
yang ada di bawahnya.
Ranah afektif
Taksonomi untuk ranah afektif dikembangkan pertama kali oleh David R.
Krathwohl dan kawan-kawan (1974) dalam bukunya yang berjudul Taxonomy
of Educational Objectives: Affective Domain. Ranah afektif adalah ranah yang
berkaitan dengan sikap dan nilai. Beberapa pakar mengatakan bahwa sikap
seseorang dapat diramalkan perubahannya bila seseorang telah memiliki
penguasaan kognitif yang tinggi. Cirri-ciri hasil belajar afektif akan tampak
pada peserta didik dalam berbagai tingkah laku, seperti perhatiannya
terhadap mata pelajaran PAI, kedisiplinan dalam mengikuti pembelajaran
PAI, motivasinya yang tinggi untuk tahu lebih banyak tentang materi PAI,
penghargaan dan rasa hormat terhadap guru PAI, dan lain-lain.
Ranah afektif ini oleh Krathwohl dan kawan-kawan dirinci ke dalam beberapa
jenjang atau taraf afektif, yaitu (1) penerimaan (receiving), (2) penanggapan
(responding), (3) menilai (valuing), (4) mengorganisasikan (organization), dan
(5) karakterisasi dengan nilai atau kompleks nilai (characterization by a value
orang value complex).
Ranah Psikomotor
Ranah psikomotor adalah ranah yang berkaitan dengan keterampilan atau
kemampuan bertindak setelah seseorang menerima pengalaman belajar
tertentu. Hasil belajar ranah psikomotor dikemukakan oleh Simpson (1956)
Sebagai contoh wujud nyata hasil belajar psikomotor untuk tema kedisiplinan
dapat berupa:
Peserta didik bertanya kepada guru PAI tentang contoh-contoh
kedisiplinan yang ditunjukkan oleh Rasulullah saw, para sahabat, dan
ulama.
Kisi kisi dibuat berdasarkan kompetensi dasar dan indikator yang ingin
dicapai serta bentuk tes yang akan diberikan kepada peserta
didik. Tes dapat berbentuk tes objektif benar-salah, pilihan ganda
atau tes uraian serta non tes berupa penilaian afektif dan psikomotorik.
e. Penimbangan/Review
Dalam tahap ini, butir soal dan atau pedoman yang telah disusun guru,
ditimbang secara rasional (analisis rasional oleh guru); dibaca, ditelaah
dan dikaji kembali butir-butir soal dan atau pedoman yang dibuat telah
memenuhi persyaratan.
f. Perbaikan
Pedoman diperbaiki sesuai dengan hasil pertimbangan yang didasarkan
kepada pemikiran kemudahan peserta didik untuk memahami isi dari
kalimat yang diberikan.
h. Diuji (diteskan)
Setelah diperoleh perangkat alat tes ataupun non tes yang memenuhi
persyaratan, maka perangkat tersebut diorganisasikan, disusun
berdasarkan pada bentuk-bentuk atau model-model soal bagi perangkat
tes, dan untuk perangkat non tes. Setelah perangkat tes maupun non tes
digandakan kemudian siap untuk diujikan.
i. Pemberian Skor
Lembar jawaban peserta didik dikumpulkan dan disusun berdasarkan
nomer induk peserta didik untuk memudahkan dalam memasukkan skor
peserta didik. Kemudian dilakukan pemberian skor sesuai dengan kunci
jawaban, sehingga diperoleh skor setiap peserta didik. Untuk bentuk soal
j. Putusan.
Setelah pengelolaan, sampai pada menafsirkan, guru memperoleh
putusan akhir dari kegiatan penilaian. Putusan yang diambil diharapkan
obyektif sesuai dengan aturan.
Gradasi
Ranah/Lingkup Jenis Periode Waktu
/Taksonomi
Setiap
Pengamatan
menerima, Pertemuan
Sikap menanggapi,
menghargai, Penilaian Diri periode
Spriritual, Sosial
menghayati, Penilaian Teman periode
mengamalkan
Jurnal insidental
Tes tulisan UH, UTS, UAS
Pengetahuan mengingat, Tes
Faktual, memahami, lisan/observasi UH, UTS, UAS
Konseptual, menerapkan, diskusi
menganalisis,
Prosedural, mengevaluasi, Non tes Tugas UH, UTS, UAS
Metakognitif mencipta
Sebelum
Penilaian Diri
Ulangan
Sikap bermula dari perasaan (suka atau tidak suka) yang terkait dengan
kecenderungan seseorang dalam merespon sesuatu/objek. Sikap juga
sebagai ekspresi dari nilai-nilai atau pandangan hidup yang dimiliki oleh
seseorang. Sikap dapat dibentuk, sehingga terjadi perubahan perilaku
atau tindakan yang diharapkan. Ada beberapa cara yang dapat
digunakan untuk menilai sikap peserta didik, antara lain melalui
observasi, penilaian diri, penilaian teman sebaya, dan penilaian melalui
jurnal, hasil akhir dihitung berdasarkan modus.
1) Observasi
Catatan: Kolom Aspek perilaku diisi dengan angka yang sesuai dengan kriteria berikut.
1 = kurang
2 = cukup
3 = baik
4 = sangat baik
Format di atas dapat digunakan pada mata pelajaran lain dengan menyesuaikan aspek
perilaku yang ditetapkan pada tujuan pembelajaran.
Skala
No Pernyataan
1 2 3 4
1. Teman saya berkata benar, apa adanya kepada orang lain
2. Teman saya mengerjakan sendiri tugas-tugas sekolah
Teman saya mentaati peraturan (tata-tertib) yang
3.
diterapkan
4. Teman saya memperhatikan kebersihan diri sendiri
Teman saya mengembalikan alat kebersihan,
5. pertukangan, olah raga, laboratorium yang sudah selesai
dipakai ke tempat penyimpanan semula
Teman saya terbiasa menyelesaikan pekerjaan sesuai
6.
dengan petunjuk guru
Teman saya menyelesaikan tugas tepat waktu apabila
7.
diberikan tugas oleh guru
8. Teman saya berusaha bertutur kata yang sopan kepada
orang lain
9. Teman saya berusaha bersikap ramah terhadap orang lain
10 Teman saya menolong teman yang sedang mendapatkan
kesulitan
11 ........
Keterangan :
1 = Sangat jarang
2 = Jarang
3 = Sering
4 = Selalu
JURNAL
Nama :.........................
Kelas :.........................
Hari, tanggal Kejadian Keterangan
Soal tes tertulis yang menjadi penilaian otentik adalah soal-soal yang
menghendaki peserta didik merumuskan jawabannya sendiri, seperti
soal-soal uraian. Soal-soal uraian menghendaki peserta didik
mengemukakan atau mengekspresikan gagasannya dalam bentuk
uraian tertulis dengan menggunakan kata-katanya sendiri, misalnya
mengemukakan pendapat, berpikir logis, dan menyimpulkan.
Kelemahan tes tertulis bentuk uraian antara lain cakupan materi yang
ditanyakan terbatas dan membutuhkan waktu lebih banyak dalam
mengoreksi jawaban.
3) Penugasan
Instrumen penugasan berupa pekerjaan rumah dan/atau projek yang
dikerjakan secara individu atau kelompok sesuai dengan karakteristik
tugas.
1) Kinerja/Praktik
Penilaian kinerja atau praktik dilakukan dengan penilaian kinerja,
yaitu dengan cara mengamati kegiatan peserta didik dalam
melakukan sesuatu. Penilaian ini cocok digunakan untuk menilai
ketercapaian kompetensi yang menuntut peserta didik melakukan
tugas tertentu seperti: praktikum di laboratorium, praktik ibadah,
praktik olahraga, presentasi, bermain peran, memainkan alat musik,
bernyanyi, dan membaca puisi/ deklamasi.
Penilaian kinerja perlu mempertimbangkan hal-hal berikut.
Langkah-langkah kinerja yang perlu dilakukan peserta didik untuk
menunjukkan kinerja dari suatu kompetensi.
Kelengkapan dan ketepatan aspek yang akan dinilai dalam kinerja
tersebut.
a) Daftar cek
2) Projek
Penilaian projek dapat digunakan untuk mengetahui, misalnya
tentang pemahaman, kemampuan mengaplikasi, kemampuan
menyelidiki dan kemampuan menginformasikan suatu hal secara
jelas. Penilaian projek dilakukan mulai dari perencanaan,
pelaksanaan, sampai pelaporan. Untuk itu, guru perlu menetapkan
hal-hal atau tahapan yang perlu dinilai, seperti penyusunan desain,
pengumpulan data, analisis data, dan penyiapan laporan tertulis/lisan.
Untuk menilai setiap tahap perlu disiapkan kriteria penilaian atau
rubrik.
3) Produk
Penilaian produk meliputi penilaian kemampuan peserta didik
membuat produk-produk pengetahuan, teknologi, dan seni, seperti:
makalah, karangan, puisi, makanan (contoh: tempe, kue, asinan,
baso, dan nata de coco), pakaian, sarana kebersihan (contoh: sabun,
pasta gigi, cairan pembersih dan sapu), alat-alat teknologi (contoh:
adaptor ac/dc dan bel listrik), hasil karya seni (contoh: patung, lukisan
dan gambar), dan barang-barang terbuat dari kain, kayu, keramik,
plastik, atau logam.
Deskripsi :
Berdasarkan hasil penilaian Dewi memperoleh nilai predikat B untuk
mata pelajaran Dasar dan Pengukuran Listrik dan telah menyelesaikan
Deskripsi:
Berdasarkan hasil penilaian Dewi memperoleh nilai predikat B+ untuk
pada mata pelajaran Dasar dan Pengukuran Listrik telah menyelesaikan
hampir seluruh kompetensi yaitu mendemonstrasikan konsep listrik
(gejala fisik arus listrik dan potensial listrik), memeriksa bahan-bahan
listrik, memeriksa sifat elemen pasif dalam rangkaian listrik arus searah
dan rangkaian peralihan, menganalisis rangkaian listrik arus searah,
memeriksa daya dan energi listrik, memeriksa kondisi operasi
pengukuran arus dan tegangan listrik, memeriksa kondisi operasi
pengukuran arus dan tegangan listrik, tetapi masih ada kompetensi yang
perlu lebih ditingkatkan lagi terutama untuk kompetensi memeriksa
kondisi operasi pengukuran tahanan listrik.
Contoh: Perhitungan nilai rapor sikap seorang peserta didik pada mata
pelajaran Dasar dan Pengukuran Listrik :
Nilai Observasi = 3
Nilai diri sendiri = 4
Nilai antar teman = 3
Nilai Jurnal = 3
Nilai Rapor = 3; 4; 3; 3 = 3 ; Nilai Predikat = Baik
Yang ditulis pada rapor adalah predikat (B).
Deskripsi:
Berdasarkan hasil penilaian Dewi memperoleh nilai predikat Baik pada
mata pelajaran Dasar dan Pengukuran Listrik telah memiliki sikap
spiritual, jujur, disiplin, tanggung jawab, toleransi, gotong royong, dan
santun dengan sangat baik. Sedangkan sikap percaya diri perlu lebih
ditingkatkan.
1) Prinsip Pelaporan
Pelaporan hasil belajar dilakukan oleh Pendidik. Pelaporan hasil
belajar oleh Pendidik diberikan dalam bentuk laporan hasil semua
Catatan :
Nilai akhir yang diperoleh untuk ranah sikap diambil dari nilai modus (nilai yang terbanyak
muncul). Nilai akhir untuk ranah pengetahuan diambil dari nilai rerata. Nilai akhir untuk ranah
keterampilan diambil dari nilai optimal (nilai tertinggi yang dicapai).
3) Bentuk Laporan
Laporan hasil pembelajaran yang dilakukan oleh pendidik dalam
bentuk sebagai berikut.
Pelaporan oleh Pendidik
Laporan hasil penilaian oleh pendidik dapat berbentuk laporan
hasil ulangan harian, ulangan tengah semester, ulangan akhir
semester.
Pelaporan oleh Satuan Pendidikan
Rapor yang disampaikan oleh pendidik kepada kepala
sekolah/madrasah dan pihak lain yang terkait (misal: wali kelas,
guru Bimbingan dan Konseling, dan orang tua/wali). Pelaporan
oleh Satuan Pendidikan meliputi:
hasil pencapaian kompetensi dan/atau tingkat kompetensi kepada
orangtua/wali peserta didik dalam bentuk buku rapor;
pencapaian hasil belajar tingkat satuan pendidikan kepada dinas
pendidikan kabupaten/kota dan instansi lain yang terkait; dan
5) Format Rapor
Format rapor untuk SMK/MAK disajikan pada TABEL 1.13 berikut.
Deskripsi :
No. Mata Pelajaran Kompetensi Catatan
Kelompok A (Umum)
1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti Sikap sosial dan spiritual
(Nama guru) Pengetahuan
Keterampilan
2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Sikap sosial dan spiritual
(Nama guru) Pengetahuan
Keterampilan
3 Bahasa Indonesia Sikap sosial dan spiritual
(Nama guru) Pengetahuan
Keterampilan
4 Matematika Sikap sosial dan spiritual
(Nama guru) Pengetahuan
Keterampilan
Catatan:
Untuk mata pelajaran yang belum tuntas pada semester berjalan, dituntaskan
melalui pembelajaran remedi sebelum memasuki semester berikutnya.
Dinyatakan tidak naik kelas bila terdapat 3 mata pelajaran atau lebih, pada
kompetensi pengetahuan, keterampilan, dan/atau sikap belum tuntas/belum baik.
Analisis untuk ulangan akhir semester, ulangan harian dan tengah semester
untuk menentukan nilai di rapor semester satu. Sedangkan analisis ulangan
kenaikan kelas, nilai ulangan harian, dan tengah semester dipergunakan
untuk menentukan nilai rapor semester dua dan kenaikan kelas. Selain itu
analisis dilakukan untuk mengetahui ketuntasan belajar.
Evaluasi Penilaian hasil belajar adalah kegiatan atau cara yang ditujukan
untuk mengetahui tercapai atau tidaknya tujuan pembelajaran dan juga
proses pembelajaran yang telah dilakukan. Pada tahap ini seorang guru
dituntut memiliki kemampuan dalam menentukan pendekatan dan cara-
cara evaluasi, penyusunan alat-alat evaluasi, pengolahan, dan
penggunaan hasil evaluasi.
Pembelajaran merupakan suatu sistem yang terdiri atas berbagai
komponen yang saling berinteraksi dalam usaha mencapai tujuan
pembelajaran yang telah ditetapkan. Setiap proses pembelajaran
berlangsung, penting bagi seorang guru maupun peserta didik untuk
mengetahui tercapai tidaknya tujuan tersebut. Hal ini hanya dapat
diketahui jika guru melakukan evaluasi, baik evaluasi terhadap proses
maupun produk pembelajaran.
Evaluasi memiliki arti lebih luas daripada penilaian. Dengan kata lain di
dalam evaluasi tercakup di dalamnya penilaian. Siapapun yang
melakukan tugas mengajar, perlu mengetahui akibat dari pekerjaannya.
Pendidik harus mengetahui sejauhmana peserta didik telah menyerap
dan menguasai materi yang telah diajarkan. Sebaliknya, peserta didik
juga membutuhkan informasi tentang hasil pekerjaannya. Hal ini hanya
dapat diketahui jika seorang pendidik (guru) melakukan evaluasi.
Sebelum melakukan evaluasi, maka guru harus melakukan penilaian
PAN adalah cara penilaian yang tidak selalu tergantung pada jumlah soal
yang diberikan atau penilaian dimasudkan untuk mengetahui kedudukan
hasil belajar yang dicapai berdasarkan norma kelas. Siswa yang paling
besar skor yang didapat di kelasnya, adalah siswa yang memiliki
kedudukan tertinggi di kelasnya. Sedangkan PAP adalah cara penilaian,
dimana nilai yang diperoleh siswa tergantung pada seberapa jauh tujuan
yang tercermin dalam soal-soal tes yang dapat dikuasai siswa. Nilai
tertinggi adalah nilai sebenarnya berdasarkan jumlah soal tes yang
Seorang guru dapat menentukan alat tes tersebut sesuai dengan materi
yang disampaikan. Bentuk tes tertulis yang banyak dipergunakan guru
adalah ragam benar/ salah, pilihan ganda, menjodohkan, melengkapi,
dan jawaban singkat. Tes lisan adalah soal tes yang diajukan dalam
bentuk pertanyaan lisan dan langsung dijawab oleh siswa secara lisan.
Tes ini umumya ditujukan untuk mengulang atau mengetahui
pemahaman siswa terhadap materi pelajaran yang telah disampaikan
sebelumnya. Tes perbuatan adalah tes yang dilakukan guru kepada
siswa, dalam hal ini siswa diminta melakukan atau memperagakannya.
1) Validitas
Validitas merupakan kualitas yang menunjukkan hubungan antara
suatu pengukuran (diagnosis) dengan arti atau tujuan kriteria belajar
atau tingkah laku.
2) Reliabilitas (Keandalan)
Reliabilitas merupakan kualitas yang menunjukkan kemantapan
ekuivalensi atau stabilitas suatu pengukuran yang dilakukan.
3) Obyektivitas
Obyektivitas adalah kualitas yang menunjukkan identitas atau
kesamaan dari skor-skor atau diagnosis-diagnosis yang diperoleh
dari data yang sama dan dari penskor-penskor kompeten yang sama.
b) Interview (wawancara)
Wawancara adalah alat pengumpulan data yang dilakukan secara
bertatap muka bertujuan untuk menjaring data dan informasi
murid dengan jalan bertanya secara lisan dan langsung kepada
sumber data (murid) ataupun kepada orang lain.
Jenis wawancara, yaitu:
(1) Wawancara jabatan, ialah wawancara yang ditujukan untuk
mencocokkan seorang calon pegawai dengan pekerjaan yang
tepat
(2) Wawancara informatif, ialah wawancara yang ditujukan untuk
memperoleh data atau memberikan informasi
(3) Wawasan disipliner, ialah wawancara yang ditujukan untuk
menuntut perubahan tingkahlaku seseorang kearah kegiatan
yang diinginkan pewawancara
(4) Wawancara penyuluhan, ialah wawancara yang bertujuan
untuk memberikan bantuan kepada individu dalam
memecahkan masalah
d) Angket (kuesioner)
Angket (kuesioner) adalah seperangkat pertanyaan yang harus
dijawab oleh responden yang digunakan untuk mengubah
berbagai keterangan yang langsung diberikan oleh responden.
Angket sebagai alat pengumpul data mempunyai cirri khas yang
membedakan dengan alat pengumpul data yang lainnya, yaitu
terletak pada pengumpulan data yang melalui daftar pertanyaan
tertulis yang disusun dan disebarkan untuk mendapatkan
informasi atau keterangan dari sumber data yang berupa orang.
e) Sosiometri-sosiogram
Sosiometri adalah suatu alat yang dipergunakan untuk mengukur
hubungan social di dalam kelompoknya. Sosiometri digunakan
untuk mengumpulkan data tentang dinamika kelompok, untuk
mengetahui popularitas seseorang dalam kelompoknya, serta
memiliki kesukaran seseorang terhadap teman-temannya dalam
kelompok baik dalam kegiatan belajar, bermain, bekerja dengan
kegiatan-kegiatan kelompok lainnya.
Kegunaan sosiometri yaitu memperbaiki hubungan insane
diantara anggota-anggota kelompok, menentukan kelompok kerja
tertentu, meneliti kemampuan memimpin seseorang dalam
kelompok, untuk mengatur tempat duduk dalam kelas, untuk
mengetahui perpecahan kelompok dalam masyarakat
1) Menyusun Layout
Suatu tes hasil belajar baru dapat dikatakan tes yang baik apabila
materi yang tercantum dalam item-item tes tersebut merupakan
pilihan yang cukup mewakili terhadap materi pelajaran yang
diungkapkan dalam item-item suatu hasil belajar, hanya menyangkut
sebagian kecil dari keseluruhan materi yang dikuasai oleh murid-
murid.
3) Menata Soal
Setelah soal-soal yang diperlukan untuk suatu tindakan evaluasi
mencukupi maka langkah selanjutnya ialah mengatur soal-soal
tersebut. Dalam pengaturan ini kita kelompokkan soal-soal itu
menurut bentuknya, seperti pilihan ganda, essay, dan menjodohkan.
Disamping pengaturan menurut bentuknya, soal itu hendaknya diatur
pula menurut taraf kesukarannya dari mulai taraf ringan, sedang,
sampai taraf berat.
4) Menetapkan Skor
Langkah selanjutnya yaitu, menetapkan besarnya skor yang diberikan
untuk setiap item. Artinya kita tetap beberapa skor yang akan
diberikan untuk setiap jawaban murid. Cara menskor yang banyak
dilakukan adalah memberikan skor satu untuk setiap jawaban yang
betul. Namun kerap kali diperlukan cara pemberian skor lain pula,
misalnya untuk menghindari terjadinya pemberian skor yang
terlampau rendah atau terlampau tinggi untuk pertanyaan-pertanyaan
tertentu. Dalam hal ini dipergunakan skor yang sebelumnya telah
ditetapkan besarnya, yaitu yang mengenai prinsip-prinsip pokok
disediakan skor yang lebih besar daripada pertanyaan-pertanyaan
yang kurang penting.
5) Reproduksi Tes
Setelah semua langkah-langkah tersebut diatas dilampaui, maka
langkah terakhir adalah memproduksi tes. Reproduksi ini dapat dalam
1) Penilaian Kelas
Penilaian kelas dilakukan dengan ulangan harian, ulangan umum dan
ujian akhir. Ulangan Harian dilakukan setiap selesai proses
pembelajaran dalam satuan bahasan atau kompetensi tertentu.
Ulangan harian ini terdiri dari seperangkat soal yang harus dijawab
para peserta didik, dan tugas tugas terstruktur yang berkaitan
dengan konsep yang sedang di bahas. Ulangan harian minimal
dilakukan tiga kali dalam satu semester. Ulangan harian ini, terutama
ditujukan untuk memperbaiki modul dan program pembelajaran,
tetapi tidak menutup kemungkinan digunakan untuk tujuan tujuan
lain, misalnya sebagai bahan pertimbangan dalam memberikan nilai
bagi para peserta didik.
Ulangan umum dilaksanakan setiap akhir semester, dengan bahan
yang diujikan sebagai berikut :
a) Ulangan umum semester pertama soalnya diambil dari materi
semester pertama.
b) Ulangan umum semester kedua soalnya merupakan gabungan
dari materi semester pertama dan semester kedua, dengan
penekanan pada materi semester kedua.
4) Benchmarking
Benchmarking merupakan suatu standar untuk mengukur kinerja
yang saat ini, serta proses dan hasil untuk mencapai suatu
keunggulan. Ukuran keunggulan dapat ditentukan ditingkat sekolah,
daerah atau nasional. Penilaian dilaksanakan secara
berkesinambungan sehingga peserta didik dapat mencapai satuan
5) Penilaian Program
Penilaian program dilakukan oleh Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaanserta Dinas Pendidikan secara kontinyu dan
berkesinambungan. Penilaian program dilakukan untuk mengetahui
kesesuaian kurikulum dengan dasar, fungsi dan tujuan pendidikan
nasional serta kesesuaiannya dengan tuntutan perkembangan
masyarakat dan kemajuan zaman.
D. Aktivitas Pembelajaran
E. Latihan
1. Jelaskan perbedaan antara pengukuran, penilaian, dan evaluasi!
2. Jelaskan prinsip-prinsip yang harus diperhatikan dalam melaksanakan
penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar!
3. Jelaskan tentang enam jenjang proses berpikir dalam ranah kognitif!
4. Jelaskan secara rinci tentang prosedur dalam melakukan penilaian dan
evaluasi proses dan hasil belajar!
5. Jelaskan tentang analisis hasil penilaian proses dan hasil belajar!
F. Rangkuman
Penilaian autentik merupakan suatu pendekatan penilaian yang memungkinkan
peserta didik mendemonstrasikan kemampuannya dalam menyelesaikan tugas-
tugas atau masalah, dengan mengekspresikan pengetahuan dan keterampilan serta
sikapnya sesuai kaidah-kaidah yang berlaku di dunia nyata atau dunia kerja
Dalam melaksanakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar, pendidik perlu
memperhatikan prinsip-prinsip penilaian yaitu: valid/sahih, objektif,
transfaran/terbuka, adil, terpadu, menyeluruh dan berkesinambungan, sistematis,
akuntabel, serta beracuan kriteria.
Prosedur yang perlu diperhatikan dalam melakukan penilaian antar lain adalah:
mengkaji materi pembelajaran, memilih teknik penilaian, merumuskan kisi-kisi,
menulis butir soal, melalukan penimbangan/review, melakukan perbaikan hasil
review, melaksanakan ujicoba dan penggandaan, melaksanakan pengujian,
melakukan penskoran, dan melakukan keputusan akhir dari kegiatan penilaian.
Hasil penilaian belajar dianalisis untuk mendapatkan umpan balik tentang berbagai
komponen dalam proses pembelajaran. Analisis hasil penilaian dilakukan dengan
memperhatikan nilai yang diperoleh siswa pada ulangan harian (tes tertulis, lisan,
praktik/perbuatan dan sikap, tugas, produk),ulangan tengah semester (tes tertulis,
lisan, praktik/perbuatan dan sikap, tugas dan produk), ulangan akhir semester (tes
tertulis, lisan, praktik/perbuatan dan sikap, tugas dan produk), dan ulangan kenaikan
kelas (tes tertulis, lisan, praktik/perbuatan dan sikap, tugas dan pruduk)
Evaluasi proses adalah suatu rangkaian kegiatan yang dilakukan dengan sengaja
untuk melihat tingkat keberhasilan proses belajar atau pengajaran yang telah
dilaksanakan.
Evaluasi hasil belajar adalah kegiatan atau cara yang ditujukan untuk mengetahui
tercapai atau tidaknya tujuan pembelajaran dan juga proses pembelajaran yang telah
dilakukan
a. Valid/sahih
c. Transparan/terbuka
Penilaian hasil belajar oleh pendidik bersifat terbuka artinya prosedur
penilaian, kriteria penilaian dan dasar pengambilan keputusan terhadap
hasil belajar peserta didik dapat diketahui oleh semua pihak yang
berkepentingan.
d. Adil
Penilaian hasil belajar tidak menguntungkan atau merugikan peserta didik
karena berkebutuhan khusus serta perbedaan latar belakang agama,
suku, budaya, adat istiadat, status sosial ekonomi, dan gender.
e. Terpadu
Penilaian hasil belajar oleh pendidik merupakan salah satu komponen
yang tak terpisahkan dari kegiatan pembelajaran.
g. Sistematis
Penilaian hasil belajar oleh pendidik dilakukan secara berencana dan
bertahap dengan mengikuti langkah-langkah baku.
h. Akuntabel
Penilaian hasil belajar oleh pendidik dapat dipertanggungjawabkan, baik
dari segi teknik, prosedur, maupun hasilnya.
i. Beracuan kriteria
Penilaian hasil belajar oleh pendidik didasarkan pada ukuran pencapaian
kompetensi yang ditetapkan.
4. Prosedur dalam melakukan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar
adalah sebagai berikut :
Penimbangan/Review
Dalam tahap ini, butir soal dan atau pedoman yang telah disusun guru,
ditimbang secara rasional (analisis rasional oleh guru); dibaca, ditelaah dan
dikaji kembali butir-butir soal dan atau pedoman yang dibuat telah
memenuhi persyaratan.
Perbaikan
Pedoman diperbaiki sesuai dengan hasil pertimbangan yang didasarkan
kepada pemikiran peserta didik untuk memahami isi dari kalimat yang
diberikan, hal ini mengandung arti bahwa kalimat yang disusun
hendaknya mudah di pahami oleh para peserta didik .
Diuji (diteskan)
Setelah diperoleh perangkat alat tes ataupun non tes yang memenuhi
persyaratan sudah barang tentu perangkat alat ini diorganisasikan, disusun
berdasarkan pada bentuk-bentuk atau model-model soal bagi perangkat tes,
dan untuk perangkat non tes.Setelah perangkat tes maupun non tes
digandakan kemudian siap untuk diujikan.
Pemberian Skor
Lembar jawaban peserta didik disusun berdasarkan nomer induk untuk
memudahkan dalam memasukkan skor. Kemudian dilakukan pemberian skor
sesuai dengan kunci jawaban, sehingga diperoleh skor setiap peserta didik.
Untuk bentuk soal objektif diberi skor 1 jika benar dan 0 jika salah, sedangkan
skor bentuk essay bergantung kepada tingkat kesulitan soal. Untuk
menafsirkan siapa yang lulus dan tidak lulus bergantung pada batas lulus
yang dipergunakan oleh guru.
Putusan.
Setelah pengelolaan, sampai pada menafsirkan, guru memperoleh putusan
akhir dari kegiatan penilaian. Putusan yang diambil diharapkan obyektif
sesuai dengan aturan.
Bacalah dengan cermat pertanyaan dan atau penyataan di bawah ini, lalu pilih satu
jawaban dengan memberikan tanda X yang menurut hemat Saudara paling benar
antara a sampai e.
1. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan assesmen hasil belajar peserta
didik, kecuali:
a. ditujukan untuk mengukur pencapaian kompetensi;
b. menggunakan acuan kriteria berdasarkan pencapaian kompetensi;
c. ditindaklanjuti dengan program remedial dan pengayaan;
d. dilakukan pengulangan jika ternyata hasilnya banyak yang jelek;
e. dilakukan sesuai dengan kegiatan pembelajaran.
2. Prinsip-prinsip yang perlu dicermati dalam assesmen hasil belajar peserta didik,
kecuali:
a. sahih (valid);
b. objektip;
c. adil;
d. kooperatip;
e. terpadu.
3. Kemampuan yang berhubungan dengan minat dan sikap yang dapat berbentuk
tanggung jawab, kerjasama, disiplin, komitmen, percaya diri, jujur, menghargai
pendapat orang lain, dan kemampuan mengendalikan diri adalah kemampuan:
a. kognitif;
b. afektif;
c. psikomotor;
d. psikologis;
e. kepribadian.
7. Di bawah ini merupakan kadah-kaidah dalam penulisan soal dilihat dari materi,
kecuali:
a. soal harus sesuai dengan indikator;
b. setiap pertanyaan harus diberikan batasan jawaban yang diharapkan;
c. materi yang ditanyakan harus sesuai dengan tujuan pengukuran;
d. ada petunjuk yang jelas tentang cara mengerjakan soal;
e. materi yang ditanyakan harus sesuai dengan jenjang atau tingkat kelas.
11. Penilaian yang dapat dipertanggung-jawabkan, baik dari segi teknik, prosedur,
maupun hasilnya, hal tersebut merupakan prinsip penilaian yang:
a. adil
b. obyektif
c. valid
d. sistematis
e. akuntabel
12. Penilaian yang dilakukan secara berencana dan bertahap dengan mengikuti
langkah-langkah yang baku, hal tersebut merupakan prinsip penilaian yang:
a. adil
b. obyektif
c. valid
d. sistematis
e. akuntabel
14. Materi yang mutlak dikuasai oleh peserta didik adalah pertimbangan untuk
dimuat dalam butir-butir soal berdasarkan kriteria:
a. urgensi
b. kontinuitas
c. relevansi
d. keterpakaian
e. kompleksitas
15. Beberapa teknik dan alat penilaian dapat digunakan untuk memperoleh informasi
keadaan belajar peserta didik, berikut ini yang merupakan teknik penilaian
melalui tes adalah...
a. tes perbuatan;
b. teknik wawancara;
c. observasi;
d. tes simulasi;
e. lembar penilaian fortofolio.
ISTILAH KETERANGAN
LK - 00
1. Apa saja hal-hal yang harus dipersiapkan oleh saudara sebelum mempelajari
materi pembelajaran Pengembangan Evaluasi Pembelajaran? Sebutkan!
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
3. Ada berapa dokumen bahan bacaan yang ada di dalam Materi pembelajaran
ini? Sebutkan!
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
4. Apa topik yang akan saudara pelajari di materi pembelajaran ini? Sebutkan!
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
5. Apa kompetensi yang seharusnya dicapai oleh saudara sebagai guru kejuruan
dalam mempelajari materi pembelajaran ini? Jelaskan!
LK - 01
1. Apa saja yang merupakan prinsip-prinsip penilaian dan evaluasi proses dan
evaluasi hasil belajar sesuai dengan tuntutan penilaian autentik.
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
3. Terdapat tiga aspek yang harus dinilai dan di evaluasi. Tuliskan ketga aspek
tersebut beserta alasan mengapa ketiganya diperlukan.
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
LK - 02
1. Prosedur ang harus dilalui dalam melakukan penilaian dan evaluasi proses dan
hasil belajar
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
LK - 03
Pada penilaian autentik, terdapat tiga aspek yang wajib dinilai dan dievaluasi
yaitu sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Ketiga aspek ini diadministrasikan
dengan mengunakan instrumen. Tugas Saudara adalah menuangkan bentuk
instrumen dari setiap aspek tersebut.
LK - 04
Menurut Saudara, untuk apa analisis tehadap hasil penilaian di setiap macam
ulangan dilakukan? Diskusikan hal tersebut dalam kelompok saudara, hasil
diskusi akan dipresentasikan di depan kelas
DAFTAR LAMPIRAN.............................................................................................. v
BAB I 1
PENDAHULUAN .................................................................................................... 1
B. Tujuan ............................................................................................................ 1
BAB II 4
A. Tujuan ............................................................................................................ 4
F. Rangkuman.................................................................................................. 36
TRIGONOMETRI i
MATEMATIKA MATEMATIKA
A. Tujuan .......................................................................................................... 41
F. Rangkuman.................................................................................................. 61
A. Tujuan .......................................................................................................... 64
F. Rangkuman.................................................................................................. 76
PENUTUP ............................................................................................................. 82
EVALUASI ........................................................................................................... 82
GLOSARIUM ........................................................................................................ 86
LAMPIRAN ........................................................................................................... 88
TRIGONOMETRI ii
MATEMATIKA MATEMATIKA
DAFTAR GAMBAR
TRIGONOMETRI iii
MATEMATIKA MATEMATIKA
DAFTAR TABEL
TRIGONOMETRI iv
MATEMATIKA MATEMATIKA
DAFTAR LAMPIRAN
TRIGONOMETRI v
MATEMATIKA MATEMATIKA
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pengembangan keprofesian berkelanjutan sebagai salah satu strategi
pembinaan guru dan tenaga kependidikan diharapkan dapat menjamin guru dan
tenaga kependidikan mampu secara terus menerus memelihara, meningkatkan,
dan mengembangkan kompetensi sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
Pelaksanaan kegiatan PKB akan mengurangi kesenjangan antara kompetensi
yang dimiliki guru dan tenaga kependidikan dengan tuntutan profesional yang
dipersyaratkan.
Guru dan tenaga kependidikan wajib melaksanakan PKB baik secara mandiri
maupun kelompok. Khusus untuk PKB dalam bentuk diklat dilakukan oleh
lembaga pelatihan sesuai dengan jenis kegiatan dan kebutuhan guru.
Penyelenggaraan diklat PKB dilaksanakan oleh PPPPTK dan LPPPTK KPTK
atau penyedia layanan diklat lainnya. Pelaksanaan diklat tersebut memerlukan
modul sebagai salah satu sumber belajar bagi peserta diklat. Modul merupakan
bahan ajar yang dirancang untuk dapat dipelajari secara mandiri oleh peserta
diklat berisi materi, metode, batasan-batasan, dan cara mengevaluasi yang
disajikan secara sistematis dan menarik untuk mencapai tingkatan kompetensi
yang diharapkan sesuai dengan tingkat kompleksitasnya.
Untuk mempersiapkan kegiatan PKB dalam bentuk diklat bagi guru-guru
matematika diperlukan adanya modul yang tepat sesuai dengan tuntutan dari
Permendinas no. 16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan
Kompetensi Guru. Dari permendiknas tersebut, standar kompetensi guru yang
dikembangkan dari kompetensi profesional memuat tentang trigonometri.
B. Tujuan
Tujuan penyusunan modul ini adalah agar peserta diklat PKB dapat menguasai
konsep trigonometri melalui kegiatan diskusi dengan percaya diri.
C. Peta Kompetensi
Pada Gambar 1 berikut dicantumkan daftar kompetensi profesional sesuai
dengan Permendiknas Nomor 16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi
TRIGONOMETRI 1
MATEMATIKA MATEMATIKA
Akademik dan Kompetensi Guru yang akan ditingkatkan melalui proses belajar
dengan menggunakan modul ini.
D. Ruang Lingkup
Ruang lingkup dari modul ini berisikan materi tentang:
1. Perbandingan Trigonometri
2. Identitas Trigonometri
TRIGONOMETRI 2
MATEMATIKA MATEMATIKA
3. Persamaan Trigonometri dan Grafik Trigonometri
TRIGONOMETRI 3
MATEMATIKA MATEMATIKA
KEGIATAN PEMBELAJARAN
C. Uraian Materi
Pada kegiatan belajar ini akan dibahas mengenai perbandingan trigonometri,
menentukan ukuran suatu segitiga menggunakan perbandingan trigonometri,
aturan sinus, aturan kosinus, dan mengubah koordinat kartesius ke koordinat
polar dan sebaliknya.
1. Perbandingan Trigonometri
Kata trigonometri berasal dari bahasa Yunani yaitu trigonon dan metria.
Trigonon berarti segitiga dan metria berarti ukuran. Seperti juga arti kata
trigonometri, telah kita ketahui bahwa rumus-rumus trigonometri berasal dari
perbandingan pada suatu segitiga siku-siku. Sekedar mengingatkan kembali
perbandingan trigonometri pada segitiga siku-siku, perhatikan gambar
segitiga berikut.
TRIGONOMETRI 4
MATEMATIKA MATEMATIKA
a
b
Kosinus , ditulis cos
c
a
Tangen , ditulis tan
b
b
Kotangen , ditulis cot
a
c
Kosecan , ditulis cosec
a
c
Secan , ditulis sec
b
Agar mudah diingat, sisi a dinamakan sisi depan, sisi b dinamakan sisi
samping, dan sisi c dinamakan sisi miring, sehingga diperoleh perbandingan
sebagai berikut:
TRIGONOMETRI 5
MATEMATIKA MATEMATIKA
sisi depan a
sin
sisi miring c
sisi samping b
cos
sisi miring c
sisi depan a
tan
sisi samping b
sisi miring c
cosec
sisi depan a
sisi miring c
sec
sisi samping b
sisi samping b
cot
sisi depan a
Contoh
Diberikan segitiga XYZ siku-siku di Y dengan XY=3 dan YZ=4. Tentukan nilai
dari sin X , cos X , tan X , sin Z , cos Z , tan Z !
Jawab:
TRIGONOMETRI 6
MATEMATIKA MATEMATIKA
Karena XYZ merupakan segitiga siku-siku, maka sisi XZ dapat dicari
menggunakan Phytagoras
XZ 2 XY 2 YZ 2
32 4 2
9 16
25
XZ 25
XZ 5
YZ 4
sin X
XZ 5
XY 3
cos X
XZ 5
YZ 4
tan X
XY 3
XY 3
sin Z
XZ 5
YZ 4
cos Z
XZ 5
XY 3
tan Z
YZ 4
TRIGONOMETRI 7
MATEMATIKA MATEMATIKA
30
3
2
2
1
45 60
1 1
0 30 45 60 90
1 1 1
sin 0 2 3 1
2 2 2
1 1 1
cos 1 3 2 0
2 2 2
1
tan 1 3 1 3
3
TRIGONOMETRI 8
MATEMATIKA MATEMATIKA
b. Nilai Trigonometri untuk Sudut Lain
Kadang kala dalam prakterk di kehidupan nyata, kita dihadapkan pada
pengukuran sudut lain yang tidak termasuk dalam sudut istimewa di atas.
Sudut-sudut lain tersebut, nilai perbandingan trigonometrinya tidak dapat
dihafal seperti hal nya pada sudut istimewa. Ada dua cara yang dapat
dilakukan untuk menentukan nilai perbandingan trigonometrinya. Cara
pertama yaitu dengan menggunakan tabel matematika dan cara kedua
adalah dengan mempergunakan kalkulator.
Cara pertama, yaitu menggunakan tabel matematika sangat mudah. Hal yang
perlu dilakukan adalah mencari nilai sudut pada kolom pertama, lalu cari nilai
sinus, kosinus atau tangen pada kolom selanjutnya. Tabel matematika dapat
dilihat di lampiran 2.
Contoh
Dengan menggunakan tabel trigonometri, tentukanlah besar sudut-sudut di
bawah ini!
a. sin 13
b. cos322
c. tan 77
Jawab:
Nilai sinus, kosinus dan tangen di atas dicari dengan menggunakan tabel
trigonometri
a. sin 13 0.2250
TRIGONOMETRI 9
MATEMATIKA MATEMATIKA
b. cos322 0.7880
Tabel 3 Tabel Trigonometri untuk cos 3220
c. tan 77 1.2799
TRIGONOMETRI 10
MATEMATIKA MATEMATIKA
Cara yang kedua adalah dengan menggunakan kalkulator. Sebelum mencari
nilai trigonometri suatu sudut dengan menggunakan kalkulator, alangkah
baiknya jika Anda mempelajari terlebih dahulu kalkulator yang Anda miliki.
Perhatikan gambar berikut ini untuk mengetahui mode yang biasa ada pada
kalkulator
TRIGONOMETRI 11
MATEMATIKA MATEMATIKA
Gambar 5 Pemilihan Mode pada Kalkulator
1) Untuk mencari nilai perbandingan, ketik sin, cos atau tan lalu ketikkan
besar sudutnya atau sebaliknya, tergantung dari jenis kalkulator yang
Anda miliki.
2) Untuk mencari besar sudut dari nilai perbandingan trigonometri, ketik
shift diikuti dengan nilai sin, cos, atau tan. Maksud dari diketikkannya
shift adalah mencari nilai balikan dari sin, cos atau tan yang dikenal
dengan arcsin, arccos atau arctan (invers dari sin, cos atau tan).
TRIGONOMETRI 12
MATEMATIKA MATEMATIKA
Sebelum membicarakan perbandingan trigonometri pada sudut yang berelasi,
perhatikan terlebih dahulu gambar di bawah ini.
TRIGONOMETRI 13
MATEMATIKA MATEMATIKA
Gambar 8 Grafik Tangen
Dari gambar grafik di atas, nilai sinus akan bernilai positif di kuadran I dan
kuadran II, nilai cosinus akan bernilai positif di kuadran I dan kuadran IV,
sedangkan nilai tangen akan bernilai positif di kuadran I dan kuadran III.
Adapun perbandingan trigonometri dari sudut yang berelasi dituliskan pada
tabel berikut ini.
sin 90 cos
TRIGONOMETRI 14
MATEMATIKA MATEMATIKA
cos270 sin
tan 270 cot
sin 360 sin
cos360 cos
tan 360 tan
sin 270 cos
Jika kita perhatikan pada tabel di atas, terlihat sinus akan berubah menjadi
cosinus, cosinus berubah menjadi sinus, dan tangen berubah menjadi
cotangen bila sudut yang berelasi 90 atau 270 . Dan akan tetap jika sudut
yang berelasi 180 atau 360 . Adapun nilai positif atau negatifnya tergantung
dari berada di kuadran berapa sudut yang dicari.
Sekarang kita coba contoh-contoh berikut ini.
Contoh
Kita akan menghitung nilai dari cos145 . Pertama, perhatikan bahwa letak
sudut 145 berada pada kuadran II, artinya cosinus bernilai negatif. Ada dua
cara yang dapat kita lakukan.
1. cos145 cos180 35 cos35
atau
2. cos145 cos90 55 sin 55
Perhatikan bahwa nilai sinus dan nilai cosinus selalu berkebalikan pada dua
sudut yang berjumlah 90 . Artinya, nilai cos35 adalah sama dengan nilai
sin 55
TRIGONOMETRI 15
MATEMATIKA MATEMATIKA
2. Hubungan Koordinat Kartesius dengan Koordinat Kutub
Suatu kedudukan titik pada koordinat kartesius, dapat dinyatakan juga dalam
koordinat polar. Perhatikan gambar di bawah ini.
r a2 b2
2) Cari nilai dengan menggunakan perbandingan trigonometri
b
tan , nilai didapat dengan cara mencari nilai balikan dari
a
tangen (arc tan). Atau dapat juga dicari dengan menggunakan balikan
dari nilai sinus atau kosinus dari sudut .
Contoh:
Ubahlah P(6,8) ke dalam koordinat kutub!
Jawab:
x=6
TRIGONOMETRI 16
MATEMATIKA MATEMATIKA
y=8
r a2 b2
6 2 82
36 64
100
10
a
sin
r
6
10
3
5
3
= arc sin
5
37 o
Jadi koordinat kutub dari P(6,8) adalah P(10, 37o)
TRIGONOMETRI 17
MATEMATIKA MATEMATIKA
1
2 ( )
2
1
b 2 sin 120
2 sin(180 60)
2 sin 60
1
2 3
2
3
Jadi koordinat kartesius dari P(2,120o) adalah P(-1, 3)
a. Aturan Sinus
Untuk menurunkan aturan sinus, kita perhatikan gambar di bawah ini.
Segitiga ABC merupakan segitiga lancip. Garis AQ merupakan garis
tinggi pada sisi a, garis BP merupakan garis tinggi pada sisi b, dan garis
CR merupakan garis tinggi pada sisi c.
TRIGONOMETRI 18
MATEMATIKA MATEMATIKA
Gambar 10 Segitiga pada Penurunan Aturan Sinus
Contoh
TRIGONOMETRI 19
MATEMATIKA MATEMATIKA
Perhatikan gambar segitiga di bawah ini
Hitunglah:
a) Besar sudut C
Jawab:
a. Jumlah besar sudut pada segitiga adalah 180o, maka besar sudut C
didapat dari:
C 180 A B
C 180 60 45
C 180 105
C 95
Jadi besar sudut c adalah 95o
sinus.
Panjang sisi a
TRIGONOMETRI 20
MATEMATIKA MATEMATIKA
a b
sin A sin B
a 5
sin 60 sin 45
5
a sin 60
sin 45
5 1
a 3
1 2
2
2
5
a 2
2
5
a 2
Jadi, panjang sisi 2
Panjang sisi c
b c
sin B sin C
b
c sin C
sin B
5
c sin 95
sin 45
sin 90 5
5
c
sin 45
5
c cos5
sin 45
5
c 0,996
1
2
2
c 7,043
b. Aturan Kosinus
TRIGONOMETRI 21
MATEMATIKA MATEMATIKA
Gambar 12 Segitiga ABC pada Penurunan Aturan Kosinus
Phytagoras, diperoleh
a 2 h 2 BR 2 ................................................................................. (1)
dan
AR b cos A .................................................................................... (3)
a 2 b sin A c b cos A
2 2
a 2 b 2 sin 2 A cos2 A c 2 2bc cos A
a 2 b 2 1 c 2 2bc cos A \
a 2 b 2 c 2 2bc cos A
Dengan cara yang sama, diperoleh
b 2 a 2 c 2 2ac cos B
c 2 a 2 b 2 2ab cosC
Contoh
Diketahui segitiga ABC dengan panjang sisi b = 5, sisi c = 6 dan besar
sudut A = 52o. Hitunglah panjang sisi AC
TRIGONOMETRI 22
MATEMATIKA MATEMATIKA
Jawab:
Gunakan aturan kosinus untuk mencari panjang AC
a 2 b 2 c 2 2bc cos A
a 2 52 62 256cos53
a 2 25 36 60
4
5
a 2 13
a 13
4. Luas Segitiga
Luas segitiga dapat dicari dengan menggunakan trigonometri ketika dua sisi
dan satu sudut yang diketahui atau ketiga sisinya diketahui.
TRIGONOMETRI 23
MATEMATIKA MATEMATIKA
Perhatikan bahwa , sehingga didapat
2
Dengan cara yang sama, didapat
2
Dan
Contoh 4
Nyatakan rumus luas segitiga berikut sebagai fungsi dari panjang dua
buah sisi dan besar sudut yang diapit oleh kedua sisi tersebut.
Jawab:
2
Atau
TRIGONOMETRI 24
MATEMATIKA MATEMATIKA
b. Luas segitiga dengan ketiga sisi diketahui
Adapun untuk mencari luas segitiga yang panjang ketiga sisinya diketahui
adalah dengan menggunakan rumus ( )( )( ) yang
didapat dari penurunan rumus sebagai berikut.
( )( )
Dari aturan kosinus, kita punya
2
2
Lalu substitusikan ke dalam persamaan
( )( ), sehingga diperoleh:
( )( )
2 2
2 2
( )( )
2 2
( ) ( )
( )( )
2 2
( )( )( )( )
(2 )
( )( )( )( )
2
Setengah keliling segitiga ABC adalah ( ), diperoleh
2 ( )
Maka ( ) ( ) 2 2 2 .........(1)
( ) ( ) 2 2 2 ..........(2)
( ) ( ) 2 2 2 ..........(3)
Substitusikan (1), (2), dan (3) ke
( )( )( )( )
2
TRIGONOMETRI 25
MATEMATIKA MATEMATIKA
Diperoleh
2 2( ) 2( ) 2( )
2
2
( ) ( ) ( )
2
2
( ) ( ) ( )
2
( ) ( ) ( )
Contoh 5
Suatu segitiga diketahui sisinya adalah 5 cm, 7cm dan 8 cm. Tentukan
luas segitiga tersebut.
Jawab:
Pertama dicari dulu nilai s
( )
2
(5 7 8)
2
(20)
2
0
Maka
0 ( 0 5) ( 0 7) ( 0 8)
D. Aktivitas Pembelajaran
1. Pengantar:
Dalam kegiatan ini Anda akan melakukan serangkaian kegiatan untuk
mencapai kompetensi berkaitan dengan trigonometri. Kegiatan-kegiatan
tersebut akan terbagi dalam beberapa topik, diantaranya adalah:
TRIGONOMETRI 26
MATEMATIKA MATEMATIKA
a. Perbandingan trigonometri, pada bagian ini Anda akan belajar tentang
nilai perbandingan trigonometri dalam sebuah segitiga siku-siku, nilai
perbandingan trgonometri sudut-sudut istimewa, nilai trigonometri untuk
sudut yang lain dengan menggunakan tabel matematika dan kalkulator,
perbandingan trigonometri pada sudut-sudut yang berelasi dan hubungan
antara koordinat kartesius dengan koordinat kutub.
b. Aturan sinus dan kosinus, pada bagian ini Anda akan belajar tentang
aturan sinus, aturan kosinus dan kapan aturan sinus dan kosinus ini
dipergunakan.
c. Luas segitiga, pada bagian ini Anda akan belajar tentang bagaimana
cara mencari luas segitiga dengan menggunakan aturan trigonometri.
1. Aktifitas
Aktifitas 0: Mengidentifikasi Isi Bahan Ajar
Mengawali proses pembelajaran, diskusikan bersama rekan guru untuk
mengidentifikasi hal-hal berikut:
1. Ada berapa aktivitas yang harus Anda ikuti dalam mempelajari bahan
belajar ini? Sebutkan topik-topik untuk masing-masing aktivitas.
2. Kompetensi apa yang diharapkan tercapai setelah mempelajari bahan
belajar ini? Sebutkan!
3. Anda saat ini mengikuti pelatihan dengan pola tatap muka. Apa saja
yang harus Anda lakukan saat tatap muka?
Jawablah pertanyaan di atas dengan menggunakan LK 00
LK 01a
1. Apa saja yang harus diketahui untuk bisa menentukan nilai sinus,
kosinus dan tangen pada sebuah segitiga?
TRIGONOMETRI 27
MATEMATIKA MATEMATIKA
2. Dapatkah Anda mencari nilai sinus, kosinus dan tangen dari segitiga
dengan ukuran triple phytagoras? Jika dapat berilah beberapa
contohnya.
3. Apa yang harus diperhatikan ketika akan mengubah nilai sinus, kosinus
dan tangen dari suatu sudut yang bernilai besar agar menjadi nilai sinus,
kosinus dan tangen pada sudut lancip?
4. Tentukan nilai sinus, kosinus, dan tangen dari segitiga-segitiga di bawah
ini.
J G
A
B C
H H F
b. 3 5 300 80
TRIGONOMETRI 28
MATEMATIKA MATEMATIKA
8. Tentukan ukuran segitiga jika diketahui
a.
b.
c.
LK 01b
1. Tentukan nilai sinus, kosinus, dan tangen dari sudut berikut ini dengan
menggunakan tabel trigonometri.
a. cos85
b. sin 135
c. tan 15
d. cos93
e. sin 85
2. Setelah Anda mendapatkan nilai dari sinus, kosinus dan tangen pada
nomor 1 di atas dengan menggunakan kalkulator yang Anda miliki.
3. Diskusikan dengan teman sekelompok Anda bagaimana nilai yang Anda
dapatkan dari perhitungan dari tabel trigonometri dan hasil dari
perhitungan kalkulator. Lalu coba Anda hitung nilai trigonometri tersebut
dengan menggunakan analsis rumus trigonometri.
LK 01c
1. Ubahlah bentuk koordinat kartesius di bawah ini menjadi koordinat kutub
a. P(5,12)
b. P(1,1)
c. P(1, 3)
d. P(3,2)
e. P(7,24)
2. Ubahlah bentuk koordinat kutub di bawah ini menjadi koordinat kartesius
a. P(6, 30o)
b. P(10, 225o)
c. P(8, 135o)
d. P(12, 150o)
TRIGONOMETRI 29
MATEMATIKA MATEMATIKA
e. P(3, 60o)
3. Suatu kapal nelayan yang sedang melaut bahan bakarnya habis.
Nelayan tersebut meminta bantuan pada pelabuhan terdekat dengan
menggunakan radio. Dilaporkan bahwa posisi perahu berada pada jarak
100km arah Barat Laut dari pelabuhan tersebut. Tentukan koordinat
kedudukan perahu nelayan tersebut jika pelabuhan dianggap pusat
kartesius!
1. Apa yang harus diperhatikan ketika akan menggunakan aturan sinus dan
kosinus? Bagaimana cara Anda menerangkan tentang konsep aturan
sinus dan aturan kosinus kepada siswa Anda? Diskusikan dengan teman
satu kelompok dan presentasikan di depan kelas.
2. Pada segitiga ABC di bawah ini diketahui 5 30 dan
45 . Hitunglah panjang sisi a
TRIGONOMETRI 30
MATEMATIKA MATEMATIKA
dipakai untuk menaikkan layang-layang jika tinggi layang-layang dari
permukaan tanah 5 meter.
4. Seseorang melihat sebuah terowongan dengan sudut penglihatan 45o.
Jika jarak orang tersebut ke titik awal terowongan adalah meter dan
jarak orang tersebut ke titik akhir terowongan adalah 2 2 meter.
Hitunglah panjang terowongan tersebut dalam .
5. Sebuah kapal berlayar ke arah timur sejauh 40 mil. Kemudian kapal
melanjutkan perjalanan dengan arah 45o sejauh 50 mil. Tentukan jarak
kapal terhadap posisi saat kapal berangkat.
1. Apa yang harus diketahui untuk mencari luas suatu segitiga dengan
menggunakan aturan trigonometri?
2. Perhatikan gambar segiempat ABCD berikut ini.
TRIGONOMETRI 31
MATEMATIKA MATEMATIKA
yang diperlukan untuk menutup salah satu sisi wadah kompresor
tersebut?
LK 04a
LK 04b
LK 04c
TRIGONOMETRI 32
MATEMATIKA MATEMATIKA
E. Latihan dan Tugas
a. Pilihan Banyak
Pilihlah salah satu jawaban yang benar!
1. Segitiga ABC siku-siku di C dan menyatakan besar sudut A. Panjang
AB = 3 cm dan panjang AC = 1 cm. Nilai sinus adalah...
1
A. 2
2
2
B. 3
3
3
C. 3
2
1
D. 3
2
2
E. 2
3
1
2. Sudut berada di kuadran IV dan nilai cos , nilai sin adalah...
a
A. 1 a 2
B. a 2 1
1
C.
a2 1
a2 1
D.
a
a2 1
E.
a
3. Nilai dari sin 150 adalah...
1
A.
2
1
B.
2
1
C. 3
2
TRIGONOMETRI 33
MATEMATIKA MATEMATIKA
1
D. 3
2
1
E. 2
2
4. Nilai dari cos315 adalah...
1
A. 2
2
1
B. 3
2
1
C. 2
2
1
D. 3
2
E. 1
5. Nilai sin( 150) cos(150) tan( 150) adalah...
A.
1
2
3 3
B.
1
2
3 3
C.
1
2
2 3
D.
1
6
3 3
E.
1
6
3 3
6. Diketahui sebuah kapal pesiar berada di 10 km arah Tenggara pantai.
Kedudukan kapal tersebut dalam koordinat kartesius adalah...
A. R(-5 2, 5 2)
B. R(-5 2, -5 2)
C. R(5 2, -5 2)
D. R(5 3, -5 3)
E. R(-5 2, -5 2)
7. Pada segitiga PQR diketahui panjang sisi PQ = 25 cm, sudut P = 45o,
dan sudut Q = 60o. Panjang sisi QR dan sisi PR berturut-turut adalah...
TRIGONOMETRI 34
MATEMATIKA MATEMATIKA
A. 18,03 dan 22,14
B. 18,30 dan 22,41
C. 22,41 dan 18,30
D. 22,41 dan 18,03
E. 22, 14 dan 18,30
8. Sebuah kerangka kawat berbentuk segitiga dengan panjang sisi yang
bersebelahan berturut-turut 12 cm dan 17 cm, dan besar sudut yang
diapit kedua sisi tersebut adalah 45o. Panjang sisi lain pada rangka
tersebut adalah...
A. (433 3 204) cm
B. (433 204 3 ) cm
C. (433 204 2 ) cm
D. (433 204 3 ) cm
E. (433 204 2 ) cm
9. Diketahui sebuat belah ketupat dengan sisi 18 cm dan salah satu
sudutnya 30o. Luas belah ketupat tersebut adalah...
A. 162 cm2
B. 324 cm2
C. 108 cm2
D. 216 cm2
E. 360 cm2
10. Diketahui segitiga ABC dengan panjang sisi a = 4 cm, sisi b = 6 cm, dan
sisi c = 8 cm. Luas segitiga ABC adalah...
A. 6 5
B. 5 5
C. 4 5
D. 3 5
E. 2 5
b. Uraian
TRIGONOMETRI 35
MATEMATIKA MATEMATIKA
1. Sebuah tiang listrik berdiri di atas tanah mendatar dengan tinggi 4 meter
dihubungkan oleh kawat dengan sebuah tonggak besi di tanah. Jarak
antara ujung tiang listrik dengan tonggak adalah 3 m. Hitunglah:
a. Sudut antara kawat dan tanah
b. Panjang kawat yang menghubungkan ujung atas tiang listrik dengan
tonggak besi.
2. Nyatakan sudut-sudut di bawah ini dalam perbandingan trigonometri
sudut lancip
a. sin 188o
b. cos 210o
c. tan 300o
d. sec 220o
e. cot 310o
f. cosec 195o
3. Diketahui dalam segitiga ABC panjang sisi a 4 , sisi b 6 , dan sudut
B 53 . Hitunglah panjang sudut A.
4. Dalam segitiga ABC berlaku a 2 b 2 c 2 2bc Tunjukkan bahwa
besar sudut A= 45o.
5. Dalam segitiga PQR, diketahui panjang PQ 9cm , QR 2cm dan
F. Rangkuman
sisi samping b
cos
sisi miring c
sisi depan a
tan
sisi samping b
sisi miring c
cosec
sisi depan a
TRIGONOMETRI 36
MATEMATIKA MATEMATIKA
sisi miring c
sec
sisi samping b
sisi samping b
cot
sisi depan a
Pada kuadran II
sin 90 cos
cos90 sin
tan 90 cot
sin 180 sin
cos180 cos
tan 180 tan
TRIGONOMETRI 37
MATEMATIKA MATEMATIKA
tan 180 tan
sin 270 cos
cos270 sin
tan 270 cot
Pada kuadran IV
sin 360 sin
cos360 cos
tan 360 tan
sin 270 cos
cos270 sin
tan 270 cot
sin sin
cos cos
tan tan
P(a,b) r a2 b2
b
tan
a
5. Koordinat kutub ke koordinat polar
P(r, ) a r cos
b r sin
6. Aturan Sinus
a b c
sin A sin B sin C
7. Aturan kosinus
a 2 b 2 c 2 2bc cos A
b 2 a 2 c 2 2ac cos B
c 2 a 2 b 2 2ab cosC
TRIGONOMETRI 38
MATEMATIKA MATEMATIKA
8. Rumus luas segitiga dengan menggunakan aturan trigonometri
Jika diketahui dua sisi dan satu sudut
1
Luas segitiga a b sin
2
1
Luas segitiga b c sin
2
1
Luas segitiga c a sin
2
Jika diketahui tiga sisi
( ) ( ) ( )
TRIGONOMETRI 39
MATEMATIKA MATEMATIKA
Bila tingkat penguasaan Anda mencapai 67%, Anda dapat meneruskan dengan
kegiatan belajar selanjutnya. Akan tetapi bila kebenaran jawaban Anda belum
mencapai 67%, hendaknya anda mengulangi kegiatan belajar, terutama pada bagian
yang Anda anggap rumit dan berdiskusilah dengan teman sejawat yang lainnya atau
dengan narasumber/fasilitator.
Untuk mengembangkan materi yang lebih jauh Anda sebaiknya mempelajari materi
Trigonometri pada kegiatan belajar berikutnya. Lakukan tahapan kegiatan belajar
materi selanjutnya dengan mengerjakan aktifitas kegiatannya dan mengerjakan
lembar kerjanya. Ukurlah kemampuan pemahaman materi yang Anda pelajari
dengan mengerjakan latihan soal-soalnya.
Selanjutnya Anda akan mempelajari tentang Identitas Trigonometri pada Kegiatan
Belajar 2. Materi yang akan dipelajari meliputi pembuktian identitas trigonometri dan
penerapan rumus trgonometri jumlah dan selisih dua sudut.
TRIGONOMETRI 40
MATEMATIKA MATEMATIKA
Kegiatan Belajar 2: Identitas Trigonometri
A. Tujuan
Tujuan dari penulisan modul ini adalah:
1. Melalui membaca peserta diklat dapat membuktikan suatu identitas
trigonometri dengan benar.
2. Melalui diskusi kelompok peserta diklat dapat menerapkan rumus
trigonometri jumlah dan selisih dua sudut dengan cermat.
C. Uraian Materi
1. Identitas Trigonometri
Identitas trigonometri merupakan suatu bentuk trigonometri yang dinyatakan
dalam bentuk trigonometri yang lain. Identitas trigonometri dasar merupakan
hubungan kebalikan, perbandingan dan teorema Phytagoras.
TRIGONOMETRI 41
MATEMATIKA MATEMATIKA
cos
cot
2) sin
a2 b2 c2
2 2
a b
sin cos
2 2
2 1
c c c2 c
Karena pada gambar tersebut berlaku hubungan Phytagoras
a2 b2 c2
Jadi, identitas trigonometri dari teorema Phytagoras adalah
sin 2 cos2 1
Identitas lainnya adalah
2) 1 tan 2 sec 2
dengan cos
2
sin 2 cos2 1
sin 2 cos2 1
cos cos cos2
2 2
1 tan 2 sec 2
3) 1 cot 2 cos ec 2
dengan sin
2
sin 2 cos2 1
sin 2 cos2 1
2
sin sin sin 2
2
1 cot 2 cos ec 2
TRIGONOMETRI 42
MATEMATIKA MATEMATIKA
2. Rumus Jumlah dan Selisih Dua Sudut
a. Rumus untuk cos
Perhatikan Gambar 2.3.1
Dari gambar diperoleh OC OB OA OD r koordinat titik A,
B,C,dan D berturut-turut adalah r,0, r cos , r sin ,
r cos , r sin , dan r cos , r sin ,
Dengan menggunakan rumus jarak antara dua titik, diperoleh
d 2 AB AB x B x A y B y A
2 2 2
Sehingga didapat
AC 2 r cos r 2 r sin 02
AC 2 r 2 cos2 2r 2 cos r 2 r 2 sin 2
AC 2 r 2 cos2 sin 2 2r 2 cos r 2
AC 2 r 2 1 r 2 2r 2 cos
AC 2 2r 2 2r 2 cos
Dan
TRIGONOMETRI 43
MATEMATIKA MATEMATIKA
2r 2 sin sin r 2 sin 2
DB2 r 2 cos2 sin 2 r 2 cos2 sin 2
2r 2 sin sin 2r 2 cos cos
DB2 r 2 r 2 2r 2 sin sin 2r 2 cos cos
DB2 2r 2 2r 2 sin sin 2r 2 cos cos
cos90 sin
sin cos90
sin cos90
sin cos90
sin cos90 cos sin 90 sin
sin sin cos cos sin
Jadi
sin sin cos cos sin
TRIGONOMETRI 44
MATEMATIKA MATEMATIKA
sin sin
sin sin cos cos sin
sin sin cos cos sin
Jadi
sin sin cos cos sin
sin
tan
cos
sin cos cos sin
tan
cos cos sin sin
1
sin cos cos sin cos cos
tan
cos cos sin sin 1
cos cos
sin cos cos sin
cos cos cos cos
tan
cos cos sin sin
cos cos cos cos
sin sin
cos cos
tan
sin sin
1
cos cos
tan tan
tan
1 tan tan
tan tan
tan
1 tan tan
Contoh 1
TRIGONOMETRI 45
MATEMATIKA MATEMATIKA
Hitunglah nilai dari sin 15
Jawab
sin 15 sin 45 30
sin 45 cos30 cos 45 sin 30
1 1 1 1
3 2 2
2 2 2 2
1 1
6 2
4 4
1
4
6 2
Contoh 2
cos
Buktikan bahwa 1 tan tan
cos cos
Jawab:
cos cos cos sin sin
cos cos cos cos
cos cos cos sin sin
cos cos cos cos cos cos
cos
1 tan tan
cos cos
TRIGONOMETRI 46
MATEMATIKA MATEMATIKA
Perhatikan bahwa
sin 2 cos2 1
Maka
cos2 cos2 1 cos2
cos2 2 cos2 1
dan
cos2 1 sin 2 sin 2
cos2 1 2 sin 2
tan tan
tan
1 tan tan
2 tan
tan
1 tan 2
Jadi
2 tan
tan 2
1 tan 2
cos2 1 2 sin 2
1
Sekarang untuk sin , perhatikan
2
TRIGONOMETRI 47
MATEMATIKA MATEMATIKA
2 sin 2 1 cos 2
1 cos 2
sin 2
2
1 cos 2
sin
2
1
Substitusikan 2 , didapat
1
1 cos 2
1 2
sin
2 2
1 1 cos
sin
2 2
1 1 cos
cos dan
2 2
1 1 cos 1 cos sin
tan
2 1 cos sin 1 cos
Contoh 3
9 1
Jika sin A dengan 0 A . Hitunglah:
5 2
a) sin 2 A
b) cos 2 A
c) tan 2 A
Jawab:
9 1
sin A dengan 0 A , artinya A ada di kuadran I maka baik itu
15 2
sinus, kosinus maupun tangen bernilai positif.
Perhatikan segitiga di bawah ini.
TRIGONOMETRI 48
MATEMATIKA MATEMATIKA
Gambar 19 Segitiga ABC
9 sisi depan
sin A
15 sisi miring
Sisi alas dicari dengan menggunakan aturan phytagoras
AB 2 AC 2 BC 2
AB 2 9 2 15 2
AB 2 15 2 9 2
AB 2 225 81
AB 2 144
AB 144
AB 12
Sehingga diperoleh
sisi samping AB 12
cos A
sisi miring BC 15
sisi depan AC 9
tan A
sisi samping AB 12
Maka
a) sin 2 A 2 sin A cos A
sin 2 A 2 sin A cos A
9 12
sin 2 A 2
12 15
18
sin 2 A
15
TRIGONOMETRI 49
MATEMATIKA MATEMATIKA
6
sin 2 A
5
b) cos 2 A cos2 A sin 2 A
2 2
12 9
cos 2 A
15 15
144 81
cos 2 A
225 225
63
cos 2 A
225
63
cos 2 A
225
7
cos 2 A
25
2 tan A
c) tan 2 A
1 tan 2 A
9
2
tan 2 A 2
12
9
1
12
9
tan 2 A 6
81
1
144
9
tan 2 A 6
63
144
24
tan 2 A
7
TRIGONOMETRI 50
MATEMATIKA MATEMATIKA
sin sin cos cos sin
sin sin cos cos sin
cos cos
1
cos cos ...........*)
2
sin sin
1
cos cos .......**)
2
sin cos
1
sin sin ..........***)
2
TRIGONOMETRI 51
MATEMATIKA MATEMATIKA
sin sin 2 cos sin
2 cos sin sin sin
cos sin
1
sin sin .........****)
2
Contoh 4
Hitunglah nilai dari cos 75 sin 15
Jawab:
cos 75 sin 15
1
sin 75 15 sin 75 15
2
1
sin 90 sin 60
2
1
1 1 3
2 2
1
2
1 3
cos cos
1
cos cos
2
sin sin
1
cos cos
2
sin cos
1
sin sin
2
sin sin
1
cos sin
2
Sekarang misalkan r dan s
Didapat r s 2 r s
1
2
Dan r s 2 r s
1
2
TRIGONOMETRI 52
MATEMATIKA MATEMATIKA
Ketika nilai-nilai ini disubstitusikan ke persamaan di atas, diperoleh
cos cos
1
cos cos
2
cos
1
r s cos 1 r s 1 cos r cos s
2 2 2
cos r cos s 2 cos r s cos r s ......*)
1 1
2 2
sin sin
1
cos cos
2
sin
1
r s sin 1 r s 1 cos r cos s
2 2 2
1
cos r cos s 2 sin r s sin r s ....**)
1
2 2
sin cos
1
sin sin
2
sin
1
r s cos 1 r s 1 sin r sin s
2 2 2
1
sin r sin s 2 sin r s cos r s .....***)
1
2 2
cos sin
1
sin sin
2
cos
1
r s sin 1 r s 1 sin r sin s
2 2 2
sin r sin s 2 cos r s sin r s ....****)
1 1
2 2
Contoh 5
Hitungah nilai dari cos75 cos15
Jawab:
cos 75 cos15 2 cos (75 15) cos 75 15
1 1
2 2
TRIGONOMETRI 53
MATEMATIKA MATEMATIKA
2 cos (90) cos 60
1 1
2 2
2cos 45 cos30
1 1
2 2 3
2 2
1
6
2
D. Aktivitas Pembelajaran
1. Pengantar:
Dalam kegiatan ini Anda akan melakukan serangkaian kegiatan untuk
mencapai kompetensi berkaitan dengan Trigonometri. Kegiatan-kegiatan
tersebut akan terbagi dalam beberapa topik, di antaranya adalah:
a. Identitas trigonometri, pada bagian ini Anda akan belajar tentang
Identitas Trigonometri dasar yang merupakan hubungan kebalikan,
Identitas Trigonometri dasar yang merupakan hubungan perbandingan,
Identitas Trigonometri dasar yang diperoleh dari teorema Phytagoras
b. Rumus Jumlah dan Selisih Dua Sudut, pada bagian ini Anda akan belajar
tentang Rumus untuk cos , Rumus untuk sin , Rumus
untuk tan
c. Rumus Trigonometri Sudut Rangkap
d. Perkalian Perkalian, Penjumlahan dan Pengurangan Sinus dan Kosinus.
1. Aktifitas
Aktifitas 0: Mengidentifikasi Isi Bahan Ajar
Mengawali proses pembelajaran, diskusikan bersama rekan guru untuk
mengidentifikasi hal-hal berikut:
1. Ada berapa aktivitas yang harus Anda ikuti dalam mempelajari bahan belajar
ini? Sebutkan topik-topik untuk masing-masing aktivitas.
2. Kompetensi apa yang diharapkan tercapai setelah mempelajari bahan belajar
ini? Sebutkan!
3. Anda saat ini mengikuti pelatihan dengan pola tatap muka. Apa saja yang
harus Anda lakukan saat tatap muka?
TRIGONOMETRI 54
MATEMATIKA MATEMATIKA
Jawablah pertanyaan di atas dengan menggunakan LK 00
TRIGONOMETRI 55
MATEMATIKA MATEMATIKA
2. Menurut Anda bagaimana penerapan rumus jumlah dan selisih trigonometri di
jurusan Anda? Bergunakah rumus tersebut untuk memecahkan
permasalahan yang ada di jurusan Anda? Beri contohnya!
3. Segitiga ABC dengan sisi AB=a, BC=c, AC=b+x dimana AD=b dan DC=x.
Sudut ABC adalah dan sudut ABD adalah . Tentukan nilai !
Perhatikan gambar di bawah ini
4. Percepatan yang dialami silinder pejal yang ditempatkan pada bidang miring
dengan sudut kemiringan dirumuskan sebagai berikut:
a. a g sin jika tidak ada gesekan antara silinder dan bidang miring
3
b. a g sin jika silinder menggelinding
4
Jika sudut kemiringan adalah 15o tentukan kecepatan silinder ketika
a. tidak ada gesekan antara silinder dan bidang miring
b. silinder menggelinding
TRIGONOMETRI 56
MATEMATIKA MATEMATIKA
Anda kesulitan menjawab LK 03, disarankan untuk membaca bahan bacaan 03
tentang Rumus Trigonometri Sudut Rangkap.
TRIGONOMETRI 57
MATEMATIKA MATEMATIKA
E. Latihan dan Tugas
a. Pilihan Banyak
Pilihlah salah satu jawaban yang benar!
1. Nilai dari cos120 sin 60 adalah...
1
A. 2
4
1
B. 2
4
1
C. 2
2
1
D. 2
2
1
E. 2
6
2. Jika 2 cos x cos x , maka nilai sin x adalah...
2 2
A. 0
1
B.
2
1
C. 2
2
1
D. 3
2
E. 1
3
3. Jika diketahui nilai sin A , dan A terletak di kuadran III, maka nilai
2
cos 2 A adalah...
11
A.
25
9
B.
25
7
C.
25
TRIGONOMETRI 58
MATEMATIKA MATEMATIKA
5
D.
25
3
E.
25
1
4. Bentuk sederhana dari adalah...
tan x 1
2
A. cot 2 x
B. sec 2 x
C. sin 2 x
D. cos ex 2 x
E. cos2 x
cos
5. senilai dengan...
cos sin
A. cos ec tan
B. cot sec
C. cot tan
D. tan cot
E. tan sec
1 4
6. Jika sin A dan cos B , A dan B berada di kuadran III, maka
4 5
nilai dari cos A B adalah...
4 15 3
A.
20
4 15 3
B.
10
4 15 3
C.
10
4 15 3
D.
20
4 15 3
E.
20
TRIGONOMETRI 59
MATEMATIKA MATEMATIKA
7. Jika A+B+C = 180o, maka nilai dari sin
1
A B adalah ...
2
A. cos 2 A
B. cos A
1
C. cos A
2
D. sin A
1
E. sin A
2
8. Pada segitiga ABC memiliki sudut A, B dan C. Jika diketahui A-B = 30o
5
dan sin C , maka nilai sin Acos B adalah...
6
1
A.
6
2
B.
3
1
C.
3
3
D.
4
1
E.
2
sec x cos x
9. Perbandingan trigonometri yang senilai dengan adalah...
tan x
A. cot x
B. secx
C. tan xcot x
D. cot xcosecx
E. cosecx
2
10. Jika sin x cos x , maka nilai sin x cos x adalah...
3
5
A.
9
TRIGONOMETRI 60
MATEMATIKA MATEMATIKA
4
B.
9
4
C.
18
5
D.
9
5
E.
18
b. Uraian
1. Tentukan nilai dari cos 25 (misalkan cos 5 p dan sin 5 q )
1
4. Buktikan sec 2 x cos ec 2 x
sin x cos2 x
2
F. Rangkuman
1. Identitas Trigonometri dasar yang merupakan hubungan kebalikan
1
a. sin
cos ec
1
b. cos
sec
1
c. tan
cot
2. Identitas Trigonometri dasar yang merupakan hubungan perbandingan
sin
a. tan
cos
cos
b. cot
sin
3. Identitas Trigonometri dasar yang diperoleh dari teorema Phytagoras
a. sin 2 cos2 1
TRIGONOMETRI 61
MATEMATIKA MATEMATIKA
b. 1 tan 2 sec 2
c. 1 cot 2 cos ec 2
4. Rumus untuk cos
tan tan
a. tan
1 tan tan
tan tan
b. tan
1 tan tan
7. Perkalian Sinus dan Kosinus
cos cos
1
cos cos
2
sin sin
1
cos cos
2
sin cos
1
sin sin
2
cos sin
1
sin sin
2
8. Penjumlahan dan Pengurangan Sinus
cos r cos s 2 cos r s cos r s
1 1
2 2
1
cos r cos s 2 sin r s sin r s
1
2 2
1
sin r sin s 2 sin r s cos r s
1
2 2
sin r sin s 2 cos r s sin r s
1 1
2 2
TRIGONOMETRI 62
MATEMATIKA MATEMATIKA
G. Umpan Balik dan Tindak Lanjut
Pada Kegiatan Belajar 2 ini Anda telah mempelajari:
1. Pembuktian identitas trigonometri.
2. Penerapan rumus trigonometri, yaitu rumus jumlah dan selisih dua sudut.
Pengembangan yang diharapkan setelah mempelajari identitas trigonometri, dan
rumus jumlah dan selisih adalah Anda dapat mengidentifikasi permasalahan di
dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan pembelajaran tentang identitas
trigonometri.
Ukurlah kemampuan Anda dengan mencocokkan latihan yang ada pada kegiatan
belajar 1 dengan kunci jawaban. Hitunglah tingkat penguasaan Anda dengan
menggunakan rumus di bawah ini:
5
Bila tingkat penguasaan Anda mencapai 67%, Anda dapat meneruskan dengan
kegiatan belajar selanjutnya. Akan tetapi bila kebenaran jawaban Anda belum
mencapai 67%, hendaknya anda mengulangi kegiatan belajar, terutama pada bagian
yang Anda anggap rumit dan berdiskusilah dengan teman sejawat yang lainnya atau
dengan narasumber/fasilitator.
Untuk mengembangkan materi yang lebih jauh Anda sebaiknya mempelajari materi
Trigonometri pada kegiatan belajar berikutnya. Lakukan tahapan kegiatan belajar
materi selanjutnya dengan mengerjakan aktifitas kegiatannya dan mengerjakan
lembar kerjanya. Ukurlah kemampuan pemahaman materi yang Anda pelajari
dengan mengerjakan latihan soal-soalnya.
Selanjutnya Anda akan mempelajari tentang Persamaan dan Grafik Trigonometri
pada Kegiatan Belajar 3. Materi yang akan dipelajari meliputi persamaan trigonometri
dan penerapan nilai maksimum dan minimum suatu grafik fungsi trigomometri dalam
menyelesaikan masalah.
TRIGONOMETRI 63
MATEMATIKA MATEMATIKA
Kegiatan Belajar 3: Persamaan Trigonometri Dan Fungsi
Trigonometri
A. Tujuan
Tujuan dari penulisan modul ini adalah:
1. Melalui diskusi kelompok peserta didik dapat menyelesaikan persamaan
trigonometri dengan benar.
2. Melalui pengamatan peserta diklat dapat menggunakan nilai maksimum
fungsi trigonometri dalam menyelesaikan masalah dengan teliti.
C. Uraian Materi
1. Persamaan Trigonometri
Persamaan trigonometri adalah persamaan yang memuat perbandingan
trigonometri dengan variabel sudut x (dalam ukuran derajat atau radian).
Persamaan ini diselesaikan dengan menentukan nilai pengganti x yang
disebut akar dari persamaan trigonometri.
Contoh 1
TRIGONOMETRI 64
MATEMATIKA MATEMATIKA
Jawab:
sin x sin 40
diperoleh x 40 k 360 atau x 180 40 k 360
Contoh 2
tentukan himpunan penyelesaian dari persamaan
sin x sin 14, 0 x 360
jawab:
sin x sin 14 , maka diperoleh
x 40 k 360
k 0 x 40
k 1 x 40 1 360 400 (tidak memenuhi)
atau
x 180 40 k 360
k 0 x 180 40 140
k 1 x 180 40 1 360 500 (tidak memenuhi)
Jadi, himpunan penyelesaian dari sin x sin 14 adalah HP={40,140}
Contoh 3
Tentukan himpunan penyelesaian dari persamaan
cos x cos56, 180 0 180
Jawab:
TRIGONOMETRI 65
MATEMATIKA MATEMATIKA
cos x cos56, 180 0 180
Maka diperoleh
x 56 k 360
k 0 x 56
k 1 x 56 1 360 416 (tidak memenuhi)
Atau
x 56 k 350
k 0 x 56
k 1 x 56 1 360 304 (tidak memenuhi)
Jadi himpunan penyelesaian dari persamaan cos x cos56 adalah
HP={-56,56}
Contoh 4.4
Tentukan himpunan penyelesaian dari persamaan
tan x tan 44, 0 0 360
Jawab:
tan x tan 44
Maka diperoleh
x 44 k 180
k 0 x 44
k 1 x 44 1 180 224
k 2 x 44 2 180 404 (Tidak memenuhi)
Mengapa pada tiap mencari penyelesaian dari persamaan trigonometri harus
dikalikan dengan k 360 untuk persamaan sinus dan kosinus. Dan dikalikan
dengan k 180 untuk persamaan tangen?
Jawabannya adalah karena fungsi sinus, kosinus dan tangen merupakan
fungsi periodik yang akan terus berulang pada suatu periode tertentu. Yaitu
360o untuk fungsi sinus dan fungsi kosinus dan 180o untuk fungsi tangen.
TRIGONOMETRI 66
MATEMATIKA MATEMATIKA
Oleh karena itu, nilai x pada suatu persamaan sinus akan berulang
berdasarkan periode dari fungsi sinus. Begitu pula untuk fungsi kosinus dan
fungsi tangen.
Fungsi tangen pada contoh 4 dicari nilai x nya pada interval 0 0 360
artinya, fungsi tangen berulang sebanyak dua kali pada periode tersebut.
Oleh karenanya, nilai x untuk k=0 dan k=1 memenuhi karena masih berada
pada selang 0 0 360 .
TRIGONOMETRI 67
MATEMATIKA MATEMATIKA
Gambar 22 Grafik Fungsi y = cos x
TRIGONOMETRI 68
MATEMATIKA MATEMATIKA
Gambar 24 Perbandingan Beberapa Fungsi Sinus
Grafik dengan warna hijau adalah grafik dari fungsi y sin x . Anggap ini
adalah acuan untuk menentukan bagaimana grafik-grafik yang lainnya. Grafik
Perbedaan pada nilai maksimum, nilai minimum, atau pergeseran pada grafik
fungsi sinus yang ditunjukkan pada gambar di atas juga akan berlaku untuk
grafik dari fungsi kosinus dan fungsi tangen.
D. Aktivitas Pembelajaran
1. Pengantar:
TRIGONOMETRI 69
MATEMATIKA MATEMATIKA
Dalam kegiatan ini Anda akan melakukan serangkaian kegiatan untuk
mencapai kompetensi berkaitan dengan Trigonometri. Kegiatan-kegiatan
tersebut akan terbagi dalam beberapa topik, di antaranya adalah:
a. Persamaan Trigonometri, pada bagian ini Anda akan belajar tentang nilai
1. Aktifitas
Aktifitas 0: Mengidentifikasi Isi Bahan Ajar
Mengawali proses pembelajaran, diskusikan bersama rekan guru untuk
mengidentifikasi hal-hal berikut:
1. Ada berapa aktivitas yang harus Anda ikuti dalam mempelajari bahan belajar
ini? Sebutkan topik-topik untuk masing-masing aktivitas.
2. Kompetensi apa yang diharapkan tercapai setelah mempelajari bahan belajar
ini? Sebutkan!
3. Anda saat ini mengikuti pelatihan dengan pola tatap muka. Apa saja yang
harus Anda lakukan saat tatap muka?
Jawablah pertanyaan di atas dengan menggunakan LK 00
TRIGONOMETRI 70
MATEMATIKA MATEMATIKA
3
4. Tentukan nilai x yang memenuhi persamaan sin 2 x pada interval
4
0 x 2
5. Buatlah soal penerapan persamaan trigonometri pada jurusan Anda.
Diskusikan dengan teman sekelompok Anda dan presentasikan di depan
kelas.
cos2 x sin 2 x 1
4. Tentukan nilai y maksimal pada persamaan y 2
2 2
5. Gambarkan grafik dari persamaan 2 ( )
6. Diketahui arus listrik yang keluar dari sebuah dinamo AC mengikuti grafik
fungsi sinus berikut ini.
TRIGONOMETRI 71
MATEMATIKA MATEMATIKA
5
Gambar 25 Grafik y sin x
2
TRIGONOMETRI 72
MATEMATIKA MATEMATIKA
C. {210o, 330o}
D. {30o, 150o, 210o}
E. {30o, 150o, 210o, 330o}
1
2. Himpunan penyelesaian dari cos3x 3 untuk 0 x 90
2
adalah...
A. 50,80
B. 40,70
C. 40,80
D. 50,70
E. 70,80
3 10 2 5
A. ,
10 5
3 10 2 5
B. ,
10 5
3 10 2 5
C. ,
10 5
10 2 5
D. ,
10 5
10 2 5
E. ,
10 5
TRIGONOMETRI 73
MATEMATIKA MATEMATIKA
5. Himpunan penyelesaian dari persamaan cos 4 x cos 2 x 4 cos x untuk
0 x 360 adalah...
A. 0,180
B. 90,180
C. 180,270
D. 90,270
E. 0,90
TRIGONOMETRI 74
MATEMATIKA MATEMATIKA
D. 6 ampere dan 4 ampere
E. 7 ampere dan 5 ampere
10. Persamaan untuk grafik di bawah adalah....
A. y 3 cos x
4
3
B. y 3 cos x
4
C. y 3 cos x
3
2
D. y 3 cos x
3
E. y 3 cos x
6
b. Uraian
1. Tentukan nilai p agar persamaan sin x cos x p mempunyai nilai
2. Diketahui 2 sin x 1 0, 0 x 180 . Tentukan himpunan penyelesaian
dari persamaan tersebut
3. Tentukan nilai x yang memenuhi sin x sin 15
4. Gambarlah grafik dari fungsi y 4 sin( x 45)
5. Tentukan berapa nilai maksimal dari fungsi-fungsi berikut ini.
1
a. y sin( x 45)
2
b. y 4 cos x
c. y 2 sin( x 5)
TRIGONOMETRI 75
MATEMATIKA MATEMATIKA
F. Rangkuman
1. Persamaan Trigonometri
a. sin x sin
x1 k 360
x2 180 k 360
b. cos x cos
x1, 2 k 360
c. tan x tan
x k 180
Grafik Sinus
Grafik Kosinus
Grafik Tangen
TRIGONOMETRI 76
MATEMATIKA MATEMATIKA
G. Umpan Balik dan Tindak Lanjut
Pada Kegiatan Belajar 3 ini Anda telah mempelajari:
1. Persamaan trigonometri
2. Penerapan nilai maksimum dan minimum fungsi grafik trigonometri dalam
menyelesaikan masalah.
Pengembangan yang diharapkan setelah mempelajari persamaan dan grafik
trigonometri, adalah Anda dapat mengidentifikasi permasalahan di dalam kehidupan
sehari-hari yang berkaitan dengan pembelajaran tentang persamaan dan grafik
trigonometri.
Ukurlah kemampuan Anda dengan mencocokkan latihan yang ada pada kegiatan
belajar 3 dengan kunci jawaban. Hitunglah tingkat penguasaan Anda dengan
menggunakan rumus di bawah ini:
5
Bila tingkat penguasaan Anda mencapai 67%, Anda dapat meneruskan dengan
kegiatan belajar selanjutnya. Akan tetapi bila kebenaran jawaban Anda belum
mencapai 67%, hendaknya anda mengulangi kegiatan belajar, terutama pada bagian
yang Anda anggap rumit dan berdiskusilah dengan teman sejawat yang lainnya atau
dengan narasumber/fasilitator.
Untuk mengembangkan materi yang lebih jauh Anda sebaiknya mempelajari materi
Pada Modul berikutnya. Lakukan tahapan kegiatan belajar materi selanjutnya
dengan mengerjakan aktifitas kegiatannya dan mengerjakan lembar kerjanya.
Ukurlah kemampuan pemahaman materi yang Anda pelajari dengan mengerjakan
latihan soal-soalnya.
TRIGONOMETRI 77
MATEMATIKA MATEMATIKA
TRIGONOMETRI 78
MATEMATIKA MATEMATIKA
KUNCI JAWABAN
Kegiatan Belajar 1
a. Pilihan Banyak
1. B
2. E
3. A
4. C
5. D
6. C
7. B
8. E
9.A
10. D
b. Uraian
1. a. 53o
b. 5 meter
2. a. sin 8
b. sin 60
c. tan 60
d. cosec50
e. tan 40
f. cosec15
3. sudut A= 32,1o
1
4. memakai aturan kosinus, cos 45 2
2
5. 6.06 cm2
Kegiatan Belajar 2
a. Pilihan Banyak
1. B
2. A
3. C
TRIGONOMETRI 79
MATEMATIKA MATEMATIKA
4. E
5. C
6. D
7. C
8. B
9.A
10. E
b. Uraian
1.
1
2
p 2q
2. 3 sin b
117
3.
125
1 1
4. sec 2 x cos ec 2 x
cos x sin 2 x
2
sin 2 x cos2 x
sin 2 x cos2 x
1
sin x cos2 x
2
sin 2 x cos2 x 2
5. tan x cos x cot x sin x
2 2 2 2
cos x
2
sin x
cos2 x sin 2 x
sin 2 x cos2 x
1
Kegiatan Belajar 3
a. Pilihan Banyak
1. C
2. C
3. A
4. B
5. D
6. D
7. B
TRIGONOMETRI 80
MATEMATIKA MATEMATIKA
8. B
9. E
10. C
b. Uraian
c. 2 p 2
d. 180 x 30 atau 150 x 180
e. x 15 k 360 atau x 180 15 k 360
f. Gambar
1
g. a.
2
b. 4
c. 2
TRIGONOMETRI 81
MATEMATIKA MATEMATIKA
PENUTUP
Setelah menyelesaikan modul ini, peserta diklat berhak untuk mengikuti tes
untuk menguji kompetensi yang telah dipelajari. Apabila peserta diklat
dinyatakan memenuhi syarat kelulusan dari hasil evaluasi dalam modul ini,
maka peserta berhak untuk melanjutkan ke topik/modul berikutnya.
Mintalah pada widyaiswara untuk uji kompetensi dengan sistem penilaian
yang dilakukan langsung oleh pihak institusi atau asosiasi yang berkompeten
apabila peserta telah menyelesaikan seluruh evaluasi dari setiap modul,
maka hasil yang berupa nilai dari widyaiswara atau berupa portofolio dapat
dijadikan bahan verifikasi oleh pihak institusi atau asosiasi profesi.
Selanjutnya hasil tersebut dapat dijadikan sebagai penentu standar
pemenuhan kompetensi dan bila memenuhi syarat peserta berhak
mendapatkan sertifikat kompetensi yang dikeluarkan oleh institusi atau
asosiasi profesi.
EVALUASI
TRIGONOMETRI 82
MATEMATIKA MATEMATIKA
Pilihlah jawaban yang paling tepat diantara pilihan A, B, C, dan D.
A. 2 2
B. 2
C. 2
D. 2
E. 2
B.
C.
D. 2
E. 2
3. Nilai dari 20 420 adalah...
A. 3
B. -1
C. 0
D. 1
E. 3
sin 75 sin 15
4. Nilai dari adalah...
cos105 cos15
A. 3
B. 2
C. 3
D. 2
E. 3
5. Posisi pesawat udara berada pada koordinat (15,5 3). Posisi pesawat pada
koordinat kutub adalah...
A. ( 0 3 60 )
TRIGONOMETRI 83
MATEMATIKA MATEMATIKA
B. ( 0 3 45 )
C. ( 0 3 30 )
D. ( 0 3 5 )
E. ( 0 3 0 )
6. Diberikan segitiga ABC dengan panjang sisi 3 dan sisi 4, sedangkan
sudut 60 . Nilai dari kosinus C adalah...
A. 3
B. 3
C. 3
D. 3
E. 3
TRIGONOMETRI 84
MATEMATIKA MATEMATIKA
A. 3
B.
C.
D.
E. 3
10. ( ) sama dengan ...
A. 2
B.
C.
D.
E. 2
A.
B. 2
C.
D.
E.
12. 4 3 4 3 ...
A.
B. ( )
C.
D. 7
E. 7
13. Persamaan dari grafik berikut adalah ...
TRIGONOMETRI 85
MATEMATIKA MATEMATIKA
A. 2 ( )
B. 2 ( )
C. 2 (2 )
D. 2 ( )
E. 2 (2 )
A. 1
B.
C. 30
D. 2
E. 5
GLOSARIUM
TRIGONOMETRI 86
MATEMATIKA MATEMATIKA
Kosecan : Perbandingan antara sisi miring dengan sisi depan
pada suatu segitiga siku-siku. Bisa juga disebut
kebalikan dari sinus.
Kosinus : Perbandingan antara sisi samping dengan sisi miring
pada suatu segitiga siku-siku
Kotangen : Perbandingan antara sisi samping dengan sisi depan
pada suatu segitiga siku-siku. Bisa juga disebut
kebalikan dari tangen.
Periode : Jarak dimana suatu grafik akan kembali ke nilai awal
Secan : Perbandingan antara sisi miring dengan sisi samping
pada suatu segitiga siku-siku. Bisa juga disebut
kebalikan dari kosinus.
Sinus : Perbandingan antara sisi depan dengan sisi miring
pada suatu segitiga siku-siku
Tangen : Perbandingan antara sisi depan dengan sisi miring
pada suatu segitiga siku-siku
DAFTAR PUSTAKA
Djumanta, W & Sudrajat, R. (2008). Mahir Mengembangkan Kemampuan
Matematika untuk kelas XI SMA/MA Program IPA. Jakarta: Pusat
Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
Hidayat, T & Kadarusman, K. (1994). Matematika Dasar plus Matematika IPA.
Bandung: Penguin Sakti.
Kasmina & Kusna, A. (2002). Seri Pendalaman Materi Matematika SMK dan MAK.
Program Keahlian Teknologi, Kesehatan dan Pertanian. Jakarta: Erlangga.
Khoiroh, N. (2013). 100 Soal dan Pembahasan Trigonometri. Yogyakarta: Graha
Ilmu.
TRIGONOMETRI 87
MATEMATIKA MATEMATIKA
Wirodikromo, S. (2006). Matematika untuk SMA Kelas X Semester 2. Jakarta:
Erlangga.
LAMPIRAN
LK - 00
1. Ada berapa aktivitas yang harus Anda ikuti dalam mempelajari bahan belajar ini?
Sebutkan topik-topik untuk masing-masing aktivitas.
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
TRIGONOMETRI 88
MATEMATIKA MATEMATIKA
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
.................................................................................................
2. Kompetensi apa yang diharapkan tercapai setelah mempelajari bahan belajar ini?
Sebutkan!
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
.................................................................................................
3. Anda saat ini mengikuti pelatihan dengan pola tatap muka. Apa saja yang harus
Anda lakukan saat tatap muka?
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
....................................................................................
LK - 01
1. Apa saja yang harus diketahui untuk bisa menentukan nilai sinus, kosinus dan
tangen pada sebuah segitiga?
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
TRIGONOMETRI 89
MATEMATIKA MATEMATIKA
................................................................................................................................
...........................................................................................
2. Dapatkah Anda mencari nilai sinus, kosinus dan tangen dari segitiga dengan
ukuran triple phytagoras? Jika dapat berilah beberapa contohnya.
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
...........................................................................................
3. Apa yang harus diperhatikan ketika akan mengubah nilai sinus, kosinus dan
tangen dari suatu sudut yang bernilai besar agar menjadi nilai sinus, kosinus dan
tangen pada sudut lancip?
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
........................................................................................................
4. Tentukan nilai sinus, kosinus, dan tangen dari segitiga-segitiga di bawah ini
TRIGONOMETRI 90
MATEMATIKA MATEMATIKA
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
...........................................................................................
b. Sin 268o
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
................................................................
c. Tan 784o
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
TRIGONOMETRI 91
MATEMATIKA MATEMATIKA
.........................................................................................................................
..............................................................................
d. Cosec 112o
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
..............................................................................
e. Cotan 205o
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
..............................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
..............................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
TRIGONOMETRI 92
MATEMATIKA MATEMATIKA
.........................................................................................................................
....................................................
.........................................................................................................................
.............
b. 3 5 300 80
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
....................................................
.........................................................................................................................
.............
b.
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
....................................................
.........................................................................................................................
.............
c.
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
TRIGONOMETRI 93
MATEMATIKA MATEMATIKA
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
....................................................
.........................................................................................................................
.............
LK 01b
1. Tentukan nilai sinus, kosinus, dan tangen dari sudut berikut ini dengan
menggunakan tabel trigonometri.
a. cos85
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
................
b. sin 135
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.................
c. tan 15
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.................
d. cos93
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.................
e. sin 85
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.................
2. Setelah Anda mendapatkan nilai dari sinus, kosinus dan tangen pada nomor 1 di
atas dengan menggunakan kalkulator yang Anda miliki.
TRIGONOMETRI 94
MATEMATIKA MATEMATIKA
a. cos85
............................................................................................................................
............................................................................................................................
...............
b. sin 135
............................................................................................................................
............................................................................................................................
................
c. tan 15
............................................................................................................................
............................................................................................................................
................
d. cos93
............................................................................................................................
............................................................................................................................
................
e. sin 85
............................................................................................................................
............................................................................................................................
................
a. cos85
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................
TRIGONOMETRI 95
MATEMATIKA MATEMATIKA
b. sin 135
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................
c. tan 15
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................
d. cos93
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................
e. sin 85
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................
LK 01c
TRIGONOMETRI 96
MATEMATIKA MATEMATIKA
.....................................................................................................................
...........................
b. P(1,1)
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
...........................
c. P(1, 3)
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
...........................
d. P(3,2)
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
...........................
e. P(7,24)
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
...........................
2. Ubahlah bentuk koordinat kutub di bawah ini menjadi koordinat kartesius
a. P(6, 30o)
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
...........................
b. P(10, 225o)
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
TRIGONOMETRI 97
MATEMATIKA MATEMATIKA
.....................................................................................................................
...........................
c. P(8, 135o)
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
...........................
d. P(12, 150o)
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
...........................
e. P(3, 60o)
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
..........................
3. Suatu kapal nelayan yang sedang melaut bahan bakarnya habis. Nelayan
tersebut meminta bantuan pada pelabuhan terdekat dengan menggunakan
radio. Dilaporkan bahwa posisi perahu berada pada jarak 100km arah Barat
Laut dari pelabuhan tersebut. Tentukan koordinat kedudukan perahu nelayan
tersebut jika pelabuhan dianggap pusat kartesius!
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................
............................................................................................................................
..........
LK - 02
TRIGONOMETRI 98
MATEMATIKA MATEMATIKA
1. Apa yang harus diperhatikan ketika akan menggunakan aturan sinus dan
kosinus? Bagaimana cara Anda menerangkan tentang konsep aturan sinus dan
aturan kosinus kepada siswa Anda? Diskusikan dengan teman satu kelompok
dan presentasikan di depan kelas.
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
............................
................................................................................................................................
.............
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
TRIGONOMETRI 99
MATEMATIKA MATEMATIKA
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
..
3. Seorang anak menaikkan layang-layang sehingga sudut yang dibentuk oleh
benang dan arah mendatar adalah 37o. Hitung panjang benang yang dipakai
untuk menaikkan layang-layang jika tinggi layang-layang dari permukaan tanah
5 meter.
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
........................................................................................................
4. Seseorang melihat sebuah terowongan dengan sudut penglihatan 45o. Jika jarak
orang tersebut ke titik awal terowongan adalah meter dan jarak orang tersebut
ke titik akhir terowongan adalah 2 2 meter. Hitunglah panjang terowongan
tersebut dalam .
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
TRIGONOMETRI 100
MATEMATIKA MATEMATIKA
................................................................................................................................
........................................................................................................
5. Sebuah kapal berlayar ke arah timur sejauh 40 mil. Kemudian kapal melanjutkan
perjalanan dengan arah 45o sejauh 50 mil. Tentukan jarak kapal terhadap posisi
saat kapal berangkat.
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
..
LK - 03
1. Apa yang harus diketahui untuk mencari luas suatu segitiga dengan
menggunakan aturan trigonometri?
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
...........................................................................................
TRIGONOMETRI 101
MATEMATIKA MATEMATIKA
AB = 12 cm, AD = 5 cm dan DC = 10 cm. Sudut BCD = 600, sudut BAD dan
sudut BCD siku-siku. Hitunglah luas bangun ABCD tersebut!
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
..
3. Sebuah wadah kompresor akan dibuat berbentuk segitiga dengan panjang sisi
45 cm, 60 cm dan 80 cm. Berapakah luas permukaan bahan yang diperlukan
untuk menutup salah satu sisi wadah kompresor tersebut?
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
........................................................................................................
LK 04a
TRIGONOMETRI 102
MATEMATIKA MATEMATIKA
1. Menurut Anda, bagaimana penggunaan perbandingan Trigonometri di jurusan
Anda?
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
.....................................................................
2. Buatlah soal penerapan yang berkaitan dengan perbandingan Trigonometripada
jurusan Anda, lalu selesaikan persoalan tersebut!
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
.............................................................................................
................................................................................................................................
....
TRIGONOMETRI 103
MATEMATIKA MATEMATIKA
LK 04b
TRIGONOMETRI 104
MATEMATIKA MATEMATIKA
................................................................................................................................
....
LK 04c
TRIGONOMETRI 105
MATEMATIKA MATEMATIKA
................................................................................................................................
.............................................................................................
................................................................................................................................
LK - 00
1. Ada berapa aktivitas yang harus Anda ikuti dalam mempelajari bahan belajar ini?
Sebutkan topik-topik untuk masing-masing aktivitas.
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
....................................................................................
..................................................................................................................................
..............
TRIGONOMETRI 106
MATEMATIKA MATEMATIKA
2. Kompetensi apa yang diharapkan tercapai setelah mempelajari bahan belajar ini?
Sebutkan!
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
....................................................................................
..................................................................................................................................
..............
3. Anda saat ini mengikuti pelatihan dengan pola tatap muka. Apa saja yang harus
Anda lakukan saat tatap muka?
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
..............................................................................
...................................................................................................................................
.............
LK - 01
TRIGONOMETRI 107
MATEMATIKA MATEMATIKA
2. Apa yang harus diperhatikan ketika membuktikan suatu identitas trigonometri?
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
..............................................................................
3. Apa yang harus diketahui untuk menemukan suatu rumus identitas trigonometri?
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
..............................................................................
5. Apa yang akan Anda lakukan ketika di dalam pembuktian yang sedang Anda
kerjakan ternyata jalan yang Anda tempuh dirasakan buntu?
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
TRIGONOMETRI 108
MATEMATIKA MATEMATIKA
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
..............................................................................
sin cos
9. Sederhanakan
1 sin 2
TRIGONOMETRI 109
MATEMATIKA MATEMATIKA
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
..............................................................................
LK - 02
TRIGONOMETRI 110
MATEMATIKA MATEMATIKA
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
..
................................................................................................................................
.............
3. Segitiga ABC dengan sisi AB=a, BC=c, AC=b+x dimana AD=b dan DC=x. Sudut
ABC adalah dan sudut ABD adalah . Tentukan nilai !
Perhatikan gambar di bawah ini
Segitiga ABC dengan sisi AB=a, BC=c, AC=b+x dimana AD=b dan DC=x. Sudut
ABC adalah dan sudut ABD adalah . Tentukan nilai !
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
TRIGONOMETRI 111
MATEMATIKA MATEMATIKA
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
..
................................................................................................................................
.............
4. Percepatan yang dialami silinder pejal yang ditempatkan pada bidang miring
dengan sudut kemiringan dirumuskan sebagai berikut:
a. a g sin jika tidak ada gesekan antara silinder dan bidang miring
3
b. a g sin jika silinder menggelinding
4
Jika sudut kemiringan adalah 15o tentukan kecepatan silinder ketika
a. tidak ada gesekan antara silinder dan bidang miring
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
...........................................................................................
.........................................................................................................................
.............
b. silinder menggelinding
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
TRIGONOMETRI 112
MATEMATIKA MATEMATIKA
.........................................................................................................................
...........................................................................................
.........................................................................................................................
.............
LK - 03
TRIGONOMETRI 113
MATEMATIKA MATEMATIKA
12
2. Diketahui sin P , dengan 0 P 180 . Hitunglah sin 2 P, cos 2 P , dan
20
tan 2P !
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
..
3. Buatlah soal tentang penerapan rumus trigonometri sudut rangkap di jurusan
Anda. Diskusikan dengan teman satu kelompok (satu kelompok terdiri dari guru
jurusan yang sama), lalu presentasikan di depan kelas.
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
TRIGONOMETRI 114
MATEMATIKA MATEMATIKA
................................................................................................................................
................................................................................................................................
.............................................................................................
................................................................................................................................
.............
LK - 04
TRIGONOMETRI 115
MATEMATIKA MATEMATIKA
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
........................................................
................................................................................................................................
.............
c. sin 75 sin 45
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.................................................................
.........................................................................................................................
d. cos105 cos15
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
TRIGONOMETRI 116
MATEMATIKA MATEMATIKA
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.................................................................
.........................................................................................................................
.............
e. cos1220 cos100 cos 20
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.................................................................
.........................................................................................................................
.............
3. cos105 cos15 cos 20
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
....................................................................................................
TRIGONOMETRI 117
MATEMATIKA MATEMATIKA
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
LK - 00
1. Ada berapa aktivitas yang harus Anda ikuti dalam mempelajari bahan belajar ini?
Sebutkan topik-topik untuk masing-masing aktivitas.
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
.................................................................................
2. Kompetensi apa yang diharapkan tercapai setelah mempelajari bahan belajar ini?
Sebutkan!
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
TRIGONOMETRI 118
MATEMATIKA MATEMATIKA
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
.................................................................................
3. Anda saat ini mengikuti pelatihan dengan pola tatap muka. Apa saja yang harus
Anda lakukan saat tatap muka?
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
.......................................................................................
LK - 01
TRIGONOMETRI 119
MATEMATIKA MATEMATIKA
..................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
.................................................................................................
3. Bagaimana cara Anda menerangkan tentang persamaan trigonometri kepada
siswa Anda di sekolah?
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
..................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
.................................................................................................
3
4. Tentukan nilai x yang memenuhi persamaan sin 2 x pada interval
4
0 x 2
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
..................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
.................................................................................................
5. Buatlah soal penerapan persamaan trigonometri pada jurusan Anda. Diskusikan
dengan teman sekelompok Anda dan presentasikan di depan kelas.
TRIGONOMETRI 120
MATEMATIKA MATEMATIKA
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
..................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
...................................................................
LK - 02
TRIGONOMETRI 121
MATEMATIKA MATEMATIKA
................................................................................................................................
..................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
.................................................................................................
3. Tuliskan bagaimana Anda menerangkan kepada siswa cara langkah-langkah
menggambar grafik fungsi trigonometri. Diskusikan cara apa yang menurut Anda
paling mudah dimengerti oleh siswa?
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
..................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
.............................................................
cos2 x sin 2 x 1
4. Tentukan nilai y maksimal pada persamaan y 2
2 2
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
..................................................................................................
................................................................................................................................
TRIGONOMETRI 122
MATEMATIKA MATEMATIKA
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
.................................................................................................
5. Gambarkan grafik dari persamaan 2 ( )
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
6. Diketahui arus listrik yang keluar dari sebuah dinamo AC mengikuti grafik fungsi
sinus berikut ini.
Berapa ampere arus listrik maksimum yang dapat dikeluarkan dinamo tersebut?
................................................................................................................................
................................................................................................................................
TRIGONOMETRI 123
MATEMATIKA MATEMATIKA
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
7. Diketahui suatu alat listrik mengeluarkan energi mengikuti persamaan kosinus
3 ( 5 ) kapankah energi yang dikeluarkan alat tersebut maksimal dan
kapan energi yang diekluarkan akan minimal jika alat tersebut dioperasikan
selam satu jam?
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
.................................................................................................
8. Buatlah soal tentang penerapan rumus trigonometri sudut rangkap di jurusan
Anda. Diskusikan dengan teman satu kelompok (satu kelompok terdiri dari guru
jurusan yang sama), lalu presentasikan di depan kelas.
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
TRIGONOMETRI 124
MATEMATIKA MATEMATIKA
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
TRIGONOMETRI 125
MATEMATIKA MATEMATIKA
Lampiran 4 Tabel Trigonometri dari 00 sampai 3600
TRIGONOMETRI 127
MATEMATIKA MATEMATIKA
TRIGONOMETRI 128
MATEMATIKA MATEMATIKA
TRIGONOMETRI 129
MATEMATIKA MATEMATIKA
TRIGONOMETRI 130
MATEMATIKA MATEMATIKA
TRIGONOMETRI 131
MATEMATIKA MATEMATIKA